Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 April 2017

PT Bimasakti Multi Sinergi Kembangkan Bisnis Fin Tech Berbasis Online Serta Offline




KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bisnis elektronik yang ada di Tanah air saat ini mulai cukup menggiurkan, apalagi bisnis elektronik yang dilakukan melalui e- commerce regional hingga internasional, bahkan pada tahun 2016 bisnis daring telah mencapai kurang lebih sekitar $ 4 Milyar.

Melihat Perkembangan bisnis e-commerce semakin berpotensi, kini Perusahaan Lokal PT.Bimasakti Multi Sinergi mencoba untuk berbisnis dengan layanan Industri Financial Technology ( Fin Tech ) yang berkiblat dalam bisnis micro-payment, e-commerce dan travel, mereka hadir.

Direktur Sales & Marketing PT.Bimasakti Multi Sinergi ( BMS ) Suroto mengatakan, Konsep yang ditawarkan oleh BMS tersebut tidak hanya pembelian melalui Online, namun juga bisa Offline (O2O). Melalui outlet-outlet toko modern Sentra Bisnis Fastpay (SBS) di seluruh Indonesia ribuan hingga ratusan ribu jenis produk dijual kepada konsumen.

" Selama ini memang di dominasi brand, perusahaan dan dana capital dari luar negeri, tapi kita yakin mampu bersaing. Outlet-outlet toko modern fastpay menjangkau konsep offline yang belum tersentuh teknologi serta sebagai jembatan pembelian online tanpa menggunakan perbankan," katanya saat ditemui di kantornya (20/4/2017).

Lebih lanjut Suroto menjelaskan, dengan konsep yang di usung ini akan memberikan pelayanan yang mudah bagi masyarakat luas terkait dalam menentukan barang yang diinginkan.

"Cukup konsumen datang ke outlet Toko Modern Fastpay memilih barang dan melakukan pembayaran via cash maka barang otomatis di antar kerumah masing-masing," jelasnya.

Suroto menambahkan, dengan pembayaran secara online akan memastikan transaksi keuangan yang dilakukan masyarakat aman, terlebih sertifikat ISO270001: 2013 dan lisensi PCI DSS yang telah didapat.

"Masih sekitar 7 juta penduduk di Indonesia yang baru menggunakan layanan perdagangan elektronik yang sering disebut dengan membeli online, dari 243 lebih juta penduduk Indonesia, jadi marketnya sangat luas," tambahnya.

Ditempat yang sama Alfian Anjar, GM Sentra Bisnis Fastpay menjelaskan, untuk usaha ini tidak sedikit keuntungan yang bisa didapatkan oleh para outlet melalui e-commerce di SBF ini.

"Pasar dari para outlet adalah pelanggan offline di sekitar outlet mereka sehingga potensi keuntungan dari segi komisi transaksi yang didapat juga sangat besar. Salah satu keuntungan utama dari e-commerce adalah kemampuannya untuk menjangkau pasar global, tanpa harus menyiapkan investasi keuangan yang besar untuk bisnis penjualan barang, tanpa perlu menimbun stok barang, semua tinggal menjual saja," ungkapnya.

Potensi bisnis dari penjualan ini mencapai milyaran rupiah dapat dilakukan oleh para outlet-outlet. Bagi konsumen offline, dengan adanya channel penjualan melalui Outlet Toko Modern Fastpay dapat memudahkan mereka dalam membeli barang yang selama ini belum ditemui di pasar.

"Ada lagi potensi keuntungan yang dapat dicapai oleh para pelaku bisnis yaitu menjadi supplier barang atau produk untuk bergabung dalam komunitas Sentra Bisnis Fastpay, tanpa biaya alias gratis untuk menjadi supplier kami dengan mengunjugi www.fastpay.co.id," pungkasnya  (Dji)

0 komentar:

Posting Komentar