Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Gempa Tuban, Robohkan Lima Bangunan di Surabaya

Lima bangunan roboh di Surabaya terdampak gempa yang berpusat di Timur Laut Tuban, salah satunya bangunan di RSUD Soewandhie.Tetapi sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.

Dibuka 25 Maret, Ayo Daftar - Dishub Jatim Sediakan Mudik Gratis dengan Kapal Laut

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Bantuan Korbrimob Polri untuk Korban Bencana Jateng

Sebanyak 5.000 paket sembako dikirim langsung dari Mako Brimob Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok untuk korban bencana banjir di beberapa Kabupaten Jateng akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

HUT ke-105 Damkar dan Penyelamatan Nasional 2024 Akan Digelar di Surabaya

HUT ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional tahun 2024 akan berlangsung di Kota Surabaya, dimulai pada 27 Februari 2024 hingga puncak peringatan 1 Maret

Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Kamis, 27 Juli 2017

Pengurus Korcab V DJAT, Tinjau Pelaksanaan Pap Smear bagi Istri Prajurit TNI AL di BK Driyorejo


KABARPROGRESIF.COM : (Gresik) Wakil Ketua Koordinator Cabang V Daerah Jalasenastri Armada Timur (Korcab V DJAT) Ny. Nana Rukmana mewakili Ketua Korcab  V DJAT Ny. Herniwati Edi Sucipto meninjau pelaksanaan pemeriksaan PAP Smear dan CBE (Pemeriksan Dini Kanker  Payudara) yang digelar di Balai Kesehatan Kota Baru Driyorejo Gresik, Rabu (26/7).

Pelaksanaan pemeriksaan Pap Smear dan CBE ini digelar dalam rangka pembinaan preventive di lingkungan TNI AL Korcab V DJAT.

Hadir dalam acara tersebut Kadiskes Lantamal V Kolonel Laut (K) dr. A. Pudji Widodo, Kasubdis Minkes Diskes Lantamal V, Kasubdis Kesum Diskes Lantamal V dan segenap pengurus Koordinator Cabang V DJAT.

Wakil Ketua Korcab V DJAT  pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa maksud dari kunjungan kerjanya kali ini adalah untuk melihat dari dekat pelaksanaan pap smear dan CBE bagi istri prajurit yang berdomisili di Komplek Non Dinas TNI AL Kota Baru Driyorejo sekaligus ingin menyampaikan pesan kepada seluruh ibu-ibu Jalasenastri agar peduli dengan kesehatannaya.

“Saya ingin melihat secara langsung pelaksanaan Pemeriksaan PAP Smear dan CBE (Pemeriksan Dini Kanker  Payudara) Dalam Rangka Pembinaan Preventive di Lingkungan TNI AL yang dilaksanakan di Balai Kesehatan Kota Baru Driyorejo Gresik ini, selain dari itu kagiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperinghati HUT Jalasenastri ke-71 tahun 2017 dari Korcab V DJAT," ujarnya.

Kalau kita sayang sama diri kita sendiri dan keluarga lanjutnya,  maka secara periodik sebaiknya memeriksakan diri untuk mengetahui dan mencegah secara dini penyakit kanker serviks dan kanker payudara.

Dalam pelaksanaannya, Pap Smear yang dilaksanakan di BK Driyorejo hari sebanyak 134 orang pendaftar. Dari jumlah pendaftar tersebut,  yang telah melaksanakan pemeriksaan sebanyak 73 orang ( Armatim 8, Lantamal V  6, Lantamal VIII 1, AAL  1, Kodiklatal  1, Mabesal  2, Marinir  19, Satlinlamil 1, STTAL  1, ASKES 6, BPJS Mandiri  26 , PC  1). (arf)

Peringati HUT TNI ke 72, Kodim 0811/Tuban Gelar Khitanan Massal Gratis


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Puluhan anak usia SD hingga SMP mengikuti kegiatan khitanan massal gratis yang digelar Kodim 0811/Tuban bekerja sama dengan RSNU Tuban dalam rangka memperingati HUT TNI ke 72, bertempat di Rumah Sakit NU, Jl. Letda Sucipto  Kelurahan Perbon Kec/Kab. Tuban, Rabu (26/7/2017).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0811/Tuban Letkol Inf Sarwo Supriyo, dr. Didik (Dirut RS NU Tuban), dr. Ridia (penanggung jawab pelaksanaan Khitan, Dokter RSNU), Perwira Staf Kodim 0811 Tuban, Danramil jajaran,  Perawat dan pendamping  peserta khitanan massal.

Pada kesempatan itu, Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Sarwo Supriyo menuturkan bahwa kegiatan seperti ini sudah sering dilaksanakan dan selalu bekerjasama dengan elemen masyarakat lainnya yang peduli terhadap kesulitan masyarakat kurang mampu.

“Harus disadari bersama bahwa untuk dapat mengatasi kesulitan tersebut, tidak bisa hanya dengan saling menyalahkan satu sama lain akan tetapi yang dibutuhkan adalah bagaimana semua pihak mau berbuat secara nyata membantu masyarakat yang kurang mampu dan sangat dibutuhkan oleh mereka,” tuturnya.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian TNI kepada warga masyarakat, untuk meningkatkan derajat kesehatan melalui kegiatan khitanan secara cuma-cuma. Di tengah situasi ekonomi seperti sekarang ini, tentunya menimbulkan pengaruh yang tidak sedikit bagi perekonomian masyarakat, karena akan semakin banyak warga masyarakat yang mengalami kesulitan dan membutuhkan bantuan.

“Oleh karena itu melalui kegiatan Bakti Sosial Khitanan Massal ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban bagi pihak yang membutuhkannya,” tandasnya.

Dandim menambahkan, khitanan massal ini diikuti oleh 23 anak. Mereka tidak dikenakan biaya sedikitpun alias gratis. Bahkan, peserta mendapatkan paket bingkisan berisibaju muslim, sarung dan songkok serta uang pengganti transport.

Arya Gunawan (12), salah satu peserta dari Kecamatan Tuban mengatakan, dirinya senang sekali bisa mengikuti sunatan masal ini. Sebab menurutnya, kegiatan ini tidak dipungut biaya, bahkan dirinya justru mendapat bingkisan.

Sementara itu, Margono (45), salah satu orang tua peserta khitan menambahkan, dirinya mengaku sangat terbantu dengan adanya sunatan masal ini, karena sangat membantu bagi orangtua dari kalangan anak yang tidak mampu, dan hemat biaya daripada menggelar khitan di rumah. (arf)

Lagi, KPK Tetapkan 2 Tersangka Suap Jual Beli Jabatan di Klaten


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan suap jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa tengah. Dalam pengembangan penyidikannya, KPK kembali menetapkan dua tersangka.

Mereka adalah BTS (Bambang Teguh Setia) selaku Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, dan SUD (Sudirno) selaku Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten.

"Penetapan tersangka ini merupakan pengembangan dari operasi tangkap tangan sebelumnya di Klaten," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2017).

Bambang diduga secara bersama-sama dengan tersangka Sri Hartini (Bupati Klaten) menerima janji atau hadiah dari tersangka Suramlan (Kepala Seksi SMP Dinas Pendidikan Klaten) terkait pengisian perangkat daerah serta promosi dan mutasi Kepala SMP di Kabupaten Klaten.

Sedangkan SUD diduga menerima hadiah atau janji terkait proyek di dinas pendidikan Kabupaten Klaten tahun 2016.

Bambang dijerat dengan Pasal 12 a atau Pasal 12 b atau Pasal 11 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 65 ayat 1 KUHAP.

Sedangkan Sudirno dijerat dengan Pasal 12 a atau Pasal 12 b atau Pasal 11 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat 1 KUHAP.

Sebelumnya, KPK menetapkan Bupati Klaten Sri Hartini sebagai tersangka kasus dugaan suap jual beli jabatan, terkait rotasi sejumlah jabatan di Pemkab Klaten. Selain Sri, KPK menetapkan Kepala Seksi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan Klaten Suramlan sebagai tersangka. Bupati yang diusung PDIP itu diduga menerima suap sekitar Rp 2 miliar, US$ 5.700, dan 2.035 dolar Singapura dari para pihak yang 'memesan' jabatan tertentu.

Pada perkembangan penyidikan, KPK menyita Rp 3 miliar di kamar anak Sri Hartini, Andy Purnomo, yang juga anggota DPRD Klaten. Andy diduga sebagai 'pengepul' uang jual beli jabatan.

Pada pemeriksaan sebelumnya, Senin 20 Maret 2017 di KPK, Andy mengakui adanya tradisi jual beli jabatan di Pemkab Klaten. (rio)

58 Perwira Siap Ikuti Pendidikan S-1 di STTAL


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru Program Sarjana STTAL, sebanyak 58 perwira dinyatakan lulus dan berhak untuk mengikuti pendidikan yang akan berlangsung selama empat semester di Kampus STTAL. Kelulusan tersebut, ditetapkan dalam sebuah sidang pantukhir yang digelar di Gedung Pasca Sarjana, STTAL, Bumimoro, Surabaya (26/7)

Sidang pantukhir yang dipimpin oleh Sekdisdikal Kolonel Laut (P) Agoeng Moh Kancana S. tersebut, diikuti oleh 75 peserta calon mahasiswa S-1 STTAL angkatan ke-38, lima diantaranya adalah perwira dari TNI AU.

Sebelum pengumuman kelulusan dari seleksi, diadakan pendalaman oleh panitia kerja seleksi masuk pendidikan S-1 STTAL angkatan 38 terhadap hasil tes mahasiswa baru, yaitu tes kesegaran jasmani, tes potensi akademik, tes psikologi, kelengkapan administrasi, bahasa Inggris dan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan para calon mahasiswa.

Tes kesegaran jasmani dilaksanakan di Lapangan Laut Maluku, Kodiklatal, pemeriksaan kesehatan di Satkes Kodiklatal, Tes Psikologi di Dispsial, tes potensi akademik, tes bahasa Inggris dan rikmin dilaksanaka di kampus STTAL.   

Selama pendalaman tersebut, panitia kerja langsung mengadakan pemeriksaan terhadap hasil tes peserta dan dikonfirmasi kepada yang bersangkutan. Dengan demikian, akan didapatkan penilaian yang objektif dalam penentuan kelulusan calon mahasiswa.

Usai pendalaman, diadakan rapat tertutup panitia kerja untuk menentukan peserta seleksi yang layak untuk mengikuti pendidikan Sarjana di STTAL. Berdasarkan hasil rapat tersebut, 58 peserta dinyatakan lulus, dengan rincian : Prodi Teknik Mesin 13 orang, Teknik Elektro 12 orang, Teknik Manajemen Industri 18 orang dan Hidrografi 15 orang. (arf)

Irjen Idham Aziz Resmi Jabat Kapolda Metro Jaya


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Iriawan resmi menyerahkan tongkat kepemimpinan kepada Irjen Idham Azis, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala divisi Propam Polri. Serah terima jabatan atau sertijab yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian juga berlangsung di sejumlah posisi penting di tubuh institusi kepolisian.

Pada Juli 2017, Mabes Polri memutasi 51 pejabat setingkat perwira menengah dan perwira tinggi.

Di antaranya 5 posisi penting di tubuh kepolisian yaitu asisten logistik kapolri, asisten operasi kapolri, kapolda Metro Jaya, kepala divisi Propam, dan kapolda Papua Barat.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memimpin upacara sertijab di Rupatama Mabes Polri pada Rabu pagi.

Irjen M Iriawan yang sebelumnya menjabat Kapolda Metro Jaya menjadi Asops Kapolri, posisinya diganti oleh Irjen Idham azis yang pernah menjabat Kapolres Metro Jakarta Barat. Idham juga sempat menduduki kursi direktur Ditkrimum Polda Metro Jaya.

Jenderal bintang dua ini cukup lama bertugas di Detasemen Antiteror, prestasi yang pernah dicapai yaitu penyergapan otak bom Bali Doktor Azahari di Batu tahun 2005.

Ia bersama sejumlah rekan sejawat, saat itu termasuk Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, mendapat anugerah kenaikan pangkat luar bias. (rio)

Aster Kasad Tinjau Lahan Pertanian


KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Cikarang Timur – Aster Kasad Mayjen TNI Widagdo Hendro Sukoco meninjau lahan pertanian di desa Karang Sari kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi, Senin (24/07/17)

Dalam acara peninjauan Lahan pertanian tersebut turut hadir Kasrem 051 / Wkt, Letkol inf M. Asmi, Dandim 0509 / Kab Bks, Letkol Czi Zulhadrie. S Mara, Pasi Wanwil Rem 051 / Wkt Mayor inf Pendi, Pasi Ter Dim 0509 / Kab bks Kpt Inf Budi Wiyono, Danramil 02 / Taruma Jaya, Kpt Inf Kusmayaadi, Danramil 05/ Setu Kpt Arh. N.Setia Budi, Danramil 08 / LA Kpt Arm Parjiyana, Danramil 11 / Pebayuran Kpt Inf Dasiya, Camat Cikarang Timur Hj Dra Ani Gustini, GM PT. Agricon Tbk Andi, Kadistan Kab Bks Karim, Kepala Desa Karang Sari H. Bao Umbara

Dalam acara peninjauan lahan pertanian Aster Kasad Mayjen TNI Widagdo Hendro Sukoco Menerima penjelasan dari GM PT Agricon.

“Dengan adanya kerjasama petani dg Pt Agricon hasil panen ada peningkatan, karena kami selalu mengadakan penyuluhan cara pola tanam dan penyemprotan dan Produk yg di gunakan oleh petani antara lain, Spontan insektisida 400 SL, Blast 200 SC ( utk batang kokoh dan daun hijau), Emerge 300 EC, Insektisida Maxima, Rosasol” ucap Andi

Sedangkan Penjelasan dari Ketua Kelompok Tani ( Kapoktan ) Ustad Ridi. Luas tanam ± 30 ha
dengan adanya pendampingan dari TNI dan penyuluhan dari Agricon, hasil panen meningkat lebih baik.

"Peningkatan hasil tanam sekitar 1 ton dari hasil panen sebelumnya, untuk mendukung kelancaran pada saat panen, namun petani meminta untuk perbaikan jalan yang masih belum di cor, karena pada saat panen di musim penghujan, kendaraan roda 4 ( mobil ) tidak bisa masuk untuk mengangkut hasil panen."jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama Aster Kasad Mayjen TNI Widagdo Hendro Sukoco memberikan pengarahan kepada kelompok tani harus tetap berkonsultasi dengan dinas pertanian, dan penyuluh lapangan dari Agricon.

"Dengan luas tanam kurang lebih 30 ha, di harapkan ke depan hasil panen lebih meningkat, pendampingan dari TNI hrs di awasi oleh Danramil serta Babinsa pendamping, Pihak Dinas pertanian harus mendukung untuk peningkatan hasil tanam. " jelasnya.(rio)

Prabowo Dijadwalkan Bertemu SBY Besok Malam


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) dijadwalkan bertemu pada Kamis (27/7/2017) malam.

"Iya besok pertemuannya," kata Ketua Divisi Komunikasi Partai Demokrat, Imelda Sari, Rabu (26/7/2017).

Belum ada kepastian mengenai waktu pertemuan keduanya. Namun, menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo, pertemuan akan digelar malam.

"Meski besok malamnya masih tentatif, namun jam berapa dan di mananya rasanya teman-teman media sudah tahu juga, ya?" kata Roy Suryo.

Sementara itu, hal serupa diungkapkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Menurutnya, waktu pertemuan masih diatur.

"Tentatif besok malam," ucap Dasco.

Belum ada kepastian tempat pertemuan keduanya. Berdasarkan informasi yang beredar, pertemuan akan berlangsung di kediaman SBY di Cikeas.

Sebelumnya, Sekretariat Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan bahwa pertemuan keduanya salah satunya akan membahas tentang Pemilu 2019.

"Pak Prabowo dengan Pak SBY masih terus mencocokkan waktu karena ketum kan memiliki agenda-agenda yang sangat padat. Insya Allah dalam waktu dekat ini beliau akan ketemu pada waktu yang cocok," kata Ahmad Muzani, Senin (24/7/2017).

Pertemuan antar-elite politik, menurut dia, amat penting. Pasalnya, Indonesia memiliki model politik patron, di mana kesamaan mudah terbangun jika antarpartai politik rutin berdiskusi.

"Sehingga kalau pemimpinnya sering bertemu, membicarakan persoalan-persoalan bangsa maka perbedaan-perbedaan pandangan bisa lebih cepat diselesaikan," kata Muzani. (rio)

Komandan Lanal Semarang Terima Kunjungan Putra Putri Maritim Jawa Tengah


KABARPROGRESIF.COM : (Semarang) Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Semarang Lantamal V  Kolonel Laut (P)  Hanarko Djodi Pamungkas menerima kunjungan putra putri Maritim Jawa Tengah di ruang Sintok Mako Lanal Semarang, Rabu (26/7).

Dalam kesempatan tersebut,  Danlanal Semarang didampingi Palaksa dan perwira Staf Lanal  Semarang. Dalam sambutannya, Djodi -sapaan akrab Danlanal Semarang ini-  menyatakan sangat senang atas kunjungan dari Putra Putri Maritim Jawa Tengah ke Mako Lanal Semarang,  mengingat dalam waktu dekat ini yakni pada awal bulan Agustus 2017 Lanal Semarang mempunyai event besar yakni Bhaksos TNI AL yang menurut rencana akan di hadiri oleh Menteri Sosial dan Ibu Ketua Umum Jalasenastri.

“Terima kasih kepada rekan-rekan dari putra-putri Maritim Jawa Tengah yang telah meluangkan waktunya untuk berkunjung ke Mako Lanal Semarang ini. Pada kesempatan ini juga, saya sampaikan bahwa dalam waktu dekat ini, tepatnya diawal bulan Agustus mendatang akan dilaksanakan bakti sosial TNI AL. Kegiatan tersebut rencananya akan dihadiri oleh Menteri Sosial Khofifah Indarparawansa dan Ibu Ketua Umum Jalasenastri,” ujar Djodi.

Untuk itu kehadiran dari Putra Putri Maritim di Lanal Semarang di rasakan sangat tepat sekali. Selanjutnya Komandan Lanal Semarang meminta kepada Putra Putri Maritim Jateng untuk bisa membantu meramaikan acara tersebut diatas.

 “Saya mohon kepada rekan-rekan sekalian, untuk turut mensukseskan acara tersebut," pintanya.
Bagaikan gayung bersambut hal tersebut langsung di setujui oleh Para Putra Putri Maritim Jateng dan berjanji akan mendatangkan seluruh Komunitas yang berdomisili di Jateng.

Mengakhiri kunjungannya Putra Putri Jateng berkesempatan berfoto bersama Komandan Lanal Semarang  dan Penata Model dari Semarang, Bayu Ramli. (arf)

Danramil 08/Johar Baru Hentikan Tawuran Warga


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Tawuran antar warga kembali pecah di wilayah Johar Baru, kali ini tawuran terjadi di Jl. Rawa Sawah II, Kel. Kampung Rawa, Kec. Johar Baru, Kota Jakarta Pusat, Senin (24/07/2017).

Namun berkat kesigapan anggota Koramil 08/Johar Baru Dim 0501/Jakarta Pusat BS yang dipimpin Danramil Mayor Chb Endang Rahmat S., serta anggota Polsek Metro Johar Baru, tawuran tersebut dengan cepat berhasil dihentikan.

Perwira yang menyandang melati satu di pundaknya tersebut, tidak segan-segan untuk membubarkan aksi tawuran dengan berdiri di tengah-tengah kedua belah pihak yang saling serang.

Tawuran terjadi antara pemuda  RT 11/08 dengan pemuda RT 01/02, yang bertetangga dan masih satu Kelurahan Kampung Rawa.

" Tawuran kali ini dipicu atau disebabkan oleh permasalahan sepele yang dimulai dari saling ejek kedua belah pihak, yang berujung dengan adanya saling serang dari kedua kubu," kata Danramil.

Kejadian ini tadi berlangsung selama kurang lebih 15 menit, dengan massa kedua kubu saling melemparkan batu, botol dan petasan, imbuhnya.

Danramil menjelaskan, banyak sekali masyarakat yang merasa resah dengan seringnya aksi tawuran di wilayah ini dan sudah seperti budaya.

" Terkadang banyak rumah warga yang menjadi korban pelemparan batu atau lainnya, akibat dari adanya tawuran tersebut, " pungkasnya. (rio)

Rabu, 26 Juli 2017

Pengacara Terdakwa Penyekapan Sebut Tuntutan Jaksa Cederai Rasa Keadilan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ucok Rolando Parulian Tamba, salah seorang tim penasehat hukum terdakwa kasus penyekapan, Widia Slamet dan Hartono Slamet menyebut, jika tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Deddy Arisandi dianggap mencederai rasa keadilan.

Menurutnya, Jaksa dianggap mengabaikan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan.

"Jaksa yang membacakan tuntutan tidak pernah tau fakta yang terungkap dalam sidang, karena selama perkara ini sidangkan, dia tidak pernah menyidangkan perkara ini. Jaksa perkara ini berganti-ganti terus, sehingga surat tuntutannya pantas pertanyakan, apa dasarnya?,"ucapnya usai persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu (26/7/2017).

Dari fakta yang terungkap, lanjut Ucok, ada 13 orang saksi yang dihadirkan, tapi hanya 1 satu saja yang memberikan keterangan telah melihat terdakwa penggembokan dengan rantai dan pagar.

"Satu saksi bukan saksi karena pada prinsipnya saksi bisa direkayasa, dan dalam faktanya tidak ada barang bukti yang mendukung dugaan penyekapan. Apabila selama itu tidak ada, maka merupakan saksi palsu dan nilai pembuktiannya adalah nol," sambung Ucok.

Oleh JPU Deddy Arsandi, kakak beradik tersebut dituntut 7 bulan penjara. Keduanya dinyatakan telah terbukti melanggar Pasal 333 ayat 1 Joncto Pasal 55 ayat 1 ke 1.

"Menuntut terdakwa Widia Slamet dan Hartono Slamet dengan hukuman 7 bulan penjara,"kata JPU Deddy Arisandi saat membacakan surat tuntutan dihadapan majelis hakim yang diketuai Sigit Sutriono.

Usai membacakan surat tuntutan, Sigit Sutriono, Ketua majelis hakim memberikan kesempatan kepada kedua terdakwa maupun tim penasehat hukumnya untuk mengajukan pembelaan.

"Kami akan ajukan pembelaan majelis hakim dan kami minta waktu dua minggu untuk penyusunan pembelaan kami," kata Ucok menjawab pertanyaan Hakim Sigit.

Seperti diketahui,  tuduhan penyekapan ini dialami Widia dan Hartono berawal ketika terjadi upaya pengosongan lahan milik orang tuanya di Jl Nginden Semolo, Surabaya yang dilakukan oleh Advokat dari Pasopati & Associates pada Agustus 2014.

Saat itu, advokat menutup gembok pagar depan dan tengah untuk menjaga lahan agar tidak disalahkangunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Namun tiba-tiba pada 12 Agustus 2014, Adjie Chendra melaporkan Hartono dan Widia ke Polrestabes Surabaya atas tuduhan penyekapan.(Komang)

Sebelum P 21, Berkas Henry J Gunawan Dua Kali Dikembalikan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk merampungkan berkas kasus penipuan dan penggelapan yang  menjerat Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry J Gunawan, terpaksa penyidik Polrestabes Surabaya harus bolak-balik ke kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya Jl. Raya Sukomanunggal No.1 Surabaya.

Ini lantaran pihak Kejari Surabaya selalu menganggap bila berkas Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry  J Gunawan tersebut dikatakan belum sempurna.

" Dua kali dikembalikan, terakhir petunjuk-petunjuk jaksa telah dipenuhi. Sekarang sudah P 21."  kata Kajari Surabaya Didik Farkhan Alisyahdi di kantornya Selasa, (25/7/2017).

Didik melanjutkan, setelah berkas tersebut oleh jaksa peneliti dikatakan sudah sempurna alias P21 maka penyidik Polrestabes Surabaya harus menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke Kejari Surabaya.

" Agar Penyidik segera menyerahkan tersangka dan barang buktinya." jelas Didik.

Kendati demikian menurut Didik, penyerahan barang bukti beserta tersangkanya itu tidak perlu dilakukan terburu-buru.

"Itu terserah kapan penyidiknya menyerahkan." ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya,  Henry J Gunawan resmi menyandang status tersangka kasus penipuan dan penggelapan setelah Kejari Surabaya menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari penyidik Polrestabes Surabaya. Di dalam SPDP tersebut tertulis nama Henry sebagai tersangka kasus penipaun dan penggelapan atas laporan seorang notaris bernama Caroline.

Kasus yang menjerat Henry ini berawal saat notaris Caroline mempunyai seorang klien yang sedang melakukan jual beli tanah dengan Henry sebesar Rp 4,5 miliar. Setelah membayar ke Henry, korban yang seharusnya menerima Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) ternyata tidak terwujud.

Saat korban ingin mengambil haknya, Henry justru mengaku bahwa SHGB tersebut di tangan notaris Caroline. Namun setelah dicek, Caroline mengaku bahwa SHGB tersebut telah diambil oleh seseorang yang mengaku sebagai anak buah Henry. Kabarnya, SHGB itu ternyata dijual lagi ke orang lain oleh Henry dengan harga Rp 10 miliar.

Atas perbuatannya, notaris Caroline akhirnya melaporkan Henry ke Polrestabes Surabaya. Setelah melakukan sejumlah penyelidikan, penyidik kemudian penyidik akhirnya menetapkan Henry sebagai tersangka dalam kasus tersebut. (arf)

Kelompok kesenian Ludruk Keluhkan Sarana dan Prasarana di THR


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kelompok kesenian Ludruk Irama Budaya yang biasanya manggung di Taman Hiburat Rakyat Surabaya menyampaikan keluhannya kepada kalangan DPRD Surabaya. 
 
Sekretaris Ludruk irama Budaya, Meimura saat audiensi di Komisi D mengungkapkan, bahwa kelompok keseniannya selama 30 tahun berkarya, sudah 7 tahun pentas di THR.
 
“Pementasan di gedung THR atas undangan Pemkot Surabaya,” terangnya
 
Namun, menurut Meimura, pihaknya merasa sarana dan prasarana yang digunakan tidak representative. Dari sejumlah pementasan, banyak penontonnya yang mengeluh karena merasa tidak nyaman dengan kondisi gedungnya.
 
“Penonton menyampaikan toiletnya tak layak. Ketika kami akan menangani, itu kewenangan pemerintah kota,” paparnya.
 
Di sisi lain, Meimura mengatakan, pihaknya juga terbebani dengan biaya-biaya operasional lainnya yang harus ditanggung sendiri seperti listrik, air dan sebagainya.
 
“Soal retribusi  kalau sepi kita digratiskan,” paparnya.
 
Sementara selama ini, menurut Meimura masyarakat yang menyaksikan kesenian rakyat “Ludruk” menginginkan tempat pertunjukkan bagus, indah dan sebagainya. Sedangkan, kelompok kesenian ludruk, hanya memikirkan, bagaim,ana agar pertunjukkannya bagus. Ia menegaskan, kalau ludruk menjadi destinasi wisata kota Surabaya semestinya dibuatkan tempat yang layak, karena kesenian tersebut spesifik.
 
“Ada proses pelatihannya, perlu tinggal di sana, dan tidak bisa satu gedung banyak yang main disana,” paparnya.
 
Ia menbandingkan dengan kesenian  di jepang, yang bernama Kabuki. Kesenian tersebut telah dianggap kekayaan tak benda Bangsa jepang. Sementara, kesenian Ludruk yang lahirnya awalnya dari besutan kemudian berkembang menjadi ludruk sandiwara, yang didalamnya menyajikan tari, paduan suara, lawak dan ada ceritanya kondisinya malah berbeda.
 
“Padahal ludruk menyuarakan pikiran rakyat, sehingga bisa ditularkan ke generasi ke generasi,” tandasnya.
 
Meimura mengungkapkan, kesenian ludruk Irama budaya di THR setiap tahun kedatangan peneliti dari luar negeri yang akan melakukan riset tentang kesenian tradisional ini.
 
“Tak kurang dari 5 – 15 orang luar negeri yang melakuakn riset. Terakhir dari UNICEF dan Australia,” ungkapnya.
 
Ia menyatakan, di THR tak ada perubahan apapun. Pihaknya menginginkan dikembalikan ke tempat semula, gedung ludruk di Pulo Wonokromo.
 
“Saya ingin dikembalikan ke tobong, di situ damai. Di sini (THR) satu minggu manggung banyak keluhan dari penonton. Tapi kami gak ingin salahkan siapapun.” Katanya
 
Menanggapi keluhan seniman ludruk, Ketua Komisi D Agustin Poliana mengapresiasi aspirasi mereka soal kelayakan tempat pertunjukkan. Pasalnya, kesenian ludruk di THR juga memberikan kontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).
 
“Namun memang sarana dan prasarananya tak layak, terkesan kusam dan kumuh,” katanya.
 
Agustin mengaku, selama ini, pemkot Surabaya mengalokasikan anggaran untuk perawatan gedung THR. Namun, ia tak mengetahui besarannya. Ia berharap, pembenahan gedung di THR dilakukan, meski renovasi tersebut tak sebagus dengan rencana pembangunan gedung kesenian di tempat itu setelah kontrak dengan PT Sasana Boga, pengelola gedung THR selesai. (arf)