Selasa, 19 Desember 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Hebat!!! itulah kata yang dapat diucapkan bagi tim Renang Korps Wanita Angkatan Laut Pangkalan Utama TNI AL V (Kowal Lantamal) V berhasil menyabet Juara I dalam ajang lomba Renang antar Kotama TNI AL wilayah Surabaya memperingati hari ulang tahun Korps Wanita Angkatan Laut tahun 2018 yang dilaksanakan di Kolam Renang Jala Krida Tirta AAL Bumimoro, Surabaya, Selasa (19/12).

Tim Renang Lantamal V di nomor estafet ini diperkuat Serma (Rum/W) Sri Wahyu Mulyani, Sert (Apm/W) Dian Putri Anggraeni, Serka (PDK/W) Hamidah, Sertu (Rum/W) Zella Buana dengan pelatih Penda Tingkat I.III/b Dwi Sujayadi dengan koordinator renang Mayor Laut (S/W) Ayuning Hapsari, A.Md.

Sementara itu di nomor eksebisi 100 meter,  Serda (Apm/W) Ni Luh Putu Meisaningsih (anggita Rumkit Dr.  Oepomo Lantamal V)  menjadi jawaranya. Juara II diraih Serda Egi dari Marwiltim dan juara III Letda Laut (E/W) Natia dari Koarmatim.

Menurut Aspers Danlantamal V Kolonel Laut (KH/W) Tresna Kusumawati,  S. Pd,  M. A. P.  Yang hadir dilokasi lomba mengapresiasi capaian positif dari Kowal Lantamal V yang berhasil menjadi juara.

"Terima kasih atas capaian yang telah berhasil diraih oleh tim renang Lantamal V, semoga capaian kali ini bisa menjadi motivasi untuk meraih hasil yang lebih baik lagi dimasa-masa yang akan datang dan dalam event yang lebih besar,” harapnya.

Menurutnya, para atletnya telah mempersiapkan jauh-jauh hari, berlatih keras sejak jauh-jauh hari termasuk mengikuti lomba renang selat Madura dalam rangka memperingati hari Armada tahun 2017 beberapa waktu lalu, dan Serda (Apm/W) Ni Luh Putu Meisaningsih pun berhasil menyabet Juara II dalam ajang tersebut.

Dalam lomba kali ini tim renang Lantamal V berhasil menorehkan waktu terbaiknya 2.42.32 dan berhak menjadi juara I atau terpaut 7 detik 11 sekon dengan juara II dari Koarmatim dengan torehan waktu 2.49.41. Sedangkan juara III berhasil diraih oleh Kowal Marwiltim dengan torehan waktu 2.51.82.

Sementara itu untuk eksebisi perorangan putri, berhasil dimenangkan oleh Serda (Apm/W) Ni Luh Putu Meisaningsih, juara II diraih oleh Serda Egi dari Marwiltim dan juara III Letda Laut (E/W) Natia dari Koarmatim. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Anggota dan PNS Kodim 0505/JT menerima penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang dilaksanakan oleh Ibu Ni Nyoman Rusmiati SKM dari Dinas BNNK Walikota Jaktim bertempat di Aula Makodim 0505/JT, Senin, (18/12/2017).

Kasdim 0505/JT Mayor Arh Yulius Ali Akbar menegaskan kepada seluruh anggota Babinsa dan PNS Kodim 0505/JT agar menyimak dan memperhatikan apa yang disampaikan penyuluh, sehingga dapat mengerti dan mengetahui tentang bahaya dari penyalahgunaan Narkoba dilingkungan TNI atau Lingkungan Masyarakat.

Kegiatan penyuluhan yang diawali dengan pemberian materi tentang Bahaya Narkoba bagi kesehatan serta mempunyai dampak sosial negatif, dapat merusak kelangsungan hidup generasi muda dan keutuhan keluarga serta dapat membuat manusia jadi berhalusinasi yang tidak masuk akal dan merusak manusia tersebut secara lahir dan batin.

“Khusus kepada anggota Kodim 0505/JT agar tidak berbuat, menggunakan atau menjadi pengedar obat-obatan terlarang tersebut, karena sekali berbuat akan menyesal seumur hidup, merusak nama satuan serta keluarga, " tegas Kasdim. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Wakil Komandan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman M. Tr (Han) berhasil meraih Juara 1 lomba bulutangkis  kelas Executive  diikuti  para pejabat Pangkalan Utama TNI AL VI di acara pertandingan bulutangkis HUT ke-55 Kowal  yang di selenggarakan oleh Kowal Lantamal VI  bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) Candrasa Mako Lantamal VI, Selasa (19 /12/2017).

Wadan Lantamal VI yang berpasangan dengan Kapuskopal Armatim Makassar Letkol Laut (KH) Syahruddin di final  berhasil mengalahkan Kadispotmar Lantamal VI Letkol Laut (KH) Jarwadi yang berpasangan dengan Karumkit Jala Amari Lantamal VI Letkol Laut (K) dr. Paralam Sinambela, Sp. Rad, M. Kes.  dengan skor 21-13 dan 21-18

Lomba bulutangkis  ini  merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dan acara yang di selenggarakan Kowal Lantamal VI dalam rangka menyambut  HUT ke-55 Kowal tahun 2018.

Selain itu penyelenggaraan perlombaan ini juga upaya pembinaan kesamaptaan personil dan  sarana rekreasi dan hiburan bagi keluarga besar Lantamal VI. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Zyvanna Aurora Desqirana merupakan putri dari Pelda Edi Ferdian yang kesahariannya bertugas sebagai anggota Unit Intel Kodim 0501/Jakarta Pusat BS, berhasil meraih juara I pada Kejuaraan IYOS Festiva Karate yang diselenggarakan di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Senin (18/12/17).

Aurora (panggilan akrabnya) berhasil meraih juara I kelas kata dan kumite usia dini, pada kejuaraan yang diselenggaran oleh Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga Nasional (PP PON) Kemenpora tersebut.

Menurut Pelda Edi Ferdian, anaknya itu memang sudah gemar Karate sejak usia dini atau sekitar umur 4 tahun.

" Sebagai orang tua, tentunya kami senantiasa berusaha memfasilitasi apa yang menjadi hobi dan kecintaan dari putrinya, " jelasnya.

Oleh karena itu, lanjut Pelda Edi, melihat anaknya yang memiliki hobi positif maka didukungnya,

" Kemudian saya memasukkan Aurora untuk berlatih karate di Dojo Bintaro 80 SDN 03 Pesanggrahan, Jakarta Selatan, " lanjutnya.

Siswi yang baru duduk di Kelas 1 SDN 03 Pesanggrahan itu, juga telah berhasil meraih juara yang membanggakan di beberapa kejuaraan, diantaranya Juara 1 kata pra usia dini IYOS Festival 2016, Juara 3 komite pra usia dini Silent Knight Open 2017 dan Juara 1 kata pra usia dini Sekbil Cup 2017. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sejak dibentuk Agustus 2017 lalu, grup musik dangdut warga binaan Rumah Tahanan Kelas I Surabaya (Rutan Medaeng) yang diberi nama 'Suara Bui' akhirnya dilouncing oleh Kepala Kanwil Kemenkumhan Jatim, Dr. Susy Susilawati, SH, MH, Selasa (19/12)

Wanita berparas cantik ini terlihat enjoy dan menikmati alunan musik dangdut itu mulai dimainka oleh 11 orang warga binaannya.

"Setidaknya grup musik dangdut suara bui ini mampu untuk menghibur warga binaan,"kata Susy saat melouncing grup dangdut suara bui di Rutan Medaeng,

Selain itu, pada warga binaan, Susy berharap dengan adanya grup musik ini, para warga binaan bisa selalu rukun, mengingat jumlah warga binaan semakin meningkat.

"Dengan musik dangdut ini, saya menilai bisa sedikit dapat mengurangi tekanan para warga binaan yang saat ini sudah over kapasitas,"ujar Susy.

Sementara, Karutan Medaeng, Bambang Haryanto mengaku bersyukur grup musik dangdut suara bui ini akhirnya bisa dilouncing. Dia menyebut, untuk membentuk grup musik suara bui ini membutuhkan waktu empat bulan.

"Selain menyambut Natal dan tahun baru 2018, juga bertujuan untuk melestarikan musik dangut di Indonesia. Namanya Suara Bui karena berasal dari dalam penjara,"kata Bambang saat mendampingi Kakanwilkumham Jatim, Susy Susilawati  usai melouncing grup musik dangdut suara bui.


Terpisah, Jamil Fadeli, Warga Binaan yang juga terpidana kasus narkoba ini mengatakan, jika dirinya tidak menyangka telah direkrut menjadi pemain musik grup dangdut suara bui. Pemain elekton ini mengaku, sejak dipercaya menjadi personil grup dangdut suara bui itu, ia beserta personil lainnya terus latihan.

"Latihannya seminggu sekali, dan alhamdulilah hari ini grup dandut suara bui sudah dilouncing,"kata Jamil Fadeli.

Sedangkan Joni, Pemain ketipung grup musik dangdut  suara bui berharap grup musiknya bisa bersaing dengan grup musik dangdut lainnya. "Saya juga berharap bisa rekaman,"ujar Joni, warga binaan Rutan Medaeng karena  kasus narkoba.

Dari pantauan di Rutan Medaeng, alunan musik dangdut Suara Bui ini mampu menghibur warga binaan. Tak hanya itu, Pegawai Rutan Medaeng pun juga terlihat terhibur. Mereka saling membaur dengan para warga biaaan yang terkesan tidak adanya batasan diantara mereka.

Sementara dari informasi yang dihimpun, pada Natal dan Tahun Baru ini, setidaknya ada 350 Narapidana yang mendapatkan pengurangan hukuman karena telah mendapatkan remisi. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk memperluas pengetahuan terhadap pasar modal.Pusat Informasi Go Publik PT. Bursa Efek Indonesia ( BEI ) Surabaya menggelar kegiatan edukasi dan sosialisasi pasar modal untuk para pelajar

Kepala Pusat Informasi Go Public PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Surabaya - Dewi Sriana mengungkapkan, dengan edukasi ini diharapkan, para siswa lebih memahami tentang pasar modal, serta dunia investasi yang ada di Indonesia khususnya.


"Harapannya mereka nanti akan lebih memahami pasar modal, tahu persis pasar modal sebagai alternatif utama investasi. Kedepannya nanti bisa meningkatkan basis investior lokal di Indonesia," ungkapnya ditemui di Kantor BEI Surabaya.

Kegiatan bertajuk  “Bursa Efek Indonesia Mengajar” ini dilaksanakan di Kantor PIGP BEI Surabaya selama 2 hari, Senin dan Selasa (18 dan 19/12/2017). Puluhan generasi muda yang diedukasi adalah pelajar SMA Negeri 9 Kendari, MAN Purwokerto 2, dan SMA Negeri Rengel Tuban.

Selain menggelar Edukasi tentang Pasar Modal bagi Siswa - Siswi.Masih kata Sriana ,PIGP BEI Surabaya juga menyerahkan bantuan buku-buku tentang pasar modal. Disebutkan pula, kegiatan yang dilakukan di PIGP BEI Surabaya ini juga dilaksanakan di kantor-kantor perwakilan BEI yang lain. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta)  Reruntuhan bekas rumah tahanan dan hotel yang terpelihara dengan baik di Australia akan dipamerkan bagi masyarakat umum untuk kali pertamanya setelah 200 tahun ketika diresmikannya pusat baru peninggalan sejarah Parramatta minggu lalu.

Selama ini tersembunyi di bawah tanah, reruntuhan rumah tahanan tahun 1800an dan gudang bawah tanah di salah satu pub tertua di Parramatta yang dibangun pada tahun 1801, Wheatsheaf Hotel, ditemukan pada saat proses pembangunan menara hunian baru di 45 Macquarie Street.

Kepala Pemerintahan Negara Bagian NSW, Gladys Berejiklian, bersama dengan Komisaris dan CEO Crown Group, Iwan Sunito, memotong pita untuk membuka pusat peninggalan sejarah tersebut dihadapan lebih dari 100 orang undangan dan pemuka masyarakat tepat pada pukul 12:00 siang.

Wheatsheaf Hotel (1801-1809) terletak di "Western Road" di Parramatta dan telah menjadi salah satu bangunan besar pertama yang dapat terlihat ketika memasuki area kota dari arah barat antara tahun 1801 dan 1810.

Selama proses penggalian terungkap bahwa Wheatsheaf Hotel dahulu adalah reruntuhan hotel tertua di Australia.

Arkeolog juga menemukan sumur yang pernah digunakan untuk mengakses air minum, bengkel yang digunakan untuk membuat roda untuk gerobak tahun 1800-an dan oven roti yang digunakan untuk membuat roti dalam jumlah besar juga ditemukan di samping piring makan, mainan anak-anak, botol dari abad ke-19 dan ratusan artefak yang ikut dipamerkan.

Setelah proses penggalian selesai, situs yang sensitif tersebut dilindungi dengan sebuah kanopi beton yang memungkinkan pembangunan menara apartemen setinggi 590 terus dilanjutkan, dan kemudian situs sejarah ini diabadikan menjadi ‘Philip Ruddock Heritage Centre’ yang baru, dan akan dibuka untuk umum setiap hari.

Dikatakan sebagai Kampung Vertikal Parramatta, V by Crown Group setinggi 29 lantai ini memiliki 590 unit apartemen, kolam renang, gym, hotel bintang lima dan restoran modern.

Pusat peninggalan sejarah yang terletak di lantai dasar bangunan ini secara resmi diabadikan dengan nama mantan Anggota parlemen Parramatta dan salah satu politisi federal terlama di Australia, Philip Ruddock, yang baru-baru ini terpilih sebagai Walikota Hornsby.

Ruddock mengatakan bahwa dia merasa sangat terhormat mengetahui pusat peninggalan sejarah tersebut yang mengabadikan namanya.

"Crown Group telah melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk proyek ini dan saya bangga mengetahui bahwa nama saya digunakan untuk situs ini," kata Ruddock.

"Ini sangat mencerminkan pandangan saya tentang pembangunan - kita perlu terus melangkah maju, namun pada saat bersamaan sangat penting untuk mempertahankan warisan kita," katanya.

Komisaris dan CEO Crown Group, Iwan Sunito, mengatakan bahwa V by Crown Group telah menetapkan sebuah standar baru dalam integrasi ruang publik dan pribadi dalam pembangunan hunian.

"Saat kami mengakuisisi situs ini di Parramatta kami langsung tahu bahwa kami harus membuat bangunan yang benar-benar istimewa. Situs ini terletak di persimpangan utama dari CBD Parramatta yang sedang tumbuh dan kami tahu ini harus menjadi desain yang luar biasa untuk masa depan, sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya, "kata Sunito.

"Banyak pengembang akan melihat penemuan arkeologi penting seperti ini sebagai rintangan yang tidak diinginkan, namun kami melihatnya sebagai kesempatan sekali dalam seumur hidup untuk menciptakan sesuatu bagi masyarakat. Visi kami untuk V by Crown Group adalah membawa masa lalu, saat ini dan masa depan bersama-sama, "katanya.

Kepala arkeolog untuk proyek tersebut, Dr. Ted Higginbotham, mengatakan bahwa penemuan ini merupakan sebuah kejutan besar, karena sebelumnya diperkirakana bahwa situs di Macquarie Street kurang terjaga.

Dr. Higginbotham memimpin tim yang terdiri dari lebih dari 20 arkeolog profesional dan sukarelawan selama proses penggalian.

"Ini adalah penemuan yang menarik. Meskipun ada tiang beton dari pembangunan sebelumnya, situs ini terpelihara dengan baik. Ini adalah pertama kalinya reruntuhan rumah tahanan dapat dipamerkan. Oven tukang roti, bengkel tukang roda, pondok batu bata yang kemudian bisa dicocokkan dengan sejarah penghuni yang diketahui berdiam di lokasi tersebut, "kata Dr. Higginbotham.

"Arkeologi ini juga mengungkapkan banyak kontribusi dari para pemukim awal terhadap perkembangan Parramatta. Rumah tahanan terlihat mencolok jika dibandingkan dengan Gedung Pemerintahan Lama di Taman Parramatta, "katanya.

Ini adalah untuk pertama kalinya reruntuhan rumah tahanan bisa ditampilkan ke publik. Sebelumnya pernah ditemukan reruntuhan rumah tahanan lainnya di lokasi berbeda dan tidak mungkin ditampilkan ke publik - karena materi kayu nya tidak bertahan, NAMUN dalam kasus ini, tetap dapat dilestarikan di pusat peninggalan sejarah ini dengan kondisi materi kayu yang masih terjaga dengan baik.

Philip Ruddock Heritage Center juga dilengkapi dengan dinding "walk-through" yang menampilkan sejarah Parramatta secara lebih luas dan sebuah video yang secara menjelaskan secara kronologis dan rinci tentang penemuannya.

Pusat sejarah ini terbuka untuk umum setiap harinya dari pukul 10.00 - 11:30  pagi dan 14:30 – 16.00 waktu setempat.

Para pengunjung dapat masuk dengan nyaman dan meluangkan waktunya menjelajahi sejarah daerah Parramatta yang kaya. Tidak diperlukan pemesanan. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam menyambut momen libur panjang di Hari Natal dan Tahun Baru XL Axiata sebagai Perusahaan Telekomunisasi akan memberikan fasilitas informasi tentang kesiagaan Data Jaringan.

Hal ini seperti dikatakan oleh General Manager Sales Operation East Java XL Axiata East Region Hiasinta H Paembonan, untuk Natal dan Tahun Baru ini Pihaknya telah melakukan antisipasi dengan menyiagakan Tim yang akan siap selama 24 jam, persiapan ini tidak hanya dipusatkan di pemantauan jaringan XL saja.Namun, di setiap titik Lapangan pihaknya selalu siaga.

" XL Axiata selalu berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan tetap prima,hal ini dilakukan agar pelanggan bisa tetap menikmati layanan telekomunikasi, layanan internet dan data secara maksimal di penghujung libur tahunan." kata Hiasinta saat menghadiri  acara Gathering Media Jawa Timur, Senin (18/12/2017) Surabaya.

Menurut Hiasinta, pada setiap momen liburan natal dan Tahun Baru terkadang kenaikan trafik terjadi di area tertentu, antara lain pusat-pusat keramaian di perkotaan dan lokasi wisata.

"  Lonjakan data naik 30 persen disaat menjelang natal dan tahun baru agret kenaikan terjadi ditempat destinasi wisata  Batu, Surabaya  dan Bali. meski begitu kami akan memantau secara terus-menerus semua area dan semua wilayah layanan XL Axiata sehingga kami bisa bergerak cepat jika terjadi sesuatu.” terangnya.

Hiasinta H. Paembonan menambahkan, infrastruktur jaringan milik XL Axiata yang ada saat ini masih mampu melayani kemungkinan kenaikan trafik semua layanan  terutama data, sekaligus menjaga kualitas khususnya di area East Region. I.

" Infrastruktur jaringan XL Axiata di East Region menjelang penutupan tahun 2017 ini telah mencapai lebih dari 3.600 BTS 4G yang mencakup Jawa Timur, Bali dan Lombok." tambahnya.

Untuk BTS 3G sendiri XL Axiata sudah membangun lebih dari 5.250 yang mencakup Jawa Timur, Bali, Lombok dan Sumbawa serta Nusa Tenggara Timur.

Selain itu, masih kata Hiasinta. XL Axiata juga sudah mulai melakukan ekspansi ke area bagian timur yaitu Sumbawa dan Nusa Tenggara Timur.  Untuk area Sumbawa dan Nusa Tenggara Timur target di 2018 rencananya akan terjangkau juga dengan layanan 3G/4G yang lebih luas, untuk Sumbawa target  layanan 3G/4G akan ada di 5 Kota serta akan melayani sekitar 85% total populasi.  Untuk Nusa Tenggara Timur, layanan 4G akan melayani Kupang, Labuan Bajo dan Maumere.

" Untuk sementara  layanan 3G/4G ditargetkan akan menjangkau 80 persen di area NTT dan di Provinsi ini XL Axiata berencana membangun lebih dari 400 BTS 3G/4G hingga 2018." ungkapnya.

Rencana ekspansi ini sejalan dengan terus bertumbuhnya jumlah pelanggan di East Region.  Sampai dengan bulan November 2017 jumlah pelanggan XL sudah mencapai lebih dari 16 Juta, 60 persen diantaranya adalah pengguna data, jumlah pelanggan ini mengalami kenaikan sebesar 27.9 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama 2016. 

" Untuk revenue data mengalami kenaikan sebesar 34 persen di periode yang sama, hal ini disebabkan kenaikan traffic data sebesar 57 persen." tutup Hiasinta. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ribuan jemaah di antaranya penggemar Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf memadati depan Gedung DPRD Kota Surabaya Jalan Yos Sudarso, Senin malam, untuk menghadiri acara Surabaya Bersholawat.
   
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Masduki Toha mengatakan tujuan digelarnya acara ini adalah dalam rangka memperingati Hari Santri, Hari Pahlawan dan Maulid Nabi Muhammad SAW.

"Makanya kami beri tema Surabaya Bersholawat," katanya.

Selain itu, lanjut dia, kegiatan ini juga sebagai bentuk keberimbangan dalam menjalankan kehiduapan sehari-hari yakni hubungan antara manusia dengan Tuhan (habblumminallah) dan hubungan manusia dengan manusia (hablumminannas).

Menurut dia, meskipun cuaca Senin malam ini sedang hujan gerimis, namun hal itu tidak mengurangi para syecher mania dari Surabaya dan daerah sekitar untuk datang di acara "Surabaya Bersholawat".
   
"Ini sudah banyak yang datang, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf sudah siap memimpin sholawat," ujarnya.


Meski demikian, lanjut dia, pihaknya meminta maaf kepada warga Surabaya atas ditutupnya akses menuju Jalan Yos Sudarso karena didirikan panggung sehingga menimbukan kemacetan lalu lintas.

"Kami meminta maaf kepada para pengguna jalan akan kemacetan arus lalu-lintas semoga ada hikmahnya" kata Masduki.

Hal sama juga dikatakan Ketua DPRD Surabaya Armuji. Ia mengatakan  sepanjang sejarah DPRD Surabaya belum pernah mengadakan acara yang sampai menutup jalan.

"Kami akan evaluasi dan tahun depan, acara beasar seperti ini akan adakan di Gelora 10 November Surabaya," katanya.

Diketahui sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Surabaya hadir di acara tersebut. Selain itu, para undangan lain juga tampak hadir dari unsur pimpinan di Pemkot Surabaya, Polrestabes Surabaya, Pengadilan Negeri Surabaya dan Kejari Surabaya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan segera punya rumah pompa dengan kapasitas jauh lebih besar dari rumah pompa yang selama ini ada di Kota Pahlawan. Lokasinya ada di kawasan Kandangan, Kecamatan Benowo, Surabaya. Keberadaan rumah pompa berkapasitas besar tersebut diharapkan menjadi solusi dalam mengatasi banjir yang terjadi di kawasan tersebut.

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menyampaikan, rumah pompa Kandangan tersebut memang memiliki kapaitas yang lebih besar dibandingkan rumah pompa yang selama ini ada. Dijelaskan wali kota, kapasitas pompa yang akan dipasang sebanyak tujuh pompa yang masing-masing berkapasitas 5 meter kubik/detik. Rencananya, rumah pompa tersebut sudah siap difungsikan di tahun depan.

"Ini kapasitasnya lebih besar. Targetnya akhir Januari nanti sudah selesai. Kalau sudah jadi kami harapkan kawasan utara serta kawasan HR Muhammad, Darmo Satelit larinya ke sini,” ujar Wali Kota Tri Rismaharini ketika melakukan inspeksi mendadak progres pembangunan rumah pompa Kandangan, Senin (18/12/2017).

Wali kota mengungkapkan, saat ini progres pembangunan rumah pompa tersebut sudah mencapai 50 persen. Untuk pengerjaan berikutnya, 30 persen diantaranya mekanikal elektronik. Untuk jangka pendek, wali kota menyebut yang difokuskan saat ini membangun penahan air laut agar tidak terjadi banjir rob.

"Kami bangun dinding penahannya dulu sambil menyelesaikan teknikal elektroniknya. Kalau itu (mekanikal elektronik) siap, maka sudah 80 persen," sambung mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.

Di sampaikan wali kota, pembangunan rumah pompa tersebut cukup lama. Ini karena pemkot sempat mengalami kendala di awal-awal pembangunan. Utamanya terkait akses masuknya.

"Pompa Kandangan ini memang agak lama, ada beberapa kendala seperti akses masuk hingga kami dipinjami pemilik lahan untuk akses masuk," jelas wali kota.

Kepala Bidang Pematusan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya Samsul Hariadi menambahkan, ini merupakan rumah pompa yang ke-57.

“Tapi ini kapasitasnya paling besar. Kami belum punya yang seperti ini. Kami pakai 5 kubik karena memang di daerah ini dibutuhkan catchment area yang besar,” jelas Samsul. (arf)


Berkat Destinasi Wisata dan Event-Event yang Digelar Pemkot Surabaya




KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kota Surabaya memiliki daya tarik bagi wisatawan lokal dan mancangera untuk datang berkunjung. Pesona Surabaya sebagai jujugan wisatawan tersebut bisa dilihat dari angka kunjungan wisatawan yang bertambah setiap tahun. Bahkan, tahun ini, ada lonjakan besar angka kunjungan wisatawan ke Surabaya.

Meningkatnya angka kunjungan ini tidak lepas dari potensi wisata dan juga gelaran event-event yang digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan mampu menyedot animo masyarakat. Seperti pekan depan, pemkot akan menggelar acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan, Selasa (19/12/2017) yang akan diikuti oleh 250 pelaku usaha kreatif.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya, Widodo Suryantoro menyampaikan, untuk tahun 2017, angka kunjungan wisatawan yang datang ke Surabaya, jauh melampaui target. Menurutnya, di tahun-tahun sebelumnya, ketika memasuki bulan Desember, angka kunjungan wisatawan rata-rata 17-19 juta orang.

“Tapi tahun ini kami sudah jauh melampaui target. Angka kunjungan wisatawan kini sudah mencapai 24 juta orang. Padahal biasanya di kisaran 17-19 juta orang,” tegas Widodo Suryantoro di acara jumpa pers yang digelar di kantor Bagian Humas Pemkot Surabaya, Sabtu (16/11).

Dikatakan Widodo, meningkatnya angka kunjungan wisatawan tersebut, selain Surabaya memiliki beberapa destinasi wisata menarik, juga karena Pemkot Surabaya seringkali menggelar event-event seperti ini.

“Termasuk event Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan ini, tentunya akan bisa menambah deret hitung wisatawan lokal maupun internasional. Acara ini bisa menjadi daya tarik wisatawan, terlebih digelar di Jalan Tunjungan yang merupakan ikon Surabaya,” sambung Widodo.

Sebanyak 250 pelaku usaha kreatif di Surabaya yang aktif di program Pahlawan Ekonomi, akan berpartisipasi di acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan ini. Selain menjual produk-produk/oleh-oleh khas Surabaya yang sudah di re-branding, juga ada kuliner khas Surabaya. Tidak ketinggalan, ada acara hiburan seperti penampilan komunitas pengamen jalanan serta musik patrol.

Humas Pahlawan Ekonomi, Agus Wahyudi menyampaikan, acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan akan digelar Selasa (19/12) dari mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Menurut Agus, 250 pelaku usaha kreatif yang terlibat di acara tersebut adalah mereka yang telah mengikuti re-branding/re-packaging tata rupa.

“Ada 250 pelaku usaha kreatif yang ikut. Kami sebut usaha kreatif dan bukan hanya UKM karena ada yang tidak lagi masuk skala mikro,” sebut Agus.  

Dijelaskan Agus, pelaku usaha kreatif yang tampil di acara tersebut harus memenuhi beberapa syarat. Diantaranya memiliki produk unggulan, harus mengikuti road show serta menyerahkan laporan keuangan untuk mengetahui omzetnya berkembang atau tidak. Dan, untuk memenuhi poin ini, Pahlawan Ekonomi bersinergi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Syarat lainnya, mereka harus memiliki Facebook Fanpage. Ini karena pelaku usaha kreatif harus sesuai dengan tiga target yakni go global, go digital dan go financial,” sambung mantan wartawan ini.

Karena acara ini digelar di Jalan Tunjungan, pemkot melalui Dinas Perhubungan Kota Surabaya, telah menyiapkan rekayasan lalu lintas. Kabid Dalops dan Penindakan Dishub Surabaya, Trio Wahyu Bowo menyampaikan, Dishub akan mem-back up penuh kegiatan ini.

“Kami akan back up penuh acara ini. Untuk pengalihan arus, domain nya ada di Satlantas Polrestabes Surabaya,” ujarnya.

Namun, berdasarkan rapat koordinasi yang telah dilakukan, Trio menyebut akan ada beberapa rekayasa lalu lintas yang diterapkan. Diantaranya arus kendaraan dari arah Gemblongan, nantinya akan bisa belok ke Genteng Kali atau ke Praban. Lalu kendaraan dari arah Blauran yang menuju Siola, akan diarahkan ke Jalan Bubutan.

“Sementara untuk tamu yang akan menuju ke Hotel Majapahit, akan dilewatkan melalui Jalan Gubernur Suryo dan nanti akan ada jalur contra flow,” sambung Trio.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komisi D DPRD Surabaya mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menggandeng travel agent dan hotel guna meningkatkan kunjungan wisatawan di wilayahnya.

Ketua komisi D, Agustin Poliana, Senin (16/12) mengungkapkan, upaya itu dilakukan, agar para wisatawan mengetahui sejumlah destinasi wisata dan event yang berkaitan dengan kegiatan kepariwisataan.

“Kalau ingin kegiatan wisata yang ada menarik wisatawan, agenda tahunan bisa ditawarkan ke public,” tuturnya.

Agustin mengatakan, banyak event dan destinasi wisata yang bisa dikunjungi para wisatawan di Surabaya. Beberapa kegiatan itu diantaranya, Kegiatan Hari Pahlawan pada Bulan Nopember, kemudian wisata religi di Ampel, kemudian Taman Bungkul  dan lainnya.

“Ini untuk menunjukkan bahwa wisata religi ada di Surabaya,” katanya.

Politisi PDIP ini mengaku, cukup banyak tempat-tempat yang bisa menjadi jujukan wisatawan. Selain situs sejarah dan religi, wisatawan bisa mengunjungi panorama alam pantai kenjeran, Jembatan Surabaya dengan air mancur menarinya, kesenian ludruk di Taman Hiburan Rakyat (THR).

Sementara, untuk wisata kuliner, ada banyak makanan khas Surabaya, seperti rujak Cingur, dan Semanggi.

“Rujak Cingur bisa didapat di Genteng, sedangkan semanggi di sampaing Masjid Al Akbar,” terangnya.

Ketua komisi D ini mengatakan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata harus jemput bola guna memperkenalkan sejumlah destinasi wisata dan event yang digelar guna menarik wisatawan.

“Banyak hal yang bisa dijual Dibudpar, dari ikon dan produk-produk yang ada,” tegasnya.

Agustin mengungkapkan, total anggaran belanja langsung dan tak langsung  di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mencapai Rp. 47,3 M pada tahun 2018.

Dalam APBD 2018,  belanja langsung Rp. 34 miliar dan Belanja Tak Langsung Rp. 13 miliar.

Belanja langsung ini adalah anggaran untuk kegiatan event promosi wisata. Dalam APBD, kegiatan tersebut terdiri dari 24 kegiatan.

Rinciannya,diantaranya untuk penyelenggaraan event wisata seperti  Festival Layang-Layang, Pagelaran seni dan festival music islami sekitar Rp. 2,6 miliar, Penyelenggaraan event di UPTD Tugu Pahlawan, Balai Pemuda dan THR Rp. 1,56 miliar, Fetival Kuliner, diantaranya Festival Rujak uleg, Surabaya Kuliner dan kraft, Penyelenggaraan event di UPTD THP kenjeran dan Wisata Religi di Ampel Rp. 200 Juta.

Ia menilai kegiatan promosi wisata yang selama ini dilaksanakan lebih banyak versifat seremonial. Semestinya, menurutnya, seperti di Bali, para wisatawan diikutkan paket-paket travel. Sehingga ketika mereka datang bisa dipandu untuk mengunjungi sejumlah destinasi yang ada.

“Ini jika ingin menjadikan Surabaya Kota Wisata,” pungkasnya. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive