Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Kamis, 21 Februari 2019

Usai Berangkatkan Pasukan ke NTB, Panglima Kodam Brawijaya Kunjungi Makodim 0818/Kabupaten Malang-Batu


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Usai memimpin upacara pemberangkatan Satgas Yonzipur 5/ABW di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Pangdam V/Brawijaya langsung beranjak menuju ke Makodim 0818/Kabupaten Malang-Batu.

Sesampainya di lokasi Makodim, dengan di dampingi beberapa pejabat teras Makodam serta Korem 083/Baladhika Jaya, Pangdam langsung menuju ke sebuah pekarangan yang berada di Makodim 0818 untuk melakukan penanaman beberapa pohon di lokasi itu.

Tak hanya penanaman pohon saja. Di Makodim Kabupaten Malang, Pangdam juga meresmikan Primkopad milik Kodim 0818/Kabupaten Malang-Batu. Kamis, 21 Februari 2019 siang.

Almameter Akademi Militer tahun 1986 itu mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kinerja para Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0818/Kabupaten Malang-Batu.

Sebab, kata Pangdam, dirinya menilai jika Babinsa Kodim 0818/Kabupaten Malang-Batu, selalu berada di garda depan dalam pengabdiannya kepada masyarakat Kabupaten Malang dan Kota Batu.

“Saya sangat bangga dengan kinerja Babinsa disini. Karena, kegigihan dan kerja keras Babinsa, menjadi yang terdepan,” jelasnya.

Selain menjalin silahturahmi, menurut Pangdam, kedatangan dirinya saat ini juga bertujuan untuk memperkenalkan dirinya kepada para personel Kodim 0818/Kabupaten Malang-Batu.

“Kehadiran saya saat ini, untuk lebih mengenal anggota dan keluarga besar yang berada di bawah Kodam V/Brawijaya. Itu bertujuan untuk menciptakan sinergitas antara anggota TNI-AD dan menjaga hubungan baik dengan Forkopimda,” jelas orang nomor satu di tubuh Makodam.

Tahun ini, imbuh mantan Asrendam XVII/Cenderawasih ini, merupakan tahun politik. Sehubungan dengan hal itu, dirinya menghimbau seluruh prajurit TNI-AD di wilayah teritorialnya untuk bersikap netral selama berlangsungnya pesta demokrasi mendatang.

“Prajurit, harus tetap netral dalam Pileg maupun Pilpres mendatang. Dan, prajurit harus bisa memelihara komunikasi dengan unsur Pemda sekaligus masyarakat,” tegas Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya ini. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar