Selasa, 16 Februari 2016

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bertempat di lapangan Polrestabes Surabaya (16/0/2016) Satuan Reserse Narkoba (Reskoba) Polrestabes Surabaya, kembali memamerkan hasil tangkapan yang berada di lokasi wilayah hukumnya.

Dengan slogan "Tumpas Narkoba Semeru" Satuan Reserse Narkoba berhasil mengungkap 76 Kasus, jumlah TO 20 kasus,  Jumlah non TO 56 kasus,  total jumlah tersangka 94 orang,  diantaranya 92 tersangka laki-laki dan 2 tersangka perempuan.

OPS "Tumpas Narkoba Semeru" yang dimulai (04-15/02/2016), yang hanya membutuhkan waktu 12 hari, berhasil menangkap dan mengamankan barang bukti berupa Sabu sebanyak 139,568 Gram, Ekstasi 508,5 Butir, H.5 1700 butir, Ganja 10,78 Gram, Pil Double L 146 Butir, Obat Keras 4 Butir, Kosmetik 742 kotak sabun rdl warna kuning, 1300 kotak sabun rdl warna merah, 1550 lembar plastik, 74 Batang sabun rdl, 55 pak sabun Batang, Nota pengiriman, Mesin pembungkus sabun.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Iman Sumantri, menegaskan, operasi yang digelar ini semata-mata hanya bertujuan untuk masyarakat, agar seluruh masyarakat merasa aman, nyaman dan terlindungi.

"Khususnya untuk seluruh anak buah dan sebagai aparat penegak hukum, kewaspadaan harus ditingkatkan, kita harus waspada, waspada dan waspada bahaya Narkoba," pungkasnya, (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Ini yang harus dilakukan oleh seorang prajurit TNI jika berada di luar markas atau kesatuannya. Apalagi jika melihat langsung bentuk kriminalitas yang terjadi di depan mata.

Seperti yang dilakukan oleh Komandan Kodim ‎(Dandim) 0829/Bangkalan Letkol Infanteri Sunardi Istanto, SH.

Awalnya, saat itu Letkol Inf Sunardi tengah dalam perjalanan ‎dari arah Bangkalan, Madura menuju Surabaya. Sekitar pukul 07.15 Wib, Selasa (16/2/2015).

Kemudian, sekitar 300 meter sebelum lampu merah Petapan, Desa Labeng, Kecamatan Labeng, Kabupaten Bangkalan akses ke Suramadu, ‎tentara ini melihat perampasan sepeda motor jenis Honda Beat warna putih bernomor polisi M 6775 NL yang dirampas oleh 2 orang kawanan begal.

Tanpa buang waktu, Letkol Sunardi memerintahkan supir untuk menghentikan mobil, dan menghampiri untuk memberikan pertolongan.

"Melihat itu, sopir saya perintahkan untuk berhenti, dan kami hampiri. Sempat terjadi perlawanan dari kedua pelaku begal, nanum bisa kami atasi," ujar Letkol Sunardi, kepada media ini melalui sambungan telepon.

Sebagai tindak lanjut, kedua pelaku begal termasuk korban dibawa ke Polsek Burneh, guna proses hukum.

Selanjutnya, disebutkan korban perampasan motor bernama Hosin Zainulah umur 24 tahun, warga Dusun Danglobar, Sokobanah Tengah, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang dan statusnya mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya.

Dan, pelaku yang berhasil ditangkap bernama Agus,  warga Socah, Bangkalan.

Dengan runtut, Letkol Sunardi kemudian menceritakan kronologis kejadiannya.

Saat itu, korban mengaku menempuh perjalanan dari Semarang usai menghadiri rapat. Dan, mengambil motor di Surabaya, kemudian melanjutkan perjalanan ke Pamekasan untuk menghadiri rapat Imaba (Ikatan Mahasiswa Bata-bata).

Karena mengantuk dia beristirahat di tepi jalan akses Suramadu, sekitar Pos Petapan. Saat itu, korban dihampiri dua orang pemuda yang langsung menstater motor miliknya.

"Sempat terjadi perkelahian antara ke dua pelaku dengan korban. ‎Dan, saat itulah kebetulan kami melintas, dan bisa memberikan pertolongan, sehingga perampasan bisa kami gagalkan," tutur Letkol Sunardi.

Selanjutnya, guna menghindari amuk massa, kedua pelaku begal digiring ke kantor polisi setempat. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Laksmana WK  menghadiri sertijab Dankodiklat TNI AD dari  Letjen TNI Agus Sutomo kepada Mayjen TNI Agus Kriswanto dan juga Sertijab Pangdam Iskandar Muda dari Mayjen TNI Agus Kriswanto kepada  Mayjen TNI Luczisman Rudy Polandi (pejabat baru).

Dalam kegiatan ini acara sertijab dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono dalam sambutannya acara ini Merupakan bagian dinamika pergeseran jabatan dengan organisasi maupun sebagai pembinaan personel dan juga pengembangan karir.

Kasad juga Mengucapkan terima kasih atas pengabdian selama ini di tugas masing-masing Kesatuan, dan telah dapat mengemban tugas selanjutnya di penugasannya masing-masing "Tegas Kasad .

Bahwa kebijakan strategi TA 2016 masih melanjutkan kebijakan TA 2015 untuk meningkatkan kesejahteraan, alutsista. Dan akan konsisten dengan reformasi dan birokrasi melalui pembenahan Validasi, bertekat untuk mendukung program pemerintah dalam serbu teritorial, kodiklat TNI AD meningkatkan pendidikan dan latihan serta dituntut kemampuan dan ketrampilan yg profesional yg terukur di TNI AD.

Pangdam IM keberadaan atas permintaan rakyat aceh yang akan membangun masyarakat yang adil dan makmur di negara indonesia ini. Untuk itu, agar ditingkatkan keamanan dan kesejah teraan Aceh ,lanjutkan terus serbuan teritorial agar keberadaan TNI AD diterima oleh Rakyat Aceh.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakasad, Dankodiklat, Pangkostrad, Para Pangdam ,Para Asisten Kasad, Para Pati Alih, ibu Persit ketua Kck, ketua ketua kck PD Jaya. Dan para perwira pati. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Panglima V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi memberikan pengarahan kepada para Perwira yang akan mengikuti seleksi calon siswa (Casis) Dikreg Seskoad TA 2017 di Aula Makodam V/Brawijaya, Senin 15/2/2016.

Pengarahan diikuti 52 orang dari 54 peserta,  2 orang sedang melaksanakan tugas luar negeri,  dari jajaran Kodam V/Brawijaya yang bertujuan memotivasi dan semangat kerja keras dalam menghadapi seleksi jasmani, kesehatan, psykologi,  ideologi dan akademik, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat.

Pangdam V/Brawijaya dalam pengarahan nya berharap : "para peserta yang diajukan berdasarkan integritas dan memiliki kesiapan moral dan mental serta memiliki optimis yang tinggi agar mampu melaksanakan rangkaian seleksi serta menjawab soal-soal yang diujikan serta lulus sesuai dengan standar uji materi yang ditentukan, ikuti dengan pikiran jernih dan tetap menjunjung tinggi sportivitas agar hasilnya dapat memberikan suatu kebanggaan terhadap satuan asal, khususnya Kodam V/Brawijaya". tegas Pangdam.

Peserta seleksi Casis Dikreg Seskoad harus bersyukur, karena berkesempatan untuk meniti jenjang karier yang lebih tinggi, manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya,  jangan sombong dan tidak berbuat pelanggaran, terus belajar, menjaga fisik dan kesehatan, serta yang paling utama jaga nama baik pribadi maupun satuan.

           Hadir pada acara tersebut Irdam V/Brawijaya, Irdam,  Asrendam, Aster, Kakesdam, Waaspers, perwakilan dari Jasdam dan Ajendam. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Kodim 0501/Jakarta Pusat BS melaksanakan kegiatan latihan Yong moo do secara rutin, guna membekali kemampuan bela diri anggotanya, bertempat di Lapangan Makodim 0501/Jakarta Pusat BS Jl. Selaparang Blok B 11 Kav 1, Kel. Gunung Saharai Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa  (16/2/15).

Belajar dan berlatih Bela Diri Militer merupakan keharusan bagi seorang prajurit, salah satu Bela Diri Militer yang telah diprogramkan (yang berlaku) di Angkatan Darat adalah Yongmoodo karena jenis Bela Diri tersebut dianggap yang paling sesuai dalam menghadapi berbagai jenis serangan lawan, ungkap Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Kolonel Inf Martin S.M. Turnip, S.H.

Dalam latihan olahraga beladiri resmi TNI AD tersebut, para anggota dilatih secara bertahap, bertingkat serta berkelanjutan. Mereka diasah kemampuan bela diri dasar dengan mengedepankan ketepatan, kekuatan, kecepatan untuk bertarung jarak dekat, sehingga dapat membekali anggota untuk menghadapi tantangan tugas yang ada di wilayah, imbuh Dandim.

Yongmoodo sendiri merupakan gabungan dari beladiri Judo, Taekwondo, Apkido, Sirum, dan Hon Sin Sul. Yong berarti naga yang memiliki nilai mistis dan diagungkan dengan memiliki banyak kemampuan hebat. Moo berati beladiri yang memiliki materi perkelahian, strategis, pertahanan serangan, kemampuan fisik dan mental serta psikologi. Sedangkan Do merupakan cara berlatih hidup dan pandangan hidup serta memiliki makna dasar hidup dan belajar dari alam. (arf)

KABARPROGRESIF.COM  : (Tangerang) Guna mencegah dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama  yang  menyangkut  keamanan  dan  keselamatan  bagi  prajurit  dan PNS  Makorem 052/Wijayakrama saat berkendara di jalan raya,  baik  dengan  mengunakan  kendaraan  pribadi maupun dinas  khususnya  kendaraan dinas   roda  dua  dan  roda empat. Senin, (15/2).

setelah pelaksaan apel pagi dilanjutkan pemeriksaan  kepada para Prajurit dan PNS yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat, sementara pada kali ini khusus kendaraan dinas.

Pemeriksaan kendaraan ini dilaksanakan Staf Logistik Rem 052/Wijayakrama yang dipimpin langsung oleh Kasi Logistik Rem 052/Wkr Mayor Inf Drs. Wira Stria Dawy SE, MM. yang bertempat di Lapangan Apel Makorem 052/Wkr Lippo Karawaci Tangerang Banten.

Adapun pemeriksaan kendaraan meliputi kondisi fisik kendaraan, baik kaca spion, ban, rem dan kelengkapan surat kendaraan dinas  serta pemeriksaan  kelengkapan bagi prajurit dan PNS sudah  memiliki surat mengemudi kendaraan dinas.  Hal ini dilakukan untuk  menjaga  keselamatan bagi prajurit dan  PNS  serta mematuhi dalam berkendaraan di Jalan Raya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Bertempat di Aula SMAN 20 Jakarta, Danramil 02/Sawah Besar Dim 0501/Jakarta Pusat BS Mayor Inf Dwi Tantomo memberikan ceramah tentang bela negara kepada pelajar di SMAN 20 Jakarta, Senin (15/2/16).

Kegiatan ceramah bela negara tersebut, diikuti oleh kurang lebih 120 orang pelajar SMAN 30 Jakarta beserta kepala sekolah dan guru-guru.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan jiwa nasionalisme dan semangat patriotisme di kalangan generasi muda, ungkap Danramil.

“Dengan adanya penurunan jiwa nasionalisme dan semangat bela negara di kalangan generasi muda sekarang ini, Koramil 02/Sawah Besar merasa peduli dan berkewajiban untuk melakukan pembinaan terhadap generasi muda khususnya di kalangan para pelajar”, imbuh Danramil.

Dalam ceramahnya, Danramil mengajak para generasi muda khususnya pelajar SMAN 20 Jakarta agar mau menjadi generasi penerus bangsa yang mempunyai jiwa nasionalisme dan semangat bela negara yang tinggi. Dengan mempunyai hal tersebut, kita akan mampu untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Lebih lanjut Danramil menjelaskan kegaiatan semacam ini akan terus dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan ke sekolah-sekolah yang berada di wilayah Sawah Besar. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achirudin menghadiri acara Pembukaan MTQ ke XVII Tahun 2016. Kota Tangerang yang diselenggarakan dihalaman Masjid Al- Ihklas Komplek  PAP ll RT.03 /06 Kel. Karang anyar Kec. Neglasari Kota Tangerang. Dan nantinya akan Dibuka oleh Walikota Tangerang Bpk H.Arief R Wismansyah.yang

di hadiri personel Militer dan PNS Kodam Jaya sebanyak 5000 orang. Senin (15/02).

Adapun Tema pada kegiatan MTQ kali ini yaitu “Dengan MTQ Tingkat Kota Tgr Th 2016 Kita Tingkatkan Nilai - Nilai Al - Quran dalam kehidupan Bermasyarakat yang Tertib dan Berbudaya sebagai 5 Cermin Masyarakat yg berahlakul Karimah ".

Pada pembukaan kegiatan MTQ diawali dengan Kegiatan PAWAI TA'ARUF, a.  Titik kumpul dan start pawai ta'aruf bertempat di lapangan Komplek Perumahan Sat Rudal AURI kel.karang sari Kec.Neglasari Kota Tgr. b.  Route pawai start dr lapangan AURI kel.karang sari  -  simpang 7 - sukamandi - al hasimiyah - keluar alfa kp. pisang - air nav -  Komplek PAP - Finish Masjid Al Ihkhlas komplek PAP. c.  Peserta pawai taaruf dari 13 kecamatan se kota Tangerang, d.  Masing" kecamatan di bagi kelompok per kelurahan dan melibatkan unsur 3 pilar.

Adapun macam –macam perlombaan pada kegiatan PEMBUKAAN MTQ yaitu, Bidang yang dilombakan dan tempat nya antaralain, Lomba MFQ bertempat di SMUN 06, Lomba Tahfidz 10 juz, tahfidz 20 juz di masjid al ikhlas Komplek PAP Kel Karang anyar, Lomba Tahfids 30 juz, tafsir bhs indonesia di masjid air nav Kel.Karanganyar, Lomba MMQ, HOT di SDN kartini komplek PAP Kel Karang anyar, Lomba MTQ cacat netra, MTQ Remaja di masjid Daarul Muttaqin Kel Karangsari, Lomba MQK, ULA, USTO dan tafsir hadist di ponpes al hasimiyah Kel Karangsari, Lomba Murotal, tilawah anak" di masjid adhiloka. Kel Karangsari, Lomba tilawah dewasa dan MMQ di lapangan bola PAP 2  Kel Karang anyar, Lomba tahfids 1 juz dan tilawah, tahfidz 5 juz dan tilawah di masjid al abshor SMU N 06 Kel Karang anyar, Lomba tahfidz 30 juz di masjid al wasilah dishub Kel Mekarsari, Lomba tafsir bahasa arab dan inggris di Masjid Jami At Taqwa. Kel Karangsari. Kegiatan Lomba akan dihentikan pada pukul 22.00 WIB dan dilanjutkan ke esokan harinya Pukul 08.00 WIB

Acara Kegiatan MTQ Kota Tangerang ini di hadiri oleh Wali kota Tangerang bp.H.Arief R Wirmansyah, Dandim O506/Tgr Letkol Inf Achiruddin, Kapolres Tangerang Kota Kombes Pol Agus Pranoto Sik, Danramil 02/Batuceper Mayor Kav Imam, Para Unsur Muspida kota Tangerang, Tomas, Toga, Toda se Kota Tangerang. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Sebanyak 50 prajurit Denma Brigif 1 PIK/JS, didatangkan guna membantu masyarakat yang terkena banjir di wilayah Kali sari Jakarta timur.

Kegiataan yang di pimpin oleh pasi pam ops denma brigif 1 PIK/JS, Kapten Inf Sitompul yang sehari-harinya aktif dalam bidang pengerahan pasukan di lapangan. Pasi pam ops mengatakan

“Kita berusaha semaksimal mungkin untuk membantu warga. Apa yang kita lakukan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kali sari jakarta timur.

prajurit akan selalu siap dalam membantu segala kesulitan rakyat, khususnya masyarakat yang ada di sejumlah daerah di wilayah yang terkena musibah banjir hujan lebat yang terus mengguyur selama satu hari ini mengakibatkan sebagian daerah di Provinsi jakarta masih mengalami hujan dengan intensitas tinggi.

“Kapanpun dibutuhkan, kami akan selalu siap sedia membantu mengatasi kesulitan yang menimpa rakyat di sekeliling kami.(arf)

Senin, 15 Februari 2016

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sri Apritini, jaksa yang menangani kasus KH Imam Buchori atau akrab disapa Ra Imam, mengaku mengalami kendala untuk menghadirkan Mantan Bupati Bangkalan, Fuad Amin.

Fuad Amin adalah saksi pelapor dalam dugaan pidana yang dilakukan Ra Imam.

"Kelihatannya agak susah untuk bisa menghadirkan Fuad Amin, banyak mekanisme yang harus dilalui,"ucap Apritini di PN Surabaya,Senin (15/2).

Ra Imam saat dikonfirmasi, meminta supaya jaksa wajib menghadirkan Fuad Amin. Meski sebelumnya, dia sudah mendengar kalau keterangan Fuad Amin hanya dibacakan sesuai keterangannya di BAP.

"Bagaimana bisa membuktikan tuduhan itu kalau saksi pelapornya tidak bisa dihadirkan, kalau itu terjadi, tentu saya menolak dan meminta jaksa untuk bisa menghadirkan Fuad Amin,"terang Ra Imam saat dikonfirmasi sebelum persidangan di PN Surabaya.

Ra Imam juga mengaku siap menghadapi segala resiko apapun atas kasus ini. Hal itu dilakukannya sebagai bagian solidaritas terhadap teman-teman seperjuangannya. "Resiko apapun saya saya siap sebagaimana teman-teman seperjuangan saya yang siap dibacok dan ditembak," terangnya usai sidang.

Saat dimintai komentar soal dakwaan jaksa, Ra Imam pun tak membantahnya. Bahkan ia mengaku masih percaya dengan hukum yang ada saat ini. "Kami menghargai dakwaan jaksa, namun kami juga punya hak jawab di persidangan nanti. Saya yakin hukum di negeri ini masih baik, Insya Allah," pungkasnya.

Ra Imam dijerat kasus ini dengan beberapa barang bukti diantaranya, spanduk yang dipakai demo trasi, handphone, dan rekaman video. Masalah hukum yang menjerat Ra Imam sebenarnya merupakan kasus lama yang terjadi pada Februari 2013 lalu. Saat itu, Ra Imam dituduh melakukan pencemaran nama baik terhadap Fuad Amin saat Forum Peduli Masyarakat Bangkalan melakukan demontrasi di depan kantor DPRD Bangkalan. (Komang)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) KH Imam Buchori (45) akrab dipanggil Ra Imam menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Senin (15/2).

Tokoh Bangkalan Madura ini menjalani persidangan dalam dugaaan pidana fitnah, pencemaran nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan terhadap mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin.

Persidangan perkara nomor 236/Pid.B/2016/PN.Surabaya ini, disidangkan oleh Hariyanto,  selaku ketua majelis hakim. Sedangkan yang membacakan surat dakwaannya adalah Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ni Putu Parwati dan Sri Apritini dari Kejati Jatim.

Dengan mengenakan sarung dan baju taqwa serta memakai peci dikepalanya, Ra Imam terlihat tenang saat jaksa membacakan surat dakwaannya.

Bahkan, pengasuh pondok pesantren di Bangkalan ini mengaku sudah mengerti dengan dakwaan jaksa.

"Iya saya sudah paham dengan dakwaan jaksa,"ucap Ra Imam pada hakim Hariyanto.

Peristiwa pidana ini terjadi ketika ratusan aktifis dari Forum Peduli Masyarakat Bangkalan (FPMB)  menggelar demo didepan gedung DPRD Bangkalan.

Saat itu, terdakwa menjadi orator dan mengkritik kepemimpinan sang penguasa Bangkalan dan membentakan sebuah spanduk dengan kalimat yang dianggap merugikan sang Bupati.

Dalam orasi itulah, Ra Imam menganggap Fuad Amin sebagai pemimpin yang tidak perduli masyarakat. Mulai dari perbuatan Fuad Amin meneror PNS, merampas uang masyarakat hingga memeras pedagang kaki lima (PKL).

"Terdakwa tidak dapat menunjukan bukti-bukti tuduhan dalam orasinya, sehingga korban merasa dicemarkan dan melaporkan ke Polda Jatim,"terang Jaksa Putu Parwati saat membacakan surat dakwaannya.

Dalam dakwaan itu, Ra Imam didakwa dengan pasal berlapis, yakni melanggar pasal 311 ayat 1 KUHP,  310 ayat 2 KUHP,  310 ayat 1KUHP dan 335 KUHP ayat 1 ke 2 KUHP.

Kendati demikian, Ra Imam melalui tiga pengacaranya tidak mengajukan eksepsi atau nota keberatan, sehingga Hakim Hariyanto meminta supaya jaksa melanjutkan pembuktian surat dakwaannya. "Dalam berkas ada 11 saksi, mohon dihadirkan dalam persidangan secara bergantian,"ujar Hariyanto yang dijawab jaksa Putu dengan kata siap.

Usai persidangan, Fahrilah selaku ketua tim pengacara terdakwa Ra Imam mengatakan, alasan tidak mengajukan eksepsi tersebut dikarenakan untuk mempercepat proses persidangan. "Kita memang minta supaya langsung ke pembuktian saja ,"terang Fahrilah saat dikonfirmasi.

Sementara, sebelum persidangan, Ra Imam mengaku telah siap menghadapi dakwaan jaksa. "Apa yang kita orasikan kan sudah terbukti, Fuad juga sudah ditangkap KPK dan telah dijatuhi hukuman,"terangnya.

Sepenjang menunggu pesidangan, Ra Imam menceritakan banyak terkait kepemimpinan Fuad Amin selama menjabat sebagai Bupati.Menurutnya, Fuad Amin tak lebih dari seorang detaktor.

"Memang itu yang terjadi, selama dipimpin Fuad, banyak penyimpangan terjadi, gaya detaktornya meresahkan masyarakat Bangkalan,"ucapnya kepada sejumlah awak media.

Dimata Ra Imam, sejak Fuad Amin ditangkap KPK, kondisi Bangkalan sendiri sudah ada perubahan, meski saat ini yang menjabat Bupati Bangkalan adalah anak dari Fuad Amin.

"Peta nya sudah berubah, gak sepeti jaman bapaknya,"ujarnya. (Komang)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, bertindak selaku Inspektur Upacara pada pembukaan lomba Tembak dan BDM Yong Moo Do antar satuan Kodam V/Brawijaya, Senin, (15/2/2016) di GOR Brawijaya.

Pangdam V/Brawijaya atas nama satuan dan pribadi mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana atas terselenggaranya lomba ini dan mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta yang akan mengikuti Lomba Tembak dan Lomba BDM Yong Moo Do ini.

Pangdam berharap agar kegiatan ini dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, penuh semangat dan sportivitas serta dibarengi fisik yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan prestasi olah raga jajaran Kodam V/Brawijaya, yang dapat dibanggakan khususnya olah raga  Menembak dan BDM Yong Moo Do.
Lomba tembak dan BDM Yong Moo Do ini diselenggarakan dengan tujuan menjaring bibit-bibit baru. Dalam bidang olahraga menembak, diharapkan muncul petembak-petembak handal yang dapat dibina untuk kaderisasi atlet-atlet petembak yang sudah ada. Pada kejuaraan lomba tembak piala KASAD tahun 2015 yang lalu Kodam V/Brawijaya menempati peringkat ke 3 dijajaran TNI AD sehingga sangat penting bagi kita untuk terus berlatih lebih giat guna mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang telah di capai.
Dibidang BDM Yong Moo Do dikatakan oleh Pangdam V/Brawijaya kegiatan ini diselenggarakan berdasarkan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan kejuaraan BDM Yong Moo Do yang dilaksanakan di Surabaya tahun lalu yang hasilnya dirasakan kurang memuaskan. Dimana Kodam V/Brawijaya yang mendapat kehormatan menyelenggarakan pertandingan kejuaraan BDM Yong Moo Do piala KASAD hanya mampu meraih 2 medali perak dan 1 medali perunggu. Untuk itu kejuaraan Yong Moo Do kali ini diharapkan dapat dijadikan sebagai ajang seleksi yang menghasilkan atlet-atlet baru berbakat yang akan dipilih guna mengikuti seleksi dan pemusatan latihan untuk dipersiapkan dalam kejuaraan yang lebih besar dan mampu mengangkat prestasi terbaik dibidang BDM Yong Moo Do.

Pada kejuaraan BDM Yong Moo Do kali ini sebagai mana yang dibacakan ketua penyelenggara Mayor Inf Puji diikuti oleh 240 orang atlet, sedang kelas yang akan dipertandingkan untuk putra meliputi kelas – 60 Kg, - 65 Kg, - 70 Kg, - 75 Kg, -80 Kg, - 85 Kg, - 90 Kg dan + 90 Kg. Sedang untuk atlet putri kelas yang akan dipertandingkan terdiri – 55 Kg, - 60 Kg dan + 60 Kg.

Diakhir sambutannya Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi menekankan kepada penyelenggara, para atlet dan supporter agar menjaga kesehatan fisik, keamanan personel dan materiil, tumbuhkan sportivitas, disiplin dan loyalitas serta  laksanakan tugas sebagai wasit secara jujur dan adil. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive