Kamis, 07 April 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Timur) Setelah tiga hari digelar, acara pemutahiran data dan bimbingan teknis Rencana Kerja Anggaran (RKA) tahun 2017 TNI AD se Garnisun I/Jakarta di Aula A. Yani Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, akhirnya ditutup secara resmi oleh Irdam Jaya Kolonel Arm Broto Guncahyo, S.Sos , Kamis (7/4/16).

Acara yang bertujuan untuk mensinkronkan penyusunan rencana kebutuhan tahunan demi terwujudnya perpaduan harmonis dan rasional dengan mekanisme bottom-up dan top-down planning tersebut merupakan agenda rutin tahunan TNI AD.

Diharapkan dengan selesainya acara tersebut dapat dihindari munculnya pengajuan susulan dan perubahan sasaran serta senantiasa dapat  menjaga konsistensi dan kontinuitas implementasi pelaksanaannya. Tidak berulangnya kembali kejadian tahun lalu, dimana masih banyaknya pengajuan perubahan sasaran, terutama usulan kekurangan gaji, tunjangan, uang makan PNS dan tunjangan kinerja serta kegiatan DIPA Satker Daerah seperti Latihan perorangan, Komsos, Bhakti TNI dan Pendidikan.

Selama tiga hari tim dari Staf Perencanaan Angkatan Darat (Srenad) yang dipimpin Kolonel Arh Muhammad Rusli memberikan materi bimbingan teknis secara teori dan praktek serta tanya jawab kepada para peserta dari satuan kerja Kodam Jaya, Kopassus dan Kotama/Balakpus TNI AD se Garnisun I/Jakarta.

Diakhir acara penutupan, beberapa evaluasi disampaikan Tim dari Srenad diantaranya masih ada personel yang baru membidangi sehingga belum menguasai kode program yang berlaku. Juga masih rendahnya perhatian peserta saat pemberian materi, sehingga banyak pertanyaan yang berulang, rendahnya koordinasi antara Satker dan Subsatker disebabkan karena kurangnya pemahaman antara keduanya, peran Waslakgiat masih lemah dalam pendampingan, sehingga perlu ditingkatkan di waktu mendatang.. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Musin panen telah tiba, para petani di wilayah Tangerang tengah sibuk memanen padi hasil tanam dari sawahnya. Kesibukan para petani juga dibantu para Babinsa yang memang sejak awal tanam sudah membantu mendapingi para petani sesuai wilayah desa binaannya.

Para Babinsa harus selalu melekat dengan masyarakkat, sehingga mengetahui langsung kesulitan masyarakat tak terkecuali para petani. Hal inilah yang selalu ditunjukan salah seorang Babinsa Kodim Tangerang. Sebut saja namanya Sema Bawon Babinsa Desa Wanakerta Kecamatan Sindang Jaya Kabupaten Tangerang.

Musim panen saat ini, Babinsa Koramil Pasar Kemis Kodim 0506/Tgr ini telihat bersemangat sekali membantu kelompok tani Kampung Kawaron Girang Desa Wanakerta yang habis panen dan sedang menggepyok padi (memisahkan padi dari tangkainya) ditengah sawah tanpa mengenal lelah, Rabu (6/4/16).

Para petani merasa senang dan terbantu dengan pendampingan Serma Bawon mulai pengolahan lahan, penyemaian bibit, penanaman, perawatan hingga panen. Sementara Serma Bawon berharap, semangat yang dimilikinya bisa menggugah pemuda pemuda di wilayah binaannya sehingga mau terjun ke sawah menggalakkan pertanian.

"Gepyok padi ini untuk memberi contoh kepada para pemuda dan pemudi di kampung ini supaya mereka mau turun ke sawah bertani",  kata Serma Bawon. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) II Jatigenggong dan Para Guru terlihat antusias menyambut kedatangan Babinsa Desa Jatigenggong Kec.Perak Kab.Jombang, Serda Muslih H. Kehadiran Babinsa tersebut tidak lain untuk memberikan pengetahuan dasar terkait Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Negara, Rabu (6/4).

Menurut Serda Muslih H, materi yang diberikan meliputi pengetahuan kebangsaan melalui pengetahuan sejarah bangsa dan pahlawan, menyanyikan lagu wajib, kedisiplinan, serta pengetahuan idiologi negara.“ Materi ini sangat penting, mengingat sekarang masalah Wawasan Kebangsaan sudah mulai luntur di kalangan anak muda, untuk itu perlu diajarkan sejak dini, yaitu mulai dari anak Sekolah Dasar.

Harapannya melalui pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara ini, dalam diri para siswa akan semakin tumbuh rasa cinta tanah air dan memiliki jiwa patriotisme yang tinggi.“ Diharapkan para siswa tumbuh rasa Nasionalisme yang tinggi, rela berkorban demi Bangsa dan Negara.

Kepala Sekolah SDN II Jatigenggong Ibu Sofiyah,Spd,M,MPd, menyatakan materi yang diberikan Babinsa ini sangat positif guna memotivasi anak-anak agar timbul kesadaran dalam berbangsa dan bernegara,“ Ini menjadi motivasi dan pembelajaran buat siswa. Apalagi materi disampaikan langsung oleh anggota TNI, anak-anak menjadi lebih bangga “, Dan saya berharap kegiatan seperti ini berlanjut, tandasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Situbondo) Kodim 0823 Situbondo bersama para pelajar dan unsur Muspika melaksanakan gerakan penghijauan, Jum’at (05/3). Penghijauan kali ini menitik beratkan pada tanaman produktif sebagai wujud melestarikan lingkungan. Kodim Situbondo yang juga terlibat di dalamnya mengajak masyarakat melakukan penghijauan dengan menanam sebanyak kurang lebih 1.000 pohon atau tanaman produktif tepatnya di daerah Desa Kotakan.

Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf Ashari, S.pd didampingi Muspika Kab. Situbondo menegaskan, tujuan kegiatan ini sebagai peningkatan kepedulian, kemampuan dan kemandirian seluruh komponen bangsa akan pentingnya menanam dan memelihara pohon. “Sekaligus untuk mengajak seluruh komponen masyarakat melakukan penanaman dan pemeliharaan secara bekelanjutan,”katanya.

Manfaat lain dengan sasaran, mencegah banjir, mengatasi polusi udara akibat perubahan iklim global, Pohon mempunyai banyak manfaat yang dihasilkan, salah satunya adalah menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen sebagai udara untuk bernafas. ”Untuk itu sangatlah penting kita menanam pohon dan sekaligus kita ikut berpartisipasi dalam menyelamatkan lingkungan dan bumi kita,”uangkap Dandim.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Situbondo) Komando Distrik Militer (Kodim) 0823/Situbondo beserta Jajarannya, menggelar kegiatan pembinaan Ketahan Mars (Hanmars), dalam rangka melaksanakan kegiatan Minggu Militer atau kemampuan berjalan kaki dengan menempuh jarak sejauh 5 kilometer, Senin (21/03).

            Kegiatan yang dipimpin oleh langsung Komandan Kodim 0823/Situbondo, Letkol Inf Ashari, S.Pd tersebut, merupakan agenda kegiatan Minggu Militer yang wajib dilaksanakan oleh setiap Prajurit TNI AD pada minggu terakhir tiap bulan, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan memelihara dan meningkatkan kemampuan Jasmani serta memupuk Jiwa Korsa Prajurit.

            “Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk menunjang tugas pokok TNI AD kedepannya yang semakin berat” ujar Dandim 0823/Situbondo. Menurutnya, Kegiatan Ketahanan Mars tersebut disamping melaksanakan tugas kewilayahan dan rutinitas harian sesuai dengan fungsi dan bidang masing-masing juga agar tetap terpeliharanya kondisi fisik dan menguasai Pengetahuan Dasar Keprajuritan. Sehingga memberi manfaat lebih bagi prajurit dengan tidak mengesampingkan faktor keamanan dalam setiap pelaksanaannya..(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Situbondo) Kodim 0823/Situbondo setelah apel pagi melanjutkan latihan menembak senjata ringan Triwulan I TA.2016 bertempat di lapangan tembak Kodim Situbondo bertempat di Ex Yonif 514 Kotakan kabupaten Situbondo. Latihan Bakjatri tersebut merupakan Latihan Program yang dilaksanakan setiap Tri Wulan.

Pada Latihan Bakjatri tersebut ada hal terpenting dan paling ditekankan dalam latihan tersebut adalah utamakan faktor keamanan dan keselamatan baik sebelum, selama dan sesudah pelaksanaan Latihan. Demikian yang ditekankan oleh Dandim 0823/Situbondo selaku Penanggungjawab Latihan sesaat sebelum pelaksanaan Latihan Bakjatri dimulai.

Sesuai dengan program kerja serta kalender latihan Kodim 0823/Situbondo TA. 2016 bulan Maret masuk pada Triwulan I dengan jadwal latihan menembak senjata ringan. Pelaksanaan latihan sesuai dengan siklus yang sudah ada dengan arahan dari Komando Atas yang dilaksanakan oleh satuan bawah termasuk Kodim 0823/Situbondo sebagai satuan Kowil di bawah naungan Korem 083/Baladhika Jaya, Kodam V/Brawijaya.

Dandim 0823/Situbondo Letkol Inf Ashari, S.Pd menyampaikan, Kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan dasar bagi seorang prajurit dalam rangka mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas. Kemampuan menembak yang telah dimiliki prajurit haruslah senantiasa dipelihara dan ditingkatkan melalui pembinaan latihan secara terencana dan terprogram dengan tepat serta dilaksanakan dan dievaluasi secara terus menerus.

Guna memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak prajurit sesuai dengan Program Kerja khususnya bidang latihan, Kodim 0823/Situbondo melaksanakan latihan menembak senjata ringan senapan dan pistol untuk Koramil jajaran Kodim 0823/Situbonfo dalam rangka mendukung keberhasilan tugas yang akan datang. Latihan Bakjatri dilaksanakan penuh rasa semangat dengan tetap memperhatikan faktor keamanan dan Keselamatan sebagai prioritas utama.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Puluhan anggota Penerangan Kodam (Pendam) V/Brawijaya dan Denmadam V/Brawijaya Perwira Pertama, Bintara, Tamtama dan PNS mengikuti tes kesegaran jasmani (Garjas) periodik I Tahun 2016 yang diselenggarakan oleh Jasmani Militer Kodam (Jasdam) V/Brawijaya dan diawasi langsung dari tim Jasdam dan tim kesehatan di lapangan Stadion Brawijaya Surabaya, Kamis (7/4/2016). pagi.

            Sebelum pelaksanaan Garjas dimulai, terlebih dahulu para anggota memeriksa tensi tekanan darah yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Kodam V/Brawijaya. Setelah dinyatakan memenuhi syarat, anggota dapat mengikuti Garjas selanjutnya.

Adapun materi yang harus dilaksanakan antara lain Tes Kesegaran A lari jarak 3.200 meter, Tes Kesegaran B meliputi pull up, sit up, push up, dan shutle run, serta tes ketangkasan kemampuan renang dengan jarak 50 meter.

            Sementara Koordinator Kesegaran Jasdam V/Brawijaya Mayor Inf Mukhyidin dalam arahannya, mengatakan agar dalam pelaksanaannya harus sesuai dengan prosedur mulai dari pengisian data, tensi sampai dengan pelaksanaan dan pengakhiran kegiatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian tidak diinginkan yang dapat merugikan personel.

            Lebih lanjut, Mayor Inf Mukhyidin mengatakan, tes kesegaran jasmani bagi setiap prajurit merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan dan merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi dalam usulan kenaikan pangkat dan pembinaan kesegaran jasmani secara periodik yang dilaksanakan 2 kali dalam setahun, dengan pencapaian nilai yang memenuhi kriteria menurut kategori umur prajurit, baik dalam latihan program, maupun seleksi berbagai pendidikan di lingkungan TNI AD. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Pramuka memiliki potensi besar untuk menjadi pilihan kegiatan yang positif dan menarik bagi anak-anak dan para remaja di Indonesia. Di tengah perkembangan teknologi dan kemajuan bangsa saat ini. Pramuka bagaikan mati suri, untuk itu dalam membangkitkan kembali kegiatan Pramuka salah satunya melalui kegiatan Indonesia Scouts Challenge (ISC) 2016, kerjasama antara Kwartir Gerakan Pramuka Jawa Timur dengan Antangin Yunior. Rabu, 6 April 2016

    Ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi selaku Mabida Pramuka Jatim disampaikan oleh Wali Kota Malang yang akrab disapa Abah Anton. Turut hadir Wagub Jatim Saifulloh Yusuf (Gus Ipul) selaku Ketua Kwartir Jatim dan para Ketua Kwartir Cabang se Jatim yang hadir pada pembukaan Indonesia Scouts Challenge (ISC) 2016 di Lapangan Rampal Malang Jawa Timur.

      Pada kesempatan ini Wagub Jatim menyampaikan sambutannya, “Indonesia Scouts Challenge (ISC) merupakan aktivitas berkemah sekaligus berkompetisi yang seru untuk anak didik (Penggalang Ramu) yang duduk di bangku kelas IV hingga V SD, dengan usia maksimal 12 tahun yang akan mengikuti lomba dengan materi antara lain tanda dan simbol gerakan pramuka (badge challenge), susun kata (slide the world), kotak rasa (mind challenge) dan english corner.

“ISC digelar dalam rangka meningkatkan kualitas peserta didik untuk meningkatkan karakter bangsa serta bisa mencegah hal-hal yang bersifat negatif. Dengan kegiatan positif ini, kita dapat ikut serta dalam meningkatkan karakter bangsa,” ujar Ketua Kwartir Jatim, Gus Ipul.

Pada Kesempatan ini Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi selaku Mabida Pramuka Jatim mandapat kehormatan menerima obor yang dibawa Ketua Regu Pramuka SD Aliyah sebagai pemenang tingkat nasional Indonesia Scouts Challenge (ISC) tahun 2015 dan sebagai hadiahnya, mereka berkesempatan terbang ke Amerika Serikat serta berhak menerima hadiah tabungan pendidikan.

     Selanjutnya Pangdam menyalakan obor yang berada ditungku yang telah disiapkan sebagai tanda dimulainya lomba Indonesia Scouts Challenge (ISC) tahun 2016 tingkat Jawa Timur dan 2 pemenangnya satu regu putra dan satu regu putri akan mewakili Jawa timur pada lomba Indonesia Scouts Challenge (ISC) tahun 2016 di Taman Rekreasi Wiladatika (TRW), Cibubur, Jakarta. Lebih lanjut Pangdam menyampaikan, “Mengikuti Pramuka adalah perbuatan mulia, nantinya bisa jadi dokter, pilot, pegawai negeri pengusaha hebat bahkan bisa jadi tentara seperti saya karena sudah terdidik sejak dini akan kedisiplinannya”. Ujar Mabida Pramuka Jatim.

    Hadir dalam acara tersebut mendampingi Pangdam V/Brawijaya, Waaster Kasdam V/Brawijaya, Dandim 0833/Kota Malang dan Dandim 0818/Kabupaten Malang. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Rahmad Pribadi mewakili Pangdam V/Brawijaya menerima Audiensi rombongan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Prov Jatim di Ruang Audiensi Makodam V/Brawijaya yang dipimpin oleh salah satu Wakil Ketua dari BAZNAS Prov Jatim H. Nur Hidayat, SPd., MM. (Kamis, 7/4/2016). Kasdam menyambut baik dan mengucapkan selamat datang kepada rombongan BAZNAS Prov Jatim.

Wakil Ketua dari BAZNAS Prov Jatim H. Nur Hidayat, SPd., MM menyampaikan bahwa kedatangannya bersama rombongan bertemu dengan Kasdam V/Brawijaya bermaksud untuk mempererat hubungan silaturahmi sekaligus untuk mensosialisasikan regulasi pengelolaan zakat, infak dan shodaqoh sekaligus memaparkan program BAZ Jatim serta memohon arahan dan masukan dari Kasdam V/Brawijaya terkait optimalisasi zakat nasional yang diatur dalam Undang-undang No. 23 Th 2011.

Brigjen TNI Rahmad Pribadi mengatakan “secara pribadi saya sangat setuju dengan adanya suatu bentuk organisasi amil zakat seperti ini, sehingga zakat yang dibayarkan semakin tertata dan penyalurannya lebih transparan.” Ujar Kasdam V/Brawijaya.

Beliau juga menyampaikan “jika berbicara tentang zakat yang ada di institusi TNI saat ini sudah berjalan dengan baik, lancar dan tertib. Penyaluran zakatnyapun disalurkan kepada yang berhak menerimanya seperti kepada fakir miskin dan anak-anak yatim piatu.Ke depan, pengelolaan zakat di jajaran Kodam V/Brawijaya akan terus dibenahi dengan menjalin koordinasi dan kerjasama dengan Badan Amal Zakat Nasional Prov Jatim.” Kata Kasdam lagi.

Turut hadir mendampingi Kasdam V/Brawijaya dalam acara tersebut, Asintel Kasdam V/Brawijaya, Kabintal, Staf ahli Pangdam, Waaster dan Wakapendam V/Brawijaya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Untuk menumbuhkan rasa kebersamaan akan kebutuhan irigasi pada masyarakat petani di Kecamatan Widang, Kamis pagi (7/4/2016), Dinas Pertanian Kecamatan Widang menggelar acara pembinaan kelompok Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) “Tegal Jaya”.  

Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Tegalrejo Kecamatan Widang tersebut di hadiri oleh Team Pembina HIPPA Kab.Tuban, Muspika dan Masyarakat/Petani setempat yang terhimpun dalam kelompok HIPPA “Tegal Jaya” Desa Tegalrejo Kec. Widang. Adapun dalam kegiatan tersebut membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan penggunaan dan pengaturan air irigasi yang bersumber dari sungai Bengawan Solo.

Menurut Danramil 0811/08 Widang Kapten Arh Sutomo, pihaknya sangat mendukung kegiatan ini karena sistem irigasi HIPPA menjadi bagian dari pertanian Kecamatan Widang dalam rangka mendukung program pemerintah tentang swasembada pangan. Organisasi seperti HIPPA, awalnya terkait dengan pemerintahan desa sebagai pusat pengaturan kemasyarakatan, dalam perkembangannya organisasi ini ada secara tradisional dan mengakar di masyarakat karena dibentuk sendiri oleh sekelompok petani berdasarkan kebutuhannya. “Dengan adanya sistem irigasi yang disediakan oleh HIPPA ini diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan irigasi lahan pertaniannya tanpa harus mengandalkan jasa irigasi yang dikelola perorangan”. Kata Danramil.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Koramil 0814/09 Kudu jajaran Kodim 0814 Jombang di bawah pimpinan Danramil Kapten Inf Sucipto, perintahkan para Babinsanya untuk aktif melaksanakan pendampingan pertanian dengan warga desa binaannya masing-masing.  

Seperti yang dilakukan Serma Husnul Hidayat Babinsa Desa Menturus Kecamatan Kudu Kab.Jombang, pada hari Rabu 6-4-2016, “ dulu kelompok tani masih menggunakan bajak tradisional dengan tenaga sapi untuk membajak lahan sawah sebelum ditananami, tetapi sekarang era modern dengan menggunakan traktor”, ungkapnya.

Nyingkal (bahasa Jawa), atau membajak sawah dengan alat tradisional yang ditarik atau digeret oleh satu atau dua ekor sapi atau kerbau itu dilakukan oleh petani zaman dulu. Tetapi sekarang tergantikan dengan traktor yang secara teknis sangat memudahkan, lebih efektif dan efisien penggunaanya, serta menjadi andalan untuk mengerjakan lahan pertanian. Hal yang menakjubkan bagi para petani Gapoktan Menturus, ternyata para Babinsa juga lincah dalam penggunaan alsintan traktor, karena para Babinsa juga termasuk anggota Brigade Alsintan, dengan kehadiran para Babinsa Koramil 0814/09 Kudu petani merasa terbantu pada  permasalahan pertanian, selain itu dapat merekatkan hubungan persaudaran antara petani dengan Babinsa, dalam kehidupan  bermasyarakat.

Serma Khusnul Hidayat mengatakan bahwa dengan pengolahan lahan menggunakan Traktor tersebut diharapkan para petani akan lebih mudah merawat tanaman, serta dapat menghasilkan panen yang lebih baik, sehingga kebutuhan pangan dapat terpenuhi dan bahkan dengan meningkatnya hasil panen akan mendukung program pemerintah tentang kedaulatan pangan nasional di wilayah “(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Pagi itu, Kamis (07/04) di Desa Bacem Kecamatan Sutojayan dipadati penduduk bersama2 bupati Blitar Riyanto beserta muspida termasuk Dandim 0808 Letkol Arh Surya Dani SH, dalam kesempatan tersebut warga sekitar juga ingin andil dalam hal menghijaukan kampungnya dengan mengadakan penanaman kembali hutan-hutan atau daerah yang tanamannya rusak sehingga jika musim hujan tiba akan sangat berakibat fatal dengan yang namanya banjir.   Istilah reboisasi/penanaman kembali oleh warga sekitar sangat diharapkan apalagi untuk penanaman kali dihadiri langsung oleh Bupati Blitar sehingga mendapat perhatian khusus dari pemerintah Kabupaten Blitar yang bekerja sama dengan Perum Perhutani KPH Blitar .

        Tak kalah pentingnya juga dalam penanaman atau penghijauan kali ini Bupati menghimbau agar para warga turut memelihara tanaman tersebut hingga tumbuh sampai besar, sehingga dapat menangkal bahaya banjir yang sewaktu-waktu akan mengancam wilayah Sutojayan.   

Untuk mengantisipasi  adanya  banjir  tentunya perlu diadakan penanaman kembali pohon-pohon yang telah ditebang oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab.   Kita tahu bahwa di desa ini sering terjadi banjir bahkan mengakibatkan kerugian materiil yang tidak sedikit, begitulah ungkap Dandim 0808 Surya Dani, ketika mengawali penanaman/penghijauan di daerah Bacem Sutojayan dan sekitarnya.

        Sebenarnya untuk menimbulkan rasa saling menjaga lingkungan itu sangatlah mudah tinggal orangnya saja yang mau melaksanakan atau tidak, kalau dikatakan kebutuhan perorangan  tentunya tak ada habisnya, apalagi jika dikaitkan dengan kebutuhan perut, itulah salah satu sebab dari timbulnya penebangan liar yang dilaksanakan oleh penduduk sekitar sini, yang tentunya ingin memenuhi kebutuhannya dengan cara pintas yaitu melaksanakan penebangan liar padahal kayu tersebut bukan miliknya, sehingga berimbas pada diri sendiri atau dapat dikatakan senjata makan tuan, apalah dikata jika bencana tersebut sudah terjadi siapa yang mau disalahkan, bencana tersebut akhirnya menimpa banyak orang yang tidak tahu apa2 lalu siapa yang berdosa.

        Lanjut Dandim,  Reboisasi yang terus digalakkan oleh pemerintah saat ini masih kita jalankan dan perlu dilestarikan, dengan adanya pembelajaran bencana banjir yang sudah banyak menimpa didaerah2,  marilah kita saling menjaga kebersihan lingkungan dengan cara yang sederhana aja,  suatu misal jangan membuang sampah sembarangan, itupun juga menjadi tolak ukur suatu kepribadian dari masing-masing penduduk di wilayah tersebut, tegas Dandim (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive