Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Gempa Tuban, Robohkan Lima Bangunan di Surabaya

Lima bangunan roboh di Surabaya terdampak gempa yang berpusat di Timur Laut Tuban, salah satunya bangunan di RSUD Soewandhie.Tetapi sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.

Dibuka 25 Maret, Ayo Daftar - Dishub Jatim Sediakan Mudik Gratis dengan Kapal Laut

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Bantuan Korbrimob Polri untuk Korban Bencana Jateng

Sebanyak 5.000 paket sembako dikirim langsung dari Mako Brimob Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok untuk korban bencana banjir di beberapa Kabupaten Jateng akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

HUT ke-105 Damkar dan Penyelamatan Nasional 2024 Akan Digelar di Surabaya

HUT ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional tahun 2024 akan berlangsung di Kota Surabaya, dimulai pada 27 Februari 2024 hingga puncak peringatan 1 Maret

Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Minggu, 02 Oktober 2022

Anggota DPRD Surabaya Diduga Manfaatkan KSH untuk Kepentingan Politik, Parlaiment Watch: Itu Tidak Etis!


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Salah satu anggota DPRD Kota Surabaya ditengarai memanfaatkan Kader Surabaya Hebat (KSH) untuk kepentingan politik. 

Modusnya, para KSH yang dibentuk oleh Pemkot Surabaya itu diajak jalan-jalan ke luar kota untuk berwisata.

Namun anehnya, banner yang dibawa liburan oleh KSH terpampang jelas nama dan foto salah satu anggota DPRD Surabaya. 

Tentu saja tindakan ini ditengarai bertujuan meraup popularitas dan menaikkan elektabilitas untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 

Direktur Eksekutif Parlaiment Watch Jawa Timur, Umar Sholahuddin menilai, tindakan yang dilakukan salah satu anggota DPRD Surabaya itu sangatlah tidak etis. 

Bahkan menurutnya, bukan pada tempatnya jika politisi memanfaatkan Kader Surabaya Hebat untuk kepentingan politik.

"Karena Kader Surabaya Hebat itu sebenarnya adalah kerja-kerja profesional, kerja-kerja pengabdian yang disahkan pemkot untuk kemasyarakatan. Sehingga kalau ini kemudian dimanfaatkan atau digunakan oleh politisi tertentu dari manapun saya kira itu tidak tepat, bahkan tidak etis," kata Umar Sholahuddin saat dihubungi, Senin (1/10).

Umar pun mengaku khawatir apabila KSH dimanfaatkan untuk kepentingan politik, akan merembet ke personel birokrasi yang lain. 

Hal itu dinilainya sangat berbahaya. Pasalnya, birokrasi yang di dalamnya ada urusan-urusan pelayanan publik kemudian digunakan sebagai alat atau kepentingan politik tertentu.

"Apalagi ini menjelang Pemilu 2024, saya kira tidak pada tempatnya. Biarlah mereka (KSH, red) itu menjalankan peran dan fungsinya sebagai pelayan masyarakat sebagaimana yang diinginkan Pak Wali. Jangan sampai kemudian para KSH terkontaminasi politik praktis yang dimainkan politisi," tegasnya.

Oleh sebabnya, Umar juga mendorong Wali Kota Surabaya agar mengambil sikap tegas. Jangan sampai Kader Surabaya Hebat ini dimanfaatkan untuk kepentingan politik praktis oleh oknum politisi.

"Pak Wali harus bersikap tegas bahwa ini adalah kader hebat yang tidak boleh dipolitisasi atau digunakan atau dimanfaatkan kepentingan politik praktis," ucapnya.

Dosen Sosiologi FISIP UWK Surabaya itu juga mendorong pemkot agar melakukan evaluasi terhadap pola rekrutmen KSH. Jangan sampai, Kader Surabaya Hebat yang direkrut merupakan simpatisan partai politik karena akan menimbulkan conflict of interest.

"Mestinya Kader Surabaya Hebat adalah adalah kader-kader yang non partisan. Karena ini terkait dengan pelayanan publik, pelayanan masyarakat. Kalau misalnya kader hebat adalah kader-kader partai politik, akan menimbulkan conflict of interest, antara kepentingan politik partai, dengan kepentingan pelayanan publik," jabarnya.

Maka dari itu, Umar menilai, perlu adanya kontrol dan monitoring dari Pemkot Surabaya. Apakah Kader Surabaya Hebat itu sudah bekerja secara profesional atau justru dimanfaatkan oleh unsur-unsur pihak politisi tertentu.

"Pak Wali harus mengontrol kerja-kerja dari kader hebat ini apakah dia (KSH, red) bekerja secara profesional atau ada unsur-unsur digunakan atau dimanfaatkan pihak tertentu," ujar Dosen LB sekolah Pascasarjana Unair ini.

Di lain hal, Umar juga menekankan kepada para elit politik agar jangan sampai memanfaatkan birokrasi serta berbagai sumberdaya yang ada di dalamnya untuk kepentingan politik. 

Menurutnya, alangkah lebih baik jika elit politik terjun langsung berkumpul dengan masyarakat untuk meraup popularitas. Itu dinilainya jauh lebih beradab.

"Harus sering banyak berinteraksi, berkumpul dengan masyarakat, bagaimana menyerap aspirasi masyarakat. Itu jauh lebih beradab. Sehingga hindari praktik-praktik politisasi birokrasi ke depan," tandasnya.

Sementara itu, dalam berbagai kesempatan, Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya selalu menekankan kepada para KSH agar tidak berpihak. Sebab, tugas KSH adalah melakukan pendataan dan tidak untuk terlibat ke dalam politik praktis. 

Peringati World Walking Day, Wali Kota Eri Ajak Warga Surabaya Jalan Bersama Dua Pekan Sekali


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi beserta jajaran Forkopimda, Sekda, Asisten, Kepala PD, Camat dan Lurah, berpartisipasi dalam event peringatan World Walking Day di Car Free Day (CFD) Taman Bungkul, Minggu (2/10). 

Bukan hanya dihadiri oleh Wali Kota Eri serta jajarannya, akan tetapi, ratusan masyarakat juga turut memeriahkan event ini.

Sebelum berjalan berkeliling CFD, Wali Kota Eri Cahyadi dan jajarannya serta masyarakat serempak mengikuti senam bersama. 

Setelah senam bersama, para peserta kemudian berjalan menuju ke arah selatan Jalan Raya Darmo kemudian putar balik di depan Taman Bungkul hingga terus ke arah utara. 

"Saya berharap, dalam event ini warga bisa lebih senang untuk berjalan, sehingga membuat badan sehat. Jadi tidak hanya naik kendaraan saja," kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Wali Kota Eri Cahyadi itu mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan membuat event serupa. Rencananya event itu akan digelar dua pekan sekali dalam dalam sebulan. 

"Ayo melaku - melaku (jalan - jalan). Nanti akan ada jadwal, mlaku-mlaku dua minggu sekali bareng aku," ujarnya.

Dalam event itu, masyarakat yang hadir di CFD Taman Bungkul sangat antusias. 

Tanpa Canggung, Wali Kota Eri berjalan beriringan, bahkan beberapa orang dewasa, remaja hingga anak - anak yang hadir berswafoto dengan orang nomor satu di lingkup Pemkot Surabaya tersebut. 

"Jangan lupa biasakan jalan yo rek, biar badan kita semakin sehat dan imun semakin kuat," pungkasnya. 

Sempat Terhenti di Hari Pertama Akibat Cuaca Buruk, Surabaya Kite Festival 2022 Kembali Digelar


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya secara resmi membuka kegiatan Surabaya Kite Festival 2022 di Long Beach Area Selatan, Pakuwon City Kota Surabaya, Minggu (2/10). 

Sebab, kegiatan Surabaya Kite Festival 2022 pada 01 Oktober 2022 sempat dihentikan sementara karena cuaca buruk dengan ditambah angin kencang yang memporak-porandakan tenda kegiatan acara.

Berkolaborasi bersama Persatuan Layang-Layang Surabaya (PERLABAYA) dan didukung oleh PT. Pakuwon Jati TBK, Surabaya Kite Festival ke - 21 Tahun 2022 diikuti 92 peserta yang berasal dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Lampung. Serta juga diikuti oleh warga negara asing yang berasal dari Swedia, Polandia, Jepang, dan Singapura.

Sekretaris Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Sudadi mengatakan, kegiatan Surabaya Kite Festival 2022 pada 01 Oktober memang terdapat permasalahan pada cuaca. 

Karenanya, Pemkot Surabaya bersama pihak penyelenggara terpaksa menghentikan kegiatan untuk sementara waktu. 

“Karena memang cuaca, sampai jam 12 siang, angin masih belum bagus. Untuk layang - layang yang memang cukup besar, kemarin belum bisa terbang. Saat anginnya kencang, mendadak semakin kencang dan kita tidak bisa mengendalikan itu,” kata Sudadi.

Sebab, menurutnya, pagelaran Surabaya Kite Festival 2022 sangat bergantung pada angin yang bersahabat. 

"Antisipasinya hari ini, kita berdoa supaya acara berlangsung dengan baik, cuaca bersahabat dan tidak hujan,” ujarnya. 

Pagelaran Surabaya Kite Festival 2022 ini akhirnya kembali digelar setelah vakum selama 4 tahun. 

Hal ini sesuai dengan instruksi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, agar Kota Surabaya menghadirkan berbagai kegiatan pemulihan ekonomi. 

“Diinisiasi oleh Bapak Wali Kota Eri Cahyadi agar Kota Surabaya menghadirkan program pemulihan ekonomi, karenanya Disbudporapar Surabaya mempunyai kewajiban untuk membuat kegiatan sebanyak mungkin. Bagaimana caranya menarik wisatawan dengan membuat kegiatan yang berdampak positif pada pemulihan ekonomi dengan memfasilitasi UMKM,” jelasnya.  

Oleh sebab itu, pihaknya berkolaborasi dengan antar PD dan stakeholder di Kota Surabaya terkait pengawasan protokol kesehatan selama pagelaran acara. 

“Intinya kami berusaha untuk membuat menarik wisatawan sebanyak mungkin. Sebab, masyarakat  Surabaya sangat haus dengan hiburan. Maka, kita kemas sebaik mungkin,” ucapnya. 

Kedepannya, Pemkot Surabaya juga akan melakukan revitalisasi atau menghidupkan kembali kawasan wisata lainnya di Kota Pahlawan. 

“Banyak event yang harus kita gagas, kemarin juga ada pembukaan wisata Kya - Kya Kembang Jepun. Artinya banyak event sampai akhir 2022 sebetulnya karena sesuai dengan arahan Bapak Walikota, banyak yang harus kita revitalisasi dan dikembangkan lagi,” pungkasnya. 

Sebagai diketahui, Surabaya Kite Festival 2022 digelar dengan 3 kategori perlombaan. Diantaranya, kategori layang - layang 2 dimensi, layang - layang 3 dimensi, dan layang - layang Rangkaian/Train Bukan Naga. 

Selain sesi perlombaan layang - layang, juga ada eksibisi pelayang nasional dan internasional, workshop layang - layang, bazaar UMKM, bazaar layang - layang, sport Kite Perform, hingga tampilan seni.

Para peserta perlombaan nantinya akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 52.500.000. 

Untuk pemenang juara pertama akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 5 juta, juara kedua sebesar Rp 4 juta, dan juara ketiga sebesar Rp 3 juta. 

Selanjutnya, pemenang harapan pertama akan mendapatkan sebesar Rp 2,5 juta, harapan kedua sebesar Rp 2 juta, dan harapan ketiga sebesar Rp 1 juta. 

KRI REM-331 Laksanakan Passex Bersama Kapal Perang Amerika Serikat


KABARPROGRESIF.COM: (Lombok) Kapal perang Republik Indonesia (KRI) Raden Eddy Martadinata-331 (REM-331) dari Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, melaksanakan Passing Exercise atau Latihan Passing bersama kapal perang Amerika Serikat, USS Charleston (LCS 18), yang digelar di Perairan Selat Lombok, Sabtu (2/10).

Passing Exercise (Passex) adalah latihan yang dilakukan antara dua angkatan laut ketika kapal perang salah satu negara melewati wilayah laut dari salah satu kedua negara tersebut. Dengan kata lain, Passex memiliki tujuan untuk melatih kerja sama antara dua angkatan laut.

Sementara itu Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Nopriadi mengungkapkan bila Latihan Passex yang dilaksanakan oleh prajuritnya merupakan himbauan dari Pangkoarmada II Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat terkait implementasi dari program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono di bidang Pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan operasi, yang bersinergi dan mempunyai interoperabilitas tinggi.

Untuk skenario latihan, diawali dengan pertemuan antara kedua kapal perang pada titik yang disepakati, selanjutnya KRI REM-331 melaksanakan Comms check dilanjutkan serial Flashex. 

Pelaksanaan serial Flashex berjalan dengan baik dimana KRI REM-331 dan USS Charleston berhasil membaca isyarat berita. Selanjutnya dilaksanakan RAS Approach (RASAP) yang dibagi dalam dua sesi. 

Sesi pertama oleh KRI REM-331 yang melaksanakan pendekatan di lambung kanan USS Charleston, kemudian dilanjutkan USS Charleston melaksanakan pendekatan ke KRI REM-331 di lambung kiri.

Dan bagian akhir dari Latihan Passex antara TNI AL bersama US Navy ini dengan melaksanakan Farewell Pass, Komandan KRI REM-331 memberikan Farewell speech kepada USS Charleston, dan USS Charleston pun melanjutkan perjalanan kembali ke pangkalannya.

Kirim Atlet Petembak ke Senayan, Kodam Brawijaya Berhasil Dapat Tiket PON 2024


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pihak Kodam V/Brawijaya telah mengirimkan beberapa atlet petembak andalan untuk mengikuti adanya kejurnas menembak Haornas yang saat ini dihelat di Perbakin Senayan, Jakarta.

Kepala Staf Kodam V/Brawijaya, Brigjen TNI Piek Budyakto menjelaskan Haornas yang digelar di Jakarta saat ini, merupakan salah satu tiket yang harus bisa didapatkan oleh petembak Kodam agar bisa mengikuti pelaksanaan PON 2024 yang dipusatkan di Aceh.

“Haornas ini sebagai ajang kualifikasi Minimum Qualification Score atau MQS,” ujar Kasdam. Minggu, 02 September 2022 malam.

Ternyata, kata Kasdam, soliditas dan kekompakan atlet petembak Kodam V/Brawijaya tersebut mampu membuahkan hasil. 

Terbukti, enam atlet dari beberapa Satuan di wilayah teritorial Kodam V/Brawijaya tersebut berhasil lolos kualifikasi MQS.

“Ada enam atlet tembak yang kita berangkatkan. Masing-masing memiliki kemampuan menembak. Semuanya berhasil menyelesaikan kualifikasi dengan baik,” jelasnya.

Perlu diketahui, atlet-atlet yang saat ini ditujuk oleh pihak Kodam untuk mengikuti pelaksanaan Haornas di Senayan, sebelumnya telah berhasil menyumbang berbagai penghargaan.

Bahkan, beberapa diantaranya pernah menyumbang medali perak, hingga medali emas untuk kontingen Jawa Timur.

Sabtu, 01 Oktober 2022

Foto Pahlawan Revolusi Dipajang di Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Balai Kota Surabaya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Balai Kota Surabaya, Sabtu (1/10). 

Upacara itu dipimpin langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan diikuti oleh seluruh Forkopimda Kota Surabaya beserta jajaran Pemkot Surabaya dan jajaran TNI-Polri.

Ada hal menarik dari upacara pagi ini, yaitu sejumlah foto Pahlawan Revolusi dan foto pahlawan lainnya dipajang di karpet merah di area upacara. 

Mereka seakan turut serta mengikuti Upacara Peringatan Kesaktian Pancasila yang berlangsung hikmat pagi ini.

Setidaknya ada 11 foto para pahlawan yang dipajang saat upacara itu. Sejumlah foto itu merupakan foto para Pahlawan Revolusi, diantaranya Jenderal TNI (Anumerta) Ahmad Yani, Letnan Jenderal TNI (Anumerta) Raden Suprapto, Kapten Czi. (Anumerta) Pierre Andreas Tendean, Kolonel (Anumerta) Sugiyono Mangunwiyoto, Letnan Jenderal TNI (Anumerta) Mas Tirtodarmo Haryono, dan Letnan Jenderal TNI (Anumerta) Siswondo Parman.

Seusai upacara, Wali Kota Eri menjelaskan sengaja memajang foto para pahlawan, termasuk Pahlawan Revolusi karena untuk mengenang jasa-jasa mereka yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk mempertahankan ideologi Pancasila. 

“Jangan pernah melupakan sejarah bahwa ada Pahlawan Revolusi yang waktu itu gugur mempertahankan ideologi Pancasila ketika ada gerakan Partai Komunis Indonesia,” kata Wali Kota Eri.

Oleh karena itu, ia berharap dengan adanya upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini maka semangat untuk menjalankan makna dan arti Pancasila di dalam seluruh kalbu warga Surabaya menjadi suatu kewajiban, dan bahkan menjadi tujuan agar Pancasila bisa diterapkan nilai-nilainya dalam kehidupan saat ini. 

“Itulah sebenarnya tujuan dan makna Pancasila di Hari Kesaktian Pancasila tanggal 1 Oktober 2022 ini,” katanya.

Selain itu, berbagai peristiwa yang telah terjadi dengan Pahlawan Revolusi dan upacara hari ini sudah sepantasnya dijadikan pembelajaran buat semuanya untuk tidak pernah berpikiran ada faham lain di Indonesia ini. 

“Jangan pernah ada lagi gerakan untuk mengganti ideologi Pancasila ini, karena Pancasila itu sudah menjadi darah dalam diri kita, bagaimana merebut kemerdekaan menjadi satu kesatuan,” ujarnya.

Wali Kota Eri juga menegaskan bahwa Pancasila selamanya akan lekang mengikuti perkembangan zaman, dan itu bisa dilakukan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. 

“Sekali lagi saya berharap, masyarakat Indonesia khususnya warga Surabaya tidak ada lagi yang punya pikiran untuk merubah faham ideologi Pancasila. Kita lihat perjuangan beliau-beliaunya, karena itulah makna dari perjuangan para pahlawan,” pungkasnya. 

Nasdem Usung 3 Kandidat Capres Terkuat di Pilpres 2024


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Partai Nasional Demokrat (NasDem) blak-blakan telah mengusung 3 nama kandidat terkuat sebagai bakal calon Presiden Republik Indonesia di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Ketiga nama tersebut merupakan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Nasdem.

Bahkan ketiganya bukan dari Partai Nasdem. Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. 

“Kami tidak pernah tiap kali dalam pemilu, menjadikan syarat bahwa mengusung seseorang haruslah kader partai Nasdem. Atau siapapun yang diusung, kami tidak pernah berpikir untuk menjadikan dia sebagai kader partai Nasdem,” kata Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali saat konferensi pres di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu (1/10).

Menurut Ali, Partai Nasdem selalu berfikir akan melahirkan sosok baru pemimpin, entah itu Gubernur maupun Presiden.

Hal ini bertujuan untuk membawa perubahan dan memperbaiki bangsa Indonesia. 

“Nah begitupun 2024, kami berharap calon yang kami usung adalah orang yang mampu melanjutkan program-program pemerintah saat ini yang sudah atau sedang dilakukan pemerintah saat ini,” jelasnya. 

Selain itu, tambah Ali juga ada keinginan dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan seluruh pejabat serta kader agar selaras dengan tujuan dan misi visi Partai Nasdem.

“Itu menjadi syarat-syarat utama yang kemudian kita kedepankan dalam mengusung. Karena apa, program yang sedang dilakukan sama Pak Jokowi sekarang ini tidak terpisahkan dengan tanggung jawab partai NasDem,” tegasnya.

Ali menambahkan berdasarkan pengamatannya pada setiap pergantian pimpinan, kerap kali terdapat program mangkrak. Karena itulah, ia ingin calon yang diusung oleh NasDem mampu melanjutkan program Presiden sebelumnya.

“Kami menghindari hal tersebut. Karena itulah siapapun yang kami usung supaya mampu melanjutkan program pemerintah,” pungkasnya.

Cara Wali Kota Eri Hadang Inflasi: Jalin Kerjasama dengan Daerah Lain hingga Subsidi Ongkos Transportasi


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Setelah ramai inflasi yang melanda berbagai daerah di Indonesia ini, ternyata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sudah memiliki langkah taktis atau jurus jitu untuk menghadang inflasi di Kota Pahlawan.

Dari sekian banyak jurus yang telah diterapkan di Surabaya, ternyata salah satunya sama persis dengan arahan Presiden Joko Widodo, yaitu intervensi pemerintah daerah dalam hal ongkos transportasi dari tempat produksi menuju pasar.

Wali Kota Eri menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu, dia sudah meminta jajaran direksi PD Pasar Surya untuk bekerjasama dengan daerah lain dalam rangka menghadang inflasi dan menstabilkan harga di pasaran. 

Salah satu kerjasama dengan daerah lain itu bisa berupa barang yang dibutuhkan Surabaya diambilkan dari daerah lain.

“Misalnya kalau di Surabaya telur naik, maka kita bisa ambil telur langsung di Blitar, langsung kepada peternaknya. Nah, supaya harganya tidak tinggi ketika dijual di Surabaya, maka tugas pemerintah adalah memberikan intervensi di ongkos transportasinya, kita siapkan ongkos transportasinya, sehingga ketika dijual di Surabaya harganya tetap rendah,” kata Wali Kota Eri seusai menghadiri pelantikan HIPMI Surabaya di Graha Sawunggaling, Sabtu (1/10).

Ia juga tak menyangka apa yang sudah dilakukan di Surabaya itu sama persis dengan arahan Presiden Jokowi kemarin. 

Meski begitu, ia hanya bisa berharap semoga berbagai langkah yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya ini bisa menggerakkan perekonomian Surabaya.

“Semoga ini bisa menggerakkan perekonomian Surabaya, sehingga kita bisa lebih siap menghadapi tahun 2023. Apalagi, apa yang dilakukan Surabaya itu sudah sama persis, plek dengan arahan Presiden Jokowi kemarin, karena ini arahan Pak Presiden, ya kita sudah jalan duluan, sudah kita lakukan di Surabaya,” tegasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada seluruh menteri, kepala lembaga, kepala daerah, pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), panglima daerah militer, kepala kepolisian daerah, dan kepala kejaksaan tinggi di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis, 29 September 2022.

Dalam arahan tersebut, salah satu arahan presiden adalah meminta semua Kementerian, Lembaga, hingga kepala daerah kompak tangani inflasi. 

Bahkan, salah satu caranya Presiden menyebutkan pemerintah daerah tidak perlu ragu menggunakan dana transfer umum dan belanja tidak terduga dari Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah (APBD) untuk menutup ongkos transportasi dari tempat produksi menuju pasar.

Bahkan, Presiden memberikan contoh, jika telur banyak di Bogor, Blitar, dan Purwodadi, maka pedagang di Palembang yang harga telurnya naik didorong untuk membelinya dari tiga daerah tadi.

"Biarkan pedagang atau distributor itu beli di Bogor, tapi ongkos angkutnya ditutup oleh APBD provinsi, kabupaten, maupun kota. Misalnya, ini misalnya, berapa sih ongkos truk dari Bogor ke Palembang? Saya cek kurang lebih Rp10 juta. Mungkin ini setelah penyesuaian BBM jadi Rp12 juta, Rp10 sampai Rp12 juta," kata Presiden dikutip dari laman resmi Kementerian Sekretaris Presiden RI di www.setneg.go.id.

Presiden meyakini jika semua pihak bekerja secara detail, produksi komoditasnya didorong, dan transportasinya ditutup dari APBD, maka inflasi akan lebih mudah untuk dikendalikan. 

Konsep Pengembangan Kawasan Ampel dan Sontoh Laut Made.01 Dipamerkan di Balai Pemuda, Catat Tanggalnya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya telah resmi membuka pameran Modern Art and Exhibition (MADE.01) di Gedung Merah Putih, Balai Pemuda, Kamis (29/9). 

Dalam kesempatan itu Kepala Disbudporapar, Wiwiek Widayati dan Kepala DPRKPP Surabaya, Irvan Wahyudrajad hadir sebagai keynote speech. 

Pameran MADE.01 tersebut juga dihadiri perwakilan dari perguruan tinggi mulai dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Surabaya. 

Pameran ini menampilkan 30 karya dari Sayembara Ampel atau Sontoh Laut yang sebelumnya digelar Pemkot Surabaya. 

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Irvan Wahyudrajat menjelaskan, pameran ini diharapkan bukan sekadar memamerkan hasil karya dari Sayembara Ampel atau Sontoh Laut. 

Akan tetapi, juga sebagai media untuk memberikan kritik dan saran serta aspirasi masyarakat. 

"Masyarakat dapat memberikan kritik saran dan aspirasinya, bagaimana penataan desain yang bagus untuk pengembangan sebuah kota," kata Irvan. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya, Wiwiek Widayati menyampaikan, saat ini pemkot mulai pelan-pelan melakukan pengembangan pariwisata di Kota Surabaya termasuk di daerah Pesisir. 

"Salah satu contoh wisata pesisir yang ada saat ini yaitu, Tempat Hiburan Pantai (THP) Kenjeran dan yang baru diresmikan pekan lalu oleh Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) itu ada Romokali Adventure Land," ujar Wiwiek. 

Sayembara Desain Arsitektur Kawasan Wisata Religi Ampel sebelumnya telah digelar dan sudah menghasilkan tiga pemenang. 

Bahkan, tiga pemenang itu sudah diberikan penghargaan oleh Pemkot Surabaya pada Selasa (23/8) lalu. 

Setelah menggelar sayembara,  Pemkot Surabaya melanjutkan dengan mempublikasikan hasil karya itu melalui Pameran Sayembara Ampel di Koridor Gedung Merah Putih, Balai Pemuda Surabaya atau di kawasan Alun-alun Surabaya pada 29 September – 2 Oktober 2022 mendatang. 

Alami Kelangkaan Vaksin Meningitis, Wali Kota Eri Cahyadi Bersurat ke Kemenkes


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kota Surabaya mengalami kelangkaan stok vaksin meningitis. 

Padahal, vaksin tersebut menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri seperti ibadah umrah.

Maka untuk itu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah mengirimkan surat ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk mengajukan vaksin meningitis. 

Bahkan sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya telah berkontak langsung dengan pihak Kemenkes.

"Saya juga sudah menyampaikan ke staf ahli yang ada kementerian. Jadi, Insyaallah tidak lama lagi bisa dikirim," kata Wali Kota Eri Cahyadi, Sabtu (1/10).

Menurutnya, vaksin meningitis dibutuhkan bagi warga yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri seperti ibadah umrah. 

Ini berdasarkan regulasi dari Kemenkes yang mewajibkan setiap pelaku perjalanan luar negeri harus mendapatkan vaksin meningitis terlebih dahulu.

"Karena ini dibutuhkan juga untuk ibadah umrah. Kemarin ada beberapa (jemaah) yang tidak bisa berangkat umrah karena vaksinnya tidak ada," terangnya.

Oleh sebabnya, Wali Kota Eri Cahyadi berharap, kelangkaan vaksin meningitis khususnya di Surabaya ini dapat segera teratasi. Karena bagaimana juga, vaksin meningitis sangat dibutuhkan masyarakat. 

"Karena bagaimana pun kita juga tergantung dari pemerintah pusat. Tapi Insyaallah, semoga saja ini bisa segera diatasi," harapnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa jumlah vaksin meningitis yang dibutuhkan Kota Surabaya tidak dapat diprediksi. 

Pasalnya, warga dari luar daerah yang akan berangkat umrah melalui Surabaya juga dilakukan suntik vaksin meningitis di Kota Pahlawan.

"Kalau ada yang (orang luar daerah) datang untuk umrah (lewat Surabaya) ya disuntikkan. Makanya kita akan menghitung lagi. Semoga bulan depan datang," pungkasnya. 

Jangan Sampai Ketinggalan, Ayo Saksikan Surabaya Kite Festival 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama dengan Persatuan Layang-Layang Surabaya (PERLABAYA) dan didukung oleh PT. Pakuwon Jati TBK menggelar Surabaya Kite Festival 2022. 

Setelah vakum selama 4 tahun, kini ajang festival layang - layang internasional ke - 21 itu digelar pada 01 - 02 Oktober 2022, pukul 10.00 WIB - 16.30 WIB di Long Beach Area Selatan, Pakuwon City Kota Surabaya.

Pada kegiatan Surabaya Kite Festival ke - 21 Tahun 2022 ini, sebanyak 92 peserta ikut meramaikan kegiatan tersebut. 

Seperti tahun - tahun sebelum, peserta tidak hanya berasal dari warga negara Indonesia saja, melainkan juga dari negara Swedia, Polandia, Jepang, dan Singapura. 

Yakni, dengan 3 kategori perlombaan, diantaranya kategori layang - layang 2 dimensi, layang - layang 3 dimensi, dan layang - layang Rangkaian/Train Bukan Naga.

Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Farah Andita Ramdhani mengatakan bahwa kegiatan tersebut masih menggunakan konsep yang sama seperti tahun sebelumnya. 

Yaitu, terdapat sesi perlombaan layang - layang, eksibisi pelayang nasional dan internasional, workshop layang - layang, bazaar UMKM, bazaar layang - layang, sport Kite Perform, hingga tampilan seni.

“Setelah vakum selama 4 tahun, kami kembali menyelenggarakan Surabaya Kite Festival. Kegiatan ini akan diramaikan oleh pelayang dari berbagai kota di Indonesia dan negara asing,” kata Farah, Sabtu (1/10).

Para peserta perlombaan nantinya akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 52.500.000. Untuk pemenang juara pertama akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 5 juta, juara kedua sebesar Rp 4 juta, dan juara ketiga sebesar Rp 3 juta. 

Selanjutnya, pemenang harapan pertama akan mendapatkan sebesar Rp2,5 juta, harapan kedua sebesar Rp2 juta, dan harapan ketiga sebesar Rp1 juta.

“Penilaian perlombaan layang - layang juga masih sama dengan sebelumnya,” ujarnya.

Selain bisa menyaksikan pagelaran Surabaya Kite Festival 2022, Farah menyampaikan bahwa para orang tua juga bisa mengajak anak - anaknya untuk mengikuti Workshop Pembuatan Layang - Layang. 

“Jadi bisa ikut menikmati keseruan gelaran tersebut. Selain menonton layang - layang, anak - anak juga bisa mengikuti Workshop Pembuatan Layang - Layang,” terangnya.

Karenanya, Farah mengimbau masyarakat yang ingin menyaksikan kegiatan Surabaya Kite Festival 2022 untuk tetap menjaga ketertiban selama acara berlangsung. 

Sebab, lokasi kegiatan yang berada di lapangan terbuka, juga digunakan oleh para pelayang untuk unjuk kebolehan.

“Karena cukup terik, mungkin masyarakat bisa mempersiapkan apa saja yang harus dipakai. Kemudian, memperhatikan lokasi parkir yang telah disediakan agar tidak mengganggu lalu lintas, serta bisa menyaksikan kegiatan di lokasi yang sudah disediakan pungkasnya.

Terbentur Usia, Wagub Jatim Ngaku Tak Bisa Maju Capres-Cawapres 2024


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Politisi Partai Demokrat Emil Dardak mengungkapkan bahwa ia tidak mungkin jadi capres atau cawapres 2024 karena usianya belum 40 tahun. 

Pernyataan tersebut ia sampaikan di sebuah forum diskusi yang bertajuk "Dilema Pilpres 2024, Bincang Ulang Presidential Treshold dan Batas Minimal Usia Presien". 

"Banyak yang bilang ke saya, kenapa nggak mengikuti jejak Pak Sandi Uno, dari Wagub menuju Cawapres. Saya bilang saya nggak bisa, karena pada 2024 mendatang usia saya belum 40 tahun," kata Emil Dardak, Sabtu (1/10).

Padahal, ia mencontohkan, di Perancis seorang yang sudah bisa memilih, maka dia juga boleh dipilih, yakni di usia 18. 

Aturan tersebut pernah direvisi pada tahun 74 yakni jadi 21 tahun, lalu dikembalikan lagi jadi 18 tahun. 

"Macron di Perancis terpilih usia 38. Presiden New Zealand usia 30an. Sutan Syahrir juga dulu jadi Perdana Menteri usia 36," terangnya. 

Karena itu, ikhtiar untuk meninjau ulang aturan syarat minimal Presiden, layak untuk dipikirkan bersama. 

Di samping itu, Wakil Gubernur Jawa Timur tersebut dengan tegas menyampaikan bahwa ia tidak setuju dengan sistem yang tengah berjala saat ini, karena Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dilakukan serentak. 

Karena acuan ambang batas Presidential Treshold yang digunakan adalah hasil perolehan Pileg 5 tahun sebelumnya. 

"Ini yang menurut saya kurang ideal, bahkan tidak ideal", terangnya. 

Selain dihadiri oleh Emil, diskusi tersebut juga dihadiri oleh Politisi Beken Fadli Zon, Puteri Komaruddin Golkar, Brigitta Lasut Nasdem, Pengamat Adi Prayitno, Korpus BEM SI, dan dipandu oleh Budi dan Ari dari Totalpolitik.com.