Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Rabu, 24 Agustus 2016

Pengobatan KB Gratis Plus Antar Jemput di Kediri



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) BPPKB (Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana) Kota Kediri bekerjasama dengan Kodim 0809/Kediri, mengadakan pengobatan KB gratis, dengan mengambil setting di RS Muhammadiyah Kota Kediri yang berlokasi di Jl. Gatot Subroto, selasa (23/08/2016).

68 peserta KB secara langsung diantar jemput dan dipandu oleh 3 Koramil yang berada di wilayah Kota Kediri, sedangkan Bati Tuud Koramil Kota, Peltu Endro Wibowo (mewakili Danramil Kota), Bati Tuud Koramil Pesantren ,Peltu Harianta (mewakili Danramil Pesantren), dan Danramil Mojoroto ,Kapten Inf Arifin Effendi, ikut mengawasi jalannya pengobatan KB gratis tersebut.

Berdasarkan data yang dihimpun Pabung Kodim Kediri, Kapten Inf Puguh Jatmiko (mewakili Dandim Kediri), dari 102 orang pendaftar pengobatan gratis tersebut ,34 akseptor KB berasal dari Kecamatan Kota, 36 akseptor KB berasal dari Kecamatan Pesantren, dan 32 akseptor KB berasal dari Kecamatan Mojoroto, tetapi karena kurangnya persiapan mental atau psikologis akseptor KB tersebut, jumlah tersebut pada akhirnya menyusut menjadi 68 orang, karena 34 orang lainnya menyatakan tidak sanggup hadir dengan berbagai alasan tertentu.

            Menurut keterangan Kapten Inf Arifin Effendi, dari 68 pendaftar akseptor KB tersebut, 41 orang diantaranya menggunakan KB jenis Implant dan 13 orang menggunakan KB jenis IUD, sedangkan 14 orang lainnya dinyatakan tidak dapat mengikuti program KB tersebut, usai dinyatakan gagal test kesehatan oleh pihak tim medis.

            Selain pengobatan gratis, ke 54 orang yang telah dinyatakan lulus dan menjalani pengobatan KB jenis IUD dan Implant, mereka juga mendapat paket tambahan berupa makanan bergizi, dan minuman berprotein langsung BPPKB Kota Kediri, dan Kodim Kediri sendiri, berkewajiban mengantar jemput dari rumah ke RS Muhammadiyah dan sebaliknya dari RS Muhammadiyah kembali lagi kerumah masing-masing tanpa dipungut biaya sepeserpun.  (andre)

0 komentar:

Posting Komentar