Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Senin, 14 Mei 2018

Satu Keluarga Diduga Terkait Ledakan Bom Sidoarjo


KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Peristiwa ledakan yang berasal dari bom di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, Jawa Timur, diduga melibatkan satu keluarga. Sang kepala keluarga, Anton, bahkan sedang memegang alat pemicu bom saat polisi mendatangi unit kamar mereka ketika terdengar suara ledakan.

"Jadi, ini satu keluarga, kepala keluarga atas nama Anton, 1 istri, dan 4 anak," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera di lokasi kejadian, Minggu (14/5/2018).

Anton, menurut Frans, ditembak mati petugas. Sementara istri dan seorang anaknya tewas terlebih dulu akibat ledakan.

Polisi tak menjelaskan pasti apakah bom yang ada di kamar Anton tidak sengaja meledak.

Dia hanya menyebutkan, tiga anak Anton ditemukan polisi dalam kondisi selamat.

Ketiganya pun sudah dibawa ke RS Siti Khodijah untuk mendapat perawatan. Ketiga anak Anton yang selamat itu terdiri dari 1 laki-laki dan 2 anak perempuan.

Sebelum ledakan di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, bom juga meledak di tiga gereja di Surabaya. Pelaku diketahui juga berasal dari satu keluarga. Mereka berbagi tugas melakukan aksi bom bunuh diri di tiga tempat tersebut.

Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyebutkan, pelaku sang kepala keluarga yang bernama Dita adalah Ketua Jamaah Ansharut Daulah (JAD). (dbs)

0 komentar:

Posting Komentar