Minggu, 01 Mei 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Koramil (Danrami) 08/Tragah  jajaran Kodim 0829/Bangkalan, Kapten Kav Handre Tjahyo menghadiri rapat kordinasi (Rakor) dalam rangka pembentukan Penitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) untuk 10 desa dalam Pilkades serentak di wilayah Kecamatan Tragah Kabupaten Bangkalan (29/4), yang akan dilaksanakan dalam waktu mendatang.

Kegiatan ini dihadiri Muspika Tragah, Camat, Kapolsek, Danramil, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat berlangsung di Kantor Kecamatan Tragah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

“Banyak yang dibahas dalam Rakor tadi, diantaranya yang urgen yakni membahas persiapan penunjukan panitia Pilkades tahun 2016,” jelas Kapten Kav Handre Tjahyo.

Untuk menampung harapan warga tentang pembentukan Penitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) untuk pelaksanaan Pilkades serentak dan yang terpilih diharapkan menyukseskan Pilkades Serentak.

Selain membahas pembentukan panitia Pilkades, dalam rapat yang juga dihadiri oleh Kapolsek juga membahas antisipasi masalah sosial.

“Tadi kita juga bersama Kapolsek membahas masalah sosial. Dimana sesuai dengan pesan beliau-beliau di rapat bahwa apabila ada masalah agar sekiranya diselesaikan secara kekeluargaan,” ulasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 18/Kokop jajaran Kodim 0829/Bangkalan Serda Teriono dan Serda Suto melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan kalangan pemuda dan kelompok remaja di Desa Tramok Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan.  Sabtu 30 April 2016

Hal ini dilakukan karena pentingnya memelihara kerukunan antar kelompok remaja, cegah narkoba, dan pentingnya mengaktifkan kembali Poskamling dan pencerahan pengaruh dan bahaya narkoba di kalangan pemuda.

Kegiatan yang dilaksanakan Koramil 18/Kokop jajaran Kodim 0829/Bangkalan Serda Teriono dan Serda Suto terhadap kalangan tersebut juga digunakan oleh Babinsa untuk melaksanakan pengumpulan data teritorial selain juga koordinasi tentang keamanan, ketertiban serta hal-hal yang menonjol yang ada di wilayah binaan.

Komandan Koramil (Danramil) Koramil 18/Kokop Kapten Inf Inf Suharjo mengatakan, keberadaan poskamling dapat mengantisipasi ganguan warga pada malam hari. Misalnya tidak kejahatan pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan pemberatan, dan pencurian dengan kekerasan serta bahaya narkoba.

Oleh sebab itu, ia mengharapkan agar masyarakat bisa secara bersama meningkatkan keamanan lingkungan. "Ya, Poskamling itu dibuat kan pada intinya untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan," katanya.

Menurutnya, hal terpenting Babinsa bersama masyarakat dapat terus berkerjasama dalam upaya meningkatkan keamanan lingkungan. "Kita komitmen mengaktifkan poskamling di wilayah tugas," ujarnya.

Ia juga meminta warga meningkatkan keseriusan dalam memfungsikan poskamling agar terus dijalankan, sebagai fungsi utama pengaman daerah.

"Untuk poskamling di lingkungan ini merupakan bentuk bantuan masyarakat dalam membantu kelurahan dan kepolisian, dari berbagai aksi kriminalitas yang mengancam warga," tandasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Koramil (Danrami) 13/Arosbaya  jajaran Kodim 0829/Bangkalan, Kapten Inf Budiono menghadiri rapat kordinasi (Rakor) dalam rangka pembentukan Penitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) untuk pelaksanaan Pilkades serentak di Desa Ombul, Desa Tengket dan Desa Balong Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan (29/4), yang akan dilaksanakan dalam waktu mendatang.

Kegiatan ini dihadiri Muspika Arosbaya, Camat, Kapolsek, Danramil, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat berlangsung di kantor Paeng Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

“Banyak yang dibahas dalam Rakor tadi, diantaranya yang urgen yakni membahas persiapan penunjukan panitia Pilkades tahun 2016,” jelas Kapten Inf Budiono.

Untuk menampung harapan warga tentang pembentukan Penitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) untuk pelaksanaan Pilkades serentak dan yang terpilih diharapkan menyukseskan Pilkades Serentak.

Selain membahas pembentukan panitia Pilkades, dalam rapat yang juga dihadiri oleh Kapolsek juga membahas antisipasi masalah sosial.

“Tadi kita juga bersama Kapolsek membahas masalah sosial. Dimana sesuai dengan pesan beliau-beliau di rapat bahwa apabila ada masalah agar sekiranya diselesaikan secara kekeluargaan,” ulasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/Socah jajaran Kodim 0829/Bangkalan Serda Heri Sutrisno mendampingi petani Bapak Muin, melaksanakan UPSUS pendampingan dalam pelaksanaan monitoring persiapan panen padi lanjutan di Dusun Jekan Desa Parseh Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan, dengan kegiatan ini diharapkan hasil panen meningkat. Sabtu (30/4)

Komandan Koramil (Danramil) 02/Socah Lettu Kav Imam Ghazali mengatakan “dengan hadirnya Babinsa, yang dalam hal ini diwakili oleh Serda Heri Sutrisno sebagai Pembina di Poktan tersebut, membuat setiap anggota dari kelompok tani merasa terbantu dan sangat berterima kasih kepada anggota Babinsa Koramil 02/Socah, yang mau selalu hadir untuk membantu kesusahan dan mau menampung keluhan masyarakat desa, lebih khususnya kepada anggota Poktan dalam melaksanakan kegiatan pertanian dan pada saat pelaksanaan Panen,” katanya

“Kegiatan seperti ini berkat hubungan dan komunikasi yang baik dan intensif dengan Babinsa,” ujar Bapak Muin (52) salah seorang petani.

Di sela-sela istirahat, Serda Heri Sutrisno meminta agar para petani mampu bekerja sama yang baik dengan anggota Babinsa dan PPL demi kelancaran tugas yang telah diterima oleh masing-masing.

“Koordinasikan bila ada suatu kegiatan yang menjadi hambatan ataupun kendala dalam rangka pencapaian hasil yang maksimal khususnya Pajale dan TNI sudah di tugaskan menjadi pendampingan pertaniannya,” ujarnya.

Danramil 02/Socah Lettu Kav Imam Ghazali juga berharap, dengan turunnya Babinsa ke sawah sebagai pendamping Poktan dapat memberikan motivasi dan menambah semangat kepada para petani. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Koramil (Danramil) 05/Kwanyar jajaran Kodim 0829/Bangkalan, Kapten Inf Mediono kerahkan Babinsa Pembina Desa (Babinsa) Koramil 05/Kwanyar  turun langsung ke sawah warga, untuk  pendampingan petani panen padi, di wilayah tugas masing-masing.   Jum;at (29/4)

Seperti yang dilakukan Serda Tri Elok membantu panen padi di Desa Dlemer dilanjutkan monitoring wilayah binaan.  Sedangkan Serka M. Mawi membantu panen padi di Desa Somor Koning dilanjutkan monitoring wilayah desa binaan.  Untuk Serda Wahyudi membantu petani panen padi di Desa Karang Anyar dilanjutkan monitoring wilyah binaan

Danramil 05/Kwanyar Kapten Inf Mediono, mengatakan, "Kami berharap kepada masyarakat agar ikut serta dalam menyukseskan Program Swasembada Pangan," katanya.

Sedangkan, anggota kelompok tani Nanang, mengatakan masyarakat sangat senang karena Babinsa membantu kegiatan para petani.

"Dengan adanya program baru TNI, para Babinsa terjun langsung ke lapangan untuk membantu para petani serta memberikan penyuluhan dan bimbingan dalam bertani sangat membantu serta dapat meningkatkan kesejahteraan para petani," katanya.

Di samping itu, kata dia, dengan adanya hasil panen yang cukup bagus dari para petani setelah mendapatkan pendampingan dari Babinsa.

"Diharapkan hal ini bisa terus dilakukan oleh Babinsa, sehingga kami para petani bisa ikut menciptakan swasemabada pangan secara nasional agar warga masyarakat tidak sampai kekurangan pangan," katanya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Upaya khusus (UPSUS) swasembada pangan dan maksimalkan serapan gabah petani (Sergap) di Bangkalan terus digiatkan oleh Kodim 0829/Bangkalan beserta jajarannya.

Seperti yang dilakukan anggota Koramil 14/Klampis jajaran Kodim 0829/Bangka, Sertu Safiuddin melaksanakan pendampingan petani dalam kegiatan panen padi di lahan seluas 1 Ha yang dilaksanakan oleh petani Desa Buluk Agung Kecamatan Klampis Kabupaten Bangkalan.  Jum’at (29/4)

Menurut Komandan Koramil (Danramil) Danramil 14/Klampis Kapten Inf Ackmad Djailani, mengatakan mangatakan “upaya mewujudkan swasembada di Bangkalan dengan pendampingan Babinsa pada petani, mulai dari pengolahan lahan, masa tanam, perawatan, pemupukan, pengairan sampai dengan panen maka pada sekarang ini dapat menghasilkan padi yang cukup baik walaupun ada kendala disana sini tetapi dengan kesabaran semua dapat diatasi,” katanya.

Setelah panen ini, Kapten Inf Ackmad Djailani, mengatakan menekankan pada Babinsa agar senantiasa mengajak kepada petani supaya segera melaksanakan pengolahan tanah untuk masa tanam berikutnya. Sehingga diharapkan tidak terlalu lama sawah dapat ditanami kembali.

“Diharapkan petani juga bisa ikut mensukseskan program swasembada pangan pemerintah,” pungkasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Dalam rangka kesiapan lomba Pembinaan Satuan (Binsat), seluruh jajaran Kodim 0829/Bangkalan menggelar kerja bakti Markas.  Seperti yang dilakukan Serda Sariyono dan anggota lainnya dari Koramil 14/Klampis jajaran Koodim 0829/Bangkalan.  Jum’at (29/4).

Saat dikonfirmasi, Danramil 14/Klampis Kapten Inf Ackmad Djailani, menjelaskan bahwa “kegiatan lomba Binsat Teritorial tersebut, disamping melaksanakan perintah pimpinan, juga merupakan upaya pembinaan rutin kepada masing-masing Koramil.  Sedangkan yang akan dinilai meliputi masalah kebersihan, keindahan dan kelengkapan administrasi,” katanya.

Ia menjelaskan, penilaian kebersihan mencakup kebersihan seluruh ruangan, mulai ruangan Danramil, piket, ruang data, dan ruangan Bamin. Selain itu, dilakukan juga penilaian administrasi pangkalan, dan keindahan di area pangkalan,"ungkapnya.

“Seluruh Koramil bersama anggotanya tetap berupaya untuk mempersiapkan segala konsep pelaksanaan kegiatan yang sebenarnya merupakan kegiatan sehari-hari sesuai dengan program kerja Koramil,” pungkasnya. (arf)




KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Babinsa Koramil 07/Labang bersama PPL dan kelompok tani Kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan melaksanakan rapat koordinasi dalam rangka tugas pendampingan Kelompok Tani dan membahas pembentukan kelompok tani baru bertempat di Dusun Kramat Kecamatan Labang, kabupaten Bangkalan, Jum’at (29/4).

Komandan Koramil  07/Labang Kaptem M. Sahri mengatakan, “ Rapat koordinasi yang diikuti oleh Babinsa, antara Koramil 07/Labang dengan PPL Kecamatan Labang membahas tentang tugas Babinsa sebagai pendamping Kelompok Tani sekaligus menindaklanjuti dan mensukseskan program Swasembada pangan,” kata Kapten Inf M. Sahri

Sealin itu untuk membahas pembentukan kelompok tani baru bertempat di Dusun Kramat Kecamatan Labang, kabupaten Bangkalan.  Para Babinsa terjun langsung di lapangan dalam rangka mendampingi kelompok tani-kelompok tani yang ada dalam bercocok tanam agar program Swasembada pangan Indonesia dapat terwujud. (arf)

Sabtu, 30 April 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan berbagai kegiatan untuk meramaikan peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-723 tahun 2016. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kota Surabaya Muhamad Fikser menjelaskan, rangkaian peringatan HJKS akan dimulai dari Surabaya Shoping Festival yang berjalan selama 30 hari, Festival kuliner, berbagai macam lomba, dan tentunya pawai bunga yang akan menampilkan budaya-budaya dari Nusantara.

Pejabat kelahiran Kota Serui ini menambahkan, rangkaian kegiatan menyambut HJKS ini akan dimulai dengan Surabaya Shoping Festival pada hari minggu (1/5) di Spazio pukul tujuh malam. Seremoni akan dibuka oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. “setelah pembukaan di Spazio pada hari minggu, hari selasanya (3/5) Ibu Walikota akan kembali membuka festival kuliner yakni Pasar Malam Tjap Tunjugan di Foodfest Pakuwon City,” imbuh Fikser.

Fikser menambahkan, pada tanggal 18 Mei, akan dilaksanakan Surabaya Great Expo yang selalu dijadikan sebagai sarana untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk terbaru UMKM Kota Surabaya kepada masyarakat. Pihak panitia HJKS ke-723 tentunya akan tetap menampilkan parade budaya dan pawai bunga pada hari Minggu, 22 Mei yang dimulai dari Tugu Pahlawan dan berakhir di halaman Taman Surya.

“Berbagai macam lomba juga akan ditampilkan, seperti Drag bike motor lawas pada tanggal 7-8 Mei, Jambore Sepeda kuno di Tambak Sari pada 21 – 22 Mei. Dan yang paling dianti adalah lomba Dayung Perahu Naga di Kalimas, yang memperebutkan piala Walikota pada tanggal 21 – 22 Mei. Nantinya, perahu-perahu naga ini akan dihias dengan berbagai lampu yang berwarna – warni, dan menyusui Kalimas pada malam hari,” imbuh Mantan Camat Sukolilo ini.

Seluruh kegiatan nantinya tak hanya diadakan di pusat perbelanjaan. Seperti Grand filan pemilihan Cak dan Ning Surabaya akan dilaksanakan di Taman Jayengrono pada tanggal 27 Mei, pukul 7 tujuh malam. Festival kuliner tradisional seperti Festival Rujak Uleg akan kembali digelar di sepanjang Jalan Kepang Jepun pada tanggal 29 Mei, dan akan diikuti oleh seluruh pegawai Pemkot Surabaya, dan Stakeholder yang turut berperan membangun Kota Pahlawan. “Nantinya, festival Surabaya Urban Culture akan mengangkat tema 90’an, dan dilaksanakan di sepanjang Jalan Tunjungan pada hari Minggu, tanggal 29 Mei,” pungkas Fikser,



Jadwal Kegiatan HJKS Kota Surabaya :

Kegiatan                                             Tempat                          Tanggal                                Waktu

Surabaya Health Season 2016, Taman Bungkul, 10 April – Mei 2016, 08.00 WIB

Lomba kejuaraan sepak bola piala walikota U/12,U/14,U/15, Gelora 10 November Surabaya, 29 April – 25 Mei 2016, 13.00 WIB

Launching Kampung pendidikan Anak, Graha Sawunggaling, 02 Mei 2016, 09.00 WIB,

Surabaya Shopping Festival (Galaxy Shopping Festival - Pakuwon Shoping Festival - Late Night Shopping), Pembukaan :Spazio, Lantai dasar Outdoor    Penutupan : Ciputra World, 01 - 31 mei 2016, 18.00 WIB

Pasar Malam Tjap Tunjungan, Food Festival-Pakuwon Citty, 03 Mei – 5 Juni 2016, 18.00 WIB

Drag Bike Motor lawas, Kenjeran Park, 07 & 08 Mei 2016, 08.00 WIB

Invitasi Olahraga Tradisional Tingkat Kota (Bentengan SD & SMA), Gelora 10 November Surabaya, 09 s/d 12 Mei 2016, 06.00 Wib

Surabaya Fashion Parade 2016, Tunjungan Plaza 3, 11-15 Mei 2016, 18.00 WIB

Surabaya Great Expo, Grand City, 18 - 22 Mei 2016, 14.00 WIB

Jambore sepeda Kuno, Taman Mundu, Tambak Sari, 21 & 22 Mei 2016, 06.00 WIB

Lomba Dayung Perahu Naga Kota Surabaya 2016 'Piala Walikota Surabaya’, Kalimas, 21 & 22 Mei 2016

Culture Parade and Flower, Start  tugu pahlawan Finish Hal.Taman Surya, Minggu, 22 Mei 2016, 08.00 WIB

Kerja Bhakti Massal, Kalimas ( bawah viaduct gunungsari s/d jembatan petekan), 27 Mei 2016, 06.00 WIB

Lomba Gerak jalan lansia antar karang Werdha Tahun 2016, Halaman Taman Surya, 28 Mei 2016, 05.00 WIB

Grand Final Pemilihan Cak dan Ning Surabaya, Taman Jayengrono, 27 Mei 2016, 19.00 WIB

Pemilihan Pemuda Pelopor Tahun 2016, Surabaya Town Square, 28 s/d 29 Mei 2016, 10.00 WIB

Festival Unjuk Bakat dan Potensi Pemuda Usaha Pemuda

Pameran kelompok Usaha Pemuda Produktif

Lomba Perahu Sampan, Kalimas, 28 s/d 29 Mei 2016, 08.00 - 16.00 WIB

Festival Rujak Uleg, Kya-kya kembang Jepun, Minggu, 29 Mei 2016, 09.00 WIB

Surabaya Urban Culture " Tema Festival Sangang Puluhan (90an),Sepanjang Jl. Tunjungan, Minggu, 29 Mei 2016, 12.00 - 23.00 WIB

Ziarah Rombongan, TMP Jl. Kusuma Bangsa, Senin, 30 Mei 2016,
    
Pameran dan Penyerahan Hadiah Lomba Foto HJKS, Galery Musium Surabaya, (Ex. Siola), 30 Mei 2016, 13.00 WIB

Upacara HJKS, Taman Surya, Selasa, 31 Mei 2016, 07.30 WIB





KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Para pecinta produk kerajinan dapat menikmati beragam bentuk handycraft dalam Pameran Surabaya Kreatif 2016 di atrium lantai LG, ITC Mega Grosir. Pameran yang digagas Pemkot Surabaya ini digelar mulai 28 April hingga 1 Mei mendatang.

Sebanyak 25 usaha kecil menengah (UKM) binaan Pemkot memamerkan berbagai produk menarik. Di antaranya, pernak-pernik, tas hias, aneka produk daun kering, hingga ragam batik bernilai seni tinggi.

Wali Kota Tri Rismaharini ingin seluruh pelaku UKM di Surabaya tak cepat puas. Sebab, sambung dia, kunci kesuksesan industri kreatif adalah tidak boleh berhenti berkreasi. “Kalau berhenti maka hasilnya tidak bisa maksimal. Oleh karenanya, teruslah belajar agar kualitas produk menjadi lebih baik,” kata Risma -sapaan Tri Rismaharini- saat membuka pameran, Jumat (29/4).

Wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini menyatakan harapannya agar lebih banyak pelaku UKM Surabaya yang mengikuti pameran di luar negeri. Untuk itu, Risma membangun komunikasi dengan Badan Kreatif Nasional, agar para pelaku UKM Surabaya dapat difasilitasi go international.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Surabaya Nanis Chairani menuturkan, tujuan pameran Surabaya Kreatif 2016 adalah untuk memperkenalkan produk-produk kerajinan lokal. Selain itu, pameran ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa kecintaan terhadap produk-produk kerajinan UKM.
Berbeda dari penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Pemkot memberi ruang kepada sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk ikut berpartisipasi dalam pameran. “Tentunya, SMK yang menghasilkan produk kerajinan saja yang diberikan kesempatan ambil bagian dalam pameran ini. Harapannya, momen ini dapat dimanfaatkan para pelajar untuk menambah pengalaman dalam dunia handycraft,” terang Nanis yang juga menjabat Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Surabaya ini. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tingkat konsumsi ikan di Kota Surabaya dari tahun ke tahun terus menunjukkan peningkatan. Namun, bila diprosentase, kenaikan tingkat konsumsi masyarakat Surabaya terhadap ikan tersebut masih belum memenuhi target nasional. Karenanya, untuk meningkatkan kegemaran masyarakat Surabaya mengonsumsi ikan, Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Surabaya akan menggelar lomba olahan ikan.

Kepala Bidang Perikanan dan Kelautan Dinas Pertanian Kota Surabaya, Aries Munandar mengatakan, lomba olahan ikan yang akan diikuti oleh perwakilan dari 31 kecamatan se-Surabaya serta ibu-ibu PKK ini akan diadakan di Sentra Ikan Bulak pada Rabu (4/5) pekan depan. Selain lomba olahan ikan, juga ada lomba olahan produk pertanian. Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-723 pada 31 Mei mendatang.

“Kami mendekati ibu-ibu karena mereka yang bertanggung jawab terhadap konsumsi makanan di rumah. Kami menyarankan ikan patin karena sesuai dengan ketetapan dari Kementrian Kelautan, ikan patin merupakan konsumsi air tawar yang diprioritaskan untuk dikembangkan,” tegas Aries Munandar dalam jumpa pers di kantor Bagian Humas Pemkot Surabaya, Jumat (29/4).

Menurut Aries, tingkat konsumsi ikan di Surabaya rata-rata masih sekitar 30 kilogram per kapita per tahun. Jumlah itu memang meningkat dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya 22 kilogram per tahun. Namun, meski ada kenaikan, tingkat konsumsi ikan di Surabaya masih kalah tinggi dibandingkan engan beberapa kota di Indonesia Timur sepeti Maluku, Makassar atau di Nusa Tenggara Timur. Sementara untuk tingkat nasional, tingkat konsumsi ikan adalah 40 kilogram per kapita per tahun.

“Harapan kami, dengan adanya kegiatan ini, tingkat konsumsi ikan per kapita pertahun di Surabaya bisa meningkat,” jelas dia.

Menurutnya, sangat penting untuk mengonsumsi ikan. Sebab, ikan merupakan sumber protein hewani. Masalahnya, selama ini, tidak sedikit di rumah tangga yang tidak memiliki kemampuan ikan menjadi lebih menarik untuk dikonsumsi. Karenanya dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Surabaya bisa lebih piawai dalam mengolah ikan. “Anak-anak rata-rata kurang berselera bila melihat ikan yang dimasak utuh. Berbeda bila ikannya dimasak dengan berbagai olahan,” sambung dia.

Terkait lomba olahan produk pertanian, bahan yang dipakai adalah jagung. Harapannya, masyarakat lebih bisa mengolah jagung. Tidak hanya direbus atau dibakar. Outputnya, hasil olahan jagung itu nantinya siap untuk dijual. “Kalau jagung direbus atau dibakar, harganya kan tidak seberapa. Berbeda bila diolah. Nilai kemanfaatannya akan lebih tinggi. Harapannya juga bisa dijual sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat,” sambung dia.

Selain lomba olahan ikan dan produk pertanian, juga akan ada pengolahan bahan pangan lokal untuk kudapan. Kegiatan ini juga akan dihadiri oleh perwakilan kecamatan. Output dari kegiatan ini, diharapkan masyarakat Surabaya akan bisa membuat kudapan yang enak dan disukai masyarakat.

“Selama ini, kudapan kebanyakan berupa gorengan. Nah, nanti mereka akan membuat kudapan dari bahan pangan. Ada 22 bahan pangan yang dipakai. Dengan diolah, tentunya tampilannya akan lebih menarik daripada sekadar direbus” ujar Purwo Hendrayanto, Kasie Kewaspadaan dan Penganekaragaman Pangan Kantor Ketahanan Pangan Surabaya.

Nantinya, perwakilan se-kecamatan Surabaya akan mengolah bahan pangan lokal untuk kudapan. Diantaranya perwakilan Kecamatan Pakal yang akan mengolah garut dan labu siam, Kecamatan Lakarsantri akan mengolah tempe dan alpukat, Kecamatan Wonocolo mengolah ubi ungu dan labu kuning, Kecamata Wonokromo mengolah kacang hijau dan bengkoang, kecamatan Gubeng mengolah jagung dan singkong, dan kecamatan Benowo mengolah jagung dan sagu. “Kegiatan ini juga menindaklanjuti pelatihan yang selama ini kami lakukan di masyarakat,” sambung Purwo.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) PT.Terminal Petikemas Surabaya (TPS)  menggelar pernikahan massal yang diikuti 21 pasang mempelai dari  Surabaya dan Sidoarjo, yang resepsinya diselenggarakan di lantai I  Java Meeting Room, Administration Building, PT Terminal Petikemas  Surabaya (TPS), Jumat (29/4). Kegiatan nikah massal ini mewarnai  peringatan hari ulang tahun (HUT) TPS ke-17.

Ketua Panitia Pernikahan Massal PT Terminal Petikemas Surabaya, Jujuk  Darmanto, di Surabaya, Jumat (29/4) mengatakan, seluruh peserta yang  telah memenuhi syarat dua hari sebelumnya ke 21 pasang mempelai yang  terdaftar sebagai peserta nikah masal TPS itu sudah melangsungkan akan  nikah di kantor urusan agama (KUA) daerah masing-masing, dan pada hari  ini diselenggarakannya hanya resepsi syukuran yang disertai penyerahan  akta nikah kepada seluruh mempelai. “Alhamdulillah kami bersyukur  meski dengan waktu yang relative singkat penyelenggaraan nikah masal  ini dapat berjalan lancar,” ujarnya.

Menurut Jujuk, hal terpenting atas terselenggaranya acara nikah  massal ini adalah peranserta perusahaan ikut meringankan bagi sebagian  golongan masyarakat yang kurang mampu ekonominya, sehingga apa yang  TPS laksanakan ini sangatlah dirasakan oleh masyarakat.

Namun, lanjutnya, pihaknya menyayangkan bahwa dari 78 pasang calon  yang mendaftar hanya baru bisa dilaksanakan pada 21 pasang mempelai.  “Mungkin, di samping waktunya sangat singkat, para calon peserta itu  juga kebanyakan belum bisa memenuhi syrat-syarat administrasi yang  ditentukan oleh pihak KUA,” jelas Jujuk.

Lebih Lanjut Jujuk mengatakan, sebanyak 21 pasang mempelai yang hadir  saat ini merupakan warga dari lima kecamata, yaitu: Kecamatan  Krembangan, Kecamatan Pabeancantian, Kecamatan Sawahan, Kecamatan  Tambaksari, dan Kecamatan Sukodono Sidoarjo.

Dimana sebelum prosesi penyerahan akta nikah, para peserta nikah  massal diajak berkeliling melihat lingkungan TPS. “Sebelum penyerahan  akta nikah mereka kami ajak berkeliling untuk melihat lingkungan TPS,”  tuturnya.

Presiden Direktur PT Terminal Petikemas Surabaya, Dothy mengatakan  dalam sambutanya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah  mendukung suksesnya acara ini.

Dia juga menyampaikan bahwa hingga kini TPS masih dalam pembangunan  untuk itu sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak. Apa yang telah  dilakukan perusahaan pada hari ini tidak lain adalah wujud kepedulian  kepada lingkungan sekitar khususnya bagi warga yang kurang mampu untuk  ikut meringngankan bebannya.

“Mohon bantu do’a agar TPS makin lama makin maju jika kita menyebar  kebaikan nantinya akan memetik buah kebaikan itu,” ujarnya.

Pada kesempatan itu pula, Dothy juga menyerahkan 1.000 paket sembako  bagi warga di sekitar TPS yang diterimakan langsung oleh perwakilan- perwakilan yang telah ditunjuk. Di samping itu, 1.000 tempat sampah  diberikan kepada warga sekitar untuk mendukung gerakan lingkungan  bersih.

Sementara itu, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia, Jawa Timur, Ainul  Yaqin sangat mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh pihak  TPS, menurutnya ini kali pertama yang dilakukan perusahaan untuk  membantu masyarakat yang kurang mampu menyelenggarakan nikah massal  sekaligus syukurannya.

 “Hingga kini yang kami catat belum ada perusahaan yang melakukan  kegiatan seperti ini, namun kalau yayasan masjid atau LSM sudah pernah  ada,” ujarnya.

Ainul berharap, hal serupa bisa dilakukan lagi di tahun-tahun yang  akan datang. Meski dalam pendaftaran yang dibuka diikuti 78 pasang  calon pengantin, namun hanya 21 mempelai yang dapat diproses,  “Diharapkan yang belum terperoses itu bisa dibantu dikemudian hari  dalam kegiatan yang serupa,” ungkap Ainul  (Dji)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive