Kamis, 05 Agustus 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mendukung serbuan vaksinasi kepada kampus-kampus di Kota Pahlawan. 

Selama beberapa hari terakhir ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim memang menggelar akselerasi atau percepatan vaksinasi yang melibatkan perguruan tinggi, sehingga khusus kampus yang ada di Surabaya, pemkot menyiapkan vaksinatornya atau tenaga kesehatannya.

Kali ini, serbuan vaksin itu dilakukan di kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA). 

Vaksinasi yang bakal digelar selama dua hari itu ditinjau langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (4/8). 

Saat itu, Wali Kota Eri bersama Gubernur Jatim juga sempat menyapa para peserta vaksin yang hendak disuntik dosis pertama.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri menegaskan bahwa di Kota Surabaya semua stakeholder menjadi satu kesatuan untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi. 

Ketika Pemprov Jatim menyediakan vaksin untuk kampus, maka Pemkot Surabaya menyediakan tenaga kesehatannya, dan kampus menyediakan tempat dan kepanitiaannya.

“Jadi, kampus bisa melakukan vaksin kepada civitas akademika dan juga warga di sekitarnya, sehingga di Kota Surabaya itu bisa menunjukkan bahwa tidak hanya pemerintahannya yang bergerak, tapi semua stakeholder juga bersama-sama mensukseskan vaksin ini,” kata Wali Kota Eri saat meninjau vaksinasi di UINSA.

Ia juga menegaskan bahwa Pemkot Surabaya menerjunkan sekitar 30 tenaga kesehatan untuk menjadi vaksinator. 

Jumlah tersebut belum termasuk tenaga skrining yang juga diperbantukan. Sebab, vaksinasi di UINSA itu akan disiapkan sekitar 5 ribu dosis untuk disuntikkan pada hari ini sebanyak 2.500 dosis dan besok sebanyak 2.500 dosis. 

“Seperti yang disampaikan Ibu Gubernur, Insyallah vaksin yang diberikan ke sini 5 ribu, sehingga kita siapkan nakesnya,” tegasnya.

Dengan cara ini, ia mengaku ingin menunjukkan bahwa semua kampus di Surabaya melakukan serbuan vaksin untuk civitas akademika dan juga warga di sekitarnya, khususnya warga Surabaya. 

Artinya, semua stakeholder bersama-sama dengan Pemprov, dengan Pemkot Surabaya, dan juga perguruan tinggi ikut serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19. 

“Ini juga untuk mengejar herd immunity di Kota Surabaya,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UINSA Prof Masdar Hilmy juga mengakui bahwa vaksinasi ini dapat terselenggara berkat kerjasama antara Pemprov Jatim, Pemkot Surabaya dan juga pihak kampus. 

Sebab, vaksinnya dari Pemprov, nakesnya dari Pemkot Surabaya dan tempat serta kepanitiannya dari UINSA.

“Untuk sementara Bu Gubernur menyediakan 5 ribu vaksin, 2.500 untuk hari ini dan 2.500 lagi untuk besok. Setelah itu terserah beliau, kalau masih mau menggelar vaksin di sini kami siap,” tegas Prof Masdar Hilmy.

Adapun sasaran vaksinnya yaitu untuk para dosen dan tenaga pendidik beserta keluarga besarnya, termasuk anak istrinya, dan juga semua pegawai UINSA beserta para alumni UINSA. 

Bahkan, vaksin itu juga diperuntukkan bagi warga sekitar kampus yang belum menerima vaksin, karena ternyata sudah banyak juga yang divaksin.

“Jadi, kami koordinasikan datanya dengan rinci, karena kami tidak ingin ada kerumunan pada saat pelaksanaan vaksin. Makanya saya cek terus datanya setiap hari, karena jangan sampai bergerombol,” ujarnya.

Menurutnya, kampus atau lingkungan pendidikan memang harus mengambil peran dalam vaksinasi ini. 

Bahkan, ia juga mengaku sempat berpikir untuk menyumbangkan salah satu asrama di UINSA untuk dijadikan tempat isolasi mandiri, karena kebetulan pada saat itu pemerintah sedang menggalakkan program isolasi mandiri dan asramanya sedang kosong. 

“Namun ternyata, waktu itu ada PPKM, sehingga kami terlambat merespon. Tapi kalau vaksin ini, termasuk vaksin keduanya nanti, kami siap fasilitasi,” pungkasnya. (Ar)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Untuk meningkatkan penanganan Covid-19, Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Dankodiklatal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat menerima kunjungan kerja Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamala) V Surabaya Laksma TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr (Han) M. Tr Opsla., CHRMP di Ruang Loby Gedung Ki Hadjar Dewantara, Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Kamis, (5/8).

Adapun kerjasama dalam penanganan Covid 19 tersebut adalah saling mendukung tenaga kesehatan (Nakes) dari masing masing Kotama saat melaksanakan program serbuan Vaksin kepada masyarakat Maritim pekerja pelabuhan dan nelayan yang merupakan program dari Pemerintah, TNI dan TNI Angkatan Laut.

Dalam menerima kunjungan tersebut Dankodiklatal didampingi oleh Komandan Pusat Pendidikan Kesehatan (Danpusdikkes) Kodikdukum Kodiklatal Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp. Ort yang juga Dansatgas penanganan Covid 19 Kodiklatal. Sedangkan dari Lantamal V selain Danlantamal hadir pula Asrena Lantamal V Surabaya.

Selain membahas peningkatan penanganan Covid 19 dalam kesempatan tersebut juga dibicarakan pentingnya peningkatan kerja sama guna meningkatkan profesionalisme prajurit Matra Laut karena Kodiklatal merupakan lembaga pendidikan pertama dalam mencetak prajurit TNI AL.

Dalam peningkatan sumber daya manusia prajurit matra laut tersebut, Lantamal V Surabaya siap berkerja sama Kodiklatal dengan memberikan Fasilitas Pemeliharaan Pangkalan untuk kegiatan Lattek Siswa Kodiklatal. Pembahasan lainya adalah penyerahan kunci Rumah Jabatan Dankodiklatal baru yang berada di Sukolilo Surabaya. (Kodiklatal)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive