Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Pilkada Surabaya 2024 Tanpa Bakal Calon Perseorangan

KPU Kota Surabaya menyatakan pemilihan kepala daerah tahun 2024 tanpa diikuti pasangan bakal calon kepala daerah perseorangan karena faktor kurangnya syarat dukungan yang harus dipenuhi oleh para bakal calon tersebut.

Wali Kota Eri Cek Penggunaan Dana Kelurahan

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi blusukan ke perkampungan untuk mengecek penggunaan Dana Kelurahan (Dakel) yang digunakan untuk membangun saluran.

Bapaslon Independen Pilkada Kecewa Sikap KPU Surabaya

Bapaslon independen Pilkada Surabaya, Pandu Budi Raharjono-Kusrini Purwijanti menyasalkan sikap komisioner KPU Surabaya yang tak mau menerima copy data pendukung meskipun hanya terlambat cuma dua menit.

Sambut HJKS ke-731, Pegawai Pemkot Surabaya Cat Ulang Curbing Median Jalan

Menyambut Hari Jadi Kota Surabaya ke-731, seluruh pegawai di lingkup Pemkot Surabaya melakukan kerja bakti dengan mengecat ulang curbing median jalan atau pembatas jalan yang meliputi 51 ruas jalan di Kota Surabaya.

Pemkot Surabaya Bangun 8 Wisata Rakyat

Upaya Pemkot Surabaya memanfaatkan aset agar memberikan kontribusi sekaligus menciptakan lapangan kerja antara lain dilakukan dengan membangun Wisata Rakyat di 8 lokasi, khususnya di wilayah Surabaya Barat.

Senin, 26 April 2021

Minggu Damai, Satgas Gencar Adakan Pengobatan Keliling


KABARPROGRESIF.COM: (Keerom) Satgas Yonif Mekanis 512/QY terus memastikan jika masyarakat di perbatasan Indonesia-Papua Nugini, tepatnya di Kabupaten Keerom, Papua dalam keadaan sehat.

Hal itu, dibuktikan dengan adanya pengecekan kesehatan warga yang dilakukan, Minggu (25/4) pagi di Kampung Yabanda, Distrik Yaffi. 

“Ini salah satu upaya dalam menjaga kesehatan masyarakat di perbatasan,” ujar Dansatgas, Letkol Inf Taufik Hidayat.

Untuk pengecekan kesehatan kali ini, dilakukan oleh anggota yang berada di Pos Yabanda. 

“Itu nanti bergantian di setiap Pos. Patroli kesehatan itu rutin,” bebernya. (Pendam V/Brawijaya)

Jadi Pimpinan Apel Gelar Pasukan Larangan Mudik, Wali Kota Eri Berharap Warga Menahan Diri untuk Tidak Mudik


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri Gelar Pasukan Larangan Mudik Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 hijriah di Lapangan A Mapolrestabes Surabaya, Senin (26/4). 

Bahkan, ia juga menjadi pimpinan apel dengan didampingi oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir. 

Seusai upacara, mereka juga sempat mengecek kesiapan pasukan beserta armadanya. Mereka memastikan bahwa pasukan untuk menghalau pemudik sudah siap.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan setelah Bulan Ramadhan nanti, umat muslim akan menyambut Hari Raya Idul Fitri yang biasanya diikuti pula dengan tradisi mudik. 

Masalahnya, saat inii masih masa pandemi Covid-19, sehingga sangat penting semua elemen bangsa untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, termasuk mencegah kerumunan.

“Mudik itu sangat erat kaitannya dengan kerumunan, karena saat itu masyarakat dalam jumlah besar melakukan mobilitas dalam waktu yang hampir bersamaan. Untuk itu pemerintah sudah mengeluarkan SE nomor 13 tahun 2021 tentang peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri beserta addendumnya,” tegas Eri Cahyadi, Senin (26/4).

Oleh karena itu, ia berharap kepada warga Kota Surabaya untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam rangka menahan diri untuk tidak mudik, terus disiplin menjalankan protokol kesehatan dan senantiasa tertib berlalu lintas. 

“Ini penting agar Kota Surabaya dapat terus menekan kasus aktif Covid-19 yang saat ini sudah sangat landai,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolrestabes Surabaya beserta jajarannya, dan juga Korem 084 Bhaskara Jaya yang telah memberikan pelayanan dan pengamanan optimial bagi masyarakat Surabaya.

“Saya juga berharap agar seluruh aparat dan personel yang terlibat, dapat mensosialisasikan secara masif dan mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan dan tertib berlalu lintas di Kota Surabaya,” kata dia.

Menurut Wali Kota Eri, Pemkot Surabaya akan melakukan kesiapan serta menjamin rasa aman dan nyaman dalam merayakan Idul Fitri 1442 hijriah itu. 

Bahkan, ia juga mengaku sudah memerintahkan jajarannya di Pemkot Surabaya, mulai dari OPD, kecamatan, kelurahan untuk tetap menjalankan tugasnya dan melaksanakan tugas piket kantor (on call) selama liburan Idul Fitri.

“Ini semau kami lakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam merayakan lebaran,” imbuhnya.

Ia menambahkan, OPD teknis, camat dan lurah diharapkan selalu melakukan pemantauan wilayah masing-masing, guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya masing-masing. Pemantauan itu seperti memantau penjualan mercon atau petasan, dan juga meniadakan takbir keliling.

“Jadi, yang kita lakukan kali ini adalah persiapan untuk menjaga Kota Surabaya dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran terkait larangan mudik pada hari lebaran. Kita semua berharap Surabaya selalu aman dan nyaman,” pungkasnya.

Hadiri Acara Bhakti Sosial Yayasan Harapan Tama, Cak Ji Sampaikan Terima Kasih atas Kepedulian Terhadap Sesama


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wakil Wali Kota Surabaya Armuji atau Cak Ji menghadiri acara Bhakti Sosial Yayasan Harapan Tama. 

Pada kesempatan itu Yayasan Harapan Tama memberikan bantuan Sosial berupa 900 Paket Sembako, Minggu (25/4).

Yayasan yang berlokasi di Jalan Gembong 48-50 itu, diihadiri oleh Ketua Yayasan Harapan Tama bernama Hermawan,  Anggota DPRI RI Komisi XI Indah Kurniawati serta seluruh pengurus dan penerima bantuan paket sembako.

Dalam kesempatan itu, Cak Ji mengucapkan banyak terima kasih kepada Yayasan Harapan Tama yang selalu peduli kepada sesama. Terutama, saat menjelang perayaan hari-hari besar seperti Hari Raya Idul Fitri.

"Sekali lagi terima kasih atas kepedulian yayasan Harapan Tama. Mudah-mudahan dengan pemberian sembako ini dapat membantu warga yang membutuhkan," kata Armuji.

Armudji menjelaskan, dirinya bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan harga sembako. 

Seperti misalnya operasi pasar atau pasar murah yang dilakukan selama Bulan Suci Ramadan. 

"Tentunya pasar murah ini digelar atas seizin satgas Covid-19. Jadi tetap disiplin protokol kesehatan (prokes)," ungkap dia.

Tidak hanya itu, dia juga memaparkan, beberapa program dalam rangka pemulihan ekonomi. Cak Ji mencontohkan, seperti membangkitkan semangat pelaku UMKM di berbagai bidang. 

"Kami terus bekerja sama dan berkolaborasi baik pemerintah maupun swasta untuk bergotong-royong mensejahterakan masyarakat," jelas dia.

Di samping itu, Armudji pun berpesan kepada seluruh warga yang hadir untuk tetap disiplin prokes. 

Meskipun sebagian warga sudah mendapatkan suntik vaksin.

"Saya mohon bapak ibu untuk tetap disiplin prokes. Karena saya sudah merasakan bagaimana terpapar wabah global ini," terangnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Harapan Tama, Hermawan menambahkan, kegiatan bhakti sosial memang rutin digelar setiap tahunnya. 

Dia juga menyebut bahwa berkat yang dibagi-bagikan ini akan membawa kebahagiaan dan kerukunan. 

Khususnya bagi para donatur yang menyisihkan sebagian hartanya untuk berbagi. 

Oleh sebab itu, tak lupa Hermawan berterima kasih kepada para donatur yang telah bersedia membantu. 

"Saya ucapkan terima kasih semoga kita semua dalam lindungan tuhan dan diberikan kesehatan selalu,"pungkasnya.

Mensos Risma Hibur Balita yang Viral Cegah Ayahnya Bertugas di KRI Nanggala 402


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma menjenguk rumah salah satu keluarga kru kapal selam KRI Nanggala 402 di Kebraon Manis Selatan I Nomor 6, Kelurahan Kebraon, kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu, 25 April 2021. Rumah yang disambangi ialah Letnan Satu Muhammad Imam Adi Aji K.

Lettu Adi sempat viral di media sosial setelah keluarganya membagikan video anaknya yang masih balita merengek dan berusaha mencegah Adi saat mau berangkat bertugas berlayar dengan KRI Nanggala 402 pada Senin lalu, 19 April 2021. Sang anak mengunci Lettu Adi di dalam kamar agar tidak berangkat.

Risma datang dengan membawa mainan untuk anak dari Lettu Adi. Sang anak yang saat itu mengenakan kaus warna merah itu pun menerima dengan polos. Risma berusaha menghiburnya.

Hal sama ia lakukan kepada para anak kru KRI Nanggala 402 saat ditemui di Koarmada II bersama Menko PMK Muhadjir Effendy pada Minggu pagi.

Jenazah Korban KRI Nanggala-402 akan Dievakuasi ke Surabaya


KABARPROGRESIF.COM; (Jakarta) Sebanyak 53 awak KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur dalam tugas di perairan utara Bali. Evakuasi jenazah bakal dilakukan.

"(Jenazah) dievakuasi ke Surabaya, kalau sudah berhasil diangkat (dari kedalaman 838 meter)," ujar Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono dalam konferensi pers, Minggu, 25 April 2021.

Yudo menyebut tidak menutup kemungkinan evakuasi jenazah dilakukan sesuai permintaan keluarga personel. Sebab, ada tiga awak berasal dari Banyuwangi.

Selain itu, terkait evakuasi badan KRI Nanggala-402 akan dikoordinasikan terlebih dahulu dengan sejumlah pihak. 

Terutama dengan Internasional Submarine Escape and Rescue Liaison Office (ISMERLO).

"Upaya saya, niat saya, kapal ini, badan tekan bisa terangkat. Tentunya nanti akan kita diskusikan lebih lanjut, bagaimana cara mengangkat (kapal) ke dalaman 838 (meter) ini," kata Yudo.

Gugurnya 53 awak KRI Nanggala-402 dipastikan Panglima TNI Jenderal Marsekal Hadi Tjahanto. 

Hadi menyampaikan prajurit yang dikenal dalam kesatuan Hiu Kencana tersebut merupakan prajurit terbaik. Mereka gugur dalam melaksanakan tugas di perairan utara Bali.

KRI Nanggala-402 hilang kontak saat latihan penembakan torpedo di perairan utara Bali pada Rabu dini hari, 21 April 2021. Kapal selam itu mengangkut 53 kru.

Sebanyak 21 armada dikerahkan mencari KRI Nanggala-402. Armada terdiri atas KRI Rigel-933, KRI REM-331, KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI Diponegoro-365, KRI DR Soeharso, dan satu helikopter seri Panther.

TNI mengerahkan 400 personel untuk mencari keberadaan kapal selam tersebut. Ratusan prajurit TNI AL itu menyisir perairan Bali. 

Sementara itu, Polri mengerahkan empat kapal jenis sonar dan robotik yang memiliki kemampuan menyelam.

Sejumlah armada bantuan dari negara sahabat juga dikerahkan. Mulai HMAS Ballarat dari Australia, pesawat mata-mata penjaga maritim Amerika Serikat (AS) P-8 Poseidon, hingga kapal Rescue MV Swift dari Singapura.

Awak KRI Nanggala 402 Diduga Sempat Hendak Selamatkan Diri saat Kondisi Darurat


KABARPROGRESIF.COM: (Bali) Escape suit MK11 menjadi salah satu barang milik KRI Nanggala 402 yang ditemukan oleh ROV (remote operation vehicle) MV Swift Rescue dari Singapura.

Escape suit merupakan pakaian darurat yang biasa digunakan awak kapal selam jika terjadi kondisi darurat. 

Benda itu diduga dikeluarkan dari kotak lantaran adanya keadaan darurat.

"Ini bisa lepas, berarti ada kedaruratan sehingga diambil dari kotak untuk dipakai," kata Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono dalam jumpa pers di Bali, Minggu (25/4).

Yudo menduga, setelan yang digunakan awak kapal untuk menyelamatkan diri jika terjadi keadaan darurat itu belum sempat dipakai oleh para prajurit TNI yang berada dalam KRI Nanggala 402.

"Kemungkinan belum sempat pakai, kondisinya sudah darurat sehingga ini bisa lepas," ujar Yudo.

"Mungkin enggak sempat makai atau saat makai goyang, sehingga lepas dari kotaknya. Ini yang diambil oleh ROV MV Swift Rescue," imbuh dia.

Yudo menjelaskan, escape suit itu semestinya tersimpan di dalam kotak. Escape suit itu hanya dikeluarkan dari kotak saat terjadi keadaan darurat.

"Seharusnya ini tersimpan di kotak. Dipakai ketika terjadi kedaruratan. Karena ini lepas, berarti sempat di situ terjadi kedaruratan," ungkap dia.

Yudo Margono mengatakan, pihaknya akan segera mengevakuasi KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali. KRI Nanggala 402 terdeteksi tenggelam di kedalaman 838 meter.

"Kita akan berusaha mengangkat kapal ini walaupun dengan kedalaman 838 dan tentunya di dalam organisasi ISMERLO (International Submarine Escape and Rescue Liaison Office)," ujar Yudi.

ISMERLO merupakan organisasi koordinasi international untuk penyelamatan kapal selam.

Meski sudah ada tawaran ISMERLO untuk terlibat evakuasi, namun TNI AL akan berkoordinasi dahulu dengan pemerintah pusat.

"Panglima TNI yang nanti secara berjenjang ke atas dan tentunya kalaupun sudah ada keputusan nanti kita akan angkat," kata Yudo.

Meski begitu, Yudo belum bisa memastikan kapan akan dilakukan evakuasi KRI Nanggala 402. Hal itu dikarenakan bangkai KRI Nanggala 402 terpendam cukup dalam.

KRI Nanggala 402 dipastikan tenggelam di dasar perairan Bali. Kapal selam itu pun disebut terbelah menjadi 3. Seluruh awak kapal selam itu dipastikan gugur.

Tenggelamnya KRI Nanggala 402 bukan karena faktor human error, tapi karena faktor alam.

Gubernur Khofifah Nyatakan 47 Personel KRI Nanggala 402 Warga Jatim


KABARPROGRESIF.COM: (Sidoarjo) Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 menjadi duka mendalam bagi warga Jawa Timur. 

Pasalnya, dari total 53 orang prajurit yang berada di kapal tersebut, 47 di antaranya adalah warga Jawa Timur.

"Mayoritas adalah warga kami (Jatim, red). Ada yang dari Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Lamongan, Bangkalan, Madiun, Probolinggo, Tulungagung, Nganjuk, Kediri, Tuban, dan Banyuwangi," ungkap Khofifah di sela- sela kunjungan di Madiun untuk peluncuran program KUR Porang, Minggu (25/4).

Khofifah mengatakan, meski dinyatakan tenggelam, pihaknya masih berharap adanya mukjizat terhadap KRI Nanggala-402 dan seluruh krunya. 

Apalagi pencairan dan evakuasi masih tetap dilakukan dengan melibatkan kapal-kapal bantuan negara lain.

Seperti diketahui, kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) sekitar subuh. KRI Nanggala-402 diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau 95 kilometer di utara Pulau Bali.

Kapal selam ini membawa 53 orang yang terdiri dari 49 ABK, seorang komandan satuan, dan tiga personel senjata. 

Kapal hilang kontak saat komandan pelatihan hendak memberikan otoritas penembakan terpedo.

Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, KRI Nanggala-402 telah tenggelam. 

Syarat subsunk (tenggelam) untuk KRI Nanggala-402 dinyatakan setelah melakukan pencarian selama 72 jam.

"Semoga para prajurit KRI Nanggala selamat dan bisa kembali berkumpul kembali dengan keluarga. Mohon bantu doa dari seluruh warga Jatim untuk keselamatan para prajurit," ucap Khofifah.

Karangan Bunga Penuhi Kediaman Kabinda Papua yang Gugur Ditembak KKB


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kepala BIN Daerah ( Kabinda) Papua, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya dikabarkan meninggal tertembak dalam kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata atau KKB di Beoga, Puncak, Papua.

Dari kediaman almarhum tampak ramai didatangi para keluarga dan kerabat. Rumah almarhum beralamat di Jalan sederhana 1 No 9 Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur atau Cijantung.

Di bagian depan rumah, dipenuhi karangan bunga dari beberapa pihak. Tenda pun telah didirikan di depan kediaman Danny Nugraha.

Penembakan terhadap Kabinda Papua itu terjadi di Gereja Kampung Dambet, sekitar pukul 15.20 WIT. Korban terkena tembakan di bagian belakang kepala dan tembus depan kepala.

Lalu pukul 16.00 WIT sampai dengan saat ini ini pasukan sedang bergerak untuk melakukan evakuasi. Evakuasi ke Timika direncanakan besok pagi.

Seperti diketahui sebelumnya, KKB membakar SD dan sejumlah rumah di Distrik Beoga, Papua. Hingga saat ini, masih mencari konfirmasi terkait penembakan tersebut.

Didampingi Bupati Gresik, Mensos Risma Kunjungi Keluarga Prajurit KRI Nanggala 402


KABARPROGRESIF.COM: (Gresik) Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi keluarga prajurit yang jadi awak KRI Nanggala 402 di Gresik. 

Selain memberikan bantuan, juga mendukung moril keluarga yang ditinggal.

Mantan Walikota Surabaya itu menemui keluarga Kapten Yohanes kru KRI Nanggala 402 di Driyorejo. 

Istri para prajurit itu mendapat bantuan. "Tadi hanya memberikan nasihat saja supaya sabar," kata Risma sambil masuk ke dalam mobil, Minggu (25/4/2021).

Kemudian, Risma bersama rombongan menuju rumah prajurit kru KRI Nanggala 402 di wilayah Surabaya.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang mendampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini dan ibu Panglima TNI serta ibu KSAL menywmpatkan mengunjungi kediaman 5 keluarga prajurit TNI AL yang merupakan personel KRI Nanggala 402.

Kelima prajurit terbaik bangsa itu diantaranya, Kapten Yohanes, warga Jln Batu Alam IV/13 KBD Gresik. Letda Adhi Laksmono dan Serda Syahwi Mapala, warga Perum GMI Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo.

Kemudian, Serda Hendro Purwoto, warga Desa Pengampon Menganti. Serda Harmanto, warga Desa Tumapel Duduksampeyan, Gresik.

Gus Yani sapaan akrabnya menyampaikan duka mendalam atas hilangnya kapal tersebut di Perairan Bali. Menurutnya, para awak kapal merupakan prajurit terbaik bangsa. Termasuk kelima prajurit asal Gresik.

Gus Yani juga mendoakan yang terbaik untuk para prajurit TNI AL yang sedang bertugas di kapal selam KRI Nanggala 402. Dan diberikan keselamatan bagi mereka yang sedang menjalankan tugas demi NKRI. 

“Semoga keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” katanya.

Gus Yani mengajak seluruh masyarakat Gresik turut mendoakan yang terbaik untuk para prajutir itu. “Mudah-mudahan doa yang terbaik untuk prajurit AL yang sedang bertugas demi NKRI,” katanya.

Ketua KPK: Secepatnya Periksa Azis Syamsuddin!


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Keterlibatan Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin dalam perkara suap yang menyeret Wali Kota Tanjung Balai M. Syahrial dan penyidik Stepanus Robin Pattuju (SRP) belum diketahui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Keterangan terkait Azis Syamsuddin, menurut Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri adalah meminta penyidik KPK, AKP Stepanus Robin Pattuju (SRP) datang ke rumah dinasnya dan bertemu dengan M. Syahrial yang sedang ada masalah hukum.

"Dalam pertemuan tersebut, MS (M Syahrial) menyampaikan permasalahan terkait penyelidikan dugaan korupsi di 2 pemerintah Kota Tanjungbalai yang sedang dilakukan KPK agar tidak naik ke tahap penyidikan dan meminta agar SRP dapat membantu supaya nanti permasalahan penyelidikan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh KPK,” ujar Firli di Gedung KPK, Sabtu 24 April 2021.

Terkait kapan Azis diperiksa, Firli tidak bisa memastikan waktu pastinya. Tapi ia ingin agar sesegera mungkin sehingga ketemu benang merahnya.

"Itu kepentingan penyidikan. Secepatnya seperti saya bilang tadi. Kalau bisa Senin diperiksa, kita periksa. Kalau Selasa, secepatnya," katanya.

Hingga kini, kata Firli, pihaknya masih mendalami kasus SRP. Termasuk siapa-siapa atau pihak lain yang terlibat memuluskan perkara suap itu. Kasus suap ini, tegasnya, dipastikan akan terus berlanjut.

Sebab usai pertemuan Syahrial dan SRP dari rumah dinas Azis, ada nama lagi yang tersangkut yakni seorang pegacara bernama Maskur Husain. Kepada Syahrial, Robin kemudian mengenalkan Maskur.

"Sehingga, kami belum bisa mendudukkan apa kepentingan AZ terkait mengurus hal-hal seperti ini. Kalau mau pastinya nanti setelah kita lakukan pemeriksaan,” ujar Firli.

Polres Kerinci Serahkan 8 Pelaku Penyerangan Mobnas Bea Cukai ke Polresta Pekanbaru


KABARPROGRESIF.COM: (Pekanbaru) Satreskrim Polres Kerinci, berhasil mengamankan Delapan pelaku penyerangan petugas dan mobil dinas Bea Cukai yang terjadi beberapa hari lalu di Jalan Juanda, Kota Pekanbaru Provinsi Riau.

Kedelapan pelaku diamankan Satreskrim Polres Kerinci, berkat koordinasi Tim gabungan Jatanras Polresta Pekanbaru dan Ditreskrimum Polda Riau dengan Satreskrim Polres Kerinci. 

Kedelapan pelaku penyerangan dan perusakan mobil dinas Bea dan Cukai, diamankan pada Sabtu (24/04/2021) sekira pukul 17.00 Wib disebuah rumah kontrakan di Dusun Nek, Kelurahan Dusun Baru, Kecamatan Sungai Bungkal, saat kabur ke Kota Sungai Penuh.

Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Edimardi Siswoyo, dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya berhasil mengamankan Delapan pelaku penyerangan dan perusakan mobil dinas Bea dan Cukai Riau.

Dijelaskan Kasat bahwa, penangkapan tersebut bermula pada hari Sabtu 24 April 2021 Sekitar pukul 16.00 Wib salah satu anggota opsnal mendapat Informasi melalui via Telpon Dari anggota Opsnal Polresta Pekanbaru, Bahwa terduga Tersangka Kasus pengeroyokan anggota Bea cukai yang viral di Medsos di Pekanbaru, informasi sedang melarikan diri dari Pekanbaru ke Damasraya dan kemunginan lari Ke Kerinci.

Berdasarkan informasi tersebut, anggota opsnal sat Reskrim polres kerinci mencari informasi keberadaan tersangka. 

Pada pukul 17.00 wib Anggota opsnal mendapat informasi keberadaan tersangka di salah satu kontrakan di Desa Dusun Nek, Kecamatan Sungai Bungkal Penuh Kemudian anggota opsnal Langsung menuju TKP dan menemukan 8 Orang Terduga Tersangka.

“Ya, kedelapan pelaku perusakan mobil dan petugas bea cukai di Pekan Baru sudah diamankan oleh Tim Satreskrim di sebuah rumah di Dusun Nek, Sungai Bungkal,” ungkapnya.

Diakuinya, Kedelapan tersangka yang diamankan yakni Abdullah (45), Difa Septian (23), Karlo Lainsemputu (43), Roberto Patipuen (24), Yanes Lainsampatih (42), Yongki Hamursia (36), M Safii (23) dan Klefi Hermosial (23).

Ditambahkan Kasat, bahwa pada Minggu (25/04/2021) malam ini, sesuai rencana terhadap Kedelapan pelaku ini, akan diserahkan kepada Polresta Pekan Baru, untuk tindaklanjut proses hukum. "malam ini akan diberangkatkan ke Polresta Pekanbaru," tegas Kasat.

Kabinda Papua Gugur Tertembak saat 6 Kelompok Besar OPM Berkumpul di Beoga


KABARPROGRESIF.COM: (Papua) Kepala BIN Daerah (Kabinda)Papua, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya gugur tertembak di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. 

Dari info yang dihimpun Kabinda Papua gugur tertembak oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Beoga, Papua.

Kabinda ditembak saat meninjau lokasi pembakaran yang dilakukan KKB di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. 

Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya yang baru menjabat tiga bulan ini gugur saat sejumlah kelompok besar OPM berkumpul di Kabupaten Puncak Papua.

Menurut sumber di Kogabwilhan III rencananya kelompok besar OPM tersebut akan melakukan bakar batu dan bakar honai di wilayah Beoga Papua. 

"Makanya pasukan TNI Polri dikonsentarasikan di Kabupaten Puncak mulai Ilaga, dan Beoga," kata sumber tersebut.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengatakan, sejumlah pasukan Brimob Polda Papua sudah dikerahkan di Beoga Papua.

Sementara berdasarkan informasi yang diperoleh, penjemputan jenazah Kabinda Papua akan dilakukan langsung oleh Brigjen TNI Joni Triman dan Lettu Ckm dr. Habibi Tanjung. 

Saat ini Helikopter Caracal dan pesawat Smart Aviation siap take off dari Timika pukul 06.00 WIT. Perjalanan dari Timika menuju Distrik Beoga diperkirakan sekitar 30 menit.

Jenazah diperkirakan baru tiba di Timika pukul 07.30 WIT selanjutnya dibawa ke RS. Mitra Masyarakat Timika. 

Rencananya, jenazah akan diberangkatkan ke Jakarta menggunakan pesawat Batik Air.