Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Gempa Tuban, Robohkan Lima Bangunan di Surabaya

Lima bangunan roboh di Surabaya terdampak gempa yang berpusat di Timur Laut Tuban, salah satunya bangunan di RSUD Soewandhie.Tetapi sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.

Dibuka 25 Maret, Ayo Daftar - Dishub Jatim Sediakan Mudik Gratis dengan Kapal Laut

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Bantuan Korbrimob Polri untuk Korban Bencana Jateng

Sebanyak 5.000 paket sembako dikirim langsung dari Mako Brimob Kelapadua, Cimanggis, Kota Depok untuk korban bencana banjir di beberapa Kabupaten Jateng akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

HUT ke-105 Damkar dan Penyelamatan Nasional 2024 Akan Digelar di Surabaya

HUT ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional tahun 2024 akan berlangsung di Kota Surabaya, dimulai pada 27 Februari 2024 hingga puncak peringatan 1 Maret

Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat

Pendaftaran Mudik Gratis Melalui Jalur laut dibuka secara online tanggal 25 Maret 2024. Program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan itu bisa diikuti dengan syarat menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga.

Selasa, 27 Desember 2016

Tekanan 8 LSM, La Nyalla Terima Vonis Bebas



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Desakan sejumlah lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terhadap hakim agar menjatuhkan vonis bebas terhadap mantan Ketua Umum KadiN Jatim, La Nyalla Mahmud Mattalitti akhirnya direspon.

Hakim akhirnya mengabulkan permohonan ke 8 LSM tersebut dengan memvonis bebas mantan Ketua Kadin Jawa Timur La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Mendengar putusan itu, tak ayal membuat La Nyalla langsung melakukan sujud syukur di ruang sidang.

Vonis bebas dibacakan pukul 14.50 WIB di Gedung PN Tipikor, Jl Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016). Vonis yang dibacakan ketua majelis hakim Sumpeno itu disambut gembira.

Tak hanya sujud sukur, vonis bebas itu, membuat La Nyalla tak bisa membendung tangis. Ini terlihat dari matanya berkaca-aca. La Nyalla tidak kuasa menahan kegembiraanya, di ruangan itu pula La Nyalla juga dipeluk kerabatnya.

Di bangku pengunjung, pengunjung langsung bersorak. "Alhamdulilah!!!" teriak pengunjung.

Mendengar putusan bebas, jaksa penuntut umum memilih untuk berpikir-pikir untuk mengajukan kasasi.

Jaksa mendakwa La Nyalla terbukti melakukan tindak pidana korupsi dengan memperkaya diri sendiri Rp 1.105.577.500 terkait APBD Jawa Timur yang disalurkan ke Kadin Jatim. Tapi hal itu ditolak Sumpeno dkk.

"Memerintahkan terdakwa dikeluarkan dari tahanan. Memulihakan hak terdakwa," cetus Sumpeno. (*/arf)

Advokat Yudi Wibowo Bebas, Jaksa Anggap Vonis Hakim 'Abu-Abu'



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Advokat Yudi Wibowo Sukinto, terdakwa kasus fitnah dan pencemaran nama baik Guri SMP Giki 1 Surabaya divonis bebas oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (27/12/2016).

Majelis hakim yang diketuai Jihad Arkhanudin menilai surat laporan polisi yang dibuat korban Saul Krisdiono telah kadaluwarsa.

Dalam amar putusannya, hakim Jihad menerangkan bahwa surat laporan Saul ke Polrestabes Surabaya atas kasus pencemaran nama baik dan fitnah dengan tersangka Yudi Wibowo dianggap telah kadaluwarsa. "Saudara Saul membuat laporan ke polisi pada 26 Mei 2014, sedangkan surat Yudi Wibowo diketahui Saul pada 15 Oktober 2013," ujar hakim Jihad.

Rentang waktu sekitar 7 bulan itulah yang menjadi celah hakim Jihad untuk melepaskan  Yudi Wibowo dari tuntutan 10 bulan penjara yang diajukan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Marsandi. Hakim Jihad beralasan bahwa dakwaan jaksa Marsandi telah menabrak pasal 74 ayat 1 KUHAP. "Dalam pasal 74 ayat 1 dijelaskan bahwa pengaduan hanya boleh diajukan dalam waktu 6 bulan sejak orang yang berhak mengadu mengetahui adanya kejahatan," ujar hakim Jihad membacakan amar putusannya.

Atas dasar itulah, hakim Jihad memutuskan untuk melepaskan Yudi Wibowo dari tuntutan 10 bulan penjara yang diajukan jaksa Marsandi. "Mengadili, menyatakan tuntutan jaksa penuntut umum tidak dapat diterima. Memulihkan dan mengembalikan harkat serta martabat terdakwa (Yudi Wibowo)," katanya.

Usai sidang, jaksa Marsandi menilai vonis hakim kepada Yudi Wibowo dinilai abu-abu dan tidak terdapat unsur ketegasan. "Jika pasal 74 KUHP yang dijadikan acuan pertimbangan hakim, maka seharusnya hal itu masuk ke ranah materi praperadilan yang sebelumnya ditolak oleh majelis hakim itu sendiri. Kalau memang dakwaan tidak bisa diterima, ya seharusnya hal itu dilakukan saat putusan praperadilan sebelumnya," tegas jaksa Marsandi.

Dipihak lain, Yudi Wibowo justru menganggap vonis hakim sebagai hal yang wajar. "Tanggapan saya atas putusan tersebut biasa-biasa saja. Saya menyadari berprofesi sebagai  advokat bisa saja dilaporkan orang. Tapi tadi terbukti laporannya sudah kadaluarsa sesuai aturan KUHP. Nanti saya pikirkan, saya akan gugat perdata minta kerugian," ujar Yudi ditemui usai sidang

Perlu diketahui, Yudi Wibowo dilaporkan ke polisi oleh guru SMP GIKI Surabaya, Saul Krisdiono pada 2014 silam. Laporan itu dibuat lantaran Yudi Wibowo menuding Saul telah terlibat kasus pidana dan telah dihukum dua tahun penjara. Tudingan itu dibuat Yudi melalui surat yang dibuatnya dan dikirimkan ke ke berbagai instansi pendidikan kota Surabaya.

Tak terima, Saul lantas melaporkan Yudi Wibowo ke Polrestabes Surabaya dengan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Penyidik Polrestabes Surabaya kemudian menetapkan Yudi Wibowo sebagai tersangka dalam kasus yang dilaporkan Saul.

Untuk bisa lolos dari jeratan hukum, Yudi Wibowo akhirnya mengajukan gugatan praperadilan ke PN Surabaya. Namun gugatan praperadilan yang diajukannya ditolak, hingga akhirnya Yudi diadili sebagai terdakwa kasus pencemaran nama baik dan fitnah. (Komang)

Pemilihan Ketua RT, RW dan LPMK Kelurahan Kedurus, Melanggar Perwali 38 Tahun 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemilihan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kedurus kecamatan Karang Pilang Surabaya di soal.

Ini lantaran pemilihan ketua LPMK tersebut sudah terbentuk jauh hari sebelumnya yakni tanggal 22 Desember 2016 silam.

Ironisnya lagi pemilihan LPMK tersebut tanpa adanya persetujuan dari pihak RT/RW setempat, bahkan tanpa adanya pembentukan panitia pemilihan.Apalagi disahkan oleh pihak kelurahan, sesuai dengan Pasal 6 ayat 5 tentang pembentukan panitia ketua LPMK di Perwali No 38 Tahun 2016.

Parahnya lagi terbentuknya ketua LPMK Kedurus itu terjadi sebelum adanya pemilihan RT/RW yakni pada tanggal 23 Desember 2016.

Meski dinilai cacat hukum, namun hal itu seolah-seolah tak membuat Lurah dan Camat untuk membenahinya. Bahkan kedua p
'pesuruh' Walikota Surabaya ini terkesan tutup mata dengan kejadian tersebut.

Lepas tangannya kedua pejabat di wilayah tersebut akhirnya membuat warga nguluruk Pemkot Surabaya, Eko perwakilan warga Kedurus RT 07 RW03 Kelurahan Kedurus Karang Pilang mengatakan kedatangannya ke jalan Jimerto ini untuk menyampaikan aspirasinya terkait persoalan pemilihan LPMK.

"Kami di pemkot, untuk menemui Kabag Pemerintahan untuk melaporkan penyimpangan pemilihan ketua RT/RW dan LPMK Kedurus yang tidak sesuai dengan pasal 6 ayat 5 tentang pembentukan panitia ketua LPMK di Perwali 38 Tahun 2016, karena dalam pemilihan tersebut tidak jelas panitianya, dan mana SK nya.” Jelas Eko, Selasa (27/12).

Eko menjelaskan, pembentukan panitia pemilihan tersebut tidak sesuai dengan Perwali 38 Tahun 2016 karena tanpa adanya pengesahan dari lurah atas nama camat, karena pemilihan ketua LPMK kelurahan Kedurus dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2016, sedangkan pemilihan ketua RT/RW dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2016 dan itu sudah menyimpang dari Perwali. Seharusnya pemilihan ketua LPMK dilaksanakan setelah pemilihan RT/RW selesai dan pemilihan ketua LPMK  diusulkan dan dipilih oleh ketua RW dilingkungan kelurahan setempat berdasarkankan musayawarah mufakat, lurah atas nama camat selanjutnya menetapkan keputusan panitia pemilihan ketua LPMK dan melaporkan kepada camat.

” Pemilihan RW dibentuk pada tanggal 17 Desember, sedangkan RT dibentuk pada tanggal 23 Desember, mestinya RW dibentuk setelah pemilihan RT, tapi kenapa RT terbentuk setelah pemilihan RW. Begitu juga LPMK mengadakan pilihan pada tanggal 22 Desember sedangkan RT saja terbentuk pada tanggal 23 Desember. Seharusnya, pertama harus ada panitia di SK dari kelurahan atas nama camat, baru terjadilah proses pemilihan, setelah RT selesai baru pemilihan RW, dan untuk pemilihan RW satu RT mengirimkan tiga orang wakil untuk memilih RW, itupun diberi tugas oleh RT terpilih. Kalau belum ada RT terpilih ya tidak ada RW,” uangkapnya. (arf)

8 LSM Desak Hakim Agar La Nyalla Mattalitti Divonis Bebas



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menjelang agenda penetapan vonis dalam persidangan kasus korupsi Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur (Kadin Jatim) di pengadilan tindak pidana korupsi (Tipikor) dengan terdakwa La Nyalla Mattalitti, yang menurut rencana akan dilaksanakan pada hari ini (27/12/2016), beberapa tokoh mendesak agar hakim memberi vonis bebas.

Salah satu tokoh yang dimaksud tersebut yakni Agus Muslim Muhammadyah, Koordinator Masyarakat Indonesia Pemantau Anti Kriminalisasi Hukum, mengatakan bahwa, aksi penegakan hukum yang tumpul ke atas dan tajam ke bawah serta pemaksaan hukum terlihat dalam kasus dana hibah Kadin Jatim tahun 2011-2014 yang menjerat Ketua Umum Kadin Jatim La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Untuk itu kata Agus, yang juga pengurus Pemuda Pancasila (PP) Jatim ini Menilai Ketua Kadin Jawa Timur La Nyalla Mahmud Mattalitti, seharusnya divonis bebas dari semua tuntutan jaksa.

"Sudah sepantasnya mantan ketum Kadin Jatim dibebaskan dari segala tuntutan jaksa. Apalagi banyak pihak yang menduga bahwa kasus ini sebenarnya sangat dipaksakan." kata Agus Muslim Muhammadyah, dalam keterangannya yang dikirim via e-mailpada kabarprogresif.com.

Masih kata Agus Muslim yang juga tokoh alumni yang pernah menjabat sebagai Badko Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jatim ini, tak hanya pihaknya yang menyerukan agar La Nyalla Mattaliti di vonis bebasnamun bersama 7 LSM yakni Komite Anti-Korupsi Indonesia, Indonesia Development Monitoring, Masyarakat Pemantauan Peradilan Indonesia, dan Komite Pungli dan Suap Indonesia, Jaringan Mahasiswa Hukum untuk Keadian, Masyarakat Peduli Hukum dan Politik Indonesia, Indonesia Prosecutor Watch memberikan pendapat publik kepada majelis hakim yang mengadili perkara tersebut.

Gabungan 8 LSM ini menamakan diri Aliansi Masyarakat Peduli Hukum (AMPUH), mengharapkan hakim agar membebaskan La Nyalla dari dakwaan primair maupun subsidair.

Sebelumnya terindikasi dari balik tahanan, La Nyalla Mattalitti berkoordinasi dengan para pendukungnya melalui ponsel/ pesan WA dari nomor 081316885961, guna menghadapi proses hukum yang sedang berlangsung, diantaranya pesan agar memakai LSM.

Selain itu terindikasi La Nyalla melalui ponsel/ pesan WA memberikan daftar nama hakim yang mengadili kasusnya dan meminta doa, serta minta tolong mengerahkan anak yatim untuk mendoakan agar hakim digerakkan oleh Allah untuk memvonis dirinya bebas murni.

Secara terpisah, Bajo Suherman tokoh perlumpulan pemuda Surabaya juga mendesak agar hakim memvonis bebas, karena La Nyalla Mattalitti adalah merupakan keponakan dari ketua Mahkamah Agung (MA), Prof. Hatta Ali.

"Bahkan pak Hatta Ali pernah menyampaikan pada publik bahwa La Nyalla Mattalitti adalah keponakan beliau secara langsung. Sudah sedemikian jelas, bahkan juga sudah ada desakan dari banyak tokoh dan LSM, ditambah lagi doa dari banyak orang diantaranya bahkan doa dari anak2 yatim, masa sih para hakim masih tidak mau peduli dan terus mbalelo ?", pungkasnya (arf)

Jalan Lontar Rusak Parah, Kadis PUBMP Cuek



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Rusaknya jalan akses dari Universitas Surabaya (Unesa) ke Lontar hingga kini belum mendapat perhatian yang serius dari Dinas PU Bina Marga Dan Pematusan (DPUMP) Pemkot Surabaya.

Padahal sebelumnya Walikota Surabaya, Tri Rismahari telah memerintahkan kepada Erna, Kadis DPUMP Kota surabaya agar segera melakukan perbaikan terhadap jalan yang menghubungkan antara dua wilayah tersebut yakni Kelurahan Lontar dan Kelurahan Lidah Kulon.

Anehnya, hingga kini baru sekitar 50 meter yang diaspal padahal kerusakan pada jalan tersebut membentang sekitar 1,5 Km.

Perintah untuk melakukan perbaikan jalan tersebut telah disampaikan oleh Risma dihadapan awak media yang biasa meliput di Pemkot Surabaya.

Dalam kesempatan tersebut Risma telah menyampaikan melalui sambungan telepon kepada kepala dinas  PU Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya.

“ Ya wes tak telpone, tak suruh aspal “ ujar Risma saat diruangkerjanya beberapa waktu lalu.

Sayangnya meskipun sudah mendapatkan atensi khusus dari pucuk pimpinan tak membuat Dinas yang di komandoi Erna Purwati tak serius melakukan perbaikan.

Namun, sayangnya hingga berita ini ditulis kepala dinas Erna Purwati masih belum bisa di konfirmasi, beberapa kali dikonfirmasi melalui sambungan telepon tak ada jawaban.

Sementara itu, kalangan dewan mengatakan bahwa rusaknya jalan Lontar tersebut memang menjadi tolak ukur lemahnya kinerja dinas PU Bina Marga dan Pematusan kota surabaya.

Anggota Komisi C, M Machmud mengaku bahwa Pemkot sebenarnya mampu dalam melakukan perbaikan jalan tersebut pasalnya kekuatan anggaran sudah cukup mampu.

" seharusnya Pemkot mampu memperbaiki. Tetapi kalau tidak diperbaiki berarti ya kinerja dinasnya yang kurang karena tidak pernah turun kebawah " ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa pemkot harus tegas jika memang itu kewajiban pemkot ya harus segera diperbaiki.

" Pemkot harus tegas jika memang mau memperbaiki sendiri ya harus segera diperbaiki kalau menjadi kewajiban pengembang ya harus ditegasi juga " pungkasnya.

Sementara itu seperti deketahui, jalan Lontar – Lidah Kulon kondisinya rusak parah, jalan yang dulunya digunakan sebagai akses warga tersebut belum pernah mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota. (arf)

Promosikan Hotel dan Pariwisata,FORHOME Gelar Surabaya Hotel Fest' 2016



KABARPROGRESIF.COM : ( Surabaya ) Untuk mengantisipasi di massa Low Scason (Sepi Pengunjung) Hotel, FOR HOME (Forum Hotel dan Media) , Dinas terkait dan Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) menggelar Surabaya Hotel Fest (SHF) 2016 pertama di kota Surabaya.

Bertempat di Grand City Mall dan Convex Surabaya acara Surabaya Hotel Fest digelar,Sebanyak 117 Hotel antusias untuk ikut meramaikan event tersebut berlangsung pada Jumat 23  hingga 25 Desember 2016
Pada pembukaan acara SHF telah dihadiri langsung oleh Ketua Pelaksana SHF 2016 sekaligus GM Hotel Fortune Surabaya yakni Rachmad Ramadhan.

Rachmad Ramadan, Ketua Pelaksana Surabaya Hotel Fest 2016 mengatakan, bahwa event ini bertujuan untuk mempromosikan pariwisata di Jawa Timur khususnya Surabaya. Juga untuk menyambut momen high season maupun low season di hotel hotel khususnya di kota Surabaya.

“Dengan adanya event ini, para traveler atau hotelier bisa memperoleh voucher hotel murah di Surabaya kendati kota ini hanya sebagai kota transit. Sembari menunggu even tersebut, se tidaknya para pembeli voucher bisa menikmati destinasi wisata maupun kuliner khas Surabaya.” Kata Rachmad, ketika dijumpai diacara perdana SHF, Jumat, (23/12/16).
“Adapun harga voucher yang kami tawarkan memang sangat miring dari harga publish. Bahkan, dengan harga travel agent maupun travel apps pun kami berani memasang banderol dibawahnya. Harga voucher yang kami tawarkan didiskon minimal 50 persen atau mulai dari Rp 150 k,” terangnya

Kali ini, SHF 2016 menargetkan 400 hingga 500 hotel di Indonesia dari IHGMA dan 200 hotel dari non anggota IHGMA untuk ikut meramaikan guna mengantisipasi masa low season hotel yang biasa terjadi di bulan Januari hingga Maret di setiap tahunnya. Sehingga, dibulan tersebut okupansi hotel bisa terbantu sekaligusmenggiatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Diharapkan, dengan kehadiran FOR HOME (Forum Hotel dan Media) yang beranggotakan dari awak media cetak, TV hingga Online dapat mensupport hotel hotel yang ada di kota Surabaya khususnya.
Bagi hotel yang menjadi peserta SHF 2016 ini, Rachmad menegaskan, mereka hanya dikenakan partisipasi berupa voucher kamar saja. Dan jumlahnya pun bergantung dari level hotelnya.

“Untuk peserta SHF 2016, kami hanya meminta partisipasi bukan dalam bentuk dana, hanya berupa voucher kamar saja. Jadi, untuk hotel budget hingga bintang 2 dikenakan empat voucher, untuk bintang 3 hingga 4 dikenakan tiga voucher dan hotel di kelas bintang 5 dikenakan 2 voucher saja, dan sudah jelas bahwa even ini bukan money oriented," pungkasnya. (Dji)

Korem 083 Tertibkan Rumdis di Jalan Hamid Rusdi



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Korem 083/Baladhika Jaya yang terletak di wilayah Malang, memiliki tantangan tugas yang cukup kompleks dalam berbagai macam aspek termasuk tugas mengamankan aset-aset Negara yang dipercayakan kepada TNI AD di wilayah Korem 083/Baladhika Jaya seperti rumah dinas baik kepemilikan maupun penggunaannya dari upaya pengusaan oleh pihak yang tidak berhak. Komandan Kodim 0833/Kota Malang didampingi oleh Kasi Log dan Kasi Intel Korem 083/Baladhika Jaya memimpin penertiban 1 unit rumah dinas di Jalan Hamid Rusdi H164. Rumah tersebut ditempati oleh Uyok. Selasa (27/12/2016)

Prosesi penertiban pun berlangsung dengan lancar, Uyok tidak melakukan perlawanan sedikitpun bahkan berterimakasih kepada Korem 083/Baladhika Jaya yang bersedia membantu mengeluarkan barang-barang dan membantu kepindahan ke tempat yang baru. Rumah dinas ini akan digunakan oleh prajurit khususnya anggota TNI AD yang masih aktif yaitu Lettu Inf Slamet dan juga sebagai penyiapan pangkalan/satuan untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi, sehingga dirasa perlu ketersediaan tempat dan perumahan demi mendukung tugas pokok dan kesiapsiagaan operasional prajurit TNI AD. (arf)

Sambut Liburan Sekolah Grand City Gelar Sirkus Carnival Bertaraf Internasioal



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk menyambut Malam Natal dan Tahun Baru.Grand City Mall dan Convex menyelenggarakan pertunjukan Sirkus yang digelar secara gratis.

Yudhi Saharuddin selaku Senior Manager Marketing Communication  Grand City Surabaya mengatakan, Digelarnya pertunjukan Sirkus perdana Winter Sirkus Carnival berkelas internasional secara cuma- cuma ini adalah sebagai bentuk komitmen dan konsisten kami untuk memberikan suasana seru bagi pengunjung sekaligus meramaikan suasana libur sekolah.

" Dan ini merupakan moment spesial menjelang libur panjang. Untuk itu, kami mencoba menghadirkan pertunjukkan istimewa yaitu Winter Cirkus Carnival, Spectacular Show from Europe & USA.”  katanya saat usai pertunjukan sirkus digelar pada Jumat, (23/12/ 2016).

Menurut  Yudhi,  Pertunjukkan yang spesial  digelar didalam mall merupahkan penampilan yang sangat mendebarkan,dimana pengunjung akan  diajak menyaksikan adegan yang mendebarkan dalam setiap penampilan para pemain sirkus yang handal.

" Dalam event Winter Cirkus Carnival akan menampilkan, Duo Rope, Duo Contortion dan Duo Crossbow, yang mana masing masing akan mempertunjukkan keahliannya dalam melakukan adegan yang menegangkan seperti halnya yang dilakukan oleh Duo Contortion, Dariya dan Dana yang mampu meliuk liukkan badannya seperti karet dan mampu memanah dengan menggunakan kedua kaki." terangnya.

Hal senada diungkapkan Mia Heranty Media Relations Grand City Mall Surabaya menambahkan, berharap pada iven tersebut bisa menjadi daya tarik pada setiap pengunjung ,sehingga mereka dapat menjadi kepuasan dalam pertunjukan ini.

“Diharapkan, pertunjukan ini mampu menjadi bentuk apresiasi kepada pengunjung Grand City Mall. Dan pertunjukkan tersebut bias disaksikan oleh semua segmen. Sehingga masa liburan dapat diisi dengan hal hal yang lebih positif,” tandasnya

Winter Sirkus Carnival yang digelar di Grand City Mall Surabaya dimulai 23 Desember 2016 hingga 1 Januari 2017 dari hari minggu hingga senin. Untuk Jadwal pertunjukkan hari senin  – Jumat pukul 16.00 wib dan Sabtu – Minggu pukul 16.00 wib dan 20.00 wib.  (Dji)

Bersihkan Narkoba, Lanal Batuporon Bantu Sisir Narkoba Di Desa Parseh



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Guna mebersihkan kawasan bebas Narkoba, prajurti Pangkalan TNI Angkatan Laut Lanal Batuporon, Lantamal V bantu Penyisiran Narkoba setelah pelaksanaan apel Deklarasi Narkoba di Mapolres Bangkalan, penyisiran dan sosialisasi Narkoba di desa Parseh Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan, kemarin, kemarin.

Kapolres Bangkalan AKBP Anisullah. M Ridha Sik memimpin jalannya operasi di Dea Paseh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan ini. Tampak hadir para Muspida Bangkalan diantaranya Wabup Bangkalan Ir. Mondir A. Rofii, Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto, SH, Ketua GRANAT DPD Jatim Arie Sueripan dan Ketua GRANAT DPC Bangkalan Bapak Muzawwir.

Dalam kesempatan tersebut dilakukan juga pengarahan dan sosialisasi terhadap masyarakat setempat tentang Narkoba oleh Ketua GRANAT DPD Jatim Arie Sueripan dan Ketua GRANAT DPC Bangkalan Bapak Muzawwir yang digelar di kediaman Kades Parseh Moh. Eliyas.

Sementara itu personel gabungan dari Lanal Batuporon, Kodim 0829/Bangkalan, Polres Bangkalan, Dishub, Subgar Bangkalan, Subdenpom Bangkalan, Satpol PP Bangkalan, Banser dan masyarakat setempat menyisir setiap rumah yang dicurigai sebagai tempat peredaran Narkoba.

Dalam pelaksanaan penyisiran tidak diketemukannya Narkoba maupun pengguna, Anisullah -Sapaan Kapolres Bangkalan berharap kedepan desa Parseh Kecamatan Socah ini benar benar bebas dari narkoba dan kabupaten Bangkalan dinyatakan bebas Narkoba.(arf)

Nissan Motor Gelar Coaching Clinic di 3 SDN.Jawa Barat



KABARPROGRESIF.COM : (Bandung) PT Nissan Motor Indonesia (NMI) melalui program Datsun Rising Hope 2 menggelar coaching clinic bersama Persib di SDN 03 Cikahuripan, Lembang, Jawa Barat sekaligus mengadakan mini tournament sepakbola antar 3 sekolah dasar, yakni SDN 03 Cikahuripan, Kab. Bandung, SDN 01 Babakancikao, Kab. Purwakarta, dan SDN Nanggerang, Kab. Kuningan – yang mendapatkan bantuan renovasi lapangan sekolah dari program Datsun Rising Hope 2.

Dalam coaching clinic ini juga dihadiri oleh 3 pemain andalan Persib yakni Tantan, Febri Haryadi, dan Gian Zola yang berkesempatan untuk berbagi ilmu, tips dan trik bermain sepakbola kepada anak-anak di mana nantinya anak-anak tersebut akan bertanding dalam mini tournament yang  disaksikan langsung oleh pemain bola idolanya.

Head of Communications NMI Hana Maharani mengatakan, “Datsun Rising Hope 2 merupahkan sarana untuk membuka akses pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak Indonesia agar bisa mengembangkan diri dengan cara membaca buku dan aktif berkegiatan di luar ruangan seperti bermain bola.

" Kami berharap dengan mendatangkan pemain Persib untuk kegiatan coaching clinic dan menyaksikan mini tournament,hal ini kami ingin anak- anak bisa terinspirasi dari idola mereka dan makin semangat meraih impiannya.” katanya pada keterangan siaran persnya.

Pada kesempatan itu , Tantan yang merupahkan Pemain  Persib menambahkan, Dalam kegiatan Datsun Rising Hope 2 kami ingin berbagi ilmu kepada anak- anak di Sekolah 

“ Kami sangat senang bisa turut berperan dalam kegiatan Datsun Rising Hope 2. dan mendapat kepercayaan untuki berbagi ilmu teknik dalam bermain bola kepada anak-anak ." tandasnya.

Tantan menambahkan, semoga dalam program tersebut,akan memberikan bekal yang sangat baik terhadapbanak- anak  di masa mendatang.

" Dengan Program seperti ini akan membentuk jiwa anak muda yang sportivitas dan tidak mudah menyerah dalam menggapai cita-citanya.” terangnya.

Hana Maharani mengungkapkan, Program Datsun Rising Hope 2 masih akan terus berlangsung hingga bulan Januari 2017, dengan tujuan mengumpulkan 10.000 buku bacaan anak-anak, merenovasi 3 lapangan sekolah dan 3 taman bacaan di Jawa Barat. Untuk turut berdonasi dalam program ini.

" Masyarakat dapat memberikan donasinya melalui berbagai platformyang telah disediakan, seperti dropbox DRH 2 yang tersebar di sejumlah kantor dealer Nissan-Datsun di Jakarta, Bandung dan Cimahi, Gramedia online, Kitabisa.com dan PopBox." pungkasnya. (Dji)

Wali Kota Imbau Momentum Hari Ibu untuk Jaga Keutuhan Keluarga



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Momentum perayaan Hari Ibu 2016 diharapkan bisa menjadi penyemangat bagi keluarga di Kota Surabaya untuk semakin menjaga keutuhan keluarga. Sebab, keutuhan keluarga acapkali tergerus hanya karena egoisme dan kurangnya kemauan memahami pasangan. Imbasnya, salah satu pasangan suami/istri mengajukan cerai.

Pesan tersebut disampaikan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ketika menyampaikan sambutan di acara Puncak Peringatan Hari Ibu 2016 di halaman Taman Surya, Sabtu (24/12). Hadir dalam acara tersebut, jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya, SKPD Pemkot Surabaya, pengurus organisasi wanita seperti Darma Wanita, PKK dan juga Muslimat.

Menurut wali kota, di tahun 2016 ini, cukup banyak pengajuan gugatan cerai yang masuk di ruang kerjanya. Terbanyak adalah dari kalangan guru perempuan. Penyebabnya bermacam-macam. Diantaranya karena gaji yang tidak sama dengan suami nya. “Ada cukup banyak yang mengajukan cerai. Sedih saya kalau tanda tangan pengajuan cerai. Masak ada yang mengajukan cerai hanya karena gaji suami nya lebih sedikit. Karenanya, di acara ini saya sengaja mengundang guru dan camat untuk mengajak serta keluarganya,” ujar wali kota.

Disampaikan wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya, guru bukanlah ‘orang lain’. Tetapi merupakan bagian dari satu keluarga besar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Karenanya, bila ada masalah keluarga, wali kota berharap bisa diselesaikan bersama. Apalagi, perceraian akan membawa masalah besar pada kondisi psikologis anak-anak. Dari kasus kenakalan remaja yang muncul di Surabaya, pemicu nya kebanyakan karena broken home alias tidak betah di rumah dikarenakan perceraian kedua orang tuanya.

“Kalau ada masalah, selesaikan bersama. Bapak ibu jangan hanya mencari-cari kurangnya pasangan. Tapi, terima lah kekurangan suami atau istri. Karena nggak ada yang sempurna. Sempurna itu milik Tuhan,” sambung wali kota.

Pererat Keluarga dengan Lomba Cepat Tepat dan Memasak
Dalam puncak peringatan Hari Ibu 2016, Pemkot Surabaya menggelar lomba yang kental nuansa kekeluargaan dan keakraban. Seperti lomba cepat tepat (seperti cerdas cermat) yang pesertanya adalah para guru bersama keluarga dan anak-anaknya. Para keluarga tersebut bergantian menjawab materi pertanyaan seputar keluarga. Seperti menjaga keutuhan keluarga, penanganan masalah anak-anak semisal pemahaman bahaya narkoba, pergaulan dan kenakalan remaja, hingga bagaimana mengatasi kecanduan gadget di lingkungan kelarga.

Selain itu, juga ada lomba memasak yang pesertanya merupakan perwakilan kepada SKPD dan guru laki-laki. Menariknya, berbeda dengan tahun lalu, perwakilan kepala SKPD seperti kepala dinas, bagian, badan atau camat dan guru, kali ini tidak memasak bersama rekan kerjanya. Tetapi memasak beserta istri dan anak-anak nya. Diantaranya ada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya, Suharto Wardoyo yang memasak bersama istri dan putrinnya. Juga Kepala Dinas Pertanian, Joestamadji yang memasak bersama istrinya. Temanya adalah masakan berbahan dasar mie.

“Untuk lomba memasak ini, penilaiannya bukan hanya pada rasa masakan nya. Tetapi juga bagaimana keakraban dan kedekatan suami istri saling berkomunikasi ketika memasak,” sambung wali kota.

Joestamadji terlihat piawai memasak. Tangannya nampak lincah memegang pisau dapur sembari meracik bumbu, memotong tomat hingga merebus mie dalam panci. Pria asal Banyumas ini mengaku memasak mie goreng “selendang emak” cita rasa Banyu Mas. Joestamadji menyebut sudah terbiasa membuat nasi goreng ataupun mie goreng di rumah. “Ini masakan khas Banyumas. Di sana, mie ada santan nya. Tetapi juga ada bumbu terasi nya mengikuti selera Surabaya. Namanya selendang emak. Emak ini kan karena hari ibu dan selendang ini agar aroma nya nendang,” ujar mantan Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kota Surabaya ini.(arf)      

1.887 Personel Pengamanan Gabungan Siap Amankan Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Faktor keamanan menjadi perhatian utama jelang libur Natal dan tahun baru. Oleh karenanya, apel pengamanan gabungan digelar di Taman Surya, Jumat (23/12). Apel tersebut dihadiri pasukan gabungan dari unsur Polri, TNI, Pemkot Surabaya, PLN, serta PMI.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang bertindak sebagai inspektur apel mengajak semua lapisan masyarakat turut menjaga keamanan dan ketertiban selama libur panjang akhir tahun. Sebagai langkah antisipasi, Risma -sapaan Tri Rismaharini- telah mengeluarkan surat edaran. Isi surat edaran tersebut, tak hanya mewaspadai potensi aksi terorisme, melainkan juga antisipasi bahaya kebakaran.

Menurut Risma, warga diimbau aktif mengamankan wilayahnya masing-masing. Bilamana dijumpai potensi gangguan, warga diharapkan segera melapor kepada pihak berwajib. Selain itu, tamu yang menginap lebih dari satu hari dikenakan wajib lapor kepada RT/RW setempat.

Risma menegaskan, saat malam pergantian tahun di Surabaya tidak ada car free night. “Ya karena terlalu berat untuk penjagaan petugas keamanannya. Lebih baik petugas keamanan kami fokuskan di obyek-obyek strategis saja, jadi tidak ada car free night,” tegasnya.

Hal senada juga diutarakan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal. Dia mengimbau warga lebih baik melakukan refleksi diri di rumah bersama keluarga saat malam pergantian tahun. “Dari pada hura-hura di luar lebih baik di rumah saja. Lebih bermanfaat bersama keluarga,” ujarnya.

Lebih lanjut, Iqbal yang baru dilantik sebagai Kapolrestabes Surabaya pada 6 Desember lalu ini menyatakan, sedikitnya 1.887 personel gabungan dari unsu TNI, Polri, Pemkot Surabaya dan ormas siap mengamankan Kota Pahlawan selama libur panjang Natal dan tahun baru. 1.200 di antaranya merupakan personel dari Polri.

Iqbal mengatakan, pihaknya akan mendirikan pos-pos pengamanan di beberapa titik strategis. Di samping itu, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan saat ibadah Natal, Polrestabes Surabaya telah berkoordinasi secara intensif dengan pihak gereja. Sebanyak 361 gereja di Surabaya telah masuk radar pantau aparat kepolisian. “Tentunya, gereja-gereja tersebut akan mendapat pengamanan dari pihak TNI dan kepolisian agar umat Kristen dan Katolik dapat menjalankan ibadah dengan rasa aman,” imbuh mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya ini.

Tidak hanya tempat-tempat ibadah, kata Iqbal, pengamanan juga menyentuh beberapa obyek vital. Misalnya, tempat-tempat wisata, pelabuhan, terminal serta bandara. “Tak terkecuali, kantor-kantor pemerintahan dan kantor konsulat jenderal negara sahabat juga mendapat perhatian dari pihak kepolisian,” terangnya.(arf)

PDAM Surya Sembada Siagakan Pelayanan Libur Natal 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menjelang Hari Raya Natal Tahun 2016, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya tetap siaga guna memberikan pelayanan yang terbaik bagi Pelanggan.

Sebelumnya jajaran manejemen terkait telah melakukan pengecekan langsung ke Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) dan rumah pompa guna memastikan kesiapan  dalam memberikan kualitas, kuantitas dan kontinuitas distribusi air kepada pelanggan.

Dalam rangka Hari Raya Natal dan Cuti Bersama Nasional, tanggal 25 Desember sampai dengan 26 Desember 2016, PDAM Surya Sembada Kota    Surabaya tetap memberikan pelayanan yang bersifat pengaduan / teknis dengan menghubungi call center di 031-2926666 setiap hari 24 jam.
Untuk pelayanan yang bersifat administratif seperti Customer Service dan loket pembayaran di kantor PDAM tutup mulai 24 Desember 2016 dan akan dibuka kembali pada Hari Selasa  tanggal 27 Desember 2016. Untuk Loket Pasang Baru tetap buka pada hari Sabtu, 24 Desember 2016 dan libur pada cuti bersama, Senin, (26/12/2016).

Sementara itu, jajaran manajemen PDAM yang terkait dengan pelayanan stand by (on call) 24 jam dan disediakan petugas piket teknis selama libur Natal. Untuk pembayaran rekening PDAM  tetap bisa dilakukan melalui loket-loket  Payment  Point Online Bank (PPOB), Bank-Bank yang sudah bekerjasama dengan PDAM, Indomaret, Alfamart, dan Kantor Pos di seluruh Indonesia.

Manajer Sekretariat dan Humas, Ari Bimo Sakti menjelaskan PDAM tidak menerima titipan pembayaran langsung di lapangan dan semua pelayanan PDAM, saat libur Natal atau hari efektif, karena PDAM Bebas Pungutan Liar (PUNGLI).

Selain itu, PDAM juga tidak pernah menawarkan jasa pembuatan papan untuk pencatatangka meter, karena angka meter harus dibaca oleh petugas pencatat meter. “Jika ada yang melakukan pungli atau menawarkan jasa tidak jelas, silahkan menghubungi nomer saya 08170056666. Tidak lupa kami menghimbau selama libur cuti bersama dan Hari Raya Natal dihimbau kepada seluruh pelanggan untuk mematikan keran air selama meninggalkan rumah.” tegas Ari Bimo Sakti. (arf)

Jumat, 23 Desember 2016

Penggunaan Dana PAUD Milyaran Rupiah di Bondowoso Menjadi Sorotan



KABARPROGRESIF.COM : (Bondowoso) Pemberian dana APBN untuk ratusan lembaga yang menyelenggarakan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di kabupaten Bondowoso, Jawa Timur menjadi sorotan.

Sebagaimana diketahui untuk pengembangan PAUD, pemerintah memberikan dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2016 sebesar Rp. 30 juta hingga Rp. 50 juta bagi tiap lembaga PAUD diseluruh Indonesia. Untuk kabupaten Bondowoso mendapatkan alokasi dana yang bisa mencukupi kebutuhan untuk ratusan lembaga yang menyelenggarakan PAUD.

Dari dana sebesar itu, oleh pemerintah telah dikeluarkan petunjuk teknis (juknis), bahwa dana itu selain untuk kegiatan, juga untuk membeli berbagai peralatan yang menunjang pelaksanaan PAUD yakni untuk membeli alat peraga pendidikan atau permainan, buku pegangan untuk pendidik dan pengelola PAUD, dan lain-lain yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing lembaga PAUD.

Untuk pembelian alat peraga atau permainan PAUD, untuk tiap lembaga dianggarkan sekitar Rp. 4.000.000.

Meski pengelolaan dana itu harusnya adalah dilakukan secara swakelola, sebenarnya ratusan lembaga PAUD itu tidak keberatan ketika terindikasi bahwa oleh dinas pendidikan kabupaten Bondowoso dikondisikan dan diminta agar saat membeli alat peraga pendidikan atau alat permainan untuk PAUD, harus membeli produk dari salah satu CV produsen peraga pendidikan yang ditunjuk.

Bahkan saat lembaga PAUD dibuatkan surat pesanan yang seragam untuk membeli peraga pendidikan dan permainan PAUD kepada perusahaan-perusahaan suplier yang ditunjuk oleh dinas pendidikan, lembaga PAUD ya menurut saja, meskipun itu berakibat mereka tidak bisa membeli peralatan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing lembaga PAUD.

Persoalan baru menghangat ketika, perusahaan-perusahaan suplier itu, tidak mau mengantarkan alat peraga dan permainan PAUD kepada masing-masing lembaga PAUD. Padahal menurut ketentuan yang berlaku, seharusnya pembelian barang harganya termasuk diantar sampai masing-masing lembaga PAUD.

Yang terjadi adalah, bahwa peralatan peraga dan permainan PAUD dari produsen CV Wardhana, dikirim ke kantor dinas pendidikan tingkat kecamatan, dan masing-masing lembaga PAUD diminta mengambil sendiri barang tersebut ke kantor dinas pendidikan tingkat kecamatan masing-masing.

Sebenarnya hal ini juga dipahami oleh lembaga-lembaga PAUD, karena terindikasi semua perusahaan suplier itu hanya formalitas dan tidak tahu lokasi masing-masing lembaga PAUD dan toh semua barangnya adalah dari produsen yang sama.

Tetapi ternyata barang yang  harus diambil di masing-masing kantor dinas pendidikan tingkat kecamatan itu hanya berupa permainan boneka panggung ditambah kelengkapannya yang hanya sejumlah 1 kantong plastik. Dan itu jika dibeli dipasaran harganya total hanya sekitar Rp. 800.000.

Beberapa lembaga PAUD menolak untuk mengambil barang tersebut karena khawatir bagaimana nanti membuat laporan pertanggungjawaban keuangan, karena anggaran Rp. 4 juta, kok cuma mendapat barang seharga Rp. 800.000, padahal dalam pertanggungjawaban tetap tertulis bahwa itu seharga Rp. 4 juta.

Tetapi banyak lembaga yang tetap mengambilnya, karena selain sudah membayar uang muka sehingga daripada sama sekali tidak mendapatkan barang, mendingan tetap mengambil meski jumlahnya sedikit. Juga khawatir jika di masa selanjutnya lembaga mereka tidak dimasukkan lagi dalam usulan lembaga yang akan mendapatkan bantuan dari dana pemerintah.

Rachmad Sudiono, seorang pengamat pendidikan Bondowoso, mengatakan bahwa seharusnya semua lembaga PAUD tidak meributkan hal itu.

"Mereka harusnya tahu diri, kan mereka sudah diberi dana bantuan oleh dinas pendidikan kabupaten Bondowoso. Tentunya sebagai pihak yang memberi bantuan, dinas pendidikan lebih tahu persoalan", kata Sudiono.

"Heboh itu kan karena masyarakat disekitar yang tidak tahu persoalan sebenarnya ikut2an menyoroti hal yang bukan bidang mereka. Ditambah lagi ada LSM melaporkan, padahal LSM itu tidak tahu mekanisme kegiatan ini. Untuk itu lembaga PAUD yang sudah menerima bantuan dana dari dinas pendidikan Bondowoso, sebaiknya tetap mengikuti proses yang dilakukan oleh dinas pendidikan dan CV tersebut. Karena dipilihnya produsen dan perusahaan-perusahaan supliernya itu oleh dinas pendidikan untuk mensuplai kebutuhan PAUD di Bondowoso, tentunya sudah melalui pertimbangan yang matang. " tambahnya.

"Soal barang yang hanya disuplai jumlahnya sedikit, jangan langsung berprasangka ada korupsi. Karena selain untuk belanja barang, bukankah untuk rapat, sosialisasi, penjelasan dll itu memerlukan biaya. Misalnya saat oleh dinas pendidikan dikumpulkan antara lembaga PAUD dan perwakilan produsen bersama perusahaan-perusahaan supliernya yang memberi penjelasan dan untuk membuatkan RAB (rancangan anggaran biaya), itu kan ada konsumsi dll, " tambahnya.

Menurut Sudiono, itulah bentuk gotong royong dalam melaksanakan program untuk meningkatkan PAUD di Bondowoso. Jika ada alat peraga atau permainan yang belum dimiliki oleh lembaga PAUD, tahun anggaran berikutnya lembaga PAUD yang bersangkutan kan bisa diusulkan untuk mendapatkan bantuan dana lagi. Tapi jika ada lembaga yang sudah dibantu dana itu rewel dan ribut, tentunya hak dari yang memberi dana bantuan untuk berpikir ulang jika akan memberi bantuan lagi padanya. (arf)

Koleksi Ikan Terbatas, Pengunjung KBS Kecewa



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Renovasi  wahana akuarium di Kebun Binatang Surabaya (KBS) hinggga sekarang belum  juga tuntas. Hal itu membuat kecewa sejumlah pengunjung yang ingin menyaksikan aneka satwa dan ragam ikan yang ada di wahana tersebut.

Banyaknya pengunjung yang tertahan di depan  wahana  akuarium yang tertutup dengan triplek bercat hijau.  Akhirnya mereka hanya berfoto-fotoan  dan melihat sejumlah satwa melata yang ada di halaman  gedung.

“ Kayaknya pembangunnya belum selesai.  Padahal anak saya ini kepengin lihat ikan sehingga begitu selesai naik gajah, minta ke sini, “ cetus, Romlah, pengunjung dari Probolinggo.         

Untuk menghibur anaknya, Romlah mengajaknya melihat  buaya, ular, penyu yang ada di area wahana akuarium. Anaknya pun agak terhibur.         

Hal senada juga dikatakan Fadli, warga  Menganti, Gresik. Ia bersama dua anaknya yang kebetulan liburan sekolah itu ingin melihat aneka koleksi KBS.  Setelah puas menikmati aneka satwa, ia dan anaknya mampir ke  wahana akuarium.“ Ternyata tak buka. Akhirnya  anak saya hanya  foto-fotoan di sekitar akuarium,” cetusnya.

Direktur Operasional Perusahaan Daerah Taman Satwa dan Kebnun Binatang Surabaya (PDTS KBS)  Aschta Nita Boestani Tajudin membenarkan  wahana  akuarium masih tutup. Saat ini masih tahap penyelesaian akhir proyek renovasi bantuan dari Pelindo III.“ Sekarang ini tinggal pembersihan sisa renovasi, pemasangan lantai dan juga masalah teknis lainnya,” cetusnya.

Aschta menambahkan, pihaknya sekarang ini juga mau menambah koleksi ikan yang akan diletakan di akuarium. “ Kami juga sedang melakukan pengadaan  ikan untuk menambah variasi ikan yang  ada, baik ikan tawar maupun ikan  asin.  Koleksi ikan yang ada sekarang ini jumlahnya terbatas, terutama jenis ikan laut,” ujarnya.         

Direncanakan  nanti ada ikan  hiu. Selain itu juga akuarium yang berisi  terumbu karang. Tujuannya agar masyarakat  mengetahui terumbu karang itu  bisa memberikan kehidupan bagi ikan.

Ia menargetkan  tahun baru nanti, akurium sudah bisa dibuka untuk pengunjung. “ Meski nanti belum grand opening,  soft opening juga tak masalah sehingga masyarakat bisa  menikmati  wahana akuarium,” katanya.

Untuk melakukan renovasi akuariuam, PDTS KBS sendiri menggandeng PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III.  Karena PDTS KBS tidak menerima uang tunai, maka dari lelang hingga pembangunan semuanya dilakukan Pelindo. Dan renovasi dimulai sejak September 2015 dan seharusnya selesai Maret 2016, namun meleset hingga sekarang.

Renovasi dengan menggunakan CSR  PT Pelindo  yang diperkirakan menelan anggaran Rp 1, 8 miliar itu dilakukan karena kondisi akuarium sangat  memprihatinkan. Seperti kaca buram dan filter rusak. Selama renovasi, areal akuarium tertutup bagi pengunjung.

Untuk diketahui, luasan gedung aquarium KBS sekitar 1500 meter persegi.  Di  sana menampung dua jenis ikan, baik air laut dan juga air tawar.  Berdasarkan data PDTS KBS, untuk ikan laut ada sebanyak 44 ekor. Jumlah itu terdiri atas tiga suku,11 family dan ada 18 spesies.  Untuk ikan air tawar ada sebanyak 695 ekor,  yang terdiri dari enam suku, 13 famili, dan 29 spesies. Akan tetapi dalam renovasi ini, PDTS KBS tidak akan merubah bangunan. (arf)

Sambut Natal dan Tahun Baru 2017, Smartfren Tingkatkan Jaringan Komunikasi 4 G Hingga Pelosok Tanah Air



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Untuk Menyambut datangnya hari raya Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, perusahaan penyedia jasa layanan telekomunikasi berbasis teknologi 4G yang terluas di Indonesia, PT Smartfren Telecom Tbk, melakukan optimasi serta penambahan kapasitas jaringan untuk menjamin kelancaran komunikasi bagi para pelanggannya selama liburan Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

“Pada hari raya Natal dan Tahun Baru, umumnya peningkatan komunikasi justru terjadi di tempat tujuan wisata, seperti taman hiburan serta pusat perbelanjaan. Hal tersebut ditambah dengan kebutuhan untuk eksis mengungah foto mereka ketika mengunjungi lokasi wisata tersebut dan kecenderungan masyarakat untuk mengucapkan natal dan tahun baru dengan menggunakan video call melalui layanan VoLTE Smartfren, ataupun melalui social messenger dan social media, kami prediksi traffic data akan naik secara signifikan, oleh karena itu kami akan lakukan serangkaian persiapan agar komunikasi dan kceriahan liburan masyarakat tidak terganggu." kata Munir SP, VP Technology Relations & Special Project Smartfren dalam keterangan siaran pers pada Kamis ( 22/12/2016).

Munir mengatakan, peningkatan kapasitas serta optimasi jaringan Smartfren telah dilakukan sejak 18 Desember 2016 lalu,untuk itu pihaknya telah memprediksi tempat kunjungan wisata lain yang akan mengalami peningkatan secara traffic.

" Beberapa lokasi wisata yang akan membludak kunjungannya ada di kawasan Monas, Kawasan Ancol, Kebun Binatang Ragunan, pusat pusat perbelanjaan, kawasan Puncak Jawa Barat, Bogor, Kawasan Candi Borobudur dan Candi Prambanan, Kawasan Batu - Malang serta Pantai Kuta di Bali. Sementara itu Terminal Pulo Gadung, Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, Pelabuhan Bakauheni, Bandara Juanda serta Bandara Ngurah Rai, juga mendapatkan perhatian khusus dari Smartfren. " terangnya.

Munir menambahkan, sejak memperluas jangkauan hingga 200 kota besar dan kecil di Indonesia, Smartfren juga memastikan jaringannya sudah siap melayani masyarakat di musim liburan akhir tahun di seluruh pelosok negeri.

" Smartfren sudah mengantisipasi layanan jangkauan di wilayah Sumatera seperti di Kota Medan, Pematang Siantar, Simalungun, Toba Samosir, Banda Aceh, Pekanbaru, Batam, Palembang, Lampung, dan Jambi. Sulawesi dan Kalimantan termasuk perhatian Smartfren yang ada di kota Tomohon, Manado, dan juga Pontianak. " ujarnya.

Selain melakukan optimasi jaringan, Smartfren juga melakukan langkah intensive network monitoring selama 24 jam penuh dan juga mempersiapkan mobile BTS dan Task Force Team, yang akan langsung diterjunkan ke lapangan jika terjadi kendala pada jaringan layanan smartfren dan langkah - langkah ini diambil Smartfren agar menunjukkan tindakan nyata dari komitmen kami untuk dalam terus memberikan kelancaran serta kemudahan komunikasi bagi masyarakat.

" Dan pada hari raya natal tahun 2015 lalu, traffic data Smartfren mengalami peningkatan hingga 12% dibandingkan dengan hari biasa, sementara pada tahun baru 2016 ini Smartfren mengalami kenaikan sebesar 11% dibandingkan dengan traffic di hari biasa. Untuk hari raya Natal dan Tahun Baru 2017 sendiri, Smartfren memprediksi akan ada peningkatan traffic antara 15 - 18%." pungkas Munir. (Dji)

Sambut Natal, Asus Bagi 3 Hadiah Bagi Para Pelancong



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Untuk menyambut Hari Natal dan musim liburan Sekolah,Asus mempersembahkan hadiah bagi para Pelancong yang akan berpergian jauh.dan Liburan yang akan dikunjungi diantaranya kawasan yang paling menarik di dunia.Namun dalam berpergian jauh tentunya akan ditemani dengan seluler Smartphone yang akan menjadi kenangan terindah.

Dengan Smartphone Asus ukuran 5,5 inci dan layar Full HD, ASUS ZenFone 3 ZE552KL dengan harga sekitar Rp5.099.000.- Smartphone tersebut bisa menawarkan pengalaman visual yang luar biasa dan sekaligus akan membuat dokumentasi perjalanan para wisatawan saat berfoto selfie maupun merekam video hasilnya tampak realistis seperti yang dibayangkan.

" Kamera 16MP dengan tiga teknologi autofocus akan membuat pengguna terhindar dari foto blur atau ataupun video yang tidak stabil." kata Davina Larissa selaku Publik Relation Product Marketing Asus.

Menurutnya Momen-momen liburan yang mengesankan juga akan tersimpan dengan sempurna. Color correcting sensor akan merender warna baik foto ataupun video secara akurat dan natural. Bahkan, teknologi stabilisasi gambar membantu mengambil video dengan lebih mudah dan tajam. Mode-mode pengambilan gambar yang ada juga menjanjikan visual yang sangat baik. Para pelancong dapat mendokumentasikan kenangan dengan sempurna, dan dapat dengan mudah mereka bagikan ke kerabat dan sahabat.

" Desain ergonomis dari ZenFone 3 juga menjadikannya sebagai hadiah yang didambakan oleh para backpackers. Sudut kacanya yang berkontur lengkung membuat ZenFone 3 tak hanya sedap dipandang mata, tetapi juga menyenangkan untuk digenggam. Dengan bobot hanya 155 gram, ia juga cukup tipis untuk disimpan dalam saku sehingga para traveler dapat bepergian dan berkomunikasi dengan mudah."  ujar Devina.

Komponen Bertenaga dalam Notebook yang Sangat Tipis

Devina mengatakan, meskipun sangat tipis yakni sekitar 11,9 milimeter dan bobot ringan hanya 910 gram, ZenBook 3 dilengkapi oleh komponen bertenaga yang biasanya ditawarkan oleh notebook lain yang berukuran jauh lebih besar. Lengkap dengan spesifikasi yang menakjubkan.

" ASUS ZenBook 3 seharga Rp19.299.000 merupakan kado yang paling berkesan bagi para pelancong yang ingin membawa perangkat komputer saat bepergian, namun punya performa bertenaga layaknya komputer pribadinya di rumah.." jelas Devina.

Dilengkapi komponen hardware yang bertenaga, masih Devina . dengan fungsi pengamanan pada ZenBook 3 juga sangat paripurna.Pengamanan berbasis biometrik tersedia agar pengguna dapat membuka pengamanan notebook ataupun menjalankan aplikasi dan program, cukup dengan sentuhan jari. Fitur luar biasa ini sangat penting bagi traveler yang memprioritaskan aspek keamanan.

" Empat buah speaker yang mampu menghadirkan suara jernih dan efek surround yang terasa akan menghadirkan kenyamanan lebih saat para pelancong sedang menikmati perjalanan sambil mendengarkan musik. Gadget yang ramah perjalanan ini juga akan meredakan ketegangan para wisatawan yang sedang melepas lelah di kamar hotel, ataupun sedang transit menunggu penerbangan berikut.," ungkapnya.

PC konvertibel dirancang agar serba bisa, portabel dan juga bertenaga Bagian tablet dari ASUS Transformer 3 Pro harga berkisar RP19.299.000 memiliki profil yang tipis, hanya 8,35 milimeter dan merupakan perangkat tertipis di dunia yang sudah diperkuat oleh prosesor Intel Core i7 generasi keenam. Perangkat ini lebih tipis dibanding tablet lain di pasaran yang menggunakan spesifikasi sama dan merupakan teman sepurna bagi para penjelajah di musim liburan ini.

Transformer 3 Pro juga mampu menangani nyari tugas-tugas komputasi apapun karena sebagai tablet, ia juga dilengkapi dengan keyboard yang membuatnya punya fugsi bagaikan sebuah PC. Mulai dari mengedit foto-foto “Instagramable” atau menonton film liburan sambil bersantai dengan kerabat dan teman-teman, PC konvertibel ini merupakan hadiah yang ideal bagi para traveller.

Kelebihan bagasi? Semua tidak akan terjadi kalau para pelancong meninggalkan 2 perangkat yang akan mereka bawa (seperti notebook dan tablet) dan menukarnya cukup hanya dengan 1 buah ASUS Transformer 3 Pro. (Dji)

Sambut Natal dan Tahun Baru Museum De Mata Sajikan Hiburan Trick Eye



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Museum De Mata Surabaya yang sudah berdiri selama setahun, kini hadir lebih Inovatif dengan total 100 gambar 3D.mulai dari gambar Pokemon, Kungfu Panda, Pegunungan, Satwa serta banyak lagi hiasan gambar hidup 3 D.dan untuk menyambut perayaan Natal serta Tahun Baru ini  warga Surabaya tidak perlu jauh - jauh ke Yogyakarta.sebab Museum De Mata Surabaya tepatnya di Sutos Mall Jalan Hayam Wuruk menyajikan tampilan lebih seru yakni hiburan Trick Eye.

" Untuk menyambut Libur Natal dan Tahun Baru, De MATA Surabaya memberikan sentuhan origami di Pintu Masuk. Origami ini sengaja dibuat oleh karyawan De MATA Surabaya untuk menambah semarak Liburan ini." kata Sandhik Hermanto selaku Manager Meseum De Mata pada keterangan persnya ( 22/12/2016).

Menurut Sandhik, Gambar 3D yang berada di Museum De MATA ini terlihat sangat nyata dengan trick eye yang diusung oleh Museum ini yang masih menggunakan aplikasi Augmented Reality, aplikasi ini memungkinkan mengambilan gambar dan video dengan memunculkan benda-benda dua maupun tiga dimensi menjadi lebih nyata.

 “ Ada origami di De Mata Surabaya untuk menyambut natal dan tahun baru biar lebih indah dan berwarna karena origami yang kami pasang juga berwarna hamper semua warna ada ”. ujarnya.

Sandhik mengatakan, De MATA Surabaya yang beroperasi mulai pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB memberikan keluasaan pada pengunjung,sehingga tidak perlu perlu takut untuk kehabisan waktu.

" Untuk harga tiket masuk, promo happy hour masih berlaku hingga pukul 15.00 WIB, hanya Rp. 25.000,- saja anda bisa menikmati wahana De MATA Surabaya." pungkasnya. (Dji)

Danlantamal V Hadiri Pengarahan Kasal di PTA Koarmatim



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., menghadiri pengarahan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Ade Supandi, S. E., M. AP yang digelar di gedung Panti Tjahaja Armada (PTA) Koarmatim Ujung Surabaya, Kamis (22/12).

Ade –sapaan akrab KASAL ini- menyampaikan beberapa dinamika lingkungan keamanan Perlambatan Ekonomi Global hal ini sesuai dengan laporan yang disampaikan oleh Bank Indonesia (BI), melaporkan pertumbuhan ekonomi pada kuartal III 2016 tercatat 5,02 persen. Pertumbuhan tersebut sedikit lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya sebesar 5,18 persen. Hal ini tentu saja berpengaruh terhadap kebijakan pemerintah untuk anggaran pertahanan.

Ledakan penduduk dunia saat ini semakin mengkhawatirkan karena negara-negara dengan penduduk yang besar akan berusaha untuk mendapatkan atau menjaga ketersediaan sumber daya (pangan,air,energi). Hal ini tentu saja mengkhawatirkan kita semua karena Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah.

Radikalisme dan Terorisme seperti kelompok ISIS, Kelompok bersenjata Nama Abu Sayyaf, yang dalam bahasa Arab berarti "bapak pedang", diambil dari nama seorang mujahidin di Afghanistan yang berperang melawan kekuasaan rezim Uni Soviet pada dekade 1980-an. Kelompok Abu Sayyaf ini lanjutnya, didirikan pada tahun 1991 di Pulau Basilan oleh anggota kelompok separatis Front Nasional Pembebasan Moro, MNLF, yang tidak menyetujui negosiasi damai antara MNLF dengan pemerintah Filipina.

Ironisnya, kelompok Abu Sayyaf mulai dikenal dunia pada pertengahan dekade 1990-an ketika gagal melakukan dua misi besarnya, yaitu menyerang 12 pesawat komersil milik Amerika Serikat dan membunuh Paus John Paul II.

Permasalahan HAM di Myanmar, dalam artikel ini membahas tentang pelanggaran hak asasi manusia terhadap etnis Rohingya oleh Pemerintah Myanmar. Metode yang digunakan yaitu metode kepustakaan dengan penyajian secara deskriptif dan dianalisis secara kualitatif yang dilakukan dengan cara meneliti bahan-bahan kepustakaan seperti buku, majalah,  perjanjian internasional (Piagam ASEAN), makalah-makalah, jurnal, artikel-arikel, surat kabar serta situs-situs internet yang berkaitan dengan objek yang ditulis.

Dibagian lain, orang nomor satu dijajajran TNI AL ini memberi beberapa penekanan diantaranya, jadilah contoh atau suri teladan yang baik, jangan suka mengambil hak orang lain, hindari perbuatan asusila, jalin komunikasi dengan aparat sipil pemerintah, tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah masing-masing. (arf)

Danlantamal V Hadiri Peresmian Fasilitas Kesehatan RSAL Dr. Ramemal oleh KSAL



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E.,M.M, menghadiri acara peresmian fasilitas kesehatan berupa Pembangunan Gedung Ruang IV,  Renovasi GSG Graha Jala Mangkara, Ruang VI,  Ruang Rapat dan Gedung Jalasenastri Rumkital Dr. Ramelan oleh Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, S. E., M.A.P., Kamis (22/12).

Kedatangan Kasal beserta rombongan  di Rumkit terbesar milik TNI AL ini diterima Kepala Dinas Kesehatan TNI AL (Kadiskesal) Laksma TNI dr. Lukman Jo dan Karumkital Dr. Ramelan Laksma TNI dr. IDG Nalendra.

Tampak hadir dalam Koorsahli Kasal beserta Ibu, para Asisten Kasal beserta Ibu, Para Kadis Mabesal beserta Ibu, Dankormar, Gubernur AAL, Dankodiklatal, Dan STTAL, Danlantamal V Sby, Danpuspenerbal, Kadispsial, Danpasmar 1, Danpuspomal, Ka BNNP Jatim, Serta dihadiri oleh ibu Ibu Jalasenastri Pusat dan Jalasenastri Bakor Surabaya lainnya.

Dalam kesempatan tersebut Kasal juga menyaksikan penandatangan MOU antara Karumkital Dr.  Ramelan dengan Ka BNNP Jatim Brigjen Pol Amrin Remcho. MOU tersebut berkaitan dengan Ruang VI RSAL Dr.  Ramelan yang akan digunakan sebagai tempat Rehabilitasi bagi pengguna Narkoba di Wikayah Surabya dan sekitarnya. (arf)

Kamis, 22 Desember 2016

Perkaranya Dinyatakan Perdata, Wanita Paruh Baya Ini Dibebaskan Hakim PN Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Lie Lanni Ellisanti, terdakwa kasus penipuan dan penggelapan akhirnya bernafas lega. Pasalnya, majelis hakim yang diketuai Sigit Sutriono menyatakan kasunya bukan pidana melainkan pidana atau onslagh.

Amar putusan tersebut bebas tersebut dibacakan dalam persidangan diruang Kartika Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (22/12/2016).

Dalam amar putusannya, ketua majelis hakim Sigit Sutrino menilai bahwa terdakwa tidak terbukti melakulan tindak pidana kasus penggelapan dan penipuan sesuai dakwaan jaksa Damang. "Perbuatan terdakwa terbukti. Namun bukan perkara tindak pidana, melainkan perkara perdata (Onslag Van Recht Vervolging),"terang  hakim Sigit  saat membacakan amar putusannya.

Oleh karena itu, Hakim Sigit menyatakan bahwa terdakwa layak dilepaskan dari segala tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU)  Damang Anubowo dari Kejari Surabaya.  "Maka secepatnya terdakwa Lie Lanni Ellisanti harus dibebaskan sejak putusan ini selesai dibacakan," tegasnya.

Sebelumnya, oleh Kejari Surabaya, warga Jalan Lingga, dinyatakan terbukti bersalah melakukan penipuan dan penggelapan dan dituntut satu tahun penjara.

Terpisah, Hadi Mulyo Utomo selaku kuasa hukum terdakwa mengaku bersyukur atas vonis bebas yang dijatuhkan majelis hakim. Menurutnya majelis hakim telah bijaksana dalam menyidangkan kasus yang menjerat terdakwa Lanni.

Ia menjelaskan, vonis yang dijatuhkan majelis hakim sudah sesuai dengan pemikiran dirinya selama ini. "Bahwa dari fakta yang terungkap di persidangan, memang kami mempunyai bukti-bukti kuat adanya perjanjian utang piutang, pembayaran bunga, dan penyerahan jaminan yang sudah melebihi nilai hutang. Sehingga kami sangat menghormati putusan majelis hakim karena telah memenuhi rasa keadilan,"ucap Hadi usai persidangan.

Saat ditanya apakah terdakwa bakal melaporkan balik, Hadi belum bisa memastikannya. "Karena antara terdakwa dan pelapor masih memiliki hubungan keluarga, maka kami akan mempertimbangkan apa untung ruginya terlebih dahulu," tegas advokat alumnus Universitas Surabaya (Ubaya) ini.

Untuk diketahui, kasus ini berawal dari utang piutang antara Lanni dengan salah satu anggota keluarganya sendiri yaitu Sie Soebandono dan Charles Siantar sebesar Rp 10 miliar pada 2009 silam. Pada Januari 2015, kedua korban menagih hutang tersebut kepada Lanni. Oleh Lanni kedua korban dijanjikan akan memberikan tanah kavling yang beralamat di Citraland blok GC 5/33 Surabaya.

Pada Februari 2015, Lanni menelepon kedua korban dan mengatakan dirinya tidak punya uang untuk biaya balik nama atas tanah tersebut. Dan meminta uang sebesar Rp 985 juta kepada korban sebagai biaya balik nama. Karena tak ingin berlarut-larut, akhirnya kedua korban mentransfer sejumlah uang yang diminta oleh Lanni, dengan jaminan dua BPKB truk. Namun hingga batas waktu yang dijanjikan, tanah tersebut tidak juga ada realisasi balik nama. Atas perbuatannya, oleh jaksa, terdakwa dijerat pasal 378 dan 372 KUHP. (Komang)

Marvell City Menang, FPDIP Inisiasi Hak Angket



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Putusan PN yang memenangkan (gugatan) Marvell City dalam sengketa jalan Upa Jiwa memicu reaksi keras dari legislatif. Fraksi PDI Perjuangan bersikukuh akan menggulirkan hak angket guna mendalami semua masalah pelepasan sejumlah aset pemkot yang selalu kalah dalam pengadilan jika terjadi gugatan hukum.

"Kekalahan pemerintah kota Surabaya atas sengketa lahan jalan Upa Jiwa dengan Marvell City menjadi pintu masuk untuk membenahi sistem pencatatan aset tanah dan bangunan," ujar ketua FPDIP Sukadar, Kamis (22/12).

Menurut Sukadar, pelepasan sejumlah aset pemkot, pertanda lemahnya kinerja bagian hukum Pemkot untuk mempertahankan aset pemkot yang sudah tercatat Senada, anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya Mochmad Machmud menuding bahwa Pemerintah Kota Surabaya sengaja melepas asetnya berupa lahan di Jl Upa Jiwa kepada Marvel City.

Politisi Partai Demokrat ini juga menyebut Pemkot sengaja tidak menunjukkan bukti-bukti kepemilikan lahan sehingga Marvel City memenangkan gugatan perdatanya di Pengadilan Negeri Surabaya.

“Seharusnya Pemkot Surabaya menunjukkan bukti kepemilikan lahan itu. Saya rasa Pemkot sengaja melepas aset tersebut," ungkapnya. Machmud menduga ada permainan ‘kotor’ yang dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melepas aset negara.

“Dari awal saya sudah menduga bahwa aset tersebut akan dikuasai pihak PT Assa Land (Marvell City),” paparnya.

Sementara itu, anggota komisi C dari PPP Buchori Imron juga menyesalkan sikap Pemkot yang tidak melakukan perlawan dan menunjukkan bukti-bukti dan riwayat rekam kepemilikan aset itu.

“Kalau begini akan banyak lagi aset Pemkot yang akan hilang," ungkapnya. Selain jalan Upa Jiwa banyak aset yang sudah lepas seperti Brantas, Gelora Pancasila, eks Kantor BPN.

Terkait jalan Upa Jiwa kata Buchori, merupakan milik PU Binamarga yang tercatat di Sistem Informasi Manajemen Barang Daerah (Simbada) kota Surabaya. Kalau memang aset itu tercatat dan terdaftar sebagai aset daerah kota Surabaya, maka Pemkot berhak untuk mempertahankanya. (arf)

TKA Melanggar, Kadin Surabaya Siap Bantu Laporkan ke Aparatan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Banyaknya tenaga kerja asing (TKA) khusunya dari Tiongkok yang masuk ke tanah air mendapat tanggapan dari Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Surabaya, Jamhadi.

Jamhadi menegaskan, ada beberapa ketentuan bagi tenaga kerja asing di Jatim. PT atau penanaman modal asing (PMA) yang bisa TKA mendatangkan harus membayar USD 100 per kapita per bulan.

“Itu ketentuan yang ada di Jatim, bagi perusahaan yang ingin mendatangkan TKA,” ujar Jamhadi, Kamis (22/12/2016).

Sementara bagi TKA mereka harus mengikuti ketentuan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) dan pihak imigrasi. Untuk itu, dia mendorong adanya pengawasan bagi para tenaga kerja asing yang ada di sekitar kita.

“Bila ada pelanggaran kita bantu lapor ke pihak yang berwenang. Sementara bagi TKA yang sudah memenuhi ketentuan UU ketenagakerjaan, ya kita perkenankan,” ajaknya.

Kadin juga telah menginformasikan terkait banyaknya tenaga kerja di Jatim yang memiliki kwalitas mumpuni dalam beberapa forum bisnis yang diikuti. Termasuk kepada Walikota Tianjin.

Berdasarkan data yang ia miliki ada sekitar 21 juta tenaga kerja dengan kwalitas dan kinerja bagus. Tidak mengherankan jika saat ini jarang ada investor di Jawa Timur yang membawa pekerja dalam jumlah besar dari negara mereka.

“Kecuali untuk keperluan setting awal dan supervisi,” ujarnya.

Menurut Jamhadi, alasan perusahaan mempekerjakan tenaga kerja asing adalah demi produktifitas. Namun pihaknya sudah menjelaskan skill dan produktifitas tenaga kerja Jatim bisa ditingkatkan.

Oleh karena itu, Kadin telah mengajak pelaku industri dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) meningkatkan produktifitas tenaga kerja dengan memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK). Saat ini sudah saatnya Indonesia memiliki productifity center.

“UMR asal negara mereka jika dibawa ke Jatim hitungannya sudah jauh lebih mahal. Jadi untuk apa membawa pekerja dari luar ke Jatim,” pungkas Jamhadi. (arf)

Walikota Surabaya 'Plototi' BB Perkara Kejari Tanjung Perak Sebelum Dimusnahkan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Walikota Surabaya, Tri Risma Harini terlihat menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak, Kamis (22/122016).

Sebelum dimusnahkan, Risma sempat memplototi satu persatu barang bukti yang akan dimusnahkan. Bahkan Walikota perempuan di Surabaya ini tak sesekali bertanya tentang barang-bukti itu kepada Kajari Tanjung Perak, Mohammad Rawi. "Ini barang bukti apa saja Pak Kajari,  Lha yang ini apa namanya, kalau itu apa namanya,"ucap Risma yang langsung disambut penjelasan oleh Kajari Mohommad Rawi.

Risma pun sempat menolak permintaan sejumlah awak media untuk memegang BB Pistol. "Aku ora wani megang pistol, aku megang pisau aja ya,"sahut Risma menolak permintaan wartawan.

Usai memplototi satu persatu BB tersebut, Risma langsung mendampingi Kajari Mohammad Rawi untuk menyalakan api untuk pembakaran BB tersebut.

Sementara dalam sambutannya, Kepala Kejari Perak Mohammad Rawi menyatakan barang bukti yang dimusnahkan merupakan perkara dalam setahun yakni mulai Januari sampai Desember 2016. Sementara barang bukti yang dimusnahkan antara lain ganja sebanyak 10 kilo 115 gram, barang bukti ini disita dari 20 perkara.

Kemudian ada sabu-sabu seberat 628 gram yang disita dari 215 perkara dan exstasy sebanyak 62 butir dari lima perkara.

" Nilai total kurang lebih satu milyar," ujar Rawi.

Selain narkoba, turut juga dimusnahkan perkara yang melanggar undang-undang kesehatan dan juga barang bukti perkara yang melanggar ketertiban umum atau tindak pidana perjudian berupa alat judi remi satu kardus, senjata tajam dan senjata api.

Tak hanya itu, Kajari Mohammad Rawi juga mengaku tersanjung atas kehadiran Risma di Kantornya. "Ibu juga dikagumi oleh jaksa-jaksa dan staf disini. Saya merasa terhormat ibu sudi datang kesini, bukan hanya berkunjung ke Kejari Surabaya saja,"kata Mohmmad Rawi yang disambut Risma dengan senyuman.

Selain dihadiri Walikota Surabaya, Pemusnahan BB di halaman Kejari Tanjung Perak itu juga dihadiri Kajari Surabaya Didik Farkhan Alyhandi, Ketua Pengadilan Negeri Surabaya, Sujatmiko dan Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak serta Danrem Surabaya Utara. (Komang)

Demi Kemajuan Surabaya, IWAPI Ingin Bersinergi Dengan Pemkot



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Surabaya berharap seluruh anggota IWAPI dapat bersinergi dengan Pemkot Surabaya, terutama dalam hal pembangunan kota dan sumber daya manusia.

Ketua IWAPI Kota Surabaya, Reny Widya Lestari, mengatakan, sinergi IWAPI dengan Pemerintah Kota Surabaya dalam hal pembangunan kota dan sumber daya manusia sangat penting, untuk kemajuan Kota Surabaya.

“Selain pembangunan Kota, Sinergi dengan Pemkot sangat diperlukan guna mendukung pemasaran produk-produk unggulan Surabaya, bukan saja di pasar domestik bahkan hingga pasar internasional.”ujarnya, kepada wartawan di sela acara pelantikan IWAPI Kota Surabaya, di Gedung Pemkot Surabaya, Kamis (22/12/16).

Ia menjelaskan, saat ini dari 200 anggota IWAPI Kota Surabaya mengeluhkan soal pemasaran, terutama untuk pasar internasional, meski saat ini sudah ada kerjasama dengan Colombo Plant, Jatim Mart, dan Korea Trade Center dalam hal ekspansi produk ke luar negeri, namun dukungan dari Pemkot Surabaya sangatlah di perlukan agar lebih cepat masuk ke pasar luar negeri.

Reny juga menambahkan, ada tiga produk yang dihasilkan oleh anggota IWAPI seperti, Fashion, Aksesoris, dan perhiasan, produk ini yang mudah diterima oleh pasar internasional. Setiap tahun permintaan untuk tiga produk tersebut terus tumbuh 15-20%, terutama bagi pasar Jepang, Korea, Singapura, dan pasar Eropa seperti Amerika dan, Perancis.

“Produk fashion diantaranya Batik, Sport Wear, dan aksesoris seperti kalung, manik-manik, serta kerajinan ini produk hasil IWAPI yang mudah diterima pasar internasional. Tahun 2016 ini saja total bisnis IWAPI growt 15-20%, meski secara keseluruhan kondisi ekonomi global masih belum membaik, namun bisnis kita tetap meningkat.”kata Reny.

Saat ditanya soal Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Reny menjelaskan, IWAPI Kota Surabaya bertekad melangkah maju dalam pemanfaatan teknologi dalam rangka membuka akses baik pemerintah kota maupun pihak swasta  untuk bersinergi dalam mengembangkan produk-produk khas Surabaya untuk bisa menembus lebih banyak lagi di pasar internasional.

“IWAPI Kota Surabaya ingin mewujudkan wanita yang cerdas, mandiri, kreatif dan bertanggujawab dibidang usaha dalam menghadapi MEA. Yang pasti Pemkot Surabaya harus membantu untuk membesarkan para usahawan wanita ini baik skala nasional, maupun internasional agar produk yang dijual bisa menembus pasar luar negeri lebih luas lagi.”ungkapnya. (arf)

Agustin Poliana Anggap Serapan Anggaran Jamkesmas Rendah



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komisi D DPRD Surabaya menyoroti soal rendahnya serapan anggaran jaminan kesehatan masyarakat tahun 2016 di triwulan ke empat, yakni dari total Rp. 214.841.219,311, ternyata baru terserap Rp.180.483.414,677, sehingga masih tersisa Rp.34.357.806,634.

Menurut Agustin Poliana ketua Komisi D DPRD Surabaya, anggaran tersebut tidak terserap karena adanya Perwali yang mengatur tentang SKM, dimana Perwali tersebut hanya berlaku satu kali bagi penerima manfaat.

“Sistemnya, pihak kelurahan langsung online dengan Bappemas untuk diverifikasi di lapangan, apakah yang bersangkutan berhak menerima BPJS PBI yang dibiayai oleh APBD, dimana penerima manfaat akan dibayarkan Preminya untuk kelas 3,” ucapnya, Rabu (22/12/2016)

Dia menilai jika sistem yang digunakan tidak maksimal, dan hal ini diperparah dengan lama dan panjangnya mata rantai yang harus dilalui, sehingga anggaran yang tersedia belum mampu diserap sevara maksimal.

“Padahal kalau hal tersebut bisa bisa diterapkan dengan tepat waktu, maka akan ada penghematan anggaran, yang mana untuk SKM penerima manfaat akan menyerap anggaran yang tidak ada batasannya,”

Artinya, lanjut politisi asal PDIP ini, bisa melampai budget dari ratusan ribu bisa sampai puluhan juta yangg dicover, tapi kalu seandainya pendataan tersebut bisa maksimal dan optimal maka penerima manfaat cukup terverifikasi lewat Bappemas dan akan menghemat anggaran.

“Yang mana Pemkot cukup membayar premi perjiwa hanya 25 ribu dikalikan 12 bulan yang totalnya menjadi 300 ribu pertahun. Semua biaya perawatan di tanggung oleh BPJS tanpa membebani APBD yang sangat tinggi, tapi hasilnya bisa maksimal, dan jumlah pesertanya bisa mencapai 115.000 jiwa seandainya anggaran yang masih tersisa Rp.34.357.806,634 bisa diserap,” terangnya.

Untuk itu, setelah evaluasi DKK bagian Kesra Bappamas, Komisi D DPRD Surabaya meminta kepada Pemkot untuk segera melakukan koordinasi secara komperhensip, meliputi asisten 4, Dinsos dan BPJS, terkait percepatan mata rantai tentang jaminan kesehatan masyarakat terutama warga miskin.

“Kami berharap warga miskin benar-benar bisa menerima manfaat dari BPJS PBI yang dibayar lewat APBD, ini untuk mereka yang belum menerima KIS maupun tidak bisa memanfaatkan lagi SKM karena hanya dibatasi waktu para penerima manafaat hanya satu kali dan SKM masa berlakuknya hanya dua bulan,” tandasnya. (arf)

Sebelum 2017, Pemkot Review Kembali Pembangunan Infrastruktur 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam hitungan pekan, tahun 2016 akan segera berakhir dan beralih ke 2017. Sebelum beranjak ke tahun yang baru, Pemkot Surabaya melakukan review singkat sejumlah capaian yang telah diraih di bidang pembangunan infrastruktur.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Bappeko Surabaya Dwijajawardhana mengatakan, fokus APBD Kota Surabaya tahun 2016 memang ada pada bidang infrastruktur. Namun demikian, lanjut dia, pembangunan infrastruktur yang dikonsep Pemkot tetap harus berbasis ekologi yang ramah lingkungan.

Pembangunan yang berwawasan lingkungan tampaknya sudah menjadi ciri khas Kota Pahlawan. Itulah sebabnya, ditengah kemajuan pesat pembangunan infrastruktur fisik seperti jalan, gedung pemerintahan dan sebagainya, Pemkot tetap memperhatikan aspek estetika dan keindahan lingkungan.

Pria yang akrab disapa Dwija itu melanjutkan, diantara sekian triliun APBD Surabaya, sebagian dialokasikan untuk pembangunan dan perawatan taman kota. Saat ini sudah ada 60 taman kota yang tersebar di berbagai penjuru kota. “Harapannya, taman-taman tersebut mampu menjadi wadah sarana interaksi warga kota. Tentunya disamping fungsi utamanya sebagai ruang terbuka hijau,” terangnya Dwija saat acara media gathering di ruang ATCS, Kamis (22/12).

Proyek prestisius Pemkot yakni Jembatan Suroboyo juga diresmikan tahun ini. Tepatnya pada 9 Juli 2016. Proyek multiyears yang dimulai 2014 itu telah rampung dan menjadi ikon baru wisata di kawasan pesisir pantai Kenjeran. Selain merupakan bagian dari konsep penataan kawasan pesisir, jembatan tersebut juga berfungsi sebagai penambahan sarana jalan baru. Rencananya, jembatan Suroboyo akan diintegrasikan dengan jalan baru lainnya yang terkoneksi hingga bandara Juanda.

Selain itu, Pemkot telah membebaskan lahan di depan Sentra Ikan Bulak. Di lahan tersebut, nantinya akan dibuat taman lengkap dengan ikon patung raksasa berbentuk suro dan boyo. “Tamannya sudah mulai jadi, tinggal patungnya mungkin tahun depan bisa dinikmati publik,” kata alumnus ITS tersebut.

Dari sektor olahraga, Dwija menyatakan,sepanjang 2016 Pemkot telah membangun 48 sarana dan prasarana (sarpras) olahraga. Sarpras olahraga yang dimaksud meliputi lapangan basket, voli, futsal, bulu tangkis, sepak bola, tenis, jogging track, dragrace dan hockey. Sebagian besar lapangan olahraga tersebut dibangun di kawasan permukiman agar bisa lebih dekat dengan warga. Terbaru, Wali Kota Surabaya baru saja meresmikan lapangan futsal di eks-lokalisasi Dolly pada 19 Desember lalu.

Dwija mengungkapkan, selanjutnya ada 67 lokasi lahan milik Pemkot yang siap dibangun sarpras olahraga pada 2017 nanti.

Sementara itu, pakar tata kota Johan Silas menilai bahwa Surabaya sudah ‘naik kelas’. Penilaian tersebut didasarkan pada progres pembangunan yang sudah terealisasi di Surabaya. Di samping itu, maraknya kota lain baik dari dalam maupun luar negeri, yang studi banding ke Surabaya juga menandakan bahwa Surabaya memang punya nilai lebih dibanding kota-kota lain.

“Secara keseluruhan, pelaksanaan pembangunan di Surabaya sudah berjalan dengan baik,” ujar Johan

Namun, di tengah sederet capaian Surabaya itu, Johan memberikan masukan soal pelaksanaan proyek. Menurut dia, kinerja kontraktor juga harus ditingkatkan. “Pemkot harus menyertakan persyaratan komitmen dari kontraktor agar kinerjanya tidak mengganggu kepentingan umum. Kota ini sudah ‘naik kelas’, kontraktornya juga harus ‘naik kelas’ dong,” imbuhnya.

Pernyataan Johan Silas itu merujuk pada masih banyaknya dijumpaik kontraktor yang meletakkan material proyek sembarangan sehingga menyebabkan kemacetan. Serta, terkait jadwal kerja kontraktor yang sebisa mungkin diatur pada saat kondisi lalu lintas tidak sedang padat. (arf)

Dandim 0830/SU Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Kejari Tanjung Perak



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Kodim 0830/Surabaya Utara Letkol Arm Beni Hendra Suwardi S.Sos ikut memusnahkan barang bukti yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap (inchract)  di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Tanjung Perak Jl. Kemayoran Baru No 1 Surabaya, Kamis (22/12).

Pemusnahan barang bukti berupa narkoba, psikotropika dan barang lainnya itu juga dihadiri Walikota Surabaya, Kajari Surabaya, Kajari Tanjung Perak selaku tuan rumah, Ketua PN Surabaya, Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya, Kabag Obvit Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Dandim 0830/SU dan Dandim 0832/SS serta unsur Muspida lainnya.

Barang bukti yang dimusnahkan yakni narkoba mulai dari ganja, shabu-shabu, metampedemin, timbangan dan alat isap atau bong. Disamping itu ada senjata api jenis Air Softgun, peluru, dan selongsong peluru serta uang palsu.

"Barang bukti yang kita musnahkan saat ini adalah sebagian kecil karena barang bukti yang besarnya sudah dimusnahkan penyidik atau Polisi," kata Kejaksaan Negeri Tanjung Perak Tatang Agus Volleyantono, SH.MH. (arf)

Kado Istimewa dan Pesan Wali Kota untuk Para Ibu di Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kota Surabaya mendapatkan kado istimewa pada perayaan Hari Ibu ke-88 tahun 2016. Kado istimewa itu berupa penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) kategori mentor yang diterima oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, sehari jelang peringatan Hari Ibu. Penghargaan ini menjadi bukti keberhasilan Pemkot Surabaya dalam mewujudkan kota yang nyaman dan aman melalui program pemberdayaan perempuan dan juga perlindungan anak-anak.

Anugerah Parahita Ekaprayana (EPA) merupakan penghargaan yang diinisasi oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atas semangat dan antusiasme terhadap institusi dari pusat hingga daerah yang peduli terhadap perempuan dan anak Indonesia.

“Kita mendapatkan penghargaan EPA tingkat mentor. Ini yang paling tinggi dan kita di urutan tertinggi kategori kabupaten/kota. Ini terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Surabaya,” tegas Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini seusai upacara peringatan Hari Bela Negara ke-66 dan Hari Ibu ke-88 di Balai Kota Surabaya, Kamis (22/12/2016).

Selama ini, Pemkot Surabaya memang memiliki banyak program dan juga inovasi dalam pemberdayana perempuan dan juga perlindungan anak-anak di Surabaya. Diantaranya program Pahlawan Ekonomi dan Surabaya Akseliterasi. Tahun 2017 nanti, Pemkot menyiapkan program khusus untuk ibu-ibu rumah tangga agar lebih tanggap pada masalah kekinian yang terjadi pada anak-anak. “Bapemas akan membuat treatment khusus untuk mengajak ibu-ibu agar mereka bisa mengerti kondisi putra-putri nya semisal pengenalan narkoba dan dunia maya. Nanti akan ada perwakilan kader dari kampung-kampung,” sambung wali kota.

Pesan Wali Kota untuk Para Ibu

Wali Kota juga menyampaikan pesan khusus kepada para ibu di Kota Surabaya pada peringatan Hari Ibu kali ini yang mengangkat tema kesetaraan perempuan dan laki-laki untuk mewujudkan Indonesia yang bebas dari kekerasan, perdagangan orang dan kesenjangan ekonomi terhadap perempuan. Bahwa sehebat apapun para ibu dalam menjalankan peran di tempat kerja, ketika kembali ke rumah, mereka harus tetap menjadi ibu yang hebat bagi anak-anaknya.

“Saya berharap para ibu di Surabaya tetap ingat bahwa saat mereka di rumah, setinggi apapun jabatannya serta mendapatkan rezeki mungki lebih tinggi dari suaminya, tetapi saat di rumah tetaplah ibu dan harus menjadi ibu bagi anak-anaknya. Saya harap bu-ibu di Surabaya bisa menjadikan putra-putri nya menjadi anak-anak yang membanggakan Indonesia,” pesan wali kota.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (Bapemas KB) Kota Surabaya, Nanis Chairani menambahkan, penghargaan APE 2016 ini menjadi kado manis bagi warga Kota Pahlawan dalam perayaan Hari Ibu. “Penghargaan ini memang setiap tahun diberikan ketika momen Hari Ibu. Untuk tahun ini diberikan sehari sebelum puncak peringatan Hari Ibu. Dan Surabaya mendapatkan tingkat mentor yang merupakan tingkatan tertinggi. Tiga tahun sebelumnya kami selalu mendapat kategori utama,” terang Nanis.

Menurut Nanis, beberapa poin yang membuat Pemkot Surabaya mendapatkan APE tingkat mentor selain karena memenuhi semua kriteria yang disyaratkan, beberapa dinas juga melakukan inovasi kegiatan yang responsif gender. Artinya, inovasi yang dikreasi, bisa memberikan manfaat dan juga diakses oleh laki-laki dan perempuan. Inovasi itulah yang membuat Surabaya mendapatkan nilai lebih.

“Contohnya inovasi kursi untuk para Lansia dan difabel yang ada di depan Balai Kota ini. Kursi ini bisa diakses Lansia laki-laki dan perempuan untuk memudahkan akses menuju ke atas tanpa perlu menaiki tangga. Juri nya juga sudah nyoba. Kami juga punya Command Center. Itu beberapa nilai plus yang membuat Pemkot akhirnya mendapatkan penghargaan mentor,” sambung mantan Kabag Humas Pemkot Surabaya ini.

APE kategori mentor, jelas Nanis, maknanya adalah Pemkot Surabaya akan menjadi mentor/pembimbing bagi kabupaten/kota lainnya dalam program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Nantinya, pemerintah pusat yang akan menentukan kabupaten/kota yang dimentori oleh Pemkot Surabaya.
“Intinya, harus ada upaya agar daerah lain juga sama meskipun mereka belum pernah mendapatkan penghargaan ini mulai kategori pratama, madya, utama lalu mentor. Pusat yang menentukan kami harus membimbing yang mana. Dan itu akan dinilai terus. Semisal kalau dalam membimbing ternyata tidak berhasil, bisa turun,” sambung mantan Camat Tambaksari dan Krembangan ini. (arf)

Soal Max One, Komisi A Minta Satpol PP Bertindak



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komisi A DPRD Surabaya meminta kepada Satpol PP Kota Surabaya segera menindaklanjuti keluhan warga Jalan Tidar yang sudah tergganggu kenyamanannnya akibat kebisingan suara musik yang ditimbulkan tempat hiburan Love Shack Skybar Hotel Max One. Mengingat, tidak seharusnya tempat hiburan/pub yang sudah beroperasi tidak memiliki izin tanda daftar usaha pariwisata (TDUP) yang dikeluarkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya.

“Satpol PP harus bertindak. Kalau memang tidak berizin, itu illegal. Dan sesuatu yang ilegal harus ditindak tegas,” ujar Adi Sutarwijono, Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Rabu (21/12).

Untuk itu, lanjut Awi-sapaan akrab Adi Sutarwijono mengatakan, dimana suara musik yang ditimbulkan dari lantai 7 hotel itu dirasakan warga sudah sangat mengganggu jika malam hari.

“Bila perlu, warga segera membuat laporan dan mengadukan kami, biar kami panggil semua. Kalau sudah dipanggil, pasti akan ketahuan semua siapa yang bermain,” tegas politisi PDI Perjuangan ini.

Dikatakan Awi, izin yang dikeluarkan oleh Disbudpar menurutnya, akan dapat mengetahui tempat hiburan yang disediakan oleh hotel tersebut masuk dalam kategori dewasa/ keluarga.

“Sekalipun itu merupakan fasilitas hotel, istilahnya ndompleng, izinnya tetap harus berdiri sendiri. Tidak boleh jadi satu dengan hotel. Kalau menjadi satu, itu namanya mensiasati. Apalagi di tempat itu menjual minuman beralkohol. Tentunya, itu bukan lagi tempat untuk keluarga. Izin memperjualbelikan minuman mengandung alcohol, juga harus ada. Kalau tidak ada, sudah pasti illegal,” selorohnya.

Atas dugaan pelanggaran yang sudah dilakukan oleh manajemen Hotel Max One, pihaknya meminta kepada petugas penegak Perda RHU (rekreasi hiburan umum) bergerak cepat. Jika tidak dilakukan tindakan tegas, akan membuat tempat hiburan lainnya menyepelekan.   

“Makanya, kami juga memohon kepada pengusaha yang akan mendirikan rumah musik atau semacamnya, harus punya ruang gerak agar tidak sampai mengganggu kenyamanan umum. Kalau sudah seperti ini, kan repot juga. Sudah investasi, tetapi harus bermasalah dengan masyarakat,” pungkasnya. (arf)