Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Pilkada Surabaya 2024 Tanpa Bakal Calon Perseorangan

KPU Kota Surabaya menyatakan pemilihan kepala daerah tahun 2024 tanpa diikuti pasangan bakal calon kepala daerah perseorangan karena faktor kurangnya syarat dukungan yang harus dipenuhi oleh para bakal calon tersebut.

Wali Kota Eri Cek Penggunaan Dana Kelurahan

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi blusukan ke perkampungan untuk mengecek penggunaan Dana Kelurahan (Dakel) yang digunakan untuk membangun saluran.

Bapaslon Independen Pilkada Kecewa Sikap KPU Surabaya

Bapaslon independen Pilkada Surabaya, Pandu Budi Raharjono-Kusrini Purwijanti menyasalkan sikap komisioner KPU Surabaya yang tak mau menerima copy data pendukung meskipun hanya terlambat cuma dua menit.

Sambut HJKS ke-731, Pegawai Pemkot Surabaya Cat Ulang Curbing Median Jalan

Menyambut Hari Jadi Kota Surabaya ke-731, seluruh pegawai di lingkup Pemkot Surabaya melakukan kerja bakti dengan mengecat ulang curbing median jalan atau pembatas jalan yang meliputi 51 ruas jalan di Kota Surabaya.

Pemkot Surabaya Bangun 8 Wisata Rakyat

Upaya Pemkot Surabaya memanfaatkan aset agar memberikan kontribusi sekaligus menciptakan lapangan kerja antara lain dilakukan dengan membangun Wisata Rakyat di 8 lokasi, khususnya di wilayah Surabaya Barat.

Jumat, 22 September 2017

Jajaran Kodim 0829 Bangkalan Menggelar Nonton Bareng Film G30 S/PKI


KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Jajaran Kodim 0829/Bangkalan dari Koramil 01 hingga 18 menggelar nonton bareng (Nobar) Film Pengkhianatan G30S/PKI bertempat di wilayah masing-masing, Kamis (21/09/2017) malam.

Seperti yang dilakukan Koramil0829/01 Kota melaksanakan nonton Bareng Film G.30.S/PKI bersama masyarakat dan Pramuka diikuti 75 orang sebagai penanggung jawab Danramil 0829/01 Kota Kapten Inf Muhadi.

Sedangkan Koramil 0829/08 Tragah melaksanakan nonton bareng Film G.30.S/PKI bertempat Di Desa Tragah Kecamatan Tragah diikuti 109 orang warga masyarakat dan remaja, sebagai penanggung jawab Danramil 0829/08 Tragah Kapten Chb Hasbullah.

Untuk Koramil 0829/09 Blega melaksanakan nonton Bareng Film G.30.S/PKI bertempat di Pendopo Kecamatan diikuti 79 orang, adapun yang hadir dalam acara Ustad Imron, Pramuka (DKR), Perwakilan Poktan, Guru dan murid SMAN 1 Blega, sebagai penanggung jawab Danramil 0829/09 Blega Kapten Inf Slamet Gunarto.

Begitu juga Koramil 0829/12 Modung melaksanakan nonton Bareng Film G.30.S/PKI bertempat di halaman Masjid At Taqwa Kampung Parseh Desa Serabi Barat Kec. Modung diikuti 50 orang warga masyarakat dan remaja Masjid dan sebagai penanggung jawab Danramil 0829/12 Modung Kapten Inf Harianto.

Koramil 0829/13 Arosbaya melaksanakan nonton Bareng Film G.30.S/PKI bertempat di halaman Makoramil 0829/13 Arosbaya diikuti 100 orang dan dilanjutkan pengamanan jalan acara kirab harlah ansor yang ke 83 sebagai penanggung jawab Danramil 0829/13 Arosbaya Kapten Inf M Heriyanto.

Menurut Pjs. Komandan Kodim (Dandim) 0829/Bangkalan Mayor Inf Mahmudi, film tersebut seyogianya ditonton oleh perwakilan dari organisasi kemasyarakatan dan pemuda, termasuk dihadiri juga oleh para anggota keluarga besar TNI.

"Tingginya antusiasme penonton membuat ruangan pemutaran film penuh sesak, hingga sebagian harus duduk bersila,"ujarnya. (arf)

Mencegah Lupa, Lantamal V Ajak Prajurit, ASN dan Generasi Muda Nobar Film Gerakan 30 S PKI


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jangan sekali-kali lupakan sejarah,  untuk mencegah lupa,  Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal V) mengajak prajurit,  ASN dan generasi muda bangsa nonton bareng (nobar) film penghianatan Gerakan 30 S PKI di Gedung Serba Guna (GSG) Markas Komando Lantamal V Surabaya jalan Laksda M. Nasir no 56 Tanjung Perak Surabaya, Jum’at (22/9).

Tercatat sekitar 562 orang mengikuti acara nobar tersebut, yang terdiri dari 180 siswa siswi dari SMA Hang Tuah I Surabaya, SMK Kal 1 dan 2 Surabaya, dan sisanya adalah prajurit serta ASN Lantamal V.

Tampak hadir menyaksikan Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL V Kolonel Marinir Nana Rukmana,  S. E,  para Asisten Danlantamal V, para Kasatker dan Kadis jajaran Lantamal V lainnya.

Wakil Komandan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, S. E, dalam sambutannya sebelum pemutaran film menjelaskan bahwa pemutaran film tersebut sesuai arahan pimpinan,  ditujukan kepada para prajurit, ASN Lantamal V dan mengajak generasi muda untuk mengerti dan memahami sejarah perjalan bangsa,  bahwa bangsa ini pernah mengalami peristiwa kelam dengan adanya peristiwa G 30 S PKI tanggal 30 September 1965.

Menurut Wadan,  Komunisme hanya bisa hidup di negara yang berideologikan komunis, Ideologi dan filsafat komunisme yang materialis dan mengedepankan kekerasan tidak pernah bisa disejajarkan dengan ideologi dan filsafat Pancasila.

Nana- sapaan akrab Wadan Lantamal ini- menerangkan jika film ini hanyalah salah satu bagian dan bukti dari upaya pemberontakan penganut komunisme terhadap Pancasila diantara banyak pemberontakan lainnya dalam sejarah negara Kesatuan Republik Indonesia.

TNI sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Pancasila dan NKRI tidak akan pernah mentolerir kebangkitan komunisme yang pernah menorehkan tinta merah dalam sejarah bangsa dan telah jelas-jelas dinyatakan sebagai bahaya laten bagi bangsa Indonesia.

Ia juga menghimbau kepada seluruh hadirin agar mewaspadai kebangkitan komunisme gaya baru yang pernah bermetamorfosis kedalam berbagai bentuk dan semakin sulit dikenali.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan memelihara dan meningkatkan  kejelian kita bersama untuk melihat setiap gejala bangkitnya komunisme ditengah-tengah masyarakat.

Jangan pernah memberikan ruang sekecil apapun bagi kebangkitan komunisme walaupun dalam pikiran kita, agar tidak dapat menyusup dan berkembang menjadi bahaya yang besar.

“Mulai 20 sampai dengan tanggal 30 September mendatang, satuan jajaran Lantamal V akan menggelar Nobar di lingkungan Markas, komplek komplek TNI AL dan masyarakat sekitar," pungkasnya. (arf)