Jumat, 22 Desember 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Banyuwangi) Dalam upaya pengamanan Natal dan Tahun Baru,  prajurit Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi Lantamal V berhasil mengamankan 177 butir amunisi aktif  yang dibungkus dengan tas plastik warna hitam di bawah dermaga Ponton ASDP ketapang Banyuwangi.

Tas plastik warna hitam berisi amunisi aktif 177 butir serta tas kresek warna merah berisi rangkaian kabel tersebut,  diamankan oleh anggota Lanal Banyuwangi yang BKO menjaga objek vital Nasional (OBVIT) di Banyuwangi, Jumat (22/12).

Komandan Lanal Banyuwanyi, Letkol Laut (P) Suhartaya, M. Tr. Hanla menyatakan penemuan ini bermula dari laporan  masyarakat bahwa ada barang yang mencurigakan di bawah dermaga ponton ASDP Ketapang Banyuwangi.

Atas laporan tersebut,  kemudian ditindaklanjuti dengan mengirimkan dua anggota Lanal Banyuwangi yaitu Pelttu Marthen dan Kopka Badius.

Tiba dilokasi, kedua anggota Lanal Banyuwangi tersebit langsung mengamankan tas plastik yang diduga berisi rangkaian kabel dan amunisi aktif kaliber 5,56.

"Dari  pengamatan sementara amunisi sengaja dibuang pemiliknya dikarnanakan ketatnya pengamanan pintu masuk penyebrangan ketapang," ujar Danlanal Banyuwangi.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan lanjut Hartaya, apalagi saat ini menjelang hari Natal dan tahun baru 2018 amunisi aktif  ini dibawa ke kantor Denpomal Lanal Banyuwangi dan sudah dikoordinasikan dengan Polres Banyuwangi untuk di diselidiki lebih lanjut dan dimusnahkan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar peringatan Hari Ibu Nasional 2017 dengan tema “Perempuan Berdaya Indonesia Jaya”. Bertempat di halaman Taman Surya, peringatan tersebut mengadakan berbagai macam acara dan perlombaan diantaranya lomba memasak Mie antar OPD, pemberian penghargaan bagi para ibu marjinal, ibu-ibu kecamatan/kelurahan surabaya dan beberapa anak anak SD, SMP.

Hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekkota) Surabaya, Para asisten Wali Kota, Danrem, Kapolres Surabaya dan Kapolres Tanjung Perak, Dharma Wanita, Ketua PKK, Ketua BNK surabaya dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, antara ibu dan anak anak tidak bisa dipisahkan karena ibu merupakan sosok yang memiliki naluri kedekatan dengan anak-anaknya. Selain itu, wali kota juga mengingatkan kepada para ibu untuk tidak menekan atau memaksa suami berbuat lebih hanya untuk menuruti duniawi semata.

“Ibu-ibu, masih banyak keluarga yang menderita dan kurang beruntung, kita harus tetap melihat ke bawah dan jangan minta yang aneh-aneh. Syukuri apa yang ada,” pesan wali kota usai memberi penghargaan bagi perempuan marjinal di halaman Taman Surya, Jum'at, (22/12/2017).

Wali kota juga menyampaikan kepada ibu-ibu untuk tidak segan menegur  anak-anak yang melakukan tindakan tidak benar. Meskipun, lanjut wali kota, itu bukan anaknya sampeyan jangan dibiarkan, tapi langsung ditegur, kalau tidak berani menegur langsung telepon 112.

“Anak surabaya adalah anak kita semua, jangan dibiarkan mereka menjadi orang yang tidak benar, tapi selamatkan mereka sehingga kelak menjadi anak yang luar biasa dan bisa menjadi tuan dan nyonya di tanahnya sendiri,” ujarnya.


Lebih lanjut, wali kota perempuan pertama di surabaya ini juga optimis apabila Kota Pahlawan akan menjadi nyaman jika semua ibu peduli dengan anak-anaknya terlebih anak orang lain.

“Peran ibu sangat besar untuk menyelamatkan anak anak sebab saya percaya,  salah satu pondasi dan tiang dari negara ini adalah ibu,” pungkas wali kota sarat akan prestasi itu.

Di akhir sambutan, wali kota melakukan pemotongan tumpeng sebagai tanda diresmikannya hari ibu nasional. Lebih dari itu, wali kota kelahiran Kediri ini mendapat hadiah kejutan dari jajaran forpimda salah satunya kue. Jelas terlihat, wajah bahagia dari wali kota surabaya tersebut.

Artis ibu kota Soraya Haque yang turut hadir dalam peringatan hari ibu nasional menuturkan, inti bicara ibu artinya sosok yang diberi kesempatan untuk bisa mengasuh anak anaknya baik secara lahiriah maupun adopsi. Artinya, ibu yang harus terus membuka buka mata dan telinga terhadap perubahan di zaman berbeda karena sekarang zaman anak now.

“Jadi untuk ibu-ibu, harus lebih fleksibel melihat perubahan agar bisa menuntun anak-anaknya menjadi generasi yang tidak lupa akan nilai nilai serta akar rumput dalam kehidupan mereka,” jelas Soraya.

Sementara penyanyi dangdut Inul Daratista menambahkan, di hari ibu nasional ini, dirinya menilai hari yang istimewa dan sah-sah saja memperingati hari ibu.

“Tidak ada pesan khusus, saya hanya ingin menyampaikan bahwa semua ibu di Indonesia adalah wonder woman dan benar-benar sosok wanita yang luar biasa,” kata Inul.

Ditanya soal sosok wali kota surabaya Tri Rismaharini, Inul mengaku sangat mengidolakan dan sangat bangga dengan beliau.  Baginya, wali kota kelahiran Kediri itu layak dijadikan panutan bagi semua orang.

“Dia merupakan pemimpin yang tegas, disiplin dan layak dijadikan sebagai wali kota seumur hidup," imbuhnya sambil tersenyum. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Satgas Yonif Raider Khusus 732/Banau kembali menorehkan prestasi dengan berhasil mengamankan 1 Pucuk Senjata Mesin Berat / Heavy Gun beserta 240 Butir munisi tajam kaliber 12,7 mm yang saat ini diamankan di Kotis Batalyon.

Penyerahan senjata tersebut merupakan penyerahan dari masyarakat di wilayah Halmahera Utara yang diantar langsung ke Pos 3 Dukono SSK I dan diterima langsung oleh Danpos Sertu Kahar.

Penyerahan sendiri merupakan hasil pendalaman yang panjang dimana keberadaan Pos tersebut telah berhasil memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar, selain itu hubungan baik terus dibina dengan warga setempat sehingga akhirnya warga secara sukarela mau menyerahkan senjata api yang masih dikuasainya kepada Pos Satgas.


Sementara itu dalam keterangannya Dansatgas Yonif RK 732/Banau Letkol Inf Raymond Sitanggang menyampaikan bahwa pihaknya menyampaikan apresiasi atas penyerahan senjata SMB dari masyarakat, hal tersebut merupakan salah satu indikator keberhasilan keberadaan pos yang memberikan rasa aman.

" Menghimbau masyarakat lainnya yang saat ini masih menguasai senjata api agar segera menyerahkan kepada personel Satgas maupun TNI terdekat di wilayahnya." harap Dansatgas. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangkah menjelang  usia  yang ke 53, perguruan tinggi seperti Universitas Negeri Surabaya (Unesa) harus memiliki peran yang lebih aktif dalam memajukan Universitas tersebut terus lebih berkarya, berprestasi dan bereputasi.

Seperti yang disampaikan oleh Rektor Unesa Prof. DR. Warsono M.S. dalam sambutannya mengatakan,bahwa  setelah adanya perubahan status dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( IKIP ) Surabaya menjadi Universitas Negeri Surabaya ( Unesa), Unesa mampu menghasilkan lulusan akademis yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

" Menyambut Dies Natalis Ke 53, Unesa telah melaksanakan berbagai kegiatan seperti Baksos, lomba, pameran dan lainnya. Dan hari ini merupakan puncak Dies Natalis Ke 53 dengan diselenggarakan Rapat Terbuka Senat Universitas Negeri Surabaya,” tutur pria ramah yang akrab disapa Prof. Warsono dalam sambutannya di Rapat Terbuka Senat Unesa.

" Dengan mengusung tema berkarya, berprestasi dan bereputasi pada Dies Natalis Ke 53 Unesa, bertujuan agar mahasiswa dapat terus berkarya dalam segala hal,” ujar Warsono.

Menurut Warsono, Peringatan Dies Natalis Ke-53 ,sebetulnya intinya adalah melakukan suatu refleksi dan evaluasi terhadap apa yang sedang kita lakukan. Melakukan evaluasi dan juga refleksi ini adalah esensi dari Dies Natalis sebagai pencapaian diantaranya, dalam bidang akademik.


Selain itu. masih kata Rektor Unesa berharap kepada seluruh elemen Unesa untuk bersinergi demi kemajuan Unesa yang semakin jaya dan  terus berkarya menciptakan inovasi baru dan menjaga nama baik Unesa.

“Teruslah berkarya agar karya yang dihasilkan mampu di apresiasi oleh banyak orang,” pinta Warsono.

Unesa saat ini juga sedang memproses akreditasi program studi, melengkapi sarana dan prasarana.

Unesa sekarang ini sedang membangun 9 gedung yang direncanakan untuk melengkapi sarana dan prasarana sebagai penunjang proses pendidikan yang lebih maksimal.

" Disamping sedang memproses akreditasi dan penambahan sarana dan prasarana, kami juga terus berupaya dan mendorong para dosen untuk menjadi guru besar. Dengan sudah memiliki 57 guru besar dan 278 Doctor Unesa terus melangkah lebih baik kedepan,” terangnya.

Upaya Unesa mendorong Doctor untuk segera menjadi guru besar dan yang Maxi magister untuk segera menjadi doctor merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas Unesa yang lebih baik kedepan.

“Dan, untuk menjadi guru besar, para dosen harus memiliki karya tulis yang terpublikasi di jurnal internasional terindeks sebagai salah satu syarat untuk menjadi guru besar,” pungkas Warsono. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., bersama Ketua Korcab V Daerah Jalasenastri Armada Timur Ny. Herniwati Edi Sucipto menghadiri olahraga dalam rangka HUT Ke-55 Kowal tahun 2018 yang dilaksankan di lapangan Laut Seram Kodiklatal, Jum’at (22/12).

Olahraga bersama ini merupakan salah satu kegiatan yang digelar Kowal Wilayah Surabaya, yang puncaknya akan diperingati pada 5 Januari 2018 mendatang.

Tampak hadir dalam olahraga bersama ini anatara lain Komandan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H., M.AP. didampingi Ketua Pengurus Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Ina Darwanto, Gubernur AAL, Komandan STTAL, Komandan Puspenerbal, Komandan Kodikopsla, para Direktur Kodiklatal, para tamu undangan lainnya.


Olahraga bersama tersebut diawali dengan senam aerobik bersama dan dilanjutkan dengan jalan santai mengelilingi Kodiklatal, STTAL dan AAL.

Selesai melaksanakan olahraga bersama, selanjutnya Komandan Kodiklatal dengan didampingi para tamu undangan  menyaksikan lomba menghias tumpeng yang dilaksanakan di gedung Marthadinata.

Pembukaan lomba menghias tumpeng dan lomba tari tradisional dibuka secara langsung oleh Ketua Pengurus Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Ina Darwanto yang diikuti oleh para Kowal Wilayah Timur.

Kowal Lantamal V juga turut dalam lomba menghias tumpeng yang terdiri dari Lettu Laut (KH/W) Betty Setyowati dan Serma Rum/W Siti Zulaikah, sedangkan tim Tari Lantamal V terdiri dari Kapten Laut (KH/W) Ni Made Novita Dewi, S.Sos, Serma Rum/W Pipiet Erikawati, Sertu Apm/W Noveni Ratnasari, Serda Mus/W Alris Yunita P dan Serda Pdk/W Silvia Fitri Aprianti.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menindaklanjuti amanah DPP yang disampaikan Soekarwo Ketua DPD Partai Demokrat Jatim saat pelantikan pengurus beberapa hari lalu, saat ini DPC Demokrat Surabaya melakukan persiapan pembukaan posko pemenangan pasangan Khofifah-Emil untuk Pilgub Jatim 2018.

Posko pemenangan menempati salah satu ruangan di Kantor DPC Demokrat Surabaya Jl Sumatra no 48 Surabaya.

Ruangan ini bakal dijadikan tempat untuk koordinasi, penyampaian aspirasi dan menampung berbagai keluhan masyarakat terkait pelaksanaan Pilgub Jatim yang konon bakal digelar sekitar bulan Februari 2018.

Segala persiapan telah dilakukan, mulai dari pendirian tenda posko, panggung untuk pembukaan dan distribusi undangan kepada seluruh pengurus DPC, PAC, simpatisan, Forpimda, dan parpol koalisi.

Tidak hanya itu, beberapa pengurus DPP dan DPD partai Demokrat Jatim juga dijadwalkan hadir, karena acara ini bakal mendatangkan langsung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

“Sampai saat ini yang pasti baru pak Emil, kalau Bu Khofifah akan menyesuaikan agendanya, karena masih menjabat Mensos, tetapi kami sangat berharap keduanya bisa hadir bersama di acara pembukaan posko ini,” ucap Ketua pelaksana acara Yanto. S. Jumat (22/12/2017)

Dedy Prasetyo Sekretaris DPC Demokrat Surabaya mengatakan bahwa pendirian posko pemenangan pasangan Khofifah-Emil ini merupakan desakan dari masyarakat dan arus bawah (kader demokrat) Surabaya.

“Tujuan untuk peningkatan soliditas kader, karena pendirian posko pemenangan ini sebenarnya merupakan animo masyarakat dan desakan dari arus bawah agar segera dibuatkan posko, maka saat ini kami wujudkan,” jelas anggota Komisi C DPRD Surabaya periode 2009-2014 ini. (q cox)

Berikut adalah susunan acara pembukaan Posko Pemenangan DPC Partai Demokrat, yang sedianya bakal diselanggarakan besok hari Sabtu pukul 10.00 wib tanggal 23 Desember 2017. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Survey Akreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) versi 2012 Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Ladokgi Yos Sudarso Makassar berakhir pada hari ini, Jum’at (22/12/2017). Survey tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari, yakni dari tanggal 20 s.d. 22 Desember 2017 yang di gelar oleh Tim Survey dari KARS, terdiri dari dr. Prabani Setiodrestiono C, Sp. B-KBD, M. Kes., sebagai Ketua Tim  dan sebagai anggota Sri Sulistyowati S. Kep. Ns., dan drg. Naydial Roesdal, M. Sc. PH PhD.

Acara penutupan diawali dengan pembukaan tentang garis besar hasil survey oleh dr. Prambani selaku ketua Tim Survey KARS. Menurutnya, pimpinan RSGM Ladokgi Yos Sudarso Makassar dengan seluruh jajarannya berkomitmen untuk mendapatkan akreditasi terbaik dengan dukungan motivasi kerja dari Sumber Daya Manusia untuk menumbuhkan budaya mutu dan keselamatan pasien dalam mendukung program peningkatan mutu. Peluang RSGM Ladokgi kedepan sebagai salah satu Rumah sakit unggulan masih sangat terbuka karena Kebijakan tentang Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sudah dilaksanakan dengan lokasi yang sangat strategis dan saingan Rumah sakit juga tidak banyak.

“Ucapan terima kasih dari kami atas sambutan yang hangat mengesankan dan bersahabat dari seluruh civitas Hospitalia RSGM Ladokgi TNI AL Yos Sudarso Makassar dan ucapan terima kasih tak terhingga atas kesediaan Rumah sakit menerima masukkan dari kami”, ujar ketua tim Survey.

Selanjutnya, dalam sambutan Kepala Ladokgi TNI AL Yos Sudarso Makassar Letkol Laut (K)  drg Ketut Triwanto Sp.Ort  menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota jajaran RSGM Ladokgi TNI AL Yos Sudarso Makassar atas kerjasamanya selama di survey oleh Tim KARS. “Saya bangga melihat kerjasama yang ditunjukkan oleh Staf beserta jajaran atas usaha dan kerja keras untuk memenuhi semua kebutuhan serta perbaikan yang diminta oleh Tim KARS agar Rumah Sakit ini dapat mencapai hasil Akreditasi Paripurna nantinya”, Ujar Kaladokgi TNI AL Yos Sudarso Makassar.

dr. Ketut juga menyampaikan terima kasih kepada Tim Survey KARS atas berbagai masukkannya dan memohon maaf yang sebesar – besarnya apabila ada pelayanan yang kurang baik selama berada di Makassar.

 Acara diakhiri dengan pemberian Cinderamata oleh Kepala RSGM  Ladokgi  Yos Sudarso Mayor Laut (K) drg. Herliana, Sp.BM, M.H.Kes kepada Tim Survey.

Acara ini juga dihadiri Surveior internal dari Mabes TNI AU yakni Kolonel Kes Nilawati M. Kes., yang mendampingi Tim Survey KARS selama melaksanakan tugasnya di Makassar.

Untuk diketahui, Selama tiga hari berjalan Tim Surveior akreditasi KARS melakukan penilaian terhadap aspek administrasi, pelayanan di lapangan, menelaah dokumen. Tak hanya itu, tim penilai juga melakukan survei lapangan dan mewawancarai pasien untuk membuktikan mutu pelayanan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bukan mawar penghias taman, tetapi melati pagar Bangsa, itulah julukan yang tepat bagi prajurit Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Tak hanya lihai dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang ibu rumah tangga saja, selama kurun waktu 56 tahun, Korps Wanita Angkatan Darat, telah memberikan banyak sumbangsih sekaligus Dharma Bhaktinya kepada satuan, maupun Bangsa dan Negara.

“Keberhasilan dan prestasi yang dicapai Kowad hingga saat ini, tidak terlepas dari peran, kerja keras, pengabdian, dedikasi, perjuangan serta pengorbanan segenap para pendahulu dan sesepuh Purnawirawan Kowad selama berdinas di satuan jajaran TNI-AD,” kata Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A. Melalui amanat Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono yang dibacakannya.

Dijelaskannya, memasuki momentum hari ulang tahun yang berlangsung saat ini, Jumat, 22 Desember 2017 pagi, dirinya menghimbau seluruh prajurit Kowad untuk terus melakukan evaluasi, maupun instropeksi diri dalam menjalankan tugas dan pengabdian sebagai prajurit TNI-AD.

“Sesuai tema HUT kali ini, Kowad Profesional, Mandiri dan Berkepribadian siap mendukung Tugas Pokok TNI Angkatan Darat, hendaknya bisa menjadi pemicu semangat dan tekad untuk mempersembahkan yang terbaik bagi satuan masing-masing Kowad bertugas, serta mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI-AD,” ujar Mayjen TNI Arif.

Melalui tema tersebut, jelas orang nomor satu di Makodam V/Brawijaya ini, terdapat beberapa pesan yang tersirat, terlebih mengenai profesionalitas, mandiri dan  berkepribadian.

“Profesional, prajurit Kowad harus memiliki kemampuan yang tinggi dan berlandaskan kepada nilai moral yang mengarahkan, sekaligus mendasari perbuatan. Mandiri, prajurit Kowad harus memiliki kepercayaan diri atas kompetensi yang dimilikinya dalam menjalankan tugas dimanapun, dan kapanpun. Berkepribadian, prajurit Kowad hendaknya menjunjung tinggi adat ketimuran, sopan santun, serta harkat dan martabat sesuai dengan keyakinan yang dianut. Selain Sapta Marga dan 8 wajib TNI, Kowad juga harus memegang teguh kode etik Kowad, yaitu Sad Satya Sri Sena. Sebab, itu merupakan cerminan kebersihan, kesucian hati dan kesederhanaan,” terang Pangdam.

Sehubungan dengan hal itu, sebelum mengakhiri sambutannya, Mayjen TNI Arif Rahman, mengimbau seluruh prajurit Kowad untuk ikut berperan aktif dalam menjaga stabilitas, sekaligus keamanan wilayah menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) yang rencananya akan berlangsung pada tahun mendatang.

“Sebagai bagian dari prajurit TNI-AD, Kowad diharapkan ikut membantu dan menjaga jalannya Pilkada serentak dengan tetap menjaga netralitas TNI yang sudah menjadi komitmen Bangsa, sekaligus berikan pemahaman kepada keluarga besar dan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” pinta Mayjen TNI Arif Rahman, M. A, melalui amanat KSAD, Jenderal TNI Mulyono yang dibacakannya. (arf0


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Prajurit dan ASN Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya menggelar upacara bendera memperingati Hari Ibu ke-89 tahun 2017 yang dihelat di lapangan Yos Sudarso Mako Lantamal V,  Jalan Laksda M. Nasir no 56 Tanjung Perak, Surabaya, Jum’at (22/12).

Wakil Komandan Lantamal V Surabaya Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M bertindak selaku inspektur upacara dengan Komandan Upacara Mayor Laut (K/W) Fransiska Herningtyas yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Ksatrian Kowal Malahayati Semolowaru, Surabaya.

Menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Profesir. Dr. Yohana Susana Yembese dalam amanatnya yang dibacakan Wadan Lantamal V mengatakan bahwa Peringatan Hari ibu setiap tahunnya diselenggarakan untuk mengenang dan menghargai  perjuangan kaum perempuan Indonesia, yang telah berjuang bersama-sama kaum  laki-laki  dalam merebut kemerdekaan dan berjuang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Menurut Yohana -sapaan akrab Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia ini- Tekad dan perjuangan kaum perempuan untuk mewujudkan kemerdekaan dilandasi oleh cita-cita dan semangat persatuan kesatuan menuju kemerdekaan indonesia yang aman, tentram, damai, adil dan makmur sebagaimana dideklarasikan pertama kali dalam kongres perempuan indonesia pada tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta.

Peristiwa ini sekaligus sebagai tonggak sejarah  bagi bangsa indonesia  dan diperingati pada setiap tahunnya,  baik di dalam dan  luar negeri. komitmen pemerintah juga dibuktikan dengan diterbitkannya keputusan presiden republik indonesia nomor 316 tahun 1959, yang menetapkan bahwa tanggal 22 Desember  sebagai Hari ibu sekaligus hari nasional bukan  hari libur.

Arti penting lainnya dari PHI lanjutnya,  adalah upaya untuk mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia terutama generasi penerus bangsa agar mempertebal tekad dan semangat untuk besama-sama melanjutkan dan mengisi pembangunan dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan.
Upacara PHI di Lantamal V kali ini,  dihadiri oleh para Asisten Danlantamal V, para Kasatker dan Kadis Lantamal V, para perwira staf. Sedangkan pasukan upacara terdiri dari satu unit korsik Lantamal, satu peleton Perwira gabungan dengan Kowal, satu peleton Pomal, satu peleton Bintara, satu peleton Tamtama dan dua peleton ASN Lantamal V. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Panglima Daerah Militer (Pangdam) Jaya/Jayakarta, Mayjen TNI Jaswandi pimpin renungan suci di Lapangan Jayakarta Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (21/12/2017) tengah malam..

Dalam sambutannya, Mayjen TNI Jaswandi mengatakan, bahwa renungan suci ini merupakan acara sakral sebagai wujud kewajiban yang harus dilaksanakan dan sebagai simbol rasa syukur seluruh anggota Kodam Jaya yang berulang tahun ke-68 kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Meski renungan suci digelar sederhana, namun acara sangat sakral dan imbol rasa syukur seluruh anggota Kodam Jaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hanya diterangi api unggun itu, berlangsung hikmad dan melahirkan perasaan haru, bangga, dan dipenuhi rasa syukur seluruh peserta yang hadir,” kata Pangdam Jaya.

Pangdam Jaya/Jayakarta juga mengatakan, renungan suci ini sebagai simbol kekompakan keluarga besar Kodam Jaya/Jayakarta menunaikan tugas sebagai pengawal Ibu Kota RI yang senantiasa setia dan loyal kepada kesatuan, TNI AD, dan TNI.

“Seorang prajurit tidak menangis karena kematian. Kematian adalah jalan menuju kesempurnaan yang abadi. Tetapi prajurit akan kecewa dan menangis bila ada penghianatan terhadap bangsa dan negaranya sendiri,” tegas Pangdam Jaya Jaswandi. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Yusup, S.E., M.M., tampil sebagai Inspektur Upacara (Irup)pada Upacara Peringatan Hari Ibu Ke – 89 Tahun 2017 bertempat di GOR Chandrasa Mako Lantamal VI, Jum’at (22/12/2017).

Upacara yang mengambil tema “Perempuan Berdaya, Indoneisa Jaya” ini diikuti oleh Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman, M. Tr (Han), Para Asisten Danlantamal VI, Ketua Korcab VI DJAT Ibu Endang Yusup beserta Pengurusnya, para Kadis dan Kasatker Lantamal VI, serta seluruh Personel Lantamal VI dan Yonmarhanlan VI.

Dalam sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Prof. DR. Yohana Susana Yembise., M.A., yang dibacakan oleh Irup mengatakan Peringatan Hari Ibu tiap tahunnya diselenggarakan untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan Indonesia, yang telah berjuang bersama – sama kaum laki – laki dalam merebut kemerdekaan dan berjuang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Tekad dan perjuangan kaum perempuan untuk mewujudkan kemerdekaan dilandasi oleh cita –cita dan semangat persatuan kesatuan menuju kemerdekaan Indonesia yang aman, tenteram, damai, adil dan makmur sebagaimana dideklarasikan pertama kali dalam kongres perempuan Indonesia pada tanggal 22 Desember 1928 di Yoyakarta.

Peristiwa ini sekaligus sebagai tonggak sejarah bagi Bangsa Indonesia dan diperingati setiap tahunnya, baik di dalam dan luar negeri.

Selanjutnya, perempuan dan laki – laki memiliki peranan dan kedudukan yang setara di dalam mencapai tujuan negara serta di dalam memperjuangkan kesejahteraan di semua bidang pembangunan seperti bidang pendidikan, ekonomi, sosial, politik dan hukum.

“Akhirnya kami mengajak perempuan untuk maju terus, mampu menjadi sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan meningkatkan kualitas dan kapabilitas dirinya sehingga bersama laki – laki menjadi kekuatan besar dalam membangun keluarga, masyarakat dan bangsa. “Selamat Hari Ibu ke – 89 Bagi Kita Semua, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi semua langkah dan perjuangan dalam membangun Bangsa dan Negara tercinta”, Ujar Danlantamal VI.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Ada yang berbeda di pelaksanaan upacara bendera peringatan hari Ibu Ke- 89 jum'at tanggal 22 Desember 2017 kali ini yang dilaksanakan oleh Kodim 0716/Demak.Upacara Hari Ibu dilaksanakan di sebuah desa yang terkena dampak banjir air rob,tepatnya di Desa Sriwulan Kecamatan Sayung Kabupaten Demak pagi tadi.

Turut hadir dalam Upacara Peringatan Hari Ibu di Desa Sriwulan diantaranya Dandim 0716/Demak yang di wakili oleh Kasdim 0716/Demak Mayor Inf Harianto, Ketua DPRD Kab.Demak H M Nurul Mutaqin SH MH ,Wakil ketua DPRD Demak Muntohar, Kapolres Demak di wakili oleh Kabag ops Polres Demak Kompol Sutomo, Forkompimcam Kec. Sayung, Danramil dan Perwira Staf Kodim 0716/Dmk ,Angota Kodim 0716/Demak ,Kepala Desa Se kec.Sayung ,Masyarakat Ds Sriwulan ,Perangkat desa serta Persit Kodim 0716/Demak

Bertindak sebagai inspektur upacara dalam pelaksanaan upacara peringatan hari ibu ke 89 Kepala Staf Kodim 0716/Demak,sebagai pejabat perwira upacara Pasi Pers Dim 0716/Demak Lettu Inf Tulodo,Komandan Upacra yang di nahkodai oleh Kapten Inf Muhamad Safi'i Danramil o6/Wedung.

Dalam amanat komandan Kodim 0716/Demak yang di bacakan oleh Kepala Staf Kodim 0716/Demak Mayor Inf Harianto menyampaikan bahwa Peringatan Hari Ibu setiap saat diadakan untuk mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia yang telah berjuang sama-sama kaum laki-laki dalam merebut kemerdekaan dan berjuang untuk meningkatkan kuwalitas hidup masyarakat.

Tekad dan perjuangan kaum perempuan untuk mewujudkan kemerdekaan dilandasi oleh cita-cita dan semangat persatuan kemerdekaan indonesia yang aman, tentram, damai, adil dan makmur pertemuan dideklarasikan pertama kali dalam Kongres Perempuan Indonesia pada tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta .Peristiwa ini sekaligus sebagai tonggak sejarah bagi bangsa indonesia dan diperingati setiap saat, baik di dalam dan luar negeri.

Komitmen pemerintah juga dibuktikan dengan diterbitkannya Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 316 Tahun 1959, yang menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu sekaligus Hari Nasional bukan hari libur.

Pada kesempatan PHI ke-89 ini, kami juga ingin menyampaikan pelibatan dan peningkatan peran kaum dalam keluarga laki-laki dan pembangunan, juga menjadi bagian yang sangat penting dalam segala bentuk dan tindak kekerasan lainnya, dan berbagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa, maraknya berbagai masalah bangsa dan kompleksitas masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat seperti kekerasan termasuk Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO),pornografi, Infeksi Menular Seksual dan HIVIAIDS, narkoba, kriminalitas, dan lainnya yang karena sifatnya runtuhnya pondasi dalam keluarga. Oleh karena itu, peran keluarga dituntut lebih diperkuat, dibarengi dengan menanam nilai kekeluargaan yang sudah dicerna, telah diwariskan oleh para leluhur kita sejak dahulu kala. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive