Jumat, 24 Agustus 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Gubernur nonaktif Jambi Zumi Zola memang menerima gratifikasi sebesar lebih dari Rp 40 miliar.

Zumi juga menerima $ 177.000 dolar Amerika Serikat, 100.000 dolar Singapura, dan satu unit Toyota Alphard.

"Menuduh atau melakukan tindakan menerima gratifikasi, yaitu menggunakan uang," ujar jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat membacakan surat dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (23/8/2018).

Menurut jaksa, Zumi menerima uang orang lain, Apif Firmansyah sebesar Rp 34,6 miliar. Kemudian, melalui Asrul Pandapotan Sihotang yang merupakan orang kepercayaan Zumi sebesar Rp 2,7 miliar, uang 147.300 dolar AS dan 1 unit Toyota Alphard.

Selain itu, menurut jaksa, Zumi menerima uang dari PUFA Pemprov Jambi sebesar Rp 3 miliar dan 30.000 dolar AS dan 100.000 dolar Singapura.

Menurut jaksa, Zumi tidak pernah melaporkan semua grarifikasi yang berlaku sampai 30 hari sejak tanggal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Uang dan mobil yang diterima Zumi tidak beralasan hukum. Aturan itu tertuang dalam Undang-Undang tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

"Semua penerimaan itu haruslah diperhatikan, karena berlawanan dengan tugasnya dan jabatan selaku Gubernur Provinsi Jambi," ujar jaksa.

Zumi didakwa Dollar Pasal 12 B Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, termasuk dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 jo Pasal 65 ayat 1 KUHP. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama PT. Wings Surya mengirimkan bantuan kepada korban bencana gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).  Pemberangkatan peduli gempa lombok tersebut dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di halaman balai kota Surabaya, pada Kamis, (23/8/2018).

Wali Kota Risma - sapaan akrabnya menyampaikan, selain mengirim logistik, dokter dan psikolog ke Lombok, Pemkot Surabaya juga memberangkatkan tim relawan ke lombok yang bertugas untuk memantau kondisi sekaligus menerima bantuan dari Kota Surabaya.

“Setiap 4 hari sekali kita ganti orang dan pagi tadi kita ngirim12 orang,” ujarnya di sela-sela sambutan.

Selain itu, lanjut Risma, Pemkot Surabaya juga mengirim tenaga dan alat pertanian, serta mengedukasi warga disana seperti halnya menjernihkan air untuk minum, membuat toilet dan tempat tidur.

Hal ini, kata Risma, untuk meringankan beban warga yang ada disana, meskipun kondisi masih belum kondusif.

“Sembari menunggu kondisi pulih, ada baiknya warga disana mengisi waktu dengan bertani atau membuat hal-hal yang positif,” tutur wali kota sarat akan prestasi tersebut.

Tak lupa, Wali Kota perempuan pertama di Surabaya ini mengucapkan terima kasih kepada perusahaan Wings yang peduli dan memperhatikan saudara-saudara yang terkena musibah bencana gempa Lombok.

"Saya bangga ada perusahaan yang memberikan secara langsung bantuan ini,” ucapnya.

Wujud bantuan yang akan dikirim  PT. Wings Surya lebih difokuskan pada pemenuhan kebutuhan keluarga dan anak berupa, sabun mandi, pasta gigi dan deterjen.

"Masing-masing sebanyak 300 karton, 590 karton popok bayi, 500 karton pembalut wanita dan sikat gigi sebanyak 1.800 karton," terang Mulyo Kuncoro selaku General Affairs Manager PT Wings Surya.

Mulyo - sapaan akrabnya menuturkan, bantuan akan dikirim melalui jalur laut dengan rute awal pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan akan tiba di pelabuhan Lembar Kabupaten Lombok Barat pada Minggu, (26/8/2018).

"Semua logistik akan diserahkan dan diterima oleh tim relawan pemkot Surabaya yang kemudian di didistribusikan ke Lombok Utara di kecamatan Tanjung dan Pemenang, Lombok Barat di desa Gunung Sari kecamatan Gunung Sari dan desa Lingsar kecamatan Lingsar serta Lombok Timur kecamatan Masbagik,” urainya.

Dikarenakan kondisi di Lombok masih terus diguncang gempa, Pemkot Surabaya sendiri masih akan terus membuka posko bantuan. Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Kota Surabaya Eddy Christijanto kebutuhan yang saat ini diperlukan oleh masyarakat di Lombok meliputi, terpal, selimut dan beras.

“Kebutuhan ini akan kita suplai terus dan sudah kita sampaikan ke masyarakat melalui media sosial, elektronik maupun website resmi Pemkot Surabaya,” terangnya.

Sebelumnya, Pemkot Surabaya telah mengirim penjernih air sebanyak 105 pack, mie goreng 34 pack, kain kafan 4 pack, selimut 23 pack, beras 86 pack, obat-obatan 26 pack, pakaian 114 pack, susu 24 pack, paralon plus pompa air 13 pack, genset 14 pack, terpal 14 pack dan tenda plus tali 12 pack.

“Selain itu, Pemkot Surabaya juga mengirim 30 penjernih air, enam pompa air, 14 genset, tandon lipat dengan kapasitas 800 liter sebanyak 17 buah dan 1000 liter sebanyak 15 buah,” tandas Eddy. (arf)

Kamis, 23 Agustus 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kalimantan Tengah Dedi Prasetya kantor resmi kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri menggantikan Brigjen Muhammad Iqbal.

Brigjen Muhammad Iqbal yang dimutasi sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jawa Timur.

Acara serah terima jabatan Karo Penmas dipimpin oleh Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di gedung Divisi Humas Polri, Jakarta, Kamis (23/8/2018).

Sertijab ini berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor 81/2014 A / III / KEP. / 2018 dan ST / 2015 A / III / KEP. / 2018, pada Senin (13/8/2018).

Dedi mengatakan, akan meneruskan program-program yang telah dibuat oleh Karopenmas sebelumnya.

“Saya sebagai pejabat baru Karopenmas akan melanjutkan apa yang telah menjadi program yang sangat baik, yang sudah dirancang oleh pak Iqbal,” kata Dedi usai acara sertijab.

Dedi mengatakan, hubungan kemitraan yang sudah terjalin selama ini akan terus ditingkatkan untuk mencerdaskan masyarakat. Di sisi lain, Iqbal mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang selama ini dilakukan saat Karopenmas Divisi Humas Polri.

“Saya sangat senang , karena kami bekerja dengan baik, humanis, hubungan sesama orang-orang yang mengirim untuk kemajuan masyarakat,” kata Iqbal.

Iqbal mengatakan, telah banyak waktu untuk menjadi Karopenmas Divisi Humas Polri. Di sisi lain, Iqbal yakin, akan kemampuan Dedi Prasetya dalam melanjutkan tugas sebagai Karopenmas Divisi Humas Polri.

“Insyaallah dengan beliau akan lebih dari saya untuk bergandengan tangan dengan teman-teman media untuk menyampaikan informasi terkait dengan, terutama tugas-tugas kepolisian,” kata Iqbal.

Selain itu, juga dilakukan serah terima jabatan (sertijab) Kepala Biro Multimedia dari Brigjen Rikwanto kepada Kombes (Pol) Budi Setiawan. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI AL, Kolonel Laut (PM) DR. Nazali Lempo, S.H, M.H, memberikan pengarahan kepada personel Polisi Militer TNI AL Wilayah Surabaya di Mako Polisi Militer Lantamal V, Jl. Hang Tuah No. 56 Surabaya,  Kamis (23/8).

Kegiatan ini diawali dengan apel khusus dilanjutkan pengarahan Danpuspom TNI AL. Teriknya matahari saat apel khusus, tidak menyurutkan semangat dan antusiasme para pengawak penegak disiplin dan hukum dijajaran Matra Laut ini.

Pada kesempatan itu, Danpuspom TNI AL menekan bahwa prajurit POM TNI AL harus bekerja secara profesional dan bersinergi dengan satuan lain dalam mencapai keberhasilan pelaksanaan tugas.

Kerjasama yang baik dalam pelaksanaan tugas lanjutnya, harus menghilangkan ego sektoral dan saling mendukung. Diera kemajuan teknologi saat ini semua informasi akan cepat tersebar dimedia sosial dalam hitungan detik.

"Oleh karena itu jaga nama baik satuan dengan menciptakan jiwa korsa yang positif," pintanya.


Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan peresmian unit QRAT (Quick Reaction Tim) POM Lantamal V yang didahului oleh Demonstrasi pelaksanaan tugas  dalam menangani Tindak Pidana dilapangan serta peresmian perpustakaan Polisi Militer Lantamal V yang berisikan buku petunjuk mengenai tugas-tugas kepolisian militer.

Peresmian tersebut dilakukan oleh Danpuspom TNI AL dengan menyiramkan air kendi ke mobil QRAT dan pemotongan pita pintu perpustakaan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Danpom Koarmada II, Danpusdikpom TNI AL, Danpom Lantamal V, Danyonpom Pasmar 2, Dandenprov Pasmar 2, Dansatpomgartap III/SBY dan para Dandenpom Lanal jajaran Lantamal V.

Danpom Lantamal V Letkol Laut (PM) Joko Tri Suhartono usai pelaksanana pengarahan Danpuspom TNI AL, mengatakan bahwa ini adalah suatu kebanggaan dimana pelaksanaan apel khusus dan pengarahan Danpuspom TNI AL dilakukan di Mako Polisi Militer Lantamal V serta peresmian unit QRAT dan perpustakaan yang akan menunjang pelaksanaan tugas kedepan yang tidak semakin ringan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (23/8/2018).

Ia datang dengan mengenakan kemeja putih dibalut jas berwarna biru sekitar pukul 13.05 WIB. Romahurmuziy rencananya diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap terkait usulan dana perimbangan keuangan daerah pada Rancangan APBN-Perubahan Tahun Anggaran 2018.

"Sesuai dengan keterangan yang disampaikan oleh Juru Bicara KPK (Febri Diansyah) bahwa saya dijadwalkan Kamis, saya datang. Saya sudah cek bahwa hari ini tidak ada jadwal saya, karenanya nanti akan saya sampaikan (usai diperiksa)," kata politisi yang akrab disapa Romy itu.

Ia mengaku, telah menerima panggilan pemeriksaan dari KPK pada Senin (20/8/2018) lalu. Namun, panggilan pemeriksaan tersebut dinilainya cukup mendadak. Sebab, ia harus memenuhi sejumlah agenda lain di daerah.

" Bisa dilihat kegiatan-kegiatan di daerah gitu, mulai Senin, Selasa, Rabu. Kita di Jakarta lagi tadi malam. Jadi saya putuskan hari ini (datang) siang, karena tadi pagi saya masih menerima Dubes Uni Eropa," kata dia.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah sebelumnya mengatakan, salah satu hal yang ingin digali adalah sejauh mana pengetahuan Romahurmuziy tentang orang-orang di dalam kepengurusan PPP atau pihak lainnya terkait kasus ini.

KPK juga akan mengonfirmasi hasil penggeledahan di salah satu rumah pengurus PPP di Graha Raya Bintaro, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu. Dalam penggeledahan itu KPK menemukan uang senilai Rp 1,4 miliar dalam pecahan dollar Singapura dan menyita dokumen terkait permohonan anggaran daerah.

"Yang bersangkutan akan diperiksa terkait kapasitas jabatannya sebagi ketua umum PPP," kata dia. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jelang Prasetya Perwira (Praspa), Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H.,didampingi Ketua Korcab V DJA II Ny. Wenny Edwin menghadiri acara pembekalan Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., beserta Ketua Umum Jalasenastri Ny. Manik Siwi Sukma Adji kepada 247 siswa Diktukpa TNI AL XLVII TA. 2017,  Kamis (23/8).

Tampak hadir dalam acara tersebut para pejabat teras Mabesal, Dankodiklatal beserta Ibu, Pangkoarmada I beserta Ibu, Gubernur AAL beserta Ibu, Danseskoal beserta Ibu, Kadispenal, Kadisopslatal, Kadisdikal, Kadiswatpersal, Kadiskesal, Kas Koarmada II beserta Ibu, Danpasmar II beserta Ibu, Danpuspenerbal beserta Ibu, Para Dir Kodiklatal beserta Ibu, Karumkital dr. Ramelan, Wadan Kodiklatal beserta Ibu, Dankodikopsla, Perwakilan Pengurus Inti Pusat Jalasenastri, Perwakilan Bakor Jalasenastri Wilayah Surabaya dan Jakarta dan undangan lainnya.

Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., dalam pembekalannya mengajak seluruh hadirin untuk memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT.

Menurutnya,  kita akan mengalami suatu konflik dan suatu dinamika didalam suatu pekerjaan kita oleh sebab itulah tanggung jawab jabatan sangatlah dibutuhkan. Untuk itu sebagai seorang Perwira, memiliki tanggung jawab moral terhadap orang tua dan keluarga, serta anak buah serta rekan kerja.

Seorang perwira lanjutnya, harus berani mengambil inisiatif, tampilkan dalam hal yang positif inisiatif dalam kedinasan.

Selama ini para calon perwira telah dibekali bahan untuk menjawab pertanyaan manakala nanti bertugas jauh dari mana-mana, buku pelajaran dan pengalaman itulah untuk menjawab tantangan tantangan yang dihadapi, ini semua tentunya butuh keberanian dengan dilandasi keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME.

“Performance seorang Perwira merupakan contoh keteladanan bagi anak buah dan keluarganya, ini sangat mudah ditulis dan diucapkan. Namun keteladanan ini adalah sikap perilaku ucapan yang sama dengan apa yang disampaikan.

Keteladanan baik kepada keluarga pada masyarakat lingkungannya apalagi baik dulu teman-teman anda yang belum Perwira, karena itulah anda sebagai contoh seorang Perwira yang patut dicontoh”, pungkasnya.

Selesai pembekalan Kasal, para siswa Diktukpa TNI AL XLVII TA. 2017 beserta istri menerima pembekalan dari Ketua Umum Jalasenastri dan Tanya jawab. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Irjen Arief Sulistyanto mengatakan, jajarannya siap menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi dalam perkara pungutan liar (pungli) di lingkungan Satuan Penyelenggara Administrasi Surat Izin Mengemudi (Satpas) Polres Kediri.

“ Iya akan kami lakukan (penyelidikan) dan terapkan seperti itu (ditindak dengan Undang-undang Tindak Pidana Korupsi),” kata Arief di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Kamis (23/8/2018).

Dia menerangkan, langkah penyelidikan ini ditempuh karena Bareskrim sudah memperingatkan berulang kali agar kepala kepolisian satuan wilayah menghindari perilaku pungli.

“ Ini sudah berkali-kali diingatkan, kami semua pernah jadi kapolres, kami tidak pernah melakukan itu. Makanya ini kami kaget ada lagi,” ucap Arief.

Di sisi lain, Arief juga mengatakan, pihaknya telah memerintahkan jajarannya untuk bersinergi dengan tim sapu bersih pungutan liar (saber pungli) Polri untuk memberantas perilaku koruptif.

“ Saya sudah perintahkan kepada jajaran Tipikor di seluruh Polda, karena ini berkaitan dengan citra Kepolisian yang sedang dibangun oleh pak Kapolri,” tutur Arief.

Arief menuturkan, gara-gara perilaku pungli yang dilakukan oknum Polres Kediri tersebut telah mencoreng dedikasi Polri untuk melayani masyarakat. Apalagi Polri, kata Arief, sedang berupaya membangun kepercayaan masyarakat melalui pelayanan publik yang transparan dan profesionalitas.

Di sisi lain, Arief mengatakan, pihaknya masih menunggu laporan dari hasil penelusuran Tim Saber Polri untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“ Saya masih nunggu dari tim Saber pungli akan melaporkan hasilnya kepada kita,” kata mantan Direktur Ekonomi Khusus Bareskrim pada 2014 itu.

Secara terpisah, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto mengatakan, Divisi Profesi dan Pengamanan (Div Propam) Polri telah memanggil dan memeriksa Kapolres Kediri AKBP Erick Hermawan.

Setyo menuturkan, penyelidikan dilakukan untuk mengusut apakah dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Erick masuk ranah pelanggaran kode etik atau pidana.

“ Nanti akan diteliti apakah akan masuk ranah pidana atau etik, semua ada kemungkinannya,” ucap Setyo.

Dia pun menyatakan, kasus yang menjerat Kapolres Kediri AKBP Erick Hermawan menjadi pengingat bagi seluruh anggota Polri yang menjabat sebagai kepala kepolisian satuan wilayah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, Setyo juga meminta masyarakat untuk memberikan informasi atau melaporkan oknum Polri yang melakukan pungli dalam pelayanannya. Aduan tersebut, kata Setyo bisa dilayangkan ke Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum), Divisi Propam Polri, atau tim Saber Pungli Polri.

“ Saya harapkan juga masyarakat beri informasi, kalau merasa dilayani dan ada pungutan lebih, kami ada mekanisme lapor ke Propam, Itwasum, dan Saber Pungli masyarakat bisa menyampaikan masyarakat,” kata Setyo.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Kediri AKBP Erick Hermawan terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Tim Satgas Saber Pungli Mabes Polri.

Bersama dengan Kapolres, lima calo dan seorang pegawai negeri sipil (PNS) juga ditangkap terkait pungutan liar pembuatan SIM di Polres itu.

AKBP Erick dalam kasus ini disebut menerima uang sekitar Rp 40-50 juta setiap pekan. Selain Kapolres, uang hasil pungli diduga juga mengalir ke Kasat Lantas Polres Kediri dengan nilai Rp 10-15 juta dan KRI serta BAUR SIM senilai Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per pekan. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sehari menjelang pelaksanaan Prasetya Perwira Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M dan Ketua Umum Jalasenastri  Ny. Manik Siwi Sukma Adji memberikan pembekalan kepada Siswa Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI AL Angkatan ke-47 beserta istri di gedung Moeljadi Kesatrian Bumimoro Kodiklatal Surabaya, Kamis,  (23/8).

Hadir dalam pembekalan tersebut Pejabat Utama Mabesal, Komandan Kodiklatal Laksda TNI Darwanto, S.H., M.A.P dan pejabat Utama Kodiklatal, Para Pangkotama TNI AL Wialyah Surabaya, para pengurus Pusat Jalasenastri  serta Ketua Pengurus Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Ina Darwanto.

Dalam pembekalanya Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M menyampaikan bahwa perubahan status dari Bintara ke Perwira karena prestasi hendaknya menjadi kebanggan bagi prajurit beserta istri. Perubahan ini harus harus disyukuri karena tidak akan berhasil tanpa campur tangan Tuhan Yang Maha Esa.

Adapun perwujudan rasa bangga dan syukur tersebut harus tercermin pada peningkatan kinerja dan kompetensi di satuan kerja dimanapun nanti para prajurit ditempatkan. Selain itu dengan perubahan tersebut hendaknya ada perubahan didalam diri siswa yang meliputi perubahan Pola Pikir, Pola Sikap dan Pola Tindak. Perubahan status ini juga memiliki korelasi terhadap status sosial di masyarakat yang berimplikasi pada perubahan gaya hidup.

Sebagai perwira memiliki ruang lingkup tugas, wewenang dan tanggung jawab yang lebih besar daripada strata di bawahnya, memiliki tanggung jawab moril terhadap anak buah dan keluarga, harus berani mengambil inisiatif, mengajukan saran dan tampil dalam hal positif. Serta mempunyai performance seorang perwira merupakan contoh dan  tauladan bagi anak buah dan keluarganya.

Disisi lain disampaikan bahwa Karier dan masa depan para perwira sangat ditentukan oleh kemampuan dan penyesuaian diri dengan lingkungan penugasan. Selain itu juga ditentukan dalam pengembangan kemampuan diri dalam kompetisi yang sehat dan dinamis. Kepada para siswa Diktukpa Kasal berpesan sebagai korps perwira dari jalur Reguler hendaknya dijadikan sebagai wadah yang berguna bagi organisasi TNI AL dan Jangan dijadikan kelompok baru yang bersifat eksklusif serta tidak lupa jati diri.

Sementara itu Ketua Umum Jalasenastri Ny. Manik Siwi Sukma Adji menyampaikan bahwa tujuan pembekalan tersebut adalah melengkapi materi yang telah diterima selama penataran, membuka wawasan dan meningkatkan pemahaman tentang identitas dan jati diri sebagai istri seorang perwira kelak, perubahan status suami dari seorang bintara menjadi perwira maka ibu ibu segera menyesuiakan diri, perubahan status semakin besar tanggung jawab suami kedepan karena seorang perwira adalah pemimpin dan ada anak buah.

Selain itu disampaikan bahwa tugas Ibu sebagai seorang istri perwira adalah membekali diri masalah organisasi, masalah rumah tangga dan masalah yang sedang aktual saat ini, meningkatnya karier suami maka tugas dan tanggung jawab ibu sebagai istri pendamping suami akan makin meningkat  pula. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Jaksa Agung Muhammad Prasetyo menyebut Kejaksaan Agung ikut bertanggung jawab dalam pelaksanaan pemilu 2019.

Ia mengatakan, pihaknya bertugas untuk menangani kemungkinan adanya kasus pelanggaran perkara pemilihan melalui Sentra Gakkumdu.

Prasetyo menjelaskan, saat ini Sentra Gakkumdu yang terdiri dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), dan Polri telah disiapkan untuk ikut mengawasi pelaksanaan pemilu. Baca juga: Jaksa Agung Ingatkan Kejaksaan soal Tahun Politik.

" Itu sekarang sudah ditetapkan untuk berkantor di satu atap yang berisi Bawaslu, Panwaslu, kemudian dari unsur kejaksaan, dan dari Polri," kata Prasetyo di kantor Kejaksaan Agung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (22/8/2018).

Nantinya, mereka juga ikut menangani pelanggaran pemilu jika diperlukan.

"Itu mereka yang nanti tugasnya untuk ikut mengawasi dan bila perlu menangani kemungkinan pelanggaran yang terjadi," ujarnya.

Prasetyo berharap, pelaksanaan pemilu 2019 dapat berlangsung damai, sejuk, dan terselenggara dengan baik.

Ia juga berharap supaya tidak terjadi banyak pelanggaran. Oleh karenanya, kata dia, menjadi tanggung jawab bersama pemilu memberi dampak yang positif kepada demokrasi Indonesia.

"Jangan karena kepentingan sesaat lima tahunan, kemudian nuansanya menjadi mengganggu kebersamaan dan kesatuan yang sudah kita jaga sejak 73 tahun lalu," tandas Prasetyo. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Peringatan hari jadi Kabupaten Malang ke-1258 , diwarnai dengan berbagai hiburan yang disuguhkan langsung untuk masyarakat sekitar.

Tak hanya itu saja, peringatan hari jadi yang berlangsung di Stadion Kanjuruha, Kabupaten Malang, Jawa Timur itu, Kamis, 23 Agustus 2018, juga menyuguhkan berbagai produk IKM dan UKM yang selama ini menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia.

Bupati Malang, Dr. H. Rhendra Kresna menuturkan, pembukaan expo yang dilakukan dalam rangka memperingati hari jadi tersebut, memang sengaja dilakukan oleh dirinya, mengingat begitu banyaknya produk-produk IKM dan UKM binaan organisasi perangkat daerah (OPD) yang sukses menjadi salah satu produk unggulan asli Kabupaten Malang.

“Kurang lebih terdapat 127 stand yang sudah kita sediakan. Stand-stand itu, nantinya menampilkan produk-produk unggulan masing-masing bagi masyarakat yang mengunjungi lokasi perayaan hari jadi Kabupaten Malang di Kanjuruhan ini,” kata pria yang berhasil menjabat sebagai Bupati selama dua periode ini.

Event yang berlangsung selama tiga hari itu, kata Rhendra, nantinya akan menampilkan berbagai jenis hiburan. Selain hiburan lawak, serta suguhan musik dari band lokal Malang, hari jadi itu juga akan di meriahkan dengan adanya gebyar kostum Malangan.

“Perayaan ini akan berlangsung mulai tanggal 22-26 Agustus,” jelas Rhendra.

Usai melakukan sambutannya, Bupati Malang dengan didampingi Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo dan Letkol Inf Ferry Muzawwad, menekan tombol sirine yang sudah dipersiapkan oleh pihak panitia. Penekanan tombol sirine itu dilakukan, sebagai sebuah tanda jika event dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Malang tersebut, secara resmi digelar dan disuguhkan untuk seluruh masyarakat. (andre)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta)  Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami peran Ketua Umum PPP Romahurmuziy dalam dugaan korupsi dana perimbangan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2018. 

Sebab, dalam kasus tersebut, KPK menemukan uang sebesar Rp 1,4 miliar dalam pecahan dolar Singapura dan menyita dokumen saat ini menggeledah rumah salah seorang pengurus PPP di Graha Raya Bintaro, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

"Ya chek dan seimbang, dia menjelaskan apa yang mereka lakukan. Nanti kami lihat dari apa yang dia rancang ulang disitu. KPK tidak pernah memanggil kalau dia tidak ada relevansinya dengan yang kami lagi dalami," kata Wakil Ketua KPK Saut SitumorangSaut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23 / 8/2018).

Saut menambahkan, Romahurmuziy hanya sebagai saksi dan tak perlu dikhawatirkan. Saut menerangkan pemanggilan sejumlah politisi di tahun politik tak terkait aspek politik sehingga tak perlu dibesar-besarkan.

"Ya kan KPK tak di ruang hampa kan. Ini KPK-nya Indonesia. Dia harus hati-hati, tak perlu merusak demokrasi. Kami juga kan negara demokrasi dipilih dengan Komisi III, dipilih oleh DPR," ujar Saut.

"Oleh karena itu (KPK) harus jangan bikin kebisingan yang begitu lebih besar, "lanjut Saut.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan Ketua Umum PPP M Romahurmuziy akan memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (23/8/2018) ini.

Romahurmuziy rencananya dalam kasus dugaan suap yang terkait dengan dana perimbangan keuangan daerah pada Rancangan APBN-Perubahan Tahun Anggaran 2018.

Ia akan memenuhi panggilan sebagai saksi untuk tersangka pejabat nonaktif Kementerian Keuangan Yaya Purnomo.

"Akan datang jam 13-an (sekitar pukul 13.00 WIB), karena pagi ini menerima tamu pertama-tamu dari luar negeri yang sudah terjadwal," kata Arsul dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/8/2018). (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Jelang  Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Jalasenastri yang akan diperingati pada tanggal 27 Agustus nanti,  Korcab VI Daerah Jalasenastri Armada (DJA) II melaksanakan kegiatan aksi sosial  donor darah  di ruang Urikes Dinas kesehatan (Diskes) Lantamal VI, Kamis, (23/08/2018).

Donor darah ini terlaksana  kerjasama Korcab VI DJA II  dengan Diskes Lantamal VI dan Unit Tranfusi Darah (UTD) Provinsi Sulawesi Selatan.

Ketua Korcab VI DJA II Ibu Risanti Dwi Sulaksono mengatakan kegiatan amal donor darah ini merupakan rangkaian kegiatan sosial untuk menyambut Hari Ulang Tahun  ke-72 Jalasenastri.
.
“Donor darah adalah wujud partisipasi aktif dan kepedulian Korcab VI DJA II terhadap sesama dan hasil dari kegiatan ini dapat membantu PMI dalam mengumpulkan dan menjaga persediaan darah bila suatu waktu dibutuhkan oleh masyarakat” Ungkapnya.

Kegiatan  ini mengusung tema, “Jalasenastri Bertekad Mengedepankan Kepedulian Sosial, Pendidikan Anggota yang Berkualitas serta Kesejahteraan Keluarga Prajurit Guna Menciptakan Ketahanan Keluarga sebagai Landasan Ketahanan Bangsa”.

Dari aksi sosial ini Korcab VI DJA II berhasil mengumpulkan 30  kantong darah dari para pendonor yang terdiri dari anggota Jalasenastri Korcab VI DJA II, perwakilan Kowal dan PNS  putri Lantamal VI. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive