Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Senin, 29 Oktober 2018

Wadan Kodiklatal Pimpin Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-90 Tahun 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Wadan Kodiklatal) Laksamana Pertama TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M secara resmi memimpin pelaksanaan peringatan hari Sumpah Pemuda ke-90 tahun 2018. Peringatan yang diikuti sedikitnya 2.500 Prajurit Antap, Siswa dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kodiklatal ini dipusatkan di lapangan Laut Maluku Kesatrian Bumimoro Kodiklatal.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dalam amanat yang dibacakan Wadan Kodiklatal Laksamana Pertama TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M menyampaikan bahwa tema yang diambil dalam pelaksanaan sumpah pemuda ke-90 tahun 2018 adalah “Bangun Pemuda Satukan Indonesia,”. Menurutnya kita telah berhutang budi kepada para tokoh pemuda tahun 1928 yang telah mendeklarasikan sumpah pemuda sehingga menjadi pelopor pemuda untuk membagun kesadaran kebangsaan Indonesia sekaligus komitmen menjaga persatuan dan kesatuan negeri ini. Komitmen kebangsaan mereka harus kita teladani untuk membangun bangsa satukan Indonesia.

Adapun pengambilan tema tersebut atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas. Kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, kewirausahaan, kepeloporan dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan undang-undang dasar negara Republik Indonesia tahun 1945 dalam rangka Kesatuan Negara Republik Indonnesia.

Lebih lanjut disampaikan bahwa pesatnya perkembangan teknologi informasi ibarat dua mata pisau. Satu sisi memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan SDM sedangkan sisi lainya perkembangan ini berdampak  negatif mengenai informasi yang bersifat hoax, hate speech, pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme.

Revolusi mental yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Ir. Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Oleh karena itu, revoluusi mental harus dapat kita jadikan pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda maju yang berarti dapat menghasilkan bangsa yang hebat.

Kehebatan pemuda ini telah dibuktikan dalam perhelatan Asian Games 2018 dimana atlet-atlet muda Indonesia mampu bersaing dengan bangsa lain di Asia dengan menduduki peringkat 4 ajang Asian Games.

Begitu juga di ajang Asian Para Games Indonesia berhasil menduduki peringkat 5. Dengan keberhasilan raihan prestasi tersebut kita jadikan momentum untuk terus membangun optimisme pemuda Indonesia dengan  bekerja keras mewujudkan prestasi diberbagai bidang yang dimilikinya. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar