Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Gempa Tuban, Robohkan Lima Bangunan di Surabaya

Lima bangunan roboh di Surabaya terdampak gempa yang berpusat di Timur Laut Tuban, salah satunya bangunan di RSUD Soewandhie.Tetapi sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.

Dibuka 25 Maret, Ayo Daftar - Dishub Jatim Sediakan Mudik Gratis dengan Kapal Laut

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Bantuan Korbrimob Polri untuk Korban Bencana Jateng

Sebanyak 5.000 paket sembako dikirim langsung dari Mako Brimob Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok untuk korban bencana banjir di beberapa Kabupaten Jateng akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

HUT ke-105 Damkar dan Penyelamatan Nasional 2024 Akan Digelar di Surabaya

HUT ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional tahun 2024 akan berlangsung di Kota Surabaya, dimulai pada 27 Februari 2024 hingga puncak peringatan 1 Maret

Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Selasa, 23 November 2021

Wali Kota Eri Minta Semua Sekolah di Surabaya Gelar PTM dengan Prokes Ketat


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta semua sekolah di Surabaya, baik Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. 

Makanya, ia menegaskan bahwa setiap sekolah yang akan melakukan PTM itu harus mendapatkan asesmen dari Satgas Covid-19 Surabaya.

“Jadi, saya inginnya semua sekolah di Surabaya dibuka, mulai dari SD-SMP saya ingin tatap muka (PTM). Tapi harus menjalankan asesmennya dulu, kalau lulus asesmen baru dibuka. Tapi kalau belum lulus asesmen, berarti sekolah itu belum siap melaksanakan PTM,” kata Wali Kota Eri saat menjadi Keynote Speaker dalam Seminar Nasional dan Forum Ilmiah Guru dan Tenaga Kerja Kependidikan yang digelar di Graha Sawunggaling, komplek gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Selasa (23/11/2022). 

Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa saat ini boleh atau tidak boleh dibukanya sekolah itu bukan karena Pemkot Surabaya melarang. 

Akan tetapi, pemkot berusaha memastikan bahwa pihak sekolah sudah menjalankan asesmen dan mendapat persetujuan dari orang tua atau wali murid terlebih dahulu, sebelum melaksanakan PTM. 

“Anak-anak yang ikut PTM harus melalui persetujuan orang tuanya, meskipun sedikit yang masuk harus tetap digelar PTM,” tegasnya.

Wali Kota Eri juga menjelaskan bahwa setelah dinyatakan lulus asesmen, maka masing-masing sekolah harus melakukan simulasi. 

Setelah simulasi dinilai berhasil, maka sekolah itu diperbolehkan untuk buka dan melaksanakan PTM.

"Maka dari itu, mulai saat ini kita belajar menerapkan prokes. Insya Allah, saya pastikan lagi harus ada izin dari orang tuanya. Kalau saya bilang hari ini buka, ya harusnya hari ini sudah bisa buka, masio (meskipun) siswanya 5 sampai 10 orang, ya kita buka. Kalau kita yakin melakukan ini (PTM), yang lainnya saya yakin akan ikut. Kalau nggak ada yang yakin, kapan mulainya? Bismillah saja,” kata dia.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya peran kepala sekolah serta guru dalam menjaga dan mengawasi prokes para siswa-siswinya saat di sekolah. 

Dia juga mengingatkan, agar para wali murid turut andil dalam mengawasi anak-anaknya setelah mengikuti PTM di sekolah.

"Karena untuk menjaga ini (prokes) tidak bisa sendiri. Saya nyuwun tulung (minta tolong) pengertiannya. Kenapa? Nanti muncul anggapan ada klaster sekolah, padahal anaknya sendiri kalau main keluar rumah tidak menggunakan masker. Nanti kalau kena Covid-19, bilangnya gara-gara di sekolah. Kan nggak fair juga," tuturnya.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeko) Kota Surabaya yang akrab disapa Cak Eri itu berharap, sebelum sekolah dibuka, ia meminta warga Kota Surabaya bisa mengedukasi diri sendiri soal pentingnya menjaga prokes. 

Bukan itu saja, ia juga ingin para wali murid, kepala sekolah dan guru SD - SMP se-Surabaya, turut serta mengedukasi anak-anaknya sebelum mengikuti PTM di sekolah.

"Bahkan, saya mengedukasi diri saya sendiri. Ayo, seluruh warga Surabaya mengedukasi dirinya sendiri, semua orang tua, guru, kepala sekolah dan semuanya mengedukasi. Ayo kita jalan bareng, tidak bisa saling menyalahkan dalam hal ini (menerapkan prokes). Insyallah bisa," pungkasnya.

Persit Kodam Brawijaya Bersiaga Deteksi PTM melalui Posbindu


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Adanya kegiatan olahraga yang berlangsung di Lapangan Ahmad Yani, Makodam V/Brawijaya, Surabaya pada Selasa, 23 November 2021 pagi diwarnai dengan adanya beberapa pos pembinaan terpadu yang sudah bersiaga di lokasi itu.

Dijelaskan Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya, Posbindu yang digagas oleh Persit itu, sangat berguna untuk mendeteksi adanya penyakit tidak menular atau PTM yang sekarang menjadi perhatian tersendiri bagi pihak TNI-AD.

“Apalagi sekarang sedang pandemi. Adanya penyakit tidak menular itu, patut diwaspadai,” tegas Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra.

Meski tak begitu berbahaya, Kusdi menyebut jika penyakit tidak menular itu nantinya akan membahayakan bagi penderita. 

“Kalau dibiarkan, lama kelamaan itu bisa berubah menjadi penyakit yang ganas,” bebernya.

Selain pengecekan tekanan darah, para Persit yang ada di Posbindu itu juga melakukan pengecekan atau pemeriksaan gula darah dan beberapa pemeriksaan lainnya.

“Di Posbindu itu juga dilakukan wawancara kesehatan, sampai dilakukan tes kesehatan,” ungkap Kapendam. (Pendam V/Brawijaya)

Di Forum Ilmiah Guru, Wali Kota Eri Minta Sekolah Negeri dan Swasta Jadi Keluarga Besar


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi Keynote Speaker dalam Seminar Nasional dan Forum Ilmiah Guru dan Tenaga Kerja Kependidikan di Graha Sawunggaling, Komplek Gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Selasa (23/11/2022). 

Seminar nasional yang mengangkat tema “Gelorakan Literasi Numerasi, Wujudkan Profil Pelajar Pancasila” digelar dalam rangka Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2021.

Selain Wali Kota Eri, keynote speaker lainnya dalam seminar nasional itu adalah Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Iwan Syahril, dan juga Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud Asrijanty. Mereka memberikan paparannya melalui zoom. 

Hadir pula melalui zoom Atase Pendidikan dan Kebudayaan Korea Selatan, Gogot Suharwoto. Sedangkan peserta yang hadir dalam seminar itu adalah 200 guru yang hadir di Graha Sawunggaling, 1000 guru hadir melalui zoom, dan ribuan guru lainnya mengikuti melalui live streaming di Youtube Dispendik.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan seharusnya para guru harus terus meningkatkan kemampuan personalnya dengan adanya berbagai literasi. 

Dengan cara itu, diharapkan murid-muridnya juga punya keinginan dan kemampuan untuk membaca berbagai literasi.

"Saya juga berharap di peringatan Hari Guru ini juga bisa menciptakan kebahagiaan dan kebersamaan antar sistem di sekolah negeri dan swasta," kata Wali Kota Eri.

Bahkan, ia juga berharap antara sekolah negeri dan swasta di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang merupakan tanggungjawab Pemkot Surabaya, harus menjadi keluarga besar. 

Ketika menjadi keluarga besar, pasti ada senyum dan kebersamaan, sehingga apabila ada kekurangan bisa dilengkapi secara bersama-sama.

“Dengan cara itu, di Kota Surabaya ini tidak ada lagi yang tidak bisa sekolah, tidak ada lagi sekolah kekurangan murid, tidak ada lagi sekolah yang tidak bisa membangun sarana dan prasarananya, dan tidak ada lagi persaingan guru antara negeri dan swasta. Nah, itu tugasnya siapa? Ya tugas saya dan Pemkot Surabaya. Makanya saya berharap jadi satu kesatuan. Saya yakin dengan semangat hari guru ini kita bisa menjadi hebat lagi dan lebih bagus lagi ke depannya, dan itu kita buktikan nanti di pelaksanaan anggaran 2022,” tegasnya.

Ia pun menjelaskan lebih rinci berbagai rencana untuk menyatukan sekolah negeri dan swasta di Surabaya. Salah satunya harus ada kesepakatan di awal terkait dengan jumlah guru. 

Ia mencontohkan apabila ada seorang guru di sekolah A kekurangan jam mengajar, sedangkan di sekolah B kelebihan mengajar.

“Terus ini mau diapakan? Nanti biar sekolah yang menghitung sendiri, nanti pindah ke sekolah B misalnya. Ini harus bisa terwujud dan saya yakin dengan MKKS swasta, hal itu yakin bisa terwujud,” kata dia. 

Selain itu, apabila ada sekolah swasta yang butuh infrastruktur, maka sekolah negerinya mengalah dulu kalau memang sudah bagus, sehingga harus gantian. 

Bahkan, ia juga berharap sekolah negeri itu sadar bahwa sekolah swasta itu partnernya dan bukan saingannya.

“Kalau sudah begitu, maka anak-anak saya di Surabaya mau masuk negeri senang dan mau masuk swasta ya senang, karena antara SD dan SMP yang 9 tahun merupakan tanggungjawab saya,” ujarnya. 

Oleh karena itu, ia juga menegaskan bahwa apabila masih ada anak SD dan SMP yang menyampaikan bahwa sekolahannya jelek dan tidak nyaman, maka itu tanggungjawab Pemkot Surabaya. 

“Dan saya harus ikut hadir di situ,” tegasnya. 

Meski begitu, ia menyampaikan bahwa harus ada kesepakatan bersama antara sekolah negeri dan swasta, terutama jika muncul sekolah baru. 

Kira-kira sampai tahun berapa yang harus dibangun dan sekolah dimana saja yang harus dibangun pada anggaran berikutnya. Sebab, tidak mungkin dicover semuanya dalam satu tahun anggaran. 

Ia mencontohkan sekolah yang akan dibangun hingga tahun 2018, dan sekolah yang baru dibangun mulai tahun 2018 ke atas, akan dibangun di tahun berikutnya. 

“Jadi, kita harus punya timeline itu. Kalau sudah terbuka semuanya seperti ini, saya yakin konco-konco bisa mengerti. Makanya yang saya jelaskan tadi, kalau guru negeri dan swasta kumpul bareng dan ada tawa ceria dan renyah, maka itu berarti sudah ada kebersamaan. Saya yakin MKKS negeri dan swasta itu bisa bersatu,” pungkasnya.

Sambut Hari Armada Tahun 2021, Koarmada II Gelar Pertandingan Voli Antar Satker


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dalam rangka menyambut Hari Armada RI  Tahun 2021, Koarmada II menggelar pertandingan Voli antar satuan kerja (Satker) di Koarmada II yang digelar di Gedung Sabang pada Selasa (23/11).

Hari pertama digelar pertandingan berlangsung cukup meriah. Teriakan para suporter masing-masing  tim yang bertanding saling bersahutan sepanjang pertandingan berlangsung. 

Ada 10 tim yang berpartisipasi dalam pertandingan Voli antar Satker tersebut. Antara lain Denmako, Satran, Satkor, Satban, Satfib, Satkat, Satsel, Satkopaska, Dislambair, serta gabungan Mako Koarmada II.

Pertandingan rencananya akan dilaksanakan selama empat hari. Di hari pertama dibuka oleh Tim Voli dari Detasemen Markas Komando (Denmako) Koarmada II melawan Tim dari Satuan Kapal Ranjau (Satran). 

Berikutnya Tim Voli dari Satuan Kapal Selam (Satsel) melawan Tim dari gabungan Mako Koarmada II. 

Tampak ikut menyaksikan pertandingan yakni Komandan Satuan Kapal Ranjau (Satran) beserta para Komandan KRI di bawah jajarannya , Pasops Denma Koarmada II beserta perwira staf, serta perwakilan suporter dari masing-masing Satker.

Terpisah, Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han) mengapresiasi gelaran pertandingan voli antar Satker ini, dalam rangka menyambut Hari Armada RI tahun 2021 pada tanggal 5 Desember 2021 mendatang. 

Orang nomor satu di jajaran Koarmada II ini mengimbau agar seluruh peserta menjunjung tinggi sportivitas, dan tidak lupa semangat bertanding. “Tunjukkan kemampuan yang kalian miliki, bertandinglah dengan semangat yang tinggi dan pantang menyerah serta selalu berpegang teguh pada sportivitas,” tegas Laksda Iwan. (Dispen Koarmada II) 

Kronologi Polisi Ditabrak Bandar Narkoba Saat Pengejaran di Cirebon hingga Luka Parah


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kanit VII PJR Palikanci-Pejagan Sat PJR Dit Lantas Polda Jawa Barat AKP Aries Riyanto membeberkan kronologi kejadian tabrak lari yang menimpa anggota polisi saat mengejar bandar narkoba di tempat istirahat ("rest area") KM 208 B.

"Kejadian tabrak lari sendiri terjadi pada Sabtu (20/11) sekitar pukul 13.57 WIB," kata AKP Aries di Cirebon, Minggu (21/11/2021).

Aries mengatakan saat kejadian, suasana di tempat istirahat KM 208 B arah Jakarta cukup ramai, mengingat pada waktu itu banyak pengendara sedang beristirahat.

Menurutnya, saat kejadian, korban yang merupakan anggota polisi menginformasikan sedang melakukan pengejaran pelaku tindak pidana.

Namun, ia tidak merinci mengingat tidak terlalu banyak informasi yang didapat, karena mereka sedang fokus melakukan penyergapan.

"Kami tidak terlalu banyak mengetahui informasinya. Namun dari keterangan yang kita dapatkan bahwa yang ditabrak merupakan anggota polisi saat bertugas," tuturnya.

Aries menambahkan anggota polisi yang ditabrak mengalami luka di bagian kaki cukup parah dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.

Sementara pengendara yang diduga pelaku melarikan diri ke luar pintu Tol Ciperna, dan pihaknya tidak bisa membantu banyak karena itu merupakan operasi senyap.

"Pengendara yang menabrak anggota polisi keluar pintu Tol Ciperna," katanya.

AAL Tuan Rumah Sidang Bapimkortar Akademi TNi-Akpol TW IV TA 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Akademi Angkatan Laut (AAL) mendapat giliran menjadi tuan rumah pelaksanaan Sidang Badan Pimpinan Korps Taruna (Bapimkortar) Akademi TNI dan Akademi Kepolisian TW IV TA.2021 yang digelar di Gedung Salahutu, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Selasa (23/11).

Direktur Pendidikan (Dirdik) Akademi TNI, Brigjen (TNI) Dedi Prihatmodjo, S.I.P., M.Han., mewakili Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI, Marsdya TNl Andyawan Martono P., S.l.P., membuka sekaligus menyerahkan palu sidang kepada Komadan Resimen Korps Taruna (Danmenkortar) Akmil, Sermadatar Inf Sawung Setiawan sebagai pimpinan sidang.

Sidang Bapimkortar TW lV yang mengusung tema “Peran Resimen Korps Taruna Guna Membentuk Public Relation Skill di Era Digitalisasi” ini, tercatat setiap Akademi Angkatan (Akmil, AAL, AAU) dan Akpol mengirimkan masing-masing enam perwakilan tarunanya dalam Sidang Bapimkortar TW IV TA.2021 yang berlangsung 23-25 November ini. 

Enam perwakilan Taruna AAL yang turut dalam sidang kali ini, antara lain Sermatutar (P) Elang Tri Esthi, Sermatutar (S) Fachrul Widya (Pemapar), Sermadatar (E/W) Annisa Riski (Pemapar), Sermatutar (P) Freddie Mada, Sermadatar (P) Alfan Prasurya dan Sermadatar (S) Aldo Triana.

Usai pembukaan dan penyerahan palu sidang, Taruna Akademi Militer, Sermadatar Saytinodo Sun Indra Alexander Lumban Tobing mendapat giliran perdana paparan dengan judul, “Optimalisasi peran Resimen Korps Taruna guna membentuk Public Relation Skill di Era Digitalisasi”

Kemudian, Brigtar Sony Apriandi Ma'sum Sukmana dari Akademi Kepolisian mendapat giliran kedua dengan membawakan makalah berjudul, “Mengembangkan Kemampuan Public Relation Taruna Melalui Program ASIC Guna Menjawab Tantangan Revolusi Industri 4.0”

Usai coffee break, pada pukul 10.02 WIB, Taruna AAU, Sermatutar Faizal Al Fajri Nur Jufrani mendapat giliran paparan ketiga dengan membawakan makalah yang berjudul “Optimalisasi peran Wings Korps Taruna guna membentuk Public Relation Skill di Era Digital”.

Sedangkan Sermatutar (P) Elang Tri Esthi F dari tuan rumah AAL, mendapatkan giliran terakhir dengan judul paparan, “Focus Group Discussion (Webminar) wadah pemersatu pola pikir integrasi nasional sebagai bentuk peran menkortar dalam membangun public relation di era digital”.

Danjen Akademi TNI didampingi Gubernur AAL,  Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah,  S.E., M.M., M.Tr (Han)., saat meninjau jalannya sidang mengatakan, Sidang Bapimkortar ini bertujuan memberikan bekal pengetahuan dan pengalaman kepada Taruna dalam menyampaikan pemikiran melalui forum diskusi untuk dituangkan secara konseptual dan ilmiah.

“Melalui forum akademik seperti ini, diharapakan dapat membangun karakter, kepemimpinan dan integrasi antara Taruna Akademi TNI dan Akpol dan terbiasa berdiskusi dan berolah pikir secara sistematis, logis, kritis dan komprehensif sebagai calon pemimpin masa depan,” terang Danjen Akademi TNI. (Pen AAL)

Bandar Narkoba yang Tabrak Polisi Ternyata Pemasok Sabu ke Pelaku Begal Karyawati Basarnas


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Iptu JM mengalami luka parah akibat ditabrak bandar narkoba di rest area KM 208 Cirebon, Minggu (21/11/2021). Ternyata bandar narkoba itu yang memasok sabu ke pelaku begal karyawati Basarnas.

"Barang bukti yang disita berupa sabu seberat 35 kilogram," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi, Minggu (21/11/2021).

Dia menjelaskan, berawal dari pengungkapan begal karyawati Basarnas yang tewas beberapa waktu lalu ternyata sang eksekutor di bawah pengaruh narkoba. 

"Tim Satres Narkoba Polres Jakarta Pusat mencari bandar sabu yang diduga sering menyuplai kepada pelaku kejahatan dengan kekerasan di wilayah Jakarta," ujarnya.

Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga mengatakan, karena efek kecanduannya sehingga membutuhkan penggunaan yang terus menerus dan dapat menimbulkan masalah psikis seperti gangguan kecemasan, paranoid, tidak bisa membedakan kenyataan dan imajinasi sehingga sering berlaku kasar dan agresif. 

"Kita melaksanakan metode preemtive strike," ucapnya.

Menurutnya, pelaku kejahatan kekerasan yang di bawah pengaruh narkoba mengakibatkan hilang rasa takut, hilang empati, dan semangat berlebihan. 

"Sehingga sangat berbahaya sekali," tambahnya.

Taruna AAL Terima Kuliah Umum Kepemimpinan Transformasional TNI di Era 4.0


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat lll Angkatan ke-68 dan Taruna Tingkat lV Angkatan ke-67 menerima Kuliah Umum bertema Kepemimpinan Tranformasional TNI Guna menghadapi Tantangan di Era 4.0 dari Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI, Marsdya TNI Andyawan Martono P., S.I.P., di Gedung Mas Pardi, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Selasa (23/11). 

Tampak hadir Gubernur AAL, Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., Wagub AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han)., CHMRP., dan para Pejabat Utama AAL lainnya. Sedangkan dari Akademi TNI tampak hadir Para Direktur, Paban Rendik, Paban Opsdik, Paban Jiandik, Paban Jianjemen Org dan Um, Paban Pers, dan Komandan Menchandra Akademi TNI.

Dalam pembekalannya, perwira Tinggi Bintang tiga TNI AU ini memaparkan gamblang tentang materi yang disuguhkan dalam kuliah umum bagi Taruna Laut kali ini, mulai dari definisi, lingkungan strategis, tantangan dan dampak, kepemimpinan transformasional, penekanan dan diakhiri dengan tanya jawab.

Menurutnya, Kepemimpinan Tranformasional itu adalah sosok pemimpin yang mampu menginspirasi, memberdayakan, memotivasi dan mendorong anak buah atau orang yang dipimpinnya tersebut melakukan hal yang lebih baik.

Ia menukil pendapat dari Prof. Sudarwan Damin, M.P.D (2009:59) bahwa Kepemimpinan Transformasional berasal dari kata “totransform” yang berarti mentrasformasikan atau mengubah sesuatu menjadi bentuk yang berbeda. Misalnya mentrasformasi visi menjadi realita, potensi menjadi actual leten menjadi manifest dan seterusnya.

Kepemimpinan Tranformasional lanjutnya, pada prinsipnya memotivasi bawahan untuk berbuat lebih baik dari apa yang bisa dilakukan, dengan kata lain dapat meningkatkan kepercayaan atau keyakinan diri bawahan yang akan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja.

Untuk itu transformasional leadership sangatlah perlu diwujudkan yaitu sosok pemimpin yang visioner, inspiratif, adaptif terhadap berbagai perubahan lingkungan, berfikiran terbuka, progresif, potensi menjadi energy, pemimpin yang mengajak bukan memerintah, berempati tinggi dan mampu merubah kelemahan menjadi kekuatan.

Untuk itu tambahnya, asah, latih dan terus belajar untuk dapat menjadi pemimpin yang tidak hanya bisa memerintah, tetapi menjadi pemimpin yang sekaligus dapat menempatkan diri ditengah anak buah dan mampu berperan sebagai saudara, menjadi bapak, menjadi guru, menjadi manager, dan pemimpin.

“Belajar tak kenal lelah, berfikir kritis, sensor diri, adaptasi terhadap perubahan, fahami kultur militer, santun bersosial media, perbaiki kemampuan komunikasi, kuasai teknologi dan pegang teguh Sumpah Prajurit, Sapta Marga, 8 Wajib TNI dan Trisila TNI AL,” terangnya. (Pen AAL)

3 Kompi Personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar Disebar ke TPS Pilwu Kabupaten Cirebon


KABARPROGRESIF.COM: (Cirebon) Sebanyak tiga kompi personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar disiagakan di TPS Pemilihan Kuwu (Pilwu) Serentak 2021 Kabupaten Cirebon.

Komandan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar, AKBP M Andri, mengatakan, para personel dikerahkan untuk membackup pengamanan, khususnya di wilayah yang dianggap rawan.

"Dari tiga kompi ini dua di antaranya dikerahkan di wilayah hukum Polres Cirebon Kota dan satu kompi di Polresta Cirebon," kata M Andri saat ditemui di TPS Desa Bungko, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Minggu (21/11/2021).

Ia mengatakan, satu kompi berisi 100 personel sehingga totalnya terdapat 300 personel yang diterjunkan dalam pengamanan pilwu di Kabupaten Cirebon.

Menurut dia, terdapat 135 desa di 38 kecamatan se-Kabupaten Cirebon yang melaksanakan Pilwu Serentak pada hari ini.

Namun, sebanyak 112 desa berada di wilayah hukum Polresta Cirebon dan 23 desa lainnya masuk wilayah hukum Polres Cirebon Kota.

"Selain di TPS, personel kami juga disiagakan di titik-titik tertentu dan siap digeser manakala terjadi hal-hal tidak diinginkan," ujar M Andri.

Andri menyampaikan, di wilayah hukum Polresta Cirebon para personel disiagakan di Kecamatan Palimanan, Kecamatan Arjawinangun, dan Kecamatan Lemahabang.

Sementara personel lainnya disiagakan di Kecamatan Kedawung, Kecamatan Gunungjati, dan Kecamatan Kapetakan yang masuk wilayah hukum Polres Cirebon Kota.

Skema penempatan personel tersebut disesuaikan pada tinggi atau rendahnya potensi kerawanan gangguan kamtibmas di setiap wilayah.

"Kami pastikan seluruh personel yang diterjunkan siap menangani segala gejolak dalam pelaksanaan Pilwu Serentak di Kabupaten Cirebon," kata M Andri.

Kunjungi Kampus Taruna Laut, Danjen Akademi TNI Tinjau Fasdik AAL


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kali Perdana Kunjungan Kerja ke Kampus Taruna Laut, Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI, Marsdya TNl Andyawan Martono P., S.l.P.,  didampingi Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., meninjau berbagai fasilitas pendidikan yang dimiliki AAL dalam mencetak Perwira Divisi Kapal Perang dan Danton Marinir  yang tanggap, tanggon dan trengginas, Selasa (23/11).

Dalam kunjungan kerjanya di AAL, Danjen Akademi TNI didampingi Para Direktur, Paban Rendik, Paban Opsdik, Paban Jiandik, Paban Jianjemen Org dan Um, Paban Pers, Danmenchandra Akademi TNI. 

Sementara itu Gubernur AAL dalam menyambut tamunya itu didampingi Wagub AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han)., CHMRP., dan para Pejabat Utama AAL lainnya.

Sebelum peninjauan fasilitas pendidikan AAL, terlebih dahulu Danjen Akademi TNI menerima Laporan Perkembangan Pendidikan AAL tahun 2021 yang dipaparkan Direktur Pendidikan AAL, Kolonel Laut (P) Sawa, S.E., M.M., CIQaR., di Rupatama Gedung Mako R. Soebijakto.

Usai Paparan, Gubernur AAL memulai tour facility AAL dengan membawa Danjen Akademi TNI ke Bridge Simulator di Gedung Andromeda, Pelaut di Departemen Pelaut (Deppel). 

Bridge Simulator ini, merupakan salah satu fasilitas pendidikan dan latihan dalam mencetak Taruna Korps Pelaut menjadi pelaut yang handal.

Dalam Simulator tersebut, tampak para Taruna Pelaut memainkan beberapa praktek meliputi materi penggunaan alat berlabuh yang ada di kapal, sistem kemudi kapal, pengaruh luar dan dalam terhadap olah gerak kapal, prosedur lepas dan sandar didermaga, pengenalan alur gerak diperairan sempit dan dangkal, menghitung arah angin dan arus, prosedur lego jangkar, MOB dan prosedur menunda kapal.

Engine Room Simulator (ERS) yang berada di Gedung Sapudi, Departemen Teknik AAL menjadi sasaran kedua dalam kunjungan Kerja Danjen kali ini. 

Diruang tersebut Danjen menyaksikan para Taruna Korps Teknik melaksanakan latihan bagaimana memainkan simulator ERS yang merupakan ruangan kontrol permesinan kapal.

Setelah dari Deptek, kunjungan fasdik dilanjutkan ke Virtual Arm Departemen Marinir (Depmar), dilokasi ini terasa aroma pasukan Marinir yang kuat, mengingat para Taruna memeragakan berbagai senjata yang digunakan dengan berbagai sasaran yang diprogram dalam computer permainan game, dengan tetap memainkan strategi dan teknik tinggi, sehingga lebih menarik dan menantang.

Kunjungan dilanjutkan dengan melihat ketangkasan Taruna Laut dalam memainkan Obstecle Run Departemen Jasmani AAL, meninjau pelaksanaan Rapat Sidang Bapimkortar Akademi TNI dan Akpol di Gedung Salahutu AAL serta meninjau fasilitas Smart Class di Operasi Pengajaran (Opsjar), Gedung Mandalika AAL. (Pen AAL)

RUU Kejaksaan Mutlak Perlu Atur Jaminan Keselamatan Jaksa


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Anggota Komisi III DPR RI Eva Yuliana menyatakan jaminan keamanan bagi para Jaksa dan keluarganya merupakan hal yang mutlak diperlukan, mengingat profesi jaksa rentan terhadap risiko yang mengancam keselamatan nyawanya. 

Hal itu menurutnya, merupakan poin penting yang harus dimasukkan ke dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang perubahan atas Undang-Undang (UU) Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan Republik Indonesia (UU Kejaksaan).

Politisi Partai NasDem itu menyebut, dalam menjalankan tugasnya, berbagai ancaman keamanan, tekanan dan teror kerap menimpa para jaksa. 

Menurutnya, hal tersebut perlu menjadi perhatian serius, sehingga diperlukan regulasi sebagai landasan hukum yang mengatur jaminan keamanan bagi jaksa dan keluarganya.

“Dalam konsepnya, dalam RUU Kejaksaaan nanti akan disebutkan mengenai hal tersebut (ancaman keamanan terhadap jaksa dan keluarga), karena memang kita sudah melihat beberapa kejadian, terjadi adanya hal-hal yang tidak kita inginkan bersama. Terjadi pada jaksa dan keluarganya, terlepas dari jaksa tersebut sedang dalam menangani kasus atau di luar menangani kasus,” kata Eva.

Ia menegaskan bahwa negara harus hadir dan bertanggungjawab dalam memberi perlindungan kepada aparaturnya, sehingga saat melaksanakan tugasnya, para jaksa dan keluarga bisa terbebas dari risiko yang mengancam keselamatan, bahkan nyawa. 

Hal senada pun turut menjadi permintaan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Babel I Made Suarnawan. 

Kajati Babel mencontohkan berbagai kejadian perihal adanya teror dan ancaman keselamatan para jaksa dan jajarannya saat bertugas menangani berbagai kasus.

Atas hal itu, Eva pun memastikan RUU Kejaksaan akan memuat poin-poin yang berkaitan dengan perlindungan terhadap jaksa. 

“Nah perlindungan ini, pasti kita berikan, karena memang tugas yang dilakukan oleh seorang kejaksaan itu memang sarat dengan adanya pressure, terror, dan sebagainya. Oleh karena itu, pasti negara bertanggungjawab atas keselamatan jaksa dan juga keluarga. Karena memang tugas dan tanggungjawab jaksa itu begitu berat,” tutup legislator dapil Jawa Tengah V tersebut.

Tingkatkan Kompetensi Siswa Diktukba TNI AL Angkatan LII Kejuruan Elektronika Deteksi Kodiklatal Lattek Simulator Deteksi


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dalam rangka meningkatkan kemampuan sebagai Juru I Bintara Elektronika Deteksi di KRI atau jabatan setingkat di pendirat, Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) TNI Angkatan Laut Angkatan Ke-52 Kejuruan Elektronika Deteksi yang saat ini sedang menempuh pendidikan Tahap Dasar Golongan Lanjutan (Sargolan) di Sekolah Bintara Pusat Pendidikan Elektronika (Pusdiklek) Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) mengikuti Latihan Praktek (Lattek) Elektronika Deteksi di Pusat Latihan Elektronika dan Pengendalian Senjata (Puslatlekdalsen) Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Selasa, (23/11/2021).

Kegiatan Lattek yang dilaksanakan selama dua hari dibuka oleh Komandan Pusdiklek (Danpusdiklek) Kodikdukum Kolonel Laut (E) Dendy Chandra, S.T., CHRMP  selaku Direktur Latihan (Dirlat) Lattek Siswa Diktukba TNI AL Angkatan Ke-52 Kejuruan Elektronika Deteksi. 

Hadir dalam kegiatan tersebut Komandan Sekolah Bintara Pusdiklek selaku Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) Lattek, Komandan Sekolah Bintara dan Komandan Sekolah Tamtama Pusdiklek.

Disela-sela Pembukaan Lattek Komandan Pusdiklek Kodikdukum Kolonel Laut (E) Dendy Chandra, S.T., CHRMP  menyampaikan bahwa tujuan dari Lattek ini adalah untuk membekali para siswa tentang Simulator Deteksi agar memiliki keterampilan tentang melaksanakan pengoperasian dan pemeliharaan simulator deteksi, sehingga mampu mengaplikasikannya dalam kedinasan TNI Angkatan Laut.

Dengan sasaran lattek yaitu melaksanakan pengenalan jenis-jenis peralatan navigasi, melaksanakan pengoperasian peralatan SCC, melaksanakan pengoperasian sensor atas air, melaksanakan pengoperasian sensor bawah air, dan melaksanakan pemeliharaan peralatan simulator deteksi dengan baik dan benar.

Menurutnya berbagai materi Lattek Simulator Deteksi diberikan berkaitan dengan jenis-jenis peralatan deteksi, pengoperasian peralatan SCC, pengoperasian sensor atas air dan bawah air, serta pemeliharaan peralatan simulator. 

Selesai mengikuti Lattek ini diharapkan siswa mampu melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan simulator deteksi dengan baik dan benar, sehingga diharapkan bisa menjadi prajurit TNI AL yang unggul, profesional dan modern sesuai bidang tugasnya.

Mengingat saat ini masih pandemi Covid 19, Danpusdiklek menekankan agar proses pembelajaran yang dilaksanakan di Kodiklatal harus tetap terlaksana dengan baik agar bekal pengetahuan dan keterampilan yang diberikan kepada siswa bisa optimal, oleh sebab itu protokol kesehatan untuk mencegah tertularnya Covid-19 harus ditaati dengan disiplin yaitu memakai masker selama kegiatan lattek berlangsung dan juga pada setiap kegiatan apapun yang dilaksanakan oleh siswa, mencuci tangan sesering mungkin baik sebelum Lattek maupun sesudah Lattek, menjaga jarak selama kegiatan latihan, menghidari kerumunan seoptimal mungkin dan membatasi mobilitas untuk menghindari terpapar Virus Covid-19. (PenKodiklatal)