Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 12 Juni 2018

Warga di Perbatasan RI-Papua Nugini Sambut Peringatan Nuzulul Qur’an


KABARPROGRESIF.COM : (Boven Digoel, Papua) Nuzulul Qur’an, merupakan salah satu peristiwa bersejarah bagi peradaban umat muslim. Bahkan, hampir di seluruh daerah di Indonesia, seluruh umat muslim secara serentak menggelar peringatan peristiwa bersejarah tersebut.

Seperti yang berlangsung di pos Kout KM 13 saat ini, Selasa, 12 Juni 2018. Tak hanya dihadiri oleh tokoh masyarakat dan ulama setempat saja. Namun, pelaksanaan peringatan Nuzulul Qur’an yang digelar oleh satgas pamtas Yonif Raider 500/Sikatan tersebut, juga dihadiri oleh Forpimda Boven Digoel.

Dansatgas Pamtas, Letkol Inf Sidik Wiyono mengungkapkan, peristiwa Nuzulul Qur’an, merupakan salah satu dari serangkaian peristiwa yang sangat dinantikan oleh seluruh umat muslim.

Bagaimana tidak, dirinya menilai, tak hanya memperingati untuk pertama kalinya ayat suci Al-Qur’an diturunkan. Namun, peristiwa tersebut, juga menjadi pedoman bagi seluruh umat muslim akan pentingnya membaca Al-Qur’an.

“Al-Qur’an itu pedoman hidup kita. Maka dari itu, pahami dan maknai isi dari kandungan ayat suci (Al-Qur’an) itu,” tegasnya.

Sebab, lanjut Letkol Sidik, di dalam kitab suci tersebut, tak hanya terdapat arahan pedoman hidup di dunia saja. Namun juga, terdapat bimbingan, sekaligus pedoman hidup ketika di akhirat.

“Maka dari itu, amalkan isi dan kandungan ayat suci Al-Qur’an ke seluruh umat muslim di sekelilingmu,” tambahnya.

Dirinya berharap, dengan digelarnya peringatan Nuzulul Qur’an saat ini, akan memberikan suatu dampak positif.

“Mudah-mudahan, peristiwa Nuzulul Qur’an saat ini, akan membawa berkah bagi kita semua,” tuturnya.

Sementara itu, hal senada juga ditambahkan oleh Drs. H. Tonataba. Salah satu ulama di Tanah Merah itu menuturkan, Al-Qur’an merupakan salah satu tuntunan bagi seluruh umat manusia, khususnya umat muslim dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

“Peristiwa ini mengingatkan kita untuk selalu bertawassul, memohon ridho dan rahmat ALLAH, serta kembali kepada tuntunan Al-Qur’an,” jelasnya. (andre)

0 komentar:

Posting Komentar