Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Kamis, 22 April 2021

BI Jateng Siapkan Rp7,4 Triliun Untuk Kebutuhan Lebaran


KABARPROGRESIF.COM: (Semarang) Kantor Perwalikalan Wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Jateng menyiapkan uang tunai sebesar Rp 7,4 Triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai selama Ramadan dan Lebaran 2021. 

Kepala KPwBI Jateng Pribadi Santoso mengatakan, jumlah uang yang disediakan tahun ini mengalami peningkatan sebesar Rp 1,8 Triliun atau naik 25%. 

Pribadi Santoso menjelaskan, dengan adanya peningkatan jumlah uang yang disediakan menunjukan adanya peningkatan di sektor perekonomian baik di skala kota/kabupaten atau provinsi maupun nasional. 

"Penyediaan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhatikan berbagai asumsi makroekonomi terkini dan kondisi terkait penyebaran pandemi Covid-19," katanya, saat lounching penukaran uang bersama menghadapi hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah di Kantor BI Jateng, Rabu (21/4). 

Meskipun BI menyediakan kebutuhan uang tunai untuk menghadapi Lebaran, namun BI tetap mendorong agar masyarakat di Jawa Tengah untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik, dan QR Code Indonesian Standard (QRIS). 

Untuk memastikan kebutuhan uang Rupiah tersedia dalam jumlah yang cukup dan kualitas yang layak edar, BI melakukan koordinasi dengan perbankan dan Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah (PJPUR) untuk menjaga ketersediaan uang di mesin tarik uang (ATM) dan mesin setor tarik (Cash Recycling Machine). 

Selanjutnya, BI juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI (UPK 75 Tahun RI) melalui penukaran di seluruh kantor BI dan jaringan kantor bank. 

UPK 75 Tahun RI dapat digunakan untuk bertransaksi dan berbagi selama periode Ramadan. 

"Masyarakat dapat memperoleh layanan penukaran tersebut mulai tanggal 12 April hingga 11 Mei 2021," imbuhnya. 

Dalam kesempatan itu BI juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam melakukan transaksi tunai. 

Pasalnya mendekat Ramadan, berpotensi meningkatkan peredaran uang palsu di masyarakat. 

"BI mengajak masyarakat untuk senantiasa mengenali ciri-ciri keaslian Rupiah dan merawat uang Rupiah sebagai bentuk Cinta Rupiah," jelasnya. 

Sementara itu secara nasional, Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 152,14 Triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia menjelang Hari Raya Idul Fitri 2021 atau mengalami peningkatan sebesar Rp 42,94 Triliun dari tahun lalu (setara 39,33%).

0 komentar:

Posting Komentar