Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Sabtu, 13 Mei 2017

Edan !!! Juragan Toko Sembako Sudah Dibunuh, 4 Perampok Ini Juga Gasak 50 Juta


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Benar-benar biadab empat pelaku perampokan bersenjata tajam ini. setelah berhasil membobol sebuah toko sembako yang berada di Jalan Kapas Krampung 109 Surabaya, pada Jum’at (12/5/2017) sekitar pukul 18.30 WIB.

Empat perampok ini  juga membunuh dua pemilik tokonya. Kedua koraban yang diketahui suami istri itu tewas dengan luka bacok cukup parah, dan lainnya masih dirawat di RS Soewandi Jalan Tambak Rejo Surabaya.

Pasutri yang menjadi korban perampokan yakni Hong Gun (42) selaku pemilik toko tewas saat sesampai RS Soewandi, dan Lili Suryani yakni istrinya hingga kini kondisinya masih kritis.

Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Bayu Indrawiguno mengatakan kejadian ini berawal saat korban Lili Suryani hendak mengunci gerbang, didatangi empat pelaku yang mengendarai dua motor langsung masuk lalu membacok tangan korban, dan merebut tas yang berisi uang.

“Tangan istrinya luka terkena sayatan senjata tajam. Suaminya juga menjadi korban sempat melawan. Lalu pelaku menusuknya dan berhasil membawa tas yang berisi uang” katanya saat di TKP, Jum’at (12/5/2017).

Menurut pengakuan Titis, salah satu karyawan, kejadian tersebut terlalu cepat. Hong Gun ditusuk bagian perut saat berusaha menolong istrinya dan melawan pelaku.

“Bapak (Hong Gun) sempat menolong, kemudian pelaku langsung membacok dan menusuk bapak lalu langsung kabur kearah barat, kami mau menolong juga takut,” ungkapnya.

Sementara jumlah total kerugian korban sekitar Rp 50 juta berhasil digondol para pelaku perampokan. Hingga saat ini Tim Anti Bandit Satuan Resort Kriminal (Sat Reskrim) Polrestabes Surabaya masih melakukan olah TKP dan memeriksa keterangan beberapa saksi.

“Kami masih memeriksa beberapa saksi. Tim Anti Bandit akan terus berupaya menangkap pelaku. Kerugian sendiri mencapai Rp 50 juta rupiah” jelas Kompol Bayu Indrawiguno.

Dari pantauan Sicom, arus lalu lintas sekitar TKP sempat tersendat macet karena banyak pengguna jalan memperlambat lajunya untuk melihat lokasi.

Jasad Hong Gun selanjutnya langsung dipindahkan ke kamar mayat RS Dr. Soetomo Jalan Karang Menjangan Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (ko)

0 komentar:

Posting Komentar