Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Gempa Tuban, Robohkan Lima Bangunan di Surabaya

Lima bangunan roboh di Surabaya terdampak gempa yang berpusat di Timur Laut Tuban, salah satunya bangunan di RSUD Soewandhie.Tetapi sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.

Dibuka 25 Maret, Ayo Daftar - Dishub Jatim Sediakan Mudik Gratis dengan Kapal Laut

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Bantuan Korbrimob Polri untuk Korban Bencana Jateng

Sebanyak 5.000 paket sembako dikirim langsung dari Mako Brimob Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok untuk korban bencana banjir di beberapa Kabupaten Jateng akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

HUT ke-105 Damkar dan Penyelamatan Nasional 2024 Akan Digelar di Surabaya

HUT ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional tahun 2024 akan berlangsung di Kota Surabaya, dimulai pada 27 Februari 2024 hingga puncak peringatan 1 Maret

Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Kamis, 02 Februari 2017

5 Tahun Digantung, Korban Penyerobotan Tanah Laporkan Penyidik



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Diam-diam penyidik Idik II Polrestabes Surabaya telah 'mempetieskan' kasus penyerobotan tanah dan perbuatan tidak menyenangkan yang dilaporkan Purnama Limdrayanti (65) warga Kutisari Indah Surabaya.

Peristiwa yang dilaporkan ke Polrestabes sejak Januari 2011 lalu hingga kini tak berujung ke persidangan, meski diketahui, jika dalam dalam Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Perkara (SP2HP)  bernomer B/777/SP2HP-6/LPK.58.11/III/2013 penyidik telah menetapkan beberapa tersangka dalam kasus ini.

Tersangka tersebut adalah Koeseta Seputera Koesbiyanto alias Wempy, Warga Jalan Jambu Surabaya.

Untuk memperoleh kepastian hukum itu, Kamis (2/2/2017), Menantu dari Purnama Limdrayanti yakni Ronny Irwansyah dengan didampingi Kuasa Hukumnya, Rahadi Sri Wahyu Jatmika mendatangi Polrestabes Surabaya.

"Saya mau nemui Pak Kasat Reskrim untuk menanyakan perkara ini dan menanyakan mengenai surat yang saya kirim ke Kapolrestabes dengan nomor surat 009/PMPH-K/I/2017 tertanggal 19 Januari 2017. Isinya kenapa kok sampai lima tahun perkara ini diam ditempat atau di petieskan oleh penyidik, tapi sayangnya, Pak Shinto sedang dinas luar,"kata Rahadi di Polrestabes Surabaya.

Dijelaskan Rahadi, peristiwa pidana tersebut terjadi ketika kliennya akan membangun pagar rumahnya di Jalan Kates No 2 Surabaya. Nah, saat akan melakukan pembangunan pagar itulah, Koeseta Saputera Koesbiyanto alias Wempy, yang saat itu menjabat sebagai Wakil Ketua RW  bersama beberapa orang lainnya mendatangi pelapor dan melarang serta menghentikan pembangunan.

"Karena banyak orang terpaksa kami menghentikan pembangunan pagar itu dan melaporkan peristiwa ini ke Polrestabes Surabaya dengan nomor Laporan LP/K/0058/I/2011 tertanggal 12 Januari 2011,"terang Rahadi sambil menunjukan bukti laporannya.

Dijelaskan Rahadi, saat melarang pembangunan, Koeseta Saputera Koesbiyanto alias Wempy mengklaim jika tanah dan bangunan seluas 142 meter peraegi  dijalan Kates No 2 Surabaya itu bukanlah milik pelapor, melainkan Fasum dari Pemkot Surabaya.

"Padahal tanah dan bangunan itu dibeli klien kami sejak tahun 1971, dibeli dari Sri Wijayati dan pada tahun 1977 surat kepemilikan yang dikeluarkan Pemkot Surabaya sudah berganti nama ke Purnama Limdrayanti,"terang Rahadi.

Untuk ngeles dari pidana yang dilaporkan, Koeseta Saputera Koesbiyanto alias Wempy (tersangka dalam kasus ini) pernah menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya terkait surat kepemilikan tanah yang dikeluarkan Pemkot Surabaya. Namun gugatannya ditolak lantaran tersangka tidak mempunyai kapasitas sebagai penggugat.

"Sampai peninjauan kembali (PK) ke MA Kita menang dan secara hukum bukti kepemilikan dan perolehan terhadap tanah tersebut adalah sah milik Purnama Limdrayanti, "sambung Rahadi.

Dengan data-data itulah, Rahadi menyesalkan sikap penyidik yang sengaja mengendonkan perkara ini. Apalagi pihaknya sudah mengkroscek ke Kejari Surabaya dan mendapatkan hasil, jika perkara itu tidak pernah sampai ke Kejaksaan.

"Jangankan berkas perkaranya, Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) nya saja tidak pernah ada di Kejaksaan,"terang Rahadi.

Sementara, Ronny Irwansyah selaku menantu korban meminta agar pihak Polrestabes melanjutkan perkara ini ke penuntutan hingga ke persidangan.

"Kami hanya minta keadilan,"pungkasnya.

Ronny pun mengaku, separuh dari tanah  tersebut telah beralih fungsi dan saat ini dijadikan lahan parkir mobil.

"Saya dapat info kalau parkir itu bayar bulanan dan bayarnya ke terlapor," kata Ronny. (Komang)

Risma : Duitnya memang gak ada. Kalau hanya untuk makan dan minum bisa diambilkan di bagian Umum. Tapi nanti, coba kita lihat bagaimana

Pembentukan Saber Pungli Untuk Tindak Lanjuti Perpres



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengaku yakin, bahwa di lingkungan pemerintah kota sudah tak ada lagi praktek pungutan liar (Pungli). Pasalnya, kat Risma selama ini seluruh proses perizinan dan dokumen kependudukan sudah menggunakan sistem Tehnologi Informasi (IT). Penggunaan sistem IT dilakukan hingga tingkat kelurahan.

“Di kelurahan sudah pakai on line, termasuk pembuatan akte waris,” terangnya, Rabu (1/2)

Risma mengatakan, dengan penggunaan sistem IT, akan memperkecil pertemuan antara petugas dengan orang yang mengajukan perizinan. Ia mengaku, bisa memantau seluruh proses perizinan yang berjalan, terutama di Unit Pelayanan terpadu Satu Atap (UPTSA) melalui kamara yang dipasang di tempat tersebut.

“Kita evaluasinya pakai nomor, misal di meja nomor 1, terima berkas berapa dan sebagainya,” paparnya saat ditemui di ruang kerjanya

Walikota yang pernah meraih predikat terbaik dunia ini menyatakan, semua proses perizinan tak ada yang dilakukan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait. Seluruh perizinan dilakukan melalui UPTSA.

“Jadi kalau mau sewa Stadion Bung Tomo, Balai Pemuda, atau Gedung Wanita melalui UPTSA. Gak ada yang ke dinas,” ujarnya

Ke depan, ia berencana menarik semua PNS yang saat ini masih melayani masyarakat di front office, dan digantikan dengan para tenaga Outsourcing.

“PNS akan kita tarik ke dalam semua,” ungkap Mantan kepala Bappeko.

Menanggapi pembentukan Unit Satuan Sapu Bersih Pungli di lingkungan Kota Surabaya, 9 Juli lalu, Walikota menyatakan, bahwa kebijakan itu dilaksanakan untuk menindaklanjuti Peraturan Presiden No. 87 Tahun 2016 tentang Satuan tugas Saber Pungli.

“Lha memang kan disuruh bentuk, nanti kalau tidak malah salah,” tuturnya sembari tertawa

Namun demikina, ia mengakui, hingga saat ini belum mengetahui mekanisme kerja dari unit Satuan Saber Pungli yang dibentuk. Apalagi, Ia mengaku tak mempunyai peralatan dalam melakukan penindakan.

“Alatku apa, gak ada. Disuruh nyadap, nanti gak nyambut gawe. Biar polisi saja,” tandasnya

Bukan hanya persoalan pelaksanaan kerjanya, Risma juga mengaku hingga saat ini, pihaknya belum menganggarkan biaya operasionalnya. Meski, sesuai SK Walikota no. 188.45/20/436.1.2/2017 yang dibuat telah menyebutkan bahwa biaya pelaksanaan tugas Unit Satuan tugas dibebankan pada APBD kota. Pasalnya, menurutnya semua anggaran harus terencana sebelumnya.

“Duitnya memang gak ada. kalau hanya untuk makan dan minum bisa diambilkan di bagian Umum. Tapi nanti, coba kita lihat bagaimana,” Pungkasnya. (arf)

Penyidikan Kasus Pasar Turi Dibuka Lagi, Ini Reaksi Henry J Gunawan Usai Diperiksa Polda Jatim



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah lama tenggelam, Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim kembali membuka penyidikan kasus Pasar Turi terkait pungutan biaya untuk penerbitan sertifikat hak milik atas rumah susun (strata title).

Hari ini, penyidik memanggil Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry J Gunawan untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

Henry pun terlihat kooperatif, dan memenuhi panggilan penyidik. Henry tiba digedung Ditreskrimum Polda Jatim dengan menumpang sedan Mercedes Benz warna hitam metalik. Tanpa banyak bicara, pria berjuluk "Raja Ruko" ini langsung memasuki ruangan pemeriksaan didampingi tiga anak buahnya.

Beberapa jam diperiksa penyidik, Henry akhirnya keluar ruangan pemeriksaan dengan senyum ramah. Henry pun membenarkan bahwa dirinya diperiksa penyidik Pasar Turi terkait kasus Pasar Turi.

Kepada wartawan, Henry menjelaskan bahwa masalah Pasar Turi sebenarnya merupakan urusan instansi Pemkot Surabaya dan PT Gala Bumi Perkasa sebagai investor. Menurut pengusaha properti ini pertanyaan yang diajukan penyidik saat pemeriksaan ternyata hanya mengulang pertanyaan dahulu.

“Saya kan sudah tidak menjabat di PT Gala Bumi Perkasa lagi. Masalah yang ditanya juga diulang seperti dulu. Yah masalah seputar strata title kan masih debatable,” katanya.

Seharusnya, menurut Henry, proses hukum terkait Pasar Turi di Polda Jatim seharusnya dihentikan melihat kepentingan pedagang agar masalah cepat selesai. Ia pun telah mengusahakan agar semua pedagang bisa masuk berjualan karena bangunan Pasar Turi Baru sudah siap ditempati.

Henry menambahkan, sesuai rekomendasi Komisi III Panitia Kerja (Panja) Penegakan Hukum Pasar Turi Surabaya, masalah Pasar Turi harus segera diselesaikan tanpa merugikan pedagang dan tidak menimbulkan konflik.

“Nah sebetulnya kan bagaimana kita agar semua pedagang bisa masuk. Apalagi masalah ini kan masuk perdata dan ada proses di pengadilan,” kata mantan Ketua REI Jatim ini.

Henry dilaporkan pedagang Pasar Turi ke Polda Jatim pada Januari 2015. Saat itu, Henry dilaporka atas tuduhan pungutan biaya untuk penerbitan sertifikat hak milik atas rumah susun (strata title). Henry sempat membantah tuduhan tersebut dan menyebut bahwa pungutan itu dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan dirinya. (Komang)

Dua Terdakwa Penipuan Haji Dituntut 4 Tahun Penjara



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dicky Mastur Ahmad dan Harika Oscar Perdana, Dua terdakwa kasus penipuan Haji dituntut 4 tahun penjara oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim.

Tuntutan tersebut dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Roginta Sirait,SH pada persidangan diruang sari Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu (1/2/2017).

Dihadapan majelis hakim yang diketuai Mangapul Girsang,SH, Keduanya dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak pidana penipuan secara bersama-sama, sebagaimana diatur dalam pasal 378 KUHP Juncto Pasal 55 KUHP.

"Tidak ada alasan pembenar yang dapat menghapus pidana perbuatan para terdakwa. Perbuatan terdakwa telah merugikan banyak korban. Dan telah merasakan hasil penipuannya sebesar 4 miliar rupiah,"kata Jaksa Roginta saat membacakan dasar  pertimbangan hukum dalam tuntutannya.

Usai pembacaan tuntutan itu, Hakim Mangapul Girsang meminta agar jaksa membawa bukti-bukti yang dilampirkan dalam BAP. "Kita akan inventarisir lagi bukti-bukti yang ada di berkas, dan barangkali ada bukti-bukti lain yang akan ditambahkan,"kata Hakim Manungku pada Jaksa Roginta.
Namun, permintaan bukti-bukti tersebut belum bisa dipenuhi Jaksa Roginta. Menurut Roginta, pihaknya akan memabawa bukti-bukti tersebut pada persidangan berikutnya. "Ada 64 bukti yang kami sita, itu yang akan kami bawa sebagai inventarisir dengan bukti yang dilampirkan dalam berkas perkara,"jawabnya.

Sementara, Kedua terdakwa melalui masing-masing penasehat hukumnya mengaku akan mengajukan nota pembelaan atas tuntutan jaksa. "Kami ajukan pembelaan majelis,"kata Dimas, salah seorang penasehat hukum terdakwa Dicky Mastur Ahmad diakhir persidangan.

Untuk diketahui, terdakwa Dicky Mastur Ahmad dan Harika Oscar diadili di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, lantaran telah menipu jemaah haji hingga untung Rp 4,3 Miliar.

Kronologi penipuan yang dilakukan kedua terdakwa yaitu, pada September 2012, terdakwa menawarkan paket ibadah Haji Plus dengan iming-iming kepada para calon jamaah haji “Bayar Satu Gratis Satu”.

Meskipun, saat program itu dipromosikan, ternyata  PT Global Access hanya mengantongi izin memberangkatkan Umroh saja dan belum mempunyai izin untuk memberangkatkan Haji.

Untuk menarik minat calon jemaah haji di Surabaya, kedua terdakwa menggelar presentasi yang terkesan mewah di Hotel Meritus, dengan menggandeng PT Almadinah, Surabaya sebagai operator pelaksana penyedia jasa pemberangkatan hajinya.

Program paket Haji super murah itu pun sukses, diikuti 90 pasangan, karena setiap pasangan hanya dipatok tarif ONH sebesar $ 9.000 saja, dari ONH seharusnya sebesar $ 18.000 untuk satu pasangan. (Komang)

Pemkot Surabaya Lakukan Pendataan Siswa Tak Mampu



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Para camat dan lurah di Kota Surabaya diminta untuk melakukan verifikasi pendataan terhadap  siswa/siswi SMA dan SMK yang kesulitan dalam pembiayaan SPP di sekolahnya. Imbauan itu disampaikan Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ketika mengumpulkan para camat dan lurah di Graha Sawunggaling, Lantai VI kantor Pemkot Surabaya, Rabu (1/2/2017).

Kepala Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Imam Siswandi mengatakan, pendataan ini bertujuan untuk melakukan verifikiasi pada warga sehingga nantinya menjadi rujukan yang tepat bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Pasalnya, saat dilakukan pendataan, terdapat tujuh nama yang hasilnya kurang tepat. Oleh karena itu, Pemkot Surabaya melakukan verfikasi terhadap hasil pendataan tersebut.

“Data hasil verifikasi tersebut nantinya berguna untuk rujukan data di Pemprov Jatim. Agar saat dilakukan verifikasi oleh Pemprov, maka semua data yang diberikan oleh Pemkot Surabaya benar adanya,” ujar Imam Siswandi.

Imam Suwandi menambahkan, batas waktu pengumpulan verivikasi ini pada Senin 6 Februari mendatang. Artinya ada waktu sepekan. Alurnya, setelah dilakukan verifikasi ulang oleh camat dan lurah, data tersebut akan diserahkan kembali ke Bagian Administrasi Kesra. Selanjutnya, data tersebut akan dicek kembali oleh Wali Kota Surabaya.

"Setelah data tersebut sudah siap, akan diberikan surat pengantar ke Gubernur Jatim. Nantinya dalam pengatar itu, kita berikan data bahwa ada sekian ribu orang yang menyatakan tidak mampu bayar sekolah. Untuk selanjutnya agar ditindaklanjuti oleh Gubernur Jatim," kata mantan Kabag Pemerintahan dan Otoda itu.

Untuk ukuran keluarga tidak mampu, tampilan fisik rumah dan pendapatan keluarga, akan menjadi salah satu parameter yang dipertimbangkian. Hal itu disamping data keluarga miskin (Gakin) yang sudah dimiliki oleh Pemkot Surabaya melalui program Mitra Warga.

"Untuk program Mitra Warga, Pemprov sudah menyetujui untuk mengambil kebijakan tersebut. Sehingga siswa tidak dipungut biaya. Namun kita juga sajikan data di luar Mitra warga yang ternyata masih ada warga kurang mampu," jelas Imam.

Bagi warga kurang mampu diluar Mitra Warga, kata Imam, ketika SPP gratis tidak menjadi masalah. Namun saat ini, ketika SPP SMA/SMK berbayar, itu menjadi persoalan. Oleh karena itu, Imam Siswandi menekankan kepada semua camat dan lurah untuk melakukan verifikasi pendataan dengan teliti. Harapannya, tidak ada lagi kesalahan ketika data telah sampai di meja Pemprov Jatim.(arf)

Arus Ekspor dan Import PT.TPS Tahun 2016 Mengalami Peningkatan 2 Persen



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sepanjang Tahun 2016 arus petikemas  ekspor impor di PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) secara total naik 1.6% dan tahun 2015.

Pencapaian tersebut diperoleh dari arus Petikemas intemasional mencapai 1,241,225 Teus naik 2.3% dibanding tahun lalu pada periode yang sama petikemas domestik sebanyak 156,203 Teus 4% turun sedikit daritahun lalu.

"Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan dukungan dari para stakeholder yakni PT Pelabuhan lndonesia ill (Persero) dan Dubai Port World serta tak kalah pentingnya adalah seluruh Karyawan TPS yang telah berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik demi kepuasan pelanggan untuk memperlancar arus logistik nasional." kata Dothy, President Director PT TPS disela-seia acara jumpa pers yang diadakan di ruang Java Lt. 2 gedung administrasi kantomya.

Menurut Dothy, ditengah persaingan dan dibangunnya beberapa terminal petlkemas baru kami harus bisa melakukan terobosan yang inovatif agar tercipta pelayanan yang sesuai dengan keinginan para pelanggan di lingkungan terminal.

" Maka dari ltu, kami akan terus melakukan perbaikan diberbagai aspek pelayanan yang bersentuhan langsung dengan pengguna jasa seperti layanan pengurusan dokumen dan customer service yang telah dibuka 24 jam, dimana sebelumnya hanya dibuka pada pukul 08.00 hingga 20.00 wib setiap hari." terangnya.

Dothy menambahkan, Seiain itu, elektrifikasi Container Crane (CC) dari diesel ke motor listrik, dimana saat ini dua unit CC yaitu CC 01 dan CC 10 telah bertransfonnasi menjadi CC bertenaga listnk dan total 9 CC yang dimiliki oleh TPS.

" Pendalaman kolam pelabuhan di dermaga intemasional juga telah direalisasikan di tahun 2016 lalu yang semula =10,5 LWS menjadi -13 LWS sehingga sekarang kapal dengan draft hingga -12 LWS dapat dilayani." tambahnya.

Ditempat yang sama William Khoiry  selaku Vice President PT.TPS mengatakan, di Tahun 2017 ini Elektrifikasi CC yang ada di TPS tersebut dalam rangka mendukung kehadiran tiga unit CC baru yang dipesan oleh TPS dan saat ini sedang dilakukan proses unloading yang rencananya akan membutuhkan waktu selama empat hari dan semoga awal maret 2017 sudah dapat mulai beroperasi setelah proses testing dan comisionining CC tersebut memiliki spesifikasi paling tinggi dibanding CC lain yang ada di terminal lainnya di pelabuhan Tanjung Perak.

" Tiga unit crane baru tersebut dapat melayani kapasitas kapal petikemas yang lebih besar. Jika pada umumnya crane di Tanjung Perak hanya dapat menjangkau 13-14 row, dan twin lift, dapat melayani hingga 16 row. Jangkauan itu memungkinkan TPS melayani kapal berkapasitas hingga 3.000 TEUsi Dan di Tahun 2017 semua CC di TPS diharapkan sudah menggunakan motor listrik." jelasnya.

William Khoury menambahkan, Selain tiga unit CC baru, TPS juga akan mulai mengganti proses transaksi pembayaran layanan jasa petikemas dan dermaga melalui online, sehingga tidak ada lagi transaksi manual.

" Melalui Fastpay, nantinya pengguna jasa semakin mudah dalam membayar jasa kegiatan lapangan untuk forwarder dan kegiatan dermaga untuk shipping agent.selain itu,banyak manfaat yang bisa diperoleh oleh pengguna jasa antara lain pembayaran akan menjadi lebih praktis, lebih mudah, dan juga lebih cepat dan tepat." jelas Pria Bule.

M.Sholeh Public Relations PT.TPS memaparkan, diperlukannya berkas berkas tisik yang diisi secara manual tidak perlu lagi mengirim petugasnya ke kantor TPS untuk mengurus pembayaran. Pengembalian dana ke rekening FASTPAY a instan dan otomatis saai TPS menerbitkan invonce (WD) dan dapai langsung digunakan oleh custumer tidak membutuhkan deposit yang dikunci di bank serta yang tak kalah penting tidak tergantung dengan jam kerja bank.

Sejak berdiri dan telah melayani para pengguna jasa petikemas selama 18 Tahun. PT TPS. terus melakukan pembenahan untuk bisa memenangkan persaingan bisnis di masa depan. Salah satunya ikan diiaksanakan pada April 2017 melakukan Rebranding.

" Peremajaan ini merupakan langkah progresif yang meniadi momentum awe! menuiu semangat PT raru yang iebih agresif, meningkatkan kecepatan kerja, fokus dan lebih siap menghadapi igan daiam bisnis bongkar muat petikemas." papar Sholeh.

Menurut Sholeh, PT TPS sebagai terminal operator yang semakin tinggi daya saingnya, baik secara maupun kualitas, TPS mulai bergerak cepat dengan melakukan perubahan mengikuti kebutuhan bisnis ini.

. “ Untuk saat ini fokus dipelayanan dan fasiiitas. Kami akan terus mengoptimalkan aset, baik itu aset Softskiil maupun hardskill." katanya.

tanggung jawab sosial perusahan (CSR) terhadap lingkungan,selama tahun 2016 TPS berperan aktif dalam rangka peningkatan lingkungan di sekitar warga diantaranya Nikah Massal diikuti 21 pasangan, Servis Motor Gratis Customer di haiaman parkir TPS, Pameran UKM Binaan PT TPS dikuti Partisipasi 2 Unit Toilet Container Kepada Pemkot Surabaya di Taman Flora dan Taman Pelangi.

" Pelatihan dan Bhakti Sosial di Lapas Perempuan Malang dalam acara Hari Perempuan Internasional, Operasi Pasar Sembako Murah, Takjii Gratis Untuk Sopir, Buka Bersama Dengan Anak yatim piatu dan Pensiunan, Partisipasi Container Fasum di Taman Balekambang Solo dan Bantuan 2 unit Container Reefer kepada nelayan di Pemkab Trenggalek." pungkas Sholeh (Dji)

Komisi A Kecewa Tak Dilibatkan Pembentukan Saber Pungli Pemkot Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pembentukan Tim Sapu Bersih (Saber) Pungutan Liar (Pungli) Surabaya ternyata tidak sepengetahuan legisalatif. Selain masalah kebijakan anggaran, Komisi A DPRD Surabaya mempertanyakan munculnya tim yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan (SK) Walikota No. 188.45/20/436.1.2/2017 yang terbit 9 Januari lalu.

"Kalau memang niatnya bersih-bersih ya harus transparan. Kita sampai sekarang tidak diberi tahu bagaimana kinerjanya dan bagaimana garis koordinasinya," kata Anggota Komisi A Budi Leksono, Selasa (31/01/2017).

Tak hanya itu, pihaknya juga menegaskan selama ini sanksi pengawasan juga sudah dilakukan oleh DPRD Surabaya terhadap kinerja Dinas. Karena itu pihaknya meminta kepada Pemkot Surabaya berkoordinasi siapa saja yang masuk tim dan bagaimana sistemnya.

"Selama ini kita turun ke lapangan untuk melakukan pengawasan juga. Kalau sekarang dibentuk tim khusus seharusnya dikoordinasikan siapa yang diawasai dan yang mengawasi," kata politisi PDIP ini.

Karena itu, pihaknya dalam waktu dekat akan berkomunikasi dengan Pemkot Surabaya meminta keterangan terkait aturan dan sistem seperti apa yang digunakan untuk menjalankan tim Saber Pungli. Hal ini untuk menghindari kesan bahwa tim saber pungli hanya dibentuk untuk simbolis saja dan tidak jelas sasaranya.

"Kalau ada temuan dan sanksinya bagaimana kan kita harus tau. Agar tidak terkesan tebang pilih memang seharusnya dewan dilibatkan," katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi A, Adi Sutarwijono, mempertanyakan berapa besaran anggaran yang digunakan dan dari mana asalnya. Karena selama ini tak pernah ada nomenklatur anggaran khusus Tim Saber Pungli dalam APBD Kota Surabaya.

Ia memperkirakan, alokasi anggaran Tim Saber pungli menempel pada Unit yang ada di Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) masing-masing.

“Setahu saya Komisi A, belum pernah bahas anggarannya. Kita akan evaluasi pembentukan dan alokasi anggaranya,” ungkapnya

Pembentukan Tim Saber pungli di lingkungan kota berlandaskan pada Perpres 87 Tahun 2016 untuk mewujudkan pelayanan kepada masyarakat yang berkualitas,cepat, mudah, terjangkau, terukur dan serta bebas dari pungutan liar.

Tim Saber Pungli yang dibentuk terdiri dari sejumlah personel dari instansi Kejaksaan, TNI/Polri dan Pemerintah Kota. Beberapa pejabat Pemkot Surabaya yang terlibat dalam diantaranya : Kasatpol PP Irvan Widyanto, Kepala Inspektorat Kota, Sigit Sugiartono, Kabag Administrasi Pemerintahan dan Otoda Edy Christiyanto, Kepala BKD Mia Santi Dewi dan Kabag Hukum Ira Tursilowati. (arf)

Nissan GT Academy 2016 Lahirkan Pembalap Internasional di Inggris



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) PT. Nissan Motor Indonesia (NMI) mengundang arek Suroboyo untuk menyaksikan pemutaran tayangan eksklusif reality TV Show motorsport pertama di Indonesia, Nissan GT Academy 2016, yang akan menginspirasi masyarakat melalui perjuangan ribuan anak bangsa yang ingin memulai debutnya di dunia balap.

General Manager Marketing Strategy NMI Budi Nur Mukmin mengatakan, Academy mengisahkan perjalanan prestasi tim Indonesia dimulai dari rangkaian proses seleksi di empat kota di Indonesia, hingga pengumuman pencapaian perwakilan Indonesia, Raditya Indera, yang berhasil keluar sebagai Runner-up Best Driver dalam ajang balapan internasional Nissan GT Academy di Inggris pada Oktober 2016 lalu.

General Manager Marketing Strategy NMI, Budi Nur Mukmin mengatakan, Nissan merupakan satu-satunya produsen mobil yang menghadirkan wadah unik untuk menginspirasi masyarakat akan dunia balap. Hal ini kami wujudkan melalui kompetisi virtual guna mencari bakat-bakat terpendam dalam motorsport yang dilanjutkan dengan pembinaan di dunia balap profesional.

Budi menambahkan, Nissan GT Academy juga memberikan inspirasi tidak hanya bagi para gamers, namun juga mereka yang bercitacita menjadi pembalap profesional untuk bersaing di ajang balap internasional.

" Setelah melewati National Final yang berlangsung intens selama 3 hari dan diisi oleh berbagai tantangan berupa game, kekuatan fisik, keahlian berkomunikasi di hadapan publik serta keterampilan mengemudi mobil di lintasan balap, terpilihlah 6 Juara Nasional yang berkesempatan unjuk gigi di lintasan balap legendaris Sirkuit Silverstone, Inggris." kata Budi saat gelar prescon di Surabaya Rabu (1/02/2017).

Pada masa karantina,sambung Budi. mereka harus mendapatkan bekal teknik balap dan pelatihan pengembangan kepribadian yang baik layaknya pembalap profesional dari seorang mentor pembalap wanita asal Indonesia, Diandra Gautama.

Budi menjelaskan, dalam episode ketiga yang akan hadir di Iayar kaca pada Minggu 4 Februari 2017, akan menampilkan kompetisi sengit yang terjadi pada sesi International Race Camp dimana 6 Juara Nasional berkompetisi melewati berbagai macam tes seperti kemampuan fisik, skill balap mengemudi Nissan GT-R dan mirror circuit Gymkhana dengan para kontestan Iain asal dari Filipina, Thailand, Meksiko, Australia, Algeria, Mesir dan Maroko.

" Tahun lalu kami berhasil meraih lebih dari 6 juta pasang mata penontan untuk tayangan reality show Nissan GT Academy 2015. Kami kembaii melakukan roadshow ke berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya untuk memperkenaikan reality show Nissan GT Academy kepada masyarakat dengan harapan mampu menembus angka lebih dari 10 juta penonton,” terangnya.

Masih menurut Budi, dipilihnya Kota Surabaya menjadi kota penyelenggaraan penayangan eksk/usif reality TV show Nissan GT Academy 2016, hal ini dikarenakan banyaknya para peserta yang mengikuti kompetisi adu nyali balap sesungguhnya

" Yang datang untuk mengikuti kompetisi ini total registrasi sebanyak lebih dari 25 ribu peserta." pungkasnya. (Dji)

Empat Jabatan Strategis Lantamal V Diserahterimakan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Empat jabatan strategis dijajaran Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) diserahterimakan,  Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., M. M. memimpin langsung jalannya Sertijab Wakil Komandan Lantamal V, Asops Danlantamal V, Aslog Danlantamal V dan Kepala Akuntansi Lantamal V, Rabu, (1/2).

Serah terima Wadan Lantamal V dari Komandan Lantamal V kepada Kolonel Marinir Nana Rukmana, S. E. yang dilaksanakan dengan upacara militer dilapangan Yos Sudarso Mako Lantamal V jl Laksda M.  Nazir no. 56 Surabaya.

Nana -panggilan akrab Wadan Lantamal V ini- merupakan lulusan AAL-36 tahun 1990. Adapun riwayat penugasannya banyak berkecimpung dipasukan, mulai dari Danton-2 Kie F Yonif-3 Brigif-1 Marinir,  Wadan Kima Yonif-5 Brogif 1 Marinir, Dan Ki J Yonif-5 Brigif 1 Marinir, Pasi-4 Yonif-3 Brigif-1 Marinir, Wapasi-2 Yonif-1 Brigif-1 Marinir, Pasmin Denmako Kormar, Paslog Lanmar Jkt, Danyon Angmor Menbanpur Pasmar-1, Dan Yonmarhanlan Jkt Pasmar-2, Pabanren Slog Kormar, Kasiops Denma Mabes TNI,  As Sintel Pasmar-2, Sahli Pang B Komsos Koarmabar, Ka Subdis Penpas Dispenal Mabesal, Sahli Pang "F" Binpotnaskuatmar Koarmabar.

Sedangkan Sertijab Asops, Aslog dan Ka-Akun dilaksanakan di Serambi Yos Sudarso, Mako Lantamal V. Asisten Operasi diserahterimakan Kolonel Laut (P) Daniel Mudji Rahadi kepada Kolonel Laut (P) Aris Harijadi. W, S.H.

Aris, merupakan lulusan AAL-38 tahun 1992. Selanjutnya Kolonel Laut (P) Daniel akan menempati posisi jabatan sebagai sahli Panglima Koarmatim. aslog Danlantamal V diserahterimakan Kolonel Laut (T) Heru Sriyanta kepada Letkol Laut (T) Sugeng Priono, S.E, M.M. merupakan lulusan AAL-41 tahun 1995.  Selanjutnya Kolonel Laut (T) Heru Sriyanta, S. T. akan bertugas di Kodiklatal.

Jabatan selanjutnya yang diserahterimakan yaitu Ka-akun (Kepala Akutansi) Lantamal V dari Letkol Laut (S) Nanda Cahyono Pribadi, S.E. akan menempati jabatan sebagai Pabandya proga Spersal kepada penggantinya Djoko Sutrisno, S.E., M.Tr.Hanla yang merupakan lulusan SEPA PK Angkatan-5 tahun 1998.

Komandan Lantamal V dalam amanat tertulisnya menyampaikan bahwa Serah terima jabatan dalam suatu organisasi merupakan implementasi dari tour of duty/ tour of area  dalam rangka pembinaan organisasi dan  personel,  sehingga     terciptanya  kaderisasi personel guna mendapatkan penyegaran,   semangat    dan    pemikiran baru untuk  mewujudkan organisasi yang lebih dinamis dan lebih maju.

Jabatan Wakil Komandan Lantamal V adalah pembantu dan pelaksana utama  komandan lantamal v, dalam penyelenggaraan    seluruh    kegiatan Lantamal V,  dengan tugas    dan    kewajiban      mengkoordinasikan kegiatan seluruh   eselon di jajaran Lantamal V dalam rangka mensukseskan tugas dan kewajiban komandan Lantamal V.

Menjami keselarasan dan kelancaran mekanisme kegiatan,  baik  dalam bidang penyelenggaraan dukungan logistik dan administrasi, patroli keamanan      laut,    pemberdayaan        wilayah pertahanan laut maupun kegiatan dinas dalam untuk kepentingan keamanan, ketertiban, dan kesiagaan, mengadakan koordinasi, pengawasan, dan pengendalian pelaksanaan program dan anggaran Lantamal V. Mengajukan pertimbangan dan saran kepada komandan Lantamal V tentang hal–hal yang berhubungan dengan tugas dan kewajibannya.

Selain itu Lantamal V selalu dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan protokoler, oleh karenanya laksanakan koordinasi sebaik-baiknya dengan semua pihak agar kegiatan tersebut dapat berjalan sukses dan lancar. 

Mengakhiri sambutannya, Danlantamal V menyampaikan mengucapkan terima kasih dan penghargaan  kepada Kolonel Laut (P) Daniel Mudji Rahadi dan Kolonel Laut (T) Heru Sriyanta, S. T.  atas pengabdian serta prestasi yang telah diberikan selama  bertugas di Lantamal V,  kami mengucapkan selamat jalan semoga selalu sukses di penugasan yang baru dan senantiasa dalam lindungan  Tuhan Yang Maha Esa”.

Acara serah terima ini dihadiri oleh para Asisten Danlantamal V, para Kadis dan Kasatker serta para Komandan Lanal Jajaran Lantamal V. Pasukan upacara terdiri dari satu peleton Pama, satu peleton Pomal Lantamal V, satu peleton bintara, satu peleton tamtama, satu peleton marinir Batalyon Pertahanan Pangkalan V, satu peleton pns putra dan satu peleton pns putri. Seluruh pasukan dibawah satu komando Komandan Upacara Mayor Marinir Agus Hariyanto, M. Tr. Hanla. yang menjabat sebagai Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan V. (arf)

Komandan STTAL Resmikan Penggunaan Gedung Pulau Dana



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka mewujudkan Kampus STTAL (Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut) sebagai kampus riset yang berkelas dunia, satu persatu fasilitas pendidikan di Kampus STTAL terus dikembangkan dan disempurnakan. Kali ini, Kampus STTAL yang terletak di Bumimoro, Surabaya dilengkapi dengan Gedung Laboratorium Terpadu yang diberi nama Gedung Pulau Dana.

Gedung yang dibangun sejak bulan April 2016 itu, diresmikan penggunaannya oleh Komandan STTAL Laksma TNI Dr. Siswo HS., M.MT dalam sebuah upacara yang diikuti oleh seluruh Civitas Akademika STTAL di Lapangan Apel STTAL, Bumimoro, Surabaya pada hari Rabu (01/02). Acara peresmian ditandai dengan penekanan tombol oleh Komandan STTAl dan pengguntingan pita oleh Ketua Cabang BS Jalasenastri STTAL Ny. Siswo HS.

Sebelumnya, STTAL memiliki laboratorium yang terpisah-pisah dan belum terpadu atau terintegrasi. Padahal secara realitas, sebuah kapal merupakan satu kesatuan system yang terpadu dengan subsistem yang terdiri dari : Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika dan memerlukan pendukung lainnya seperti Teknik Manajemen Industri  dan Hidro Oceanografi. Oleh karena itu, kehadiran laboratorium terpadu di tengah-tengah civitas Akademika STTAL sangat dinanti dan didambakan untuk mendukung praktikum mahasiswa STTAL.

Komandan STTAl berharap agar keberadaan laboratorium terpadu ini akan mampu memicu dan memacu mahasiswa untuk berinovasi dalam mengembangkan model-model praktikum yang terpadu, baik dalam pengelolaan praktikum, penetapan waktu, dan penetapan strategi praktikum.

Pembangunan labotorium ini memakan anggaran yang cukup besar, untuk itu Komandan STTAL meminta agar dijaga dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk peningkatan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa STTAL semua program studi. “Laboratorium ini harus diberdayakan secara maksimal untuk kepentingan membangun kompetensi sumber daya manusia yang professional,” tegas Komandan STTAL.

Bersamaan dengan acara tersebut, diadakan acara pelepasan dua personel STTAL yang memasuki masa purna tugas, yaitu : PNS Winarno dan PNS Darmaji. (arf)

Rumah Sakit Tingkat IV (DKT) Madiun Raih Prestasi Akreditasi Paripurna dari Kars



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Akreditasi rumah sakit adalah suatu proses dimana suatu lembaga resmi melakukan penilaian terhadap rumah sakit berdasarkan akreditasi yang berlaku, Rumah Sakit yang telah terakreditasi akan mendapatkan pengakuan dari Pemerintah karena sudah memenuhi standar pelayanan dan managemen yang ditetapkan.  Untuk tingkatan kelulusan dan kreteria Akreditasi dibagi lima yaitu tingkat perdana, tingkat pratama,  tingkat madya, tingkat utama dan tingkat paripurna dalam tingkat paripurna adalah tingkatan paling tinggi dari segi penilaian(Assessment)dalam menentukan terakreditasi suatu rumah sakit tersebut, maka KARS(komisi akreditasi rumah sakit)merupakan suatu lembaga resmi yang melakukan surve akreditasi memutuskan bahwa Rumah Sakit tingkat IV (DKT) Madiun mendapat predikat akreditasi tingkat paripurna rabu (1/2/17).

Bertempat di halaman rumah sakit tingkat IV (DKT) Madiun telah dilaksanakan tasyukuran Akreditasi lulus paripurna,ini merupakan suatu prestasi yang belum pernah di dapat RS.tingkat IV (DKT) Madiun rasa haru,bangga tersirat pada wajah personel Denkes Madiun yang hadir dalam acara tersebut,dihadiri  sekitar 300 orang undangan,terlihat hadir Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Piek Budiyakto,Dandim 0803/Madiun Rahman Fikri,S.Sos,Dan/Kasatdisjan jajaran 081/DSJ,Karumkit Iswahyudi Dr.Imam SpB,Walikota madiun yang diwakili Staf Ahli bid Kesra ahmad supadi dan tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan tersebut Danrem 081/DSJ dalam sambutannya mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih tingkat paripurna dengan predikat tersebut hendaknya meningkatkan dan menjaga kualitas pelayanan terhadap pasien, kegiatan tasyakuran ini sebagai upaya dan bentuk kecintaan terhadap satuan yang telah kita lakukan selama ini,segala keberhasilan yang di raih tidak menjadikan kita menjadi tinggi hati dan sombong tetapi harus tetap bersikap rendah hati,memiliki,disiplin tinggi dan tetap baik – baik dengan rakyat. ungkap Danrem 081/DSJ. (arf)

Gelar Sweeping, Satgas Yonif Mekanis 516/CY Tangkap Pengedar Ganja



KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Maraknya peredaran narkoba dan minuman keras di perbatasan RI-PNG khususnya di wilayah Kabupaten Keerom membuat personel Satgas Yonif Mekanis 516/CY meningkatkan kegiatan sweeping di Jalan Trans Papua.

            Alhasil, personel Satgas berhasil menangkap pengedar narkoba jenis ganja dengan barang bukti 17 paket ganja siap edar, Selasa (31/01) malam.

            Penangkapan pengedar narkoba ini sangat disayangkan Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY Letkol Inf Lukman Hakim. Pasalnya, pelaku pengedar sendiri berstatus sebagai pelajar dan masih dibawah umur.

            “Ini perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak, baik orang tua, sekolah dan masyarakat untuk selalu mengawasi generasi muda agar tidak terjerumus ke lembah hitam peredaran dan penyalahgunaan Narkoba,” tegas Letkol Lukman.

            Letkol Lukman menambahkan, dari beberapa hasil yang diperoleh Satgas Yonif Mekanis 516/CY seperti penemuan ladang ganja dan menangkap pengedar ganja, ini semakin membuktikan dan menunjukkan bahwa wilayah perbatasan RI-PNG khususnya di Kabupaten Keerom merupakan wilayah yang rawan terhadap peredaran Narkoba jenis ganja.

            Hal ini dipengaruhi dengan masih adanya oknum-oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi yang ada untuk menanam dan mengedarkan ganja. Tidak menutup kemungkinan ganja dipasok dari PNG, dengan masih terbatasnya infrastruktur pengawasan perbatasan seperti Pos Lintas Batas Negara di Distrik Waris yang belum aktif, mengakibatkan pengawasan keluar masuk pelintas batas maupun distribusi barang tidak dapat dilakukan secara optimal.

            “Peluang inilah yang dimanfaatkan oleh oknum masyarakat kedua negara untuk melaksanakan transaksi Narkoba jenis ganja,” ujarnya.

            Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY Letkol Inf Lukman Hakim juga memerintahkan kepada seluruh jajaran Satgas Yonif Mekanis 516/CY untuk terus meningkatkan pengawasan dan pengamanan di wilayah perbatasan darat RI-PNG, guna mencegah berbagai pelanggaran hukum yang dapat terjadi dengan tetap bersikap dan bertindak sesuai prosedur dan sesuai petunjuk dan arahan Komando Atas.

            “Kita harus terus memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bahaya dan dampak penggunaan Narkoba melalui kegiatan penyuluhan dan anjangsana,” pungkasnya.

            Sebelumnya, pada Selasa malam dilaksanakan Sweeping oleh Pos Kout Satgas Yonif Mekanis 516/CY yang dipimpin langsung Wadan Satgas Kapten Inf Choky Gunawan dan berhasil menangkap pengedar Narkoba jenis ganja berinisial HN (17) pengangguran dan IM (16) pelajar serta beserta barang bukti 17 paket ganja kering siap edar. Selanjutnya, personel Satgas menyerahkan kedua pelaku dan barang bukti diserahkan kepada pihak Polsek Arso untuk dilaksanakan pengusutan lebih lanjut.(arf)