Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 05 Januari 2018

Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY Gelar Bakti Sosial Sunatan Masal Gratis di Perbatasan Papua


KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Tim kesehatan terpadu Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY, Satgas Ban dan personil dari Puskesmas distrik Seenggi yang di pimpin langsung oleh Letda Ckm Junaidi dari pos Kotis Satgas 512/QY menggelar kegiatan bakti sosial sunatan masal secara gratis yang dilaksanakan di Masjid Almuhajirin kampung Woslay distrik Senggi kabupaten Keerom propinsi Papua.Kamis (4/1/2018)

Letda Ckm Junaidi (Danton Kes satgas pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY)mengatakan, kegiatan sunatan masal ini merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh satgas Yonmek 512/QY dan juga sudah menjadi komitmen satgas 512/QY untuk membantu kesulitan masyarakat di perbatasan sesuai dengan petunjuk dan arahan dari Dansatgas(Letkol Inf Budi Handoko, S.Sos.).

Selain untuk membantu kesulitan masyarakat perbatasan, aksi sosial berupa Sunatan masal yang di gelar satgas 512/QY ini juga mengandung nilai keagamaan dan kesehatan.

“ Kalau dalam hubungan dengan agama Islam, sunat itu wajib bagi laki-laki. Selain itu juga memiliki nilai pendidikan kesehatannya juga,”ungkapnya.

Dari sudut pandang medis seperti yang diungkapkan para ahli kedokteran, sunat/khitan mempunyai faedah bagi kesehatan karena membuang anggota tubuh yang menjadi tempat persembunyian kotoran, virus, bakteri dan bau yang tidak sedap atau sisa air kencing yang mengandung smua unsur tersebut.

" Ketika air seni keluar melewati kulit yang menutupi alat kelamin, endapan kotoran yang bisa disebut smegma ini ada sebagian yang tertahan oleh kulit jadi semakin lama ada endapan maka semakin banyak pula endapan tersebut bahkan bisa mengakibatkan infeksi,”tambahnya.

Dalam kegiatan sunatan masal yang di gelar oleh tim kesehatan satgas 512/QY di masjid Almuhajirin kampung Woslay distrik Sennggi ini di ikuti oleh anak-anak/keluarga kurang mampu yang di hadiri oleh para orangtua, tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar