Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 16 Januari 2018

Komandan Lanal Denpasar Pimpin Upacara Peringatan Hari Dharma Samudera Dan Tabur Bunga di Laut


KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar Lantamal V Kolonel Laut (P) GB. Oka  bertindak sebagai Inspektur Upacara peringatan hari Dharma Samudera tahun 2018 yang dihelat di Lapangan Markas Komando (Mako) Pangakalan TNI AL Denpasar, Jalan Raya Sesetan No. 331 Denpasar Bali, Senin (15/1).

Upacara yang dipimpin Komandan Upacara Kapten Laut (E) Sutamto (Kasatkom Lanal Denpasar) ini diikuti oleh peserta upacara seluruh Perwira, Anggota Militer dan ASN Lanal Denpasar.

Dalam Amanatnya Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., yang dibacakan oleh Danlanal Denpasa menyampaikan bahwa upacara yang diselenggarakan setiap tahun ini, pada hakikatnya merupakan bentuk penghormatan, sekaligus untuk mengenang peristiwa heroik yang terjadi di Laut Aru pada 56 tahun silam. Pada peristiwa itu,  telah gugur para kusuma bangsa untuk mempertahankan wilayah kedaulatan negara kesatuan Republik Indonesia.

Pada tanggal 15 Januari 1962 telah terjadi pertempuran laut Aru, dimana Komodor Yos Sudarso sebagi Senior Officer Present Afloat (SOPA) On Board di RI Matjan Tutul tertembak oleh kapal perang Belanda dan tenggelam, gugur bersama awak RI. Matjan Tutul.

Pengorbanan para pahlawan tersebut telah menorehkan tinta emas dalam sejarah Nasional perjuangan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, untuk mengenang peristiwa heroik tersebut pemimpin TNI Angkatan Laut menetapkan tanggal 15 januari sebagai hari Dharma Samudera.

Selanjutnya Kasal mengatakan, melalui upacara peringatan hari Dharma Samudera ini, diharapkan rasa hormat dan penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan samudera dapat terpelihara.

Di samping itu, peringatan ini hendaknya dijadikan sebagai momentum untuk membangkitkan kembali tekad dan semangat agar tetap tegar dan pantang menyerah dalam mengahdapi berbagai tantangan, sekaligus dalam memantapkan nilai-nilai disiplin, hierarki dan kehormatan militer yang merupakan identitas diri prajurit matra laut.

Kasal juga mengingatkan bahwa tantangan yang dihadapi oleh TNI Angkatan Laut saat ini semakin hari semakin kompleks. Salah satu penyebabnya adalah bentuk dari konstelasi geografis Indonesia itu sendiri. Dua pertiga wilayah Indonesia terdiri dari lautan yang akan mengundang pihak-pihak tertentu untuk memanfaatkan laut demi kepentingannya.

Oleh karenanya bagi bangsa Indonesia selain manfaat ekonomi, laut juga mandala utama pertahanan Indonesia, oleh karena itu bagi bangsa Indonesia pertahanan laut yang kuat merupakan suatu keniscayaan guna menjamin kepentingan nasional dan juga untuk menjaga kedaulatan NKRI.

Kasal menekan melalui hari Dharma Samudera ini untuk mengaktualisasikan nilai-nilai kejuangan, patriotisme dan kepahlawanan serta nilai – nilai keteladanan yang telah diwariskan oleh para pendahulu, sebagai konstribusi positif dan karya nyata dari segenap prajurit matra laut dalam pengabdian kepada negara dan bangsa, serta demi terwujudnya TNI Angkatan Laut yang handal dan disegani serta berkelas dunia.

Selesai melaksanakan Upacara Peringatan Hari Dharma Samudera tahun 2018 Danalanal Denpasar memimpin Upacara Tabur Bunga dilaut yang bertempat di Alur masuk perairan Pelabuhan Benoa Bali dengan menggunakan Combat Boat Patkamala Bali, bertindak sebagai Danup Kapten Laut (P) Aria Bravita Danunit Intel Lanal Denpasar.

Hadir dalam Upacara tersebut Palaksa Mayor Laut (P) Bambang Abdullah Basuki Rahmad, Perwira Staf, Anggota Militer dan ASN Mako Lanal Denpasar. Selesai pelaksanaan tabur bunga dilanjutkan dengan memanjatkan doa untuk para arwah pahlawan yang telah gugur mendahului kita.(arf)

0 komentar:

Posting Komentar