Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Rabu, 09 Desember 2020

Hasil Hitung Cepat Unggul 10 Persen dari Machfud Arifin - Mujiaman, Ini Kata Eri Cahyadi



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Hasil hitung cepat (quick-count) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya yang digelar oleh sejumlah Lembaga survey nasional, keseluruhan memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomer urut 01, Eri Cahyadi Armuji, dibanding rivalnya Paslon Machfud Arifin - Mujiaman.

Paslon Eri Cahyadi - Armuji rata-rata memperoleh suara sementara sebanyak 57 persen atau unggul 10 persen lebih dari Paslon Machfud - Mujiaman yang memperoleh suara sementara 43 persen. 

Menyikapi hasil quick count, Eri Cahyadi justru mengucapkan innalillahi. 

"Innalillahi wainnailaihi rajiun, pada sore hari ini kami Eri-Armuji, berdasarkan perhitungan cepat sementara kita diunggulkan dan berarti kalau ini dihitung secara manual berarti tidak jauh berbeda," kata Eri, mengawali pidatonya di Kantor DPC PDI Perjuangan, Surabaya, Rabu(9/12/2020) sore.

Atas kemenangan ini, lanjut mantan Kepala Bappeko Surabaya, tugasnya kedepan akan semakin berat, karena harus menjadi pemimpin yang amanah bagi warga.

Eri berharap seluruh warga bersedia turut serta membangun Kota Pahlawan ini menjadi kota dambaan. Sekaligus ikut dalam mensukseskan pembangunan pada periode selanjutnya. 

"Kita bangun bersama kota ini menjadi kota yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur," ucapnya.

Cawali yang di klaim mampu sebagai penerus Bu Risma (Wali Kota Tri Risma) ini, kembali mengutarakan maksut dan tujuan dirinya ikut dalam kontestasi Pilkada Surabaya yang bukan untuk kekuasaan, namun untuk menyejahterakan seluruh ummat dan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Eri Cahyadi juga meminta para pendukung dan relawannya, agar tak merayakan berlebihan atas kemenangan sementara versi hitung cepat. 

Sampai saat ini, dirinya masih tetap menantikan hitung resmi dari KPU Surabaya. 

"Karena itu saya berharap semuanya setelah hasil dari quick count ini sambil menunggu hasil perhitungan dari KPU, saya berharap tidak ada euforia berlebihan karena kita harus menghormati saudara-saudara kita," ucapnya.

Diakhir pidatonya, Eri meminta kepada seluruh masyarakat Surabaya untuk tidak lagi mempersoalkan persaingan kontestasi Pilkada di Surabaya. 

Ia berharap semua pihak bersatu demi kepentingan warga secara umum.

"Tidak ada lagi di Kota Surabaya ini ujaran kebencian, berita hoaks, saling menjatuhkan. Ayo kita bangun bersama kota Surabaya ini. Kita jaga keutuhan kota Surabaya ini," pungkasnya. (Ar)

0 komentar:

Posting Komentar