Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Minggu, 03 Mei 2015

Panitia Baksos Partai Demokrat Dituding Sunat Sembako Warga

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ironi, Pra Kongres IV Partai Demokart (PD) di wilayah Kendung, Kelurahan Sememi, Kecamatan, Benowo yang dikemas dalam baksos (bakti sosial), Minggu (3/5), ternoda. Kekecewaan itu, dirasakan oleh warga yang menghadiri kegiatan tersebut sejak pagi hari. Bingkisan berupa sembako yang dibagi-bagikan kepada warga yang nilainya Rp 100 ribu, setelah diterima warga jumlah barang yang diberikan tak sampai Rp 100 ribu.

“Katanya bingkisan sembakonya Rp 100 ribu, kok setelah saya terima nggak ada segitu. Nggak sampai Rp 50 ribu. Gini saja sudah disunat, mana bisa percaya lagi sama partai,” ujar salah satu warga Kendung yang mengaku bernama Solekan, kemarin.

Kegiatan yang merupakan rangkaian untuk pemilihan Ketua Umum ini, dimaksudkan untuk mendekatkan Partai Demokrat ke masyarakat. Mengingat, selama ini masyarakat sudah tak lagi percaya dengan partai. Tetapi, disaat partai hendak memberikan citra baik, malah dikotori oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab.

Bingkisan yang dikemas dalam sebuat tas warna biru bertuliskan Kongres IV Partai Demokrat Surabaya, 12 - 14 Mei ini, oleh panitia baksos diisi sembako berupa mie instant, gula, beras dll. Informasinya, kegiatan di wilayah itu sendiri dimaksudkan untuk lebih mempopulerkan partai berlambang mersi segitiga biru itu.

“Kalau sudah main sunat seperti ini, sudah termasuk tindakan kriminalitas. Paling tidak, polisi maupun kejaksaan harus turun,” ujarnya.

Sementara itu, rangkaian acara pra kongres, Minggu (3/5), dimulai dengan acara jalan sehat di Jatim Expo. Lalu bakti sosial juga diadakan di wilayah Kenjeran dan Benowo, Surabaya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Surabaya yang juga Bendahara DPC Partai Demokrat Surabaya, Ratih Retnowati dikonfirmasi terkait hal ini, langsung membantah.

“Nggak ada nilai seratus ribu. Cuma membagi sembako sesuai kupon, nominalnya juga tidak segitu. Terus uangnya siapa..?,” ujar Ratih. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar