Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Kamis, 07 Desember 2017

Operasi Gabungan TNI AL dan PSDKP Ambon Amankan Rumpon


KABARPROGRESIF.COM : (Ambon) Operasi gabungan pencabutan rumpon terus dilaksanakan, karena keberadaan rumpon dinilai akan mengganggu navigasi dan dapat merusak ekologi laut yang dapat berpotensi mengalihkan kehidupan dan migrasi ikan sehingga dapat merugikan nelayan kecil/tradisional. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan tegas menyatakan akan membersihkan dan menertibkan rumpon yang berada di perairan seluruh wilayah Indonesia.

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX (Danlantamal IX) Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, S.E., M.Tr (Han)., mengatakan bahwa TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam Satgas 115 akan terus mengembangkan dan melakukan operasi pencabutan rumpon di Perairan Provinsi Maluku.

"Operasi pencabutan rumpon akan terus kita kembangkan di Perairan Provinsi Maluku. Beberapa informasi kita laporkan ke pimpinan, bila ada perintah kita laksanakan pencabutan rumpon tersebut”, ujar Danlantamal IX pada pertemuan dengan Wartawan di Mako Lantamal IX Ambon beberapa waktu lalu.

Hingga saat ini Satgas 115 terus melakukan operasi gabungan, beberapa rumpon sudah diamankan, operasi pencabutan rumpon yang baru dilakukan oleh TNI AL bersama Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Ambon menggunakan Kapal Pengawas Hiu Macan Tutul 4201 milik Kementerian Kelautan dan Perikanan di Perairan Laut Seram dan Laut Banda Provinsi Maluku. Operasi itu berhasil mengamankan sebanyak 17 rumpon meliputi jenis rumpon gabus sebanyak 14 buah dan jenis rumpon besi sebanyak 3 buah yang kemudian dibawa dan diamankan ke Dermaga Irian Lantamal IX Ambon. Selasa (5/12/2017) kemarin.

Danlantamal IX mengharapkan dengan terus dilaksanakannya operasi pengangkatan rumpon ini semoga ikan-ikan pelagis besar akan banyak yang mendekat kepinggir atau masuk area dibawah 4 mil sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan pesesir setempat. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar