Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 29 Januari 2019

Tiga Warga Sawahan Terjangkit DBD


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya yang menyebut pada tahun 2019 sudah ada laporan puluhan warga Surabaya tersebar di berbagai wilayah yang terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) ternyata membuat Walikota Surabaya, Tri Rismahari was-was apalagi di Kecamatan Sawahan sudah tercatat ada tiga warga.

“ Sudah ada tiga orang (terserang DBD), tapi ndak meninggal, maksudnya sakit.” kata Risma, selasa (29/1).

Agar tak menyebar lanjut Risma pihaknya bakal kembali menggadakan gebyar PSN, agar penyebaran penyakit DBD di Kota Surabaya bisa berhenti. Rencananya, gebyar PSN itu bakal kembali dipusatkan di wilayah Kecamatan Sawahan.

“ Saya berharap ini bisa berhenti. Nanti saya akan lakukan mungkin hari Kamis kalau ndak Jum’at, saya adakan gebyar PSN lagi di Kecamatan Sawahan.” imbuhnya.

Selain sudah ada tiga warga yang terserang DBD, alasan dipilihnya Kecamatan Sawahan sebagai pusat gebyar PSN 2019, Risma menilai, wilayah tersebut tercatat memiliki jumlah penduduk terbesar di Kota Surabaya. Maka dari itu, ia ingin agar gebyar PSN kembali dipusatkan di wilayah tersebut.

“ Jadi karena itu, tahun kemarin kita adakan di Kecamatan Sawahan, kita menggadakan gebyar PSN, waktu itu kita pusatkan di Islamic Center.” jelasnya.

Saat ditanya, apakah jumlah tiga orang warga Surabaya yang terserang DBD itu akan bertambah, ia menuturkan, belum bisa memastikan apakah jumlah itu akan meningkat. Namun, Wali Kota Risma menegaskan, pihaknya bakal terus mendorong masyarakat untuk bergerak bersama pemerintah memberantas sarang nyamuk.

“ Sekarang ada tiga yang sakit. Namun kita kan ndak tahu apakah akan berhenti atau tidak. Karena itu, kita terus dorong untuk ini (gebyar PSN).” pungkasnya. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar