Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Kamis, 19 April 2018

768 Casis Diktukbakat TNI AL Jalani Pantukhir di Kodiklatal


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebanyak 768 prajurit strata Tamtama TNI AL dari berbagai Kotama TNI AL melaksanakan sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) guna memperebutkan kursi dalam program Pendidikan Pembentukan Bintara Singkat (Diktukbakat) TNI AL Angkatan ke-48 tahun 2018 yang dilaksanakan di Gedung Moeljadi Kesatrian Bumimoro, Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) Surabaya.

Hadir dalam kesempatan tersebut para pejabat TNI AL terkait  dan menentukan kelulusan dari calon peserta didik diantaranya Wadan Kodiklatal Laksma TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M.,  Kepala Dinas Administrasi Personel Angkatan Laut (Kadisminpersal) Laksma TNI Tedjo Sukmono, Kepala Dinas  Pendidikan Angkatan Laut (Kadisdikal) Laksma TNI Prov.Dr.Ivan Yulivan, S.E., M.M., M.Tr (Han) dan pejabat personel terkait lainnya.

Dari jumlah 768 peserta tes tersebut terdiri Korps Pelaut, Korps Marinir, Korps dukungan umum yang meliputi Teknik,  Elektronika, Suplai, Kesehatan, Khusus dan Pomal berpangkat Kopral Kepala (Kopka).

Selesai melaksanakan Pantukhir, selanjutnya para peserta yang dinyatakan lulus seleksi, akan langsung digeser ke Pusat Latihan dan Pendidikan Dasar Kemiliteran (Puslatdiksarmil) Kodiklatal yang berlokasi di Juanda Sidoarjo, untuk selanjutnya mengikuti Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Singkat (Diktukbakat) yang rencananya akan dibuka langsung oleh Komandan Kodiklatal.

 Sementara yang tidak lolos masih diberi kesempatan untuk mengulang tes tahun berikutnya dengan mempersiapkan diri lebih bagus. Dalam penerimaan Diktukbakat tersebut animo peserta tes sangat banyak sedangkan seat yang dibutuhkan terbatas dan hanya berlangsung satu kali dalam satu tahun.

Sebelum melaksanakan Panthukir para Casis Diktukbakat tersebut terlebih dahulu melaksanakan beberapa seleksi  diawali pemeriksaan administrasi (Rikmin) dilanjutkan tes kesehatan umum, kesehatan Jiwa (Keswa), tes Mental Idiologi (MI), tes Psikologi dan tes Kesegaran Jasmani atau Samapta. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar