Kegiatan ini berlokasi di Jalan Kupang Gunung Timur I, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan Kota Surabaya, Selasa (17/5).
“Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Ke depan, saya berharap berbagai pelayanan terintegrasi bisa di akses warga di setiap kantor kelurahan,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Ia menjelaskan, pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial Penyaluran Pelayanan Terintegrasi dalam rangka HJKS ke-729 ini juga dilaksanakan di lima lokasi yang berbeda.
Untuk lokasi pertama digelar di Jalan Kupang Gunung Timur I, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan Kota Surabaya. Selanjutnya lokasi kedua pada tanggal 18 Mei 2022 digelar di RW 02 Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan.
Lokasi ketiga pada tanggal 19 Mei 2022 dilaksanakan di Gelanggang Remaja Kecamatan Tambaksari, lokasi keempat pada tanggal 20 Mei 2022 digelar di Jalan Dupak Bangunsari 04 Kecamatan Krembangan, dan lokasi kelima tanggal 21 Mei 2022 di Taman Cahaya Kecamatan Pakal Kota Surabaya.
“Dalam kegiatan tersebut, Pemkot Surabaya menyasar 1.000 orang di setiap lokasi. Kegiatan ini dimulai pukul 07.00 WIB sampai selesai,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina menjelaskan bahwa terdapat sebanyak 20 jenis pelayanan terintegrasi.
Pertama adalah pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan umum dan spesialistik, kesh gigi, laboratorium, penyuluhan penggunaan obat, vaksinasi Covid-19, dan konsultasi gizi.
Pelayanan lainnya adalah layanan perlindungan masyarakat, layanan pajak, layanan pengaduan jalan, saluran dan jembatan, layanan informasi perumahan dan permukiman, layanan pendaftaran anak usia sekolah, layanan pengaduan lingkungan dan informasi perizinan lingkungan, dan Layanan informasi kependudukan dan informasi program sosial masyarakat.
“Selanjutnya ada layanan keluhan dan pengaduan masyarakat melalui media center, layanan informasi lowongan pekerjaan, layanan pengaduan kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta usulan pemberdayaan ekonomi, layanan informasi ambulan, dan layanan informasi persyaratan UMKM,” jelas Nanik.
Selain itu, juga terdapat layanan penanaman modal dan pelayanan perizinan serta informasi perizinan, layanan informasi kepemudaan dan olahraga, usulan alat dan lapangan olahraga, layanan info pemotongan hewan, layanan info kualitas air dan pasang baru, layanan produk hukum dan kerjasama, pelayanan rujukan kesehatan, dan layanan tata cara pembayaran zakat dan info kebutuhan bantuan masy tidak mampu (BAZNAS).
“Pada tanggal 17 - 18 Mei 2022 juga ada kegiatan pelayanan KB, berupa pelayanan IUD dan Implant untuk 300 di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) IBI Surabaya.
Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 WIB dan bekerja sama dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Surabaya,” ujarnya.
Untuk memeriahkan HJKS ke 729, pihaknya juga menggelar kegiatan donor darah. Kegiatan donor darah yang bekerjasama PMI Kota Surabaya dengan sasaran sekitar 100-150 orang yang dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2022 mulai pukul 07.30 WIB di Balai Kota Surabaya.
Tak hanya itu saja, pada tanggal 29 Mei 2022, Pemkot Surabaya juga menggelar istighosah bersama di Tugu Pahlawan mulai pukul 19.00 WIB.
Dalam doa bersama itu juga dilaksanakan penyerahan 729 bantuan kursi roda, 7290 paket sembako dari BAZNAS, serta hadiah Juara MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran).
Untuk puncak perayaan HJKS pada tanggal 31 Mei 2022, juga dilakukan penyerahan simbolis bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) berupa Program Kewirausahaan Sosial bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kota Surabaya.
Penyerahan bantuan itu bertepatan pada pelaksanaan Upacara HJKS di Taman Surya Balai Kota Surabaya.
"Total bantuan yang diserahkan sebesar Rp 300 juta. Bantuan itu diberikan kepada kelompok usaha jahit, kelompok usaha laundry dan kelompok usaha service HP," terangnya.
Nanik juga menyatakan, bahwa masih ada sejumlah kegiatan lain dalam agenda Bakti Sosial menyambut HJKS ke 729. Di antaranya adalah penyerahan bantuan kursi roda dan tebus ijazah, hingga pelayanan terintegrasi yang dilaksanakan di sejumlah kantor kecamatan di Kota Surabaya.
"Juga ada pemberian bantuan berupa alat bantu dengar, kaki dan tangan palsu. Lalu, pemberian alat bantu melihat hingga kursi Roda," pungkasnya.