Kamis, 14 Januari 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Laksamana Muda TNI Nurhidayat melaksanakan Inspeksi lokasi pembangunan fasilitas pendidikan yang berada dibawah Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) Kodiklatal yang berlokasi di Ujung Surabaya, Kamis (14/1/2021).

Kedatangan Dankodiklatal diterima langsung Komandan Kodikopsla Laksma TNI Eko Wahjono yang didampingi Wadan Kodikopsla, Komandan Pusat Pendidikan Khusus dan para Komandan Sekolah dibawah Pusdiksus dan Pusat Pendidikan Pelaut (Pusdikpel).

Adapun rencana pembangunan falitas pendidikan Kodikopsla tersebut meliputi Pembangunan Mako Pusdiksus,  Mesing perwira, Mesing Siswa Pusdiksus dan gedung Sekolah Komunikasi yang berada dibawah Pusat Pendidikan Pelaut (Pusdikpel). Lokasinya berada di dekat lapangan sepak bola Laut Jawa, Ujung, Surabaya.

Pembangunan fasilitas pendidikan ini,  merupakan salah satu bentuk komitmen Kodiklatal dalam meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan dalam rangka mendidik dan melatih prajurit matra laut yang unggul, maju dan profesional sesuai dengan program prioritas dari Kasal Laksmana TNI Yudo Margono.

Selain itu, Kodiklatal juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas Alat Instruksi (Alins) dan Alat Penolong Instruksi (Alonging) yang dibutuhkan oleh siswa serta terus berupaya meningkatkan kualitas Tenaga Pendidik (Gadik) dengan memaksimalkan kinerja yang dimiliki.

Tenaga pendidik yang dimiliki Kodiklatal harus memiliki pengalaman, pengetahuan dan kualitas pendidikan tertentu yang perlu dikembangkan.

Oleh sebab itu, untuk memaksimalkan kemampuan yang dimiliki,para Gadik ini perlu memegang satu sampai dua bidang studi sehingga dapat mengaplikasikan ilmu yang dimilki secara maksimal. (PenKodiklatal/Ar)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana menegaskan bagi calon penerima vaksin yang telah mendapat sms blast dari pemerintah pusat masih harus melalui beberapa tahapan lagi sebelum dapat menerima vaksin. 

Mereka harus melalui beberapa meja yang telah disiapkan petugas saat hari pelaksanaan. Mulai dari meja pertama hingga keempat.

Pada meja pertama, calon penerima vaksin melalui tahap proses pendaftaran dengan menunjukkan sms blast yang telah diterimanya dari pusat. 

Apabila sudah menunjukkan sms blast, peserta bisa menuju ke tahapan skrining atau pemeriksaan kesehatan di meja 2.

"Karena ada aturan beberapa penyakit yang tidak boleh ikut vaksin. Contohnya seperti memiliki diabetes, hipertensi, riwayat jantung, kanker ataupun ISPA. Makanya nanti ada skrining di meja 2, kalau sudah lolos skrining, baru masuk ke meja 3 untuk penyuntikan vaksin," kata Whisnu, Jum'at (14/1).

Nah, pada meja 3, lanjut Whisnu, Pemkot Surabaya telah menyiapkan bilik khusus untuk penyuntikan vaksin. 

Bilik ini terbagi antara perempuan dan laki-laki. Apabila usai dilakukan penyuntikan vaksin, peserta kemudian diarahkan menuju meja 4 untuk pendataan atau observasi. 

"Insya allah besok saya dijadwalkan yang pertama dan diikuti Forkopimda. (Calon penerima vaksin) yang sudah fix ada 12 orang," jelasnya.

Sejauh ini, Whisnu menyatakan, bahwa seluruh persiapan untuk kegiatan pencanangan vaksinasi telah siap dilaksanakan. 

Bahkan, ketika waktu pelaksanaan, pihaknya juga menyiapkan mobil ambulance untuk mengantisipasi bila ada KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) yang tak diinginkan.

"Ada dua ambulance yang kita siapkan beserta peralatan, intinya semua persiapan sudah matang. Maupun ada kejadian KIPI nanti di meja 4 kita berikan sosialisasi, ke mana ke mana jalurnya sehingga bisa segera tertangani," pungkasnya. (Ar(

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive