Senin, 08 Mei 2017



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Puluhan ribu warga Surabaya dan sekitarnya, menyemut di sepanjang ruas jalan yang dilalui iring-iringan parade budaya dan bunga (culture parade & flowers), Minggu (7/5/2017) pagi. Dari titik start di jalan Pahlawan (kawasan Tugu Pahlawan, Jalan Tunjungan, Jalan Gubernur Suryo, Jalan Panglima Sudirman hingga Jalan Darmo dan titik finish di kawasan Taman Bungkul, penuh sesak oleh warga. Bahkan, satu jam sebelum acara dimulai, warga sudah berjubel di sepanjang jalan satu jam sebelum

Acara parade budaya dan bunga tahun ini memang jauh lebih dashyat ketimbang tahun-tahun sebelumnya. Selain antusiame warga yang luar biasa, jumlah pesertanya juga lebih banyak. Bila tahun sebelumnya 50-an, tahun ini mencapai 75 peserta. Dan yang spesial, agenda tahunan ini juga dihadiri tamu istimewa: Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Ignasius Jonan.

Menteri ESDM yang datang ke Surabaya untuk meresmikan pengoperasian jaringan gas bumi (24 ribu sambungan rumah tahun anggaran 2016) di Surabaya, ikut membuka acara bersama Wali Kota Surabaya,  Tri Rismaharini dan Kapolrestabes Surabaya,  Kombespol Muhammad Iqbal. Ikut hadir, forum pimpinan daerah dan organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Surabaya.

Menteri Jonan yang besar di Surabaya, mengaku kagum dengan acara parade budaya dan bunga yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menyemarakkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-724 ini.

“Saya sungguh kagum dengan acara parade budaya dan bunga ini. Ini seperti di Pasadena (pawai bunga di Pasadena, Amerika Serikat),” ujar Menteri ESDM.

Di ulang tahun Kota Surabaya ke-724 pada 31 mendatang, pria yang dulunya pernah menjabat Dirut PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan juga Menteri Perhubungan RI ini ikut menyampaikan harapan terbaik. Jonan berharap Surabaya tetap menjadi kota yang identik dengan kebersihan, aman dan rukun.

“Saya sampaikan selamat untuk Surabaya. Semoga Surabaya tetap bersih, aman dan rukun. Dan mudah-mudahan parade budaya dan bunga ini jadi berkelas dunia. Karena wali kota nya sudah kelas dunia,” sambung menteri yang menamatkan sekolah menengah atas dan sarjana di Surabaya ini.

Menteri Jonan memang terlihat antusias dan sesekali bertepuk tangan ketika menyaksikan satu demi satu peserta parade budaya dan bunga berangkat dari start menuju Taman Bungkul. Mulai dari drum band, atraksi tari-tarian, hingga arak-arakan mobil hias keren. Diantaranya mobil hias dari kota sister city Surabaya seperti Kediri, mobil hias OPD Pemkot Surabaya seperti dari Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Komunikasi dan Informatika. Juga dari BUMN, BUMD serta beberapa warga komunitas di Surabaya.

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berharap peringatan hari jadi Surabaya ke-724 pada tahun ini,  menjadi momentum untuk terus merawat kerukunan di Surabaya. Masyarakat Kota Pahlawan diingatkan untuk tidak mudah terpecah belah.

“Mari di ulang tahun Surabaya ke-724 tahun ini kita terus bergandengan tangan. Jangan mudah dihasut. Tidak boleh ada perpecahan, tidak boleh ada yang bertengkar ataupun tawuran. Kita ini cucu para pahlawan, karena itu mari jaga persatuan dan songsong masa depan,” pesan wali kota. 

Kepada masyarakat yang menyaksikan parade budaya dan bunga, wali kota juga mengingatkan untuk ikut menjaga kebersihan kota dengan tidak nyampah di sembarang tempat selama berlangsungnya acara tersebut.

“Mari bersama-sama menjaga kebersihan kota ini. Tolong jangan membuang sampah sembarangan,” sambung wali kota.

Merujuk pada semaraknya acara parade budaya dan bunga 2017, masyarakat berharap agenda serupa di tahun mendatang, akan lebih semarak. Dan memang, dari sekian banyak acara bagus yang dipersiapkan untuk menyemarakkan HJKS, parade budaya dan bunga-lah yang paling mampu menyedot perhatian puluhan ribu orang.

“Menurut saya acara kali ini lebih semarak dibanding tahun lalu. Dan memang, dari tahun ke tahun tentunya harus semakin bagus. Semoga di tahun mendatang, dinas terkait kembali melakukan inovasi agar acara ini lebih menarik lagi,” ujar Fendra, warga yang menyaksikan parade budaya dan bunga di Jalan Pahlawan.(arf)



KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Menindaklanjuti instruksi  Panglima TNI  dalam rangka membangkitkan kembali semangat dan kebanggaan Prajurit TNI,  Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Malang Lantamal V Kolonel Laut (E) G. Sugiono, S.H. mengingatkan prajuritnya untuk meningkatkan semanagt dan kebanggaan sebagai prajurit TNI. Hal tersebut diungkapkan Danlanal Malang dalam apel khusus yang dihadiri seluruh personel dijajatannya yang digrlar di lapangan apel Mako Lanal Malang,  Senin (8/4).

Dalam arahannya Komandan Lanal Malang memberi penekanan kepada setiap pengambil apel agar mengucapkan salam, memberikan pengarahan serta membacakan Do'a sebelum bekerja agar dalam setiap penugasan yang akan dilaksanakan prajurit senantiasa bersemangat dan diberikan kemudahan sehingga dapat mencapai  tujuan yang diharapkan yaitu  sebagai perekat / pemersatu  dalam menjaga stabilitas keamanan ditengah tengah masyarakat, bangsa dan negara.

Pada kesempatan tersebut Komandan Lanal Malang juga memberi penekanan terkait perkembangan situasi  yang berkembang akhir akhir ini serta pedoman bagi personel yang bertugas diwilayah kerja Lanal Malang “Agar seluruh anggota Lanal Malang memperhatikan kerapihan  terutama dalam berpakaian agar  memakai PDH dan atributnya  yang terbaru agar dapat menjadikan contoh di masyarakat pada umumnya sehingga dapat memberikan citra positif pada  institusi  TNI AL” terangnya.

Sugiono -sapaan akrab Danlanal Malang ini- juga mengharapkan kepada seluruh personel Lanal Malang sebagai bagian TNI dituntut harus tetap memiliki  loyalitas yang tinggi terhadap setiap perintah dari pimpinan , tetap menjaga disiplin terhadap setiap penugasan yang diemban serta tetap mempertahankan jati diri sebagai prajurit pejuang dan pejuang prajurit yang senantiasa dilandasi oleh sumpah prajurit dan berpegang teguh terhadap Sapta Marga.

Tidak lupa ia juga menekankan kembali apa yang yang disampaikan Komandan Lantamal V dalam acara acara sertijab pejabat teras Lantamal V  pada hari minggu  (7/05) di mako Lantamal V Surabaya kepada seluruh anggota lantamal V untuk tidak sekali sekali bermain Narkoba kepada seluruh personel TNI -AL dan keluarganya, selanjutnya menyangkut masalah pungli agar sampai ada yang terlibat dengan Pungli dalam setiap penugasan yang berkaitan dengan opskamla maupun penugasan yang lainnya, ujarnya.

Menyinggung masalah Posal, Posmat dan Poskamladu, Sugiono menyampaikan bahwa Sebagai ujung tombak siskamla matra laut, agar anggota Posal / Poskamladu/ Posmat jajaran Lanal Malang senantiasa melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya dengan mengedepankan pembinaan terhadap masyarakat pantai agar didapatkan hasil yang optimal dalam menunjang tugas pokok TNI AL, pungkasnya.

Hadir dalam apel khusus tersebut seluruh perwira Staf , Bintara , Tamtama dan PNS Lanal Malang termasuk pula para Dan Posal /Poskamladu dan Posmat yang tersebar diwilayah pantai selatan Lanal Malang diantaranya : Posal Sendang Biru kab Malang , Poskamladu Blitar , Posmat Trenggalek , Posmat tulungagung dan Poskamladu Pacitan. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive