Rabu, 17 November 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Abdya) Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya (Kejari Abdya) menahan tersangka penambang galian C illegal berinisial F (40), warga Gampong Padang Sikabu, Kecamatan Kuala Batee.

Selain tersangka, kejaksaan juga menahan alat berat berupa excavator atau beko merk Hitachi Ex 200.

Kasus itu bermula saat F melakukan penambangan ilegal atau tanpa izin di sungai kawasan Gampong Alue Jeureujak, Kecamatan Babahrot.

Atas informasi itu, tim Polda Aceh turun ke lokasi dan mendapatkan aktifitas penambangan illegal.

Galian C itu dinilai melanggar Pasal 158 jo Pasal 35 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.

Kejari Abdya, Nilawati, SH, MH melalui Kasi Pidum, M Agung Kurniawan, SH, MH membenarkan, bahwa pihaknya telah menahan F sebagai tersangka galian C ilegal.

“Iya, benar kita sudah menahan F, tersangka galian C yang di Sungai Alue Jeureujak Babahrot,” ujar Kasi Pidum Kejari Abdya, M Agung Kurniawan, SH, MH.

Ia menyebutkan, tersangka sudah diserahkan ke Rutan Kelas IIB Blangpidie untuk ditahan.

“Insya Allah dalam waktu dekat, berkas kasus ini sudah kita masukkan ke PN,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Mobile Training Team atau MTT merupakan salah satu upaya yang harus dilakukan setiap Satuan TNI dalam meningkatkan kemampuan pembinaan teritorial bagi para Danramil dan Babinsa di setiap wilayah.

Demikian dikatakan Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono terkait adanya peresmian pelaksanaan program MTT di Aula Kadetsuwoko, Makodim Lamongan. Selasa, 16 November 2021 pagi.

MTT itu, kata Dandim, nantinya akan berjalan hingga tanggal 18 November mendatang. 

“MTT ini untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Danramil dan Babinsa sebagai apkowil dalam rangka mendukung tugas pokok Binter TNI-AD,” ujarnya,

Beberapa Perwira Kodim, kata dia, ditunjuk menjadi koordinator dalam kegiatan MTT tersebut, salah satunya Kapten Inf Heru.

Heru menjelaskan, kegiatan itu digelar untuk mendukung program-program Pemerintah Daerah, terutama mengedepankan sinergitas dan soliditas antar unsur terkait.

“Terutama mencakup peningkatan kesejahteraan masyarakat, sekaligus meningkatkan Kemanunggalan TNI dan rakyat,” bebernya. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM; (Surabaya) Lapas Kelas IIA Sidoarjo dirazia oleh Kanwil Kemenkumham Jatim guna melakukan bersih-bersih dalam rutan/rutan.

Bersinergi dengan TNI Polri dan Satops Patnal Pemasyarakatan Korwil Surabaya, razia digelar pada Selasa malam (16/11/21).

Petugas juga melakukan tes urine narkotika secara acak di Lapas yang berpenghuni 1.149 warga binaan itu, Selasa malam

Plh Kadiv Pemasyarakatan Gun Gun Gunawan memimpin razia gabungan, turut hadir Kepala Lapas Sidoarjo Teguh Pamuji, Kepala Rutan Surabaya Wahyu Hendrajati, Kepala Rutan Gresik Aris Sakuriyadi, dan dibantu jajaran Polsekta serta Danramil Sidoarjo

Petugas gabungan melakukan penggeledahan di tiga blok. Tim langsung disebar ke blok A, B dan Blok Wanita.

 “Penggeledahan rutin kali ini tetap harus mengedepankan kesopanan, sehingga rutan tetap kondusif,” tutur Plh Kadiv Pemasyarakatan Gun Gun Gunawan

Para petugas melakukan penggeledahan di setiap sudut kamar hunian. Seluruh penghuni kamar dipersilahkan keluar. Petugas memilih 10 WBP secara acak untuk dites urine-nya untuk mengetahui kandungan narkotika dalam tubuh. 

Tidak itu saja, ada juga 10 perwakilan pegawai yang juga dilakukan hal yang sama, 

“Untuk tes urine narkotika, semua hasilnya negatif,” lanjut Gun Gun.

Sementara itu, terdapat puluhan benda terlarang yang disita petugas. 

Dari jumlah itu, terlihat beberapa benda terlarang seperti kompor dan tabung gas portabel, benda-benda tajam, kartu permainan hingga instalasi listrik ilegal yang beresiko menyebabkan korsleting

Terkait temuan itu, Gun Gun mengaku akan melakukan tindaklanjut. Pihaknya akan memeriksa pemilik barang yang berguna sebagai bahan deteksi dini di kemudian hari. 

Dari pemeriksaan itu nantinya juga akan dibangun sistem yang lebih ketat lagi untuk meminimalisir masuknya barang tersebut ke dalam Lapas.

Razia kali ini membuktikan bahwa jajaran Pemasyarakatan di Jatim berkomitmen kuat untuk memberantas peredaran barang terlarang di dalam Lapas.

“Keterbukaan informasi terhadap hasil temuan telah kami sampaikan detail agar terus menjadi pembenahan di kemudian hari,” tutupnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Akademi Angkatan Laut (AAL) yang dinyatakan lolos dan mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Desember 2020 lalu, kembali harus menjalani Desk Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) 2021 dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB RI), Selasa (16/11).

Wakil Gubernur AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han)., CHRMP, mewakili Gubernur AAL, Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., memimpin Tim RB ZI AAL memaparkan capaian pembangunan Zona Integritas AAL dalam upaya mewujudkan WBBM AAL tahun 2021 kepada Tim Penilai Kemenpan RB yang digelar secara daring dari Rupatama Gedung R. Soebijakto, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya ini.

Tim Kemenpan RB yang ditugasi melaksanakan desk evaluasi terhadap pembangunan ZI AAL kali ini antara lain Rheza Yustian Dwi Cahya Agustin, Paulus Julius Rahakbauw dan Arif Tri Haryanto.

Menurut Wagub, AAL mendapatkan giliran pertama melaksanakan Desk Evaluasi Zona Integritas di lingkungan TNI UO TNI AL yang dijadwalkan Kemenpan RB RI pada tanggal 16 November 2021 mulai pukul 09.50 - 11.05 WIB.

Dihari yang sama, beberapa satuan lain seperti Rumkit Marinir Cilandak, Laboratorium Dokter Gigi (Ladokgi) RE. Martadinata, Dinas Pendidikan Angkatan Laut (Disdikal), Korps Marinir (Kormar) Jakarta, Koarmada ll, Lantamal V dan STTAL juga melaksanakan evaluasi di jam berbeda secara daring.

Pada Desk Evaluasi tersebut, AAL menyiapkan paparan singkat terkait hasil dari pembangunan Zona Integritas. paparan tersebut terdiri dari capaian hasil pembangunan Zona Integritas pada 6 Area Perubahan yang telah dilakukan, terutama pada penguatan integritas dan inovasi sistem pelayanan (before and after).

Kemudian secara bergiliran, Tim RB AAL menjelaskan juga berkait  identifikasi dan mitigasi risiko integritas dalam pelaksanaan pelayanan pada unit kerja, Inovasi pada sektor pelayanan, kinerja, dan penguatan integritas untuk mencegah KKN, menyertakan tautan/link bukti dukung dan Video Pembangunan Zona Integritas yang diunggah pada Sosial Media/Website Unit kerja dalam Paparan.

Menurut Wagub, menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) adalah predikat yang diberikan kepada Satker yang memenuhi sebagian besar program Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penataan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Pengawasan, Penguatan Akuntabilitas Kinerja dan Penguatan Kualitas Pelayanan Publik, untuk itu AAL terus berupaya menyiapkannya dengan baik. (Pen AAL)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Surabaya resmi memiliki gedung baru yang berada di Jalan Musi No 16A Surabaya. 

Peresmian gedung baru tersebut, ditandai dengan pemotongan bunga melati dan penandatanganan prasasti oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Rabu (17/11).

Gedung ini bakal menjadi pusat bagi para guru di Surabaya untuk saling berbagi dan berkolaborasi dalam memajukan dunia pendidikan di Kota Pahlawan. 

Tak hanya itu, gedung ini juga menjadi tempat bagi tenaga pendidik negeri maupun swasta, untuk mengakomodir seluruh permasalahan pendidikan di Kota Surabaya.

Dengan adanya gedung baru ini maka program-program kerja dari Dinas Pendidikan (Dispendik) diharapkan bisa dikolaborasikan dengan PGRI. 

"Sehingga ke depan tidak ada lagi guru yang tidak bersertifikasi. Tidak ada lagi sekolah yang bersaing satu dengan yang lainnya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi usai acara peresmian, Rabu (17/11).

Di samping itu, kata dia, melalui gedung baru itu, maka ke depan diharapkan pula kualitas guru negeri maupun swasta di Kota Surabaya dapat seimbang. 

Tentunya hal ini juga harus didukung dengan pemenuhan sarana dan prasarana baik di sekolah negeri dan swasta. 

"Saya berharap, gedung PGRI ini akan memberi sesuatu yang baru kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Khususnya dalam bidang pendidikan di Kota Surabaya," ujarnya.

Ia juga meyakini, dengan gedung baru ini, maka jembatan antara pendidikan negeri dan swasta di Surabaya bisa diakomodir. 

Baik antara guru negeri dan swasta, maupun permasalahan terkait dunia pendidikan. Tentunya hal itu dapat terwujud ketika ada kolaborasi antara PGRI dan Pemkot Surabaya. 

"Ujung-ujungnya pendidikan di Kota Surabaya harus jauh lebih baik, harus jauh lebih hebat lagi dengan berdirinya PGRI ini," tuturnya.

Menurut dia, saat ini mayoritas tenaga pendidik di sekolah negeri maupun swasta di Surabaya sudah bersertifikasi. 

Meski demikian, ia mengajak pengurus PGRI Surabaya berkolaborasi untuk menghimpun data-data para guru swasta yang belum tersertifikasi.

"Makanya data nanti harus bisa dikumpulkan oleh teman-teman dari PGRI ini. Sertifikat sudah hampir semuanya, tetapi kan pelatihan-pelatihan tetap kita lakukan terus oleh Dinas Pendidikan. Sehingga nanti pelatihan itu harus berimbang antara (guru) negeri dan swasta," harapnya.

Di lain hal, Wali Kota Eri juga mengajak pengurus PGRI Surabaya agar dapat memberikan informasi apabila mengetahui adanya siswa dari keluarga Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) atau pun tidak yang memiliki kendala terkait biaya pendidikan. 

Terutama, pelajar SMA/SMK atau yang sedang mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes) yang belum tercover oleh pemerintah.

"Sehingga saya berharap PGRI ini bisa memberikan masukan kepada Pemkot Surabaya. Yang selalu saya sampaikan, bahwa pemkot tidak akan pernah bisa sempurna tanpa ada kolaborasi dengan semua elemen dan stakeholder yang ada," pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Dankodiklatal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat selaku Direktur Latihan (Dirlat) Latihan Operasi Dukungan (Latopsduk) II TNI AL TA  2021 memimpin pelaksanaan kaji ulang dan Penutupan Latopsduk II TNI AL TA 2021 melalui Vidio Conference (Vicon) dari Ruang Auditorium Gedung R Sudomo Pusat Latihan Operasi Laut (Puslatopsla) Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya. Rabu, (17/11/2021).

Adapun dalam Latopsduk II TNI AL TA 2021 ini penyelenggara memainkan empat Satuan Tugas Dukungan (Satgasduk) antara lain Satgasduk Kesehatan berada di RSPAL dr. Ramelan Surabaya, Satgasduk Komlek di Koarmada II, Satgasduk Hukum dan Satgasduk Teritorial di Lantamal V Surabaya.

Hadir dalam kaji ulang dan penutupan tersebut Wadan Kodiklatal Laksda TNI Agus Hariadi, Wakil Direktur Latihan (Wadirlat) Latopsduk II TNI AL TA 2021 yang dijabat Direktur Latihan (Dirlat) Kodiklatal Dirlat  Brigjen TNI (Mar) Widodo, para Komandan Satgasduk (Dansatgasduk), Kepala Wasdal, Kepala tim Evaluasi dan Kepala tim penilai.

Pelaksanaan kaji ulang diawali dengan tanggapan dari masing Dansatgasduk mengenai pelaksanaan latihan berikut kendala-kendala yang dihadapi serta masukan sebagai evaluasi agar pelaksanan Latopsduk II ke depan semakin baik. 

Selesai penyampaian tanggapan dari Dansatgasduk kegiatan dilanjutkan penyampaian evaluasi selama pelaksanaan latihan dari Katim Evaluasi, penyampaian Katim Wasdal dan penyampaian dari Katim Penilai, serta diakhiri dengan penutupan Latihan oleh Dankodiklatal.

Dalam kesempatan tersebut Dankodiklatal menyampikan bahwa Latihan Operasi Dukungan ini merupakan latihan TNI Angkatan Laut yang bertujuan untuk menyamakan pola pikir dan pola tindak dalam merencanakan serta mempersiapkan personel beserta alat peralatannya dalam rangka mendukung operasi gabungan TNI.

Pelaksanaan  Latihan  Operasi  Dukungan TA  2021 yang telah dilaksanakan yaitu dengan menggunakan metode E-Geladi Posko secara vicon dimulai tanggal 1 sampai dengan 5 November 2021 dan dilanjutkan manuver lapangan khusus untuk Satgasduk Kesehatan selama 4 (empat) hari, dari tanggal 8 sampai dengan 11 November 2021, Satgasduk Hukum dan Komlek selama 2 (dua) hari, dari tanggal 8 sampai dengan 9 November 2021, telah berjalan dengan lancar tidak ada kendala sesuatu apapun.

Disebutkan bahwa Latihan ini merupakan sebagai momentum pijakan awal untuk mengasah kemampuan prajurit TNI Angkatan Laut dalam merencanakan kegiatan operasi yang dipersiapkan dan yang tidak dipersiapkan baik Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OSMP), sehingga prajurit TNI Angkatan Laut siap digerakkan dalam menghadapi kemungkinan timbulnya ancaman baik dari dalam maupun dari luar negara lain pada waktu yang tidak dapat dipastikan.

“Kita tahu bahwa masih ada kekurangan yang harus kita benahi untuk latihan-latihan berikutnya sehingga keberhasilan para pelaku dalam latihan ini, hendaknya dapat dijadikan motivasi untuk berlatih lebih giat lagi, karena pada hakikatnya latihan merupakan kebutuhan utama dari organisasi dalam menyelesaikan tugas.” Tutup Dankodiklatal. (PenKodiklatal)



KABARPROGRESIF.COM: (Sukabumi) Wakil Kepala Lembaga pendidikan dan Pelatihan (Wakalemdiklat) Polri Irjen. Pol. Drs. Luki Hermawan, M.Si resmi membuka Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara ke Perwira Polri Gelombang II tahun 2021.

Upacara pembukaan terpusat di Lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (17/11). 

Acara ini diikuti secara langsung (online) oleh jajaran satuan pendidikan yang melaksanakan PAG Gelombang II tahun 2021.

Selain itu, kegiatan yang tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat ini juga dihadiri secara langsung oleh Pejabat Utama Lemdiklat Polri, Forkopimda Kota Sukabumi, seluruh Personel Setukpa, dan secara Virtual oleh para Pejabat Utama Mabes Polri, serta para Kasatdiklat Jajaran Lemdiklat Polri.

Dalam arahannya, Wakalemdiklat Polri Irjen. Pol. Drs. Luki Hermawan mengajak seluruh peserta didik melakukan sujud syukur dan memanjatkan doa bersama untuk kelancaran proses pendidikan yang akan dilalui dan bersyukur kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa bahwa memasuki Setukpa di Sukabumi tidak mudah.

Irjen Luki Hermawan juga menegaskan kepada seluruh peserta didik untuk tidak main- main dengan Prokes yang diterapkan di Setukpa. 

Menurutnya, prokes adalah harga mati jangan sampai gara-gara Pendidikan PAG Gelombang II ini terjadi lagi kluster baru Covid-19 dan berdampak bagi semua jenis Pendidikan Polri. 

Pasalnya, situasi perkembangan Covid 19 saat ini belum berakhir dan bahkan di negara-negara lain masih sangat besar.

Mengakhiri arahannya, Irjen Luki Hermawan menyampaikan kepada para peserta didik, agar fokus menjalankan pendidikan.

"Jalin komunikasi dengan semua unsur penyelenggara pendidikan dan sesama peserta didik. Terapkan prokes secara ketat, ikuti aturan yang ada dan jangan membuat hal- hal yang di luar aturan Setukpa," kata Irjen Luki.

Di tempat yang sama Kasetukpa Lemdiklat Polri Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum mengatakan bahwa peserta didik PAG Gelombang II tahun 2021 seluruhnya berjumlah 1.234 orang.

"Dari 1.234 peserta, 1.185 orang laki-laki dan 49 orang wanita yang terbagi di Setukpa sebanyak 786 orang, Pusdik Sabhara 100 orang, Pusdik Binmas 98 orang, Pusdik Brimob 100 orang, Pusdik Intel 75 orang dan Pusdik Administrasi 75 orang," kata Mardiaz.



KABARPROGRESIF.COM: (Lebanon) Untuk kesekian kalinya, Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Sultan Iskandar Muda- 367 yang tergabung dalam Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-M/UNIFIL unjuk kemampuan dan profesionalisme bersama sejumlah kapal perang negara sahabat,  pada latihan Capability and Readiness Days di Laut Mediterania, Lebanon.

Ada empat kapal perang lainnya dari negara sahabat yang ikut serta dalam latihan, antara lain Kapal Perang Negara Bangladesh, Kapal Perang Negara Jerman, Kapal Perang Negara Turki dan Kapal Perang Negara Yunani. Bendera Merah Putih kembali berkibar disela latihan yang digelar Senin (15/11/2021) waktu setempat.

Pada latihan Capability and Readiness Days kali ini, KRI SIM-367 didapuk sebagai kapal markas karena MTF Commander Rear Admiral Andreas Markus Mugge memilih on board di kapal perang dari unsur Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Abdul Haris, S.E., M.M.D.S. 

Latihan dilaksanakan selama 2 hari berturut-turut. Diawali latihan Simple Maneuvering, Advance Maneuvering , Photo Exercise melibatkan Helikopter AS 565 MBE Panther (Heli) yang on board di KRI SIM-367. 

Kemudian Mailbag Transfer, Navcomex, Flashex dan Serial Towing Exercise. Disela-sela latihan berlangsung, bendera merah putih turut dikibarkan diatas kapal perang negara sahabat yang sontak membuat bangga Komandan dan para prajurit KRI SIM-367. 

Menurut Abdul Haris, Capability and Readiness Days adalah salah satu latihan yang telah disiapkan MTF Unifil untuk seluruh unsur MTF. Dan hal ini tergolong wajib dilaksanakan oleh seluruh unsur MTF, sebagai cara untuk mengasah keterampilan dan profesionalisme prajurit.

“Ditengah pelaksanaan tugas pokok sesuai dari Mandat PBB, berbagai jenis latihan sudah dijadwalkan oleh staf MTF UNIFIL untuk seluruh unsur MTF. Hal ini merupakan kesempatan wajib untuk terus mengasah keterampilan dan profesionalisme prajurit KRI SIM-367 sebagai prajurit matra laut, agar mampu beradaptasi dan mengikuti setiap latihan bertaraf multinasional, “ ujar Abdul Haris.

Ia juga menambahkan jika di sisi lain beragam latihan yang digelar MTF Unifil yang diikuti KRI SIM-367 selama ini, adalah upaya pencapaian KRI SIM-367 dalam menjaga hubungan baik secara diplomasi dengan negara sahabat yang sejalan dengan kebijakan strategis Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yaitu program peningkatan profesionalisme prajurit matra laut serta dalam rangka implementasi Diplomacy Role TNI Angkatan Laut di mata dunia internasional. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Batalyon C Pelopor kembali menggelar acara tradisi pelepasan personel yang pindah tugas/ mutasi dari Batalyon C Pelopor. 

Sebanyak 9 (sembilan) personel yang akan meninggalkan Batalyon C Pelopor selanjutnya bertugas di tempat yang baru, Rabu (17/11/2021).

Mewakili Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Kompol Nur Ichsan, S.Sos, Danki 4 Iptu Darfin Tahrir, SH memimpin acara tradisi pelepasan terhadap 9 orang yang mutasi tersebut.

Dalam amanatnya, Iptu Darfin menyampaikan permohonan maaf dari Danyon bahwa beliau berhalangan hadir berhubung ada tugas penting di Jakarta sehingga acara tradisi pelepasan ini diwakilkan kepadanya.

Lebih lanjut, Danki 4 berpesan kepada personel yang mutasi untuk menjaga nama baik Kesatuan Brimob di tempat tugas yang baru.

“Mewakili Danyon, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya atas dedikasi, loyalitas dan pengabdian rekan rekan selama berdinas di Batalyon C Pelopor, baik itu di-bidang operasional, pembinaan maupun kegiatan lainnya. Semoga semakin sukses di tempat yang baru” papar Iptu Darfin.

Salah satu perwakilan personel yang mutasi Ipda Maliwasa, mengucapkan terima kasih kepada pimpinan atas bimbingan dan petunjuknya selama ini dan kepada seluruh personel atas kerjasamanya dalam pelaksanaan tugas.

“Tak lupa kami sebagai manusia biasa memohon maaf yang sebesar besarnya apabila ada perkataan maupun tingkah laku yang menyinggung rekan rekan selama ini” kata Maliwasa.

Sementara itu saat dikonfirmasi via Whatsapp (WA), Danyon C Pelopor menyampaikan ke 9 personel yang mutasi ini berdasarkan kebutuhan organisasi dan permintaan sendiri. Jadi maksudnya tidak ada yang bersifat demosi (hukuman).

“Sebanyak 5 orang mutasi lingkup Satuan Brimob Polda Sulsel, salah satunya Ipda Maliwasa menduduki Jabatan Pasi Yanma Yon B Pelopor, sedangkan 4 lainnya mutasi ke dinas umum dalam hal ini Polres Bone namun 1 orang saat ini masih melaksanakan tugas BKO Polda Papua” jelas Kompol Nur Ichsan.

Perwira satu melati ini menambahkan, saat ini jumlah personel Batalyon C Pelopor semakin minim dengan pindahnya 9 personel tersebut, olehnya itu saya akan bermohon ke Sat Brimob untuk penambahan jumlah personel.

“Semoga anggota Bintara remaja yang saat ini ada di Sat Brimob segera di kirim ke Batalyon C Pelopor untuk menambah jumlah personel yang ada saat ini” ujarnya.

Diakhir kegiatan dilanjutkan pemberian cinderamata dan ucapan selamat dari seluruh anggota dilanjutkan foto bersama dan ditutup tradisi pedang pora.



KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Banyaknya tanaman Enceng Gondok yang tersebar di sepanjang sungai Wangen di Dusun Bangsri, Desa Babat, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur seakan membuat pihak Kodim turun tangan.

Pasalnya, keberadaan tanaman itu telah menyumbat beberapa saluran sungai yang terhubung ke irigasi sawah milik warga. 

"Itu juga bisa menjadi penyebab pembuangan air di kawasan sungai Wangen tidak lancar. Sehingga, nanti bisa terjadi peluapan,” ujar Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono. Rabu, 17 November 2021 siang.

Selain aparat TNI, di lokasi itu juga terdapat beberapa masyarakat yang ikut serta membantu pembersihan Enceng Gondok tersebut.

Keberadaan masyarakat di lokasi itu, kata Sidik, seakan mendapat apresiasi tersendiri dari dirinya. 

Pasalnya, bersih-bersih itu juga mendapat bantuan dari masyarakat. 

“Di sisi lain, kegiatan ini juga bisa mewujudkan Kemanunggalan TNI dan rakyat. Seperti yang kita lihat sekarang,” pungkasnya. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, terus melakukan perantingan dan pembersihan sampah di gorong-gorong. 

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pohon tumbang dan tersendatnya aliran debit air.

Tak hanya iti, DKRTH juga meminta masyarakat untuk proaktif melapor, apabila mengetahui kondisi pohon yang membahayakan. 

Sebab, pohon yang ada di Kota Surabaya, disiapkan untuk menyerap polusi udara dan membutuhkan perantingan, dengan teknik khusus.

“Masyarakat bisa langsung menginformasikan kepada kami melalui Command Center 112, sehingga kami bisa cepat melakukan penanganan,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, Anna Fajriatin, Selasa (16/11).

Anna juga menerangkan, bahwa faktor penyebab pohon tumbang di Kota Surabaya, adalah akar pohon yang sudah terangkat, ukuran pohon yang besar, dan usia pohon yang sudah tua. 

Disisi lain, ia juga menyayangkan perilaku masyarakat yang membakar pohon, karena menilai pohon tersebut sudah keropos.

“Ini sangat disayangkan, sebetulnya bisa langsung menghubungi kami. Kalaupun harus kami tebang bawah, maka akan kami ganti. Misalnya dengan pohon tabebuya, agar kualitas udara akan tetap terjaga,” terangnya.

Selain itu, untuk mengantisipasi tersumbatnya aliran air, Anna menjelaskan, pihaknya terus melakukan pembersihan gorong-gorong atau saluran air di Kota Surabaya. 

Menurutnya, apabila terjadi genangan, hal ini dikarenakan oleh curah hujan cukup tinggi dan bersamaan dengan air pasang.

“Sehingga ini juga yang membuat air antri masuk. Tapi kami bersama tim tetap siaga 24 jam, terutama di pintu air, untuk mengontrol lonjakan debit air,” jelasnya.

Ia berharap, masyarakat Kota Surabaya tidak membuang sampah sembarang. Seperti sampah furniture yang masih ditemukan di sungai, serta limbah dari sisa-sisa makanan dan sisa-sisa sayuran di pasar, yang ditemukan di saluran atau gorong-gorong.

“Contohnya saat kami membersihkan saluran di kawasan Jalan Tidar. Isinya adalah lemak-lemak menggumpal dari limbah sisa makanan, yang dibuang dorong-gorong dan membuat air tidak bisa mengalir,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Anna juga tak menutup kemungkinan, para pelaku usaha atau pedagang bisa dikenakan denda sesuai dengan Perda yang berlaku. 

Sebab, akan ada operasi yustisi, yang terus berkeliling setiap hari, untuk melakukan pengecekan terhadap warga mana saja yang nekat membuang sampah sembarangan.

“Masyarakat harus mulai peduli, sudah saatnya kita bersama-sama menjaga kebersihan, dengan tidak membuang sampah sembarangan,” pungkasnya. 



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., melepas 129 Taruna AAL Tingkat ll Angkatan Ke-69 menjalani Latihan Praktek Pelayaran Jalasesya bagi Taruna Korps Pelaut, Teknik, Elektronika dan Suplai serta Lattek Prayudha Taruna Korps Marinir di Lapangan Banda, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Selasa (16/11).

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.M., M.Si., M.Tr (Han)., CHRMP., Seklem AAL, Laksma TNI Syamsul Rizal, S.H., M.M., CHRMP., para Pejabat Utama AAL dan perwira staf dijajaran Resimen AAL lainnya.

Sesuai rencana, Lattek Jalasesya ini dilaksanakan selama sebelas hari mulai 16 - 27 November mendatang dengan menggunakan KRI Surabaya-591 rute pelayaran Surabaya – Balikpapan – Makassar – kembali lagi ke Surabaya, sementara itu untuk Lattek Prayudha akan dijalani 25 Taruna Korps Marinir di Puslatpurmar 4 Purboyo, Malang Selatan.

Menurut Gubernur AAL, latihan praktek Jalasesya dan Prayudha merupakan latihan praktek bagi Taruna AAL Tingkat ll yang terprogram di dalam Kalender Pendidikan AAL sesuai Prolakdik AAL tahun 2021.

Sasaran yang ingin dicapai dalam latihan praktek Jalasesya lanjut Gubernur AAL, adalah agar para Taruna tingkat II P, T, E, S, mengetahui kegiatan dasar bernavigasi dalam pelayaran, kehidupan dinas dalam kapal saat sandar, berlayar dan memahami peran, fungsi dan tanggung jawab tiap-tiap departemen di kapal, sedang sasaran latihan praktek Prayudha untuk mengetahui teknik dan taktik operasi tempur darat bagi Taruna tingkat II Korps Marinir.

Selain sebagai sarana latihan praktek tambahnya, latihan Jalasesya juga sekaligus sebagai media promosi di daerah-daerah yang disinggahi. Hal ini untuk menunjukkan kepada masyarakat dan putra daerah setempat tentang keberadaan TNI AL khususnya AAL, yang senantiasa ikut berperan aktif dalam menyelenggarakan pendidikan  bagi calon perwira TNI AL di masa yang akan datang, sehingga diharapkan akan memberikan kesan positif, yang pada akhirnya akan tertarik untuk menjadi Taruna AAL.

“Pada latihan praktek Jalasesya dan Prayudha, kalian akan dihadapkan pada kondisi nyata yang berbeda dengan suasana kelas dimana kalian mendapatkan pelajaran teori. Pengalaman-pengalaman yang akan kalian dapatkan selama latihan, dapat dijadikan sebagai bekal kelak dalam penugasan dimasa yang akan datang,” terangnya.

Untuk itu Orang Nomor Satu dijajaran AAL ini berpesan agar personel satlat Jalasesya dan Prayudha agar menerapkan program zero accident dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan personel dan material selama latihan serta laksanakan protokol kesehatan dengan baik dan benar agar terhindar dari penularan dan penyebaran virus corona.

Kemudian gelorakan dan kembangkan semangat untuk belajar dan berlatih serta laksanakan tugas latihan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab. Jaga kondisi fisik dan mental dengan baik, agar dapat melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan latihan dan laksanakan instruksi dan petunjuk dari Komandan satlat serta patuhi aturan-aturan yang telah ditetapkan selama latihan. (Pen AAL)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive