Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Kamis, 22 Februari 2018

KSAL Resmikan Puslatbektram TNI AL di Grati Pasuruan


KABARPROGRESIF.COM : (Pasuruan) Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., meresmikan sarana dan prasarana Pembekalan Keterampilan (Bektram) TNI AL di Pusat Pelatihan Bektram TNI AL, Grati,  Pasuruan, Jatim,  Rabu (21/2).

Usai peresmian, dilanjutkan dengan penandatanganan PKS antara TNI AL dengan  Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan Kementerian Pertanian dalam rangka Program Bimbingan Teknis Pembekalan Keterampilan (Bintek Bektram) Terpadu TNI AL.

Penandatanganan PKS tersebut disaksikan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, dan Kabadiklat Kementerian Pertanian RI.

Menurut KSAL,  Bintek Bektram terpadu sendiri adalah kegiatan yang diperuntukan bagi para prajurit maupun anggota PNS TNI AL yang akan memasuki masa persiapan pensiun. Dan secara struktur organisasi kegiatan ini berada di bawah tanggung jawab Badan Penyalur Tenaga Kerja Angkatan Laut Timur/Barat.

Beragam ketrampilan positif diberikan kepada prajurit,  agar mampu menjadi penopang hidup setelah pensiun nanti.

Sementara itu kawasan lahan TNI AL Grati,  Pasuruan ini,  TNI AL telah membangun proyek pemukiman prajurit Angkatan Laut atau Prokimal yang berfungsi selain sebagai pemukiman juga menjadi tempat  pelatihan Bektram terpadu.

Bektram terpadu ini menyasar berbagai bidang, seperti bidang pertanian dan perikanan yang ditujukan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang telah dicanangkan oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo bagi prajurit dan purnawirawan TNI AL dalam rangka  turut mendukung kemandirian pangan.

Terkait hal tersebut, KSAL mengungkapkan bahwa sebagai bentuk program nasional TNI AL bukan hanya mendukung dalam konteks membangkitkan usaha-usaha ketahanan pangan di lingkungan Angkatan Laut saja, tapi juga menciptakan sejarah bagaimana interaksi Angkatan Laut dalam rangka melaksanakan tugas pokok dengan daya dukung daerah.

Untuk mendukung terwujudnya ketahanan pangan melalui bintek bektram terpadu ini, TNI AL telah menyiapkan lahan seluas 100 H dari 3.579,53 Hektare yang dikelola Badan Penyalur Tenaga Angkatan Laut Wilayah Timur (Balurjaltim) di kawasan Grati ini, yang  kini telah ditanami berbagai tanaman yang bisa dijadikan komoditas unggulan.

KSAL pun menambahkan jika kelengkapan fasilitas yang ada di pusat latihan kerja TNI AL telah didukung oleh teknologi kekinian tentang pertanian dan perikanan yang mampu mempermudah dan memperlancar kegiatan, bukan lagi produk masa lalu.

“ Harapan TNI AL bahwa kerjasama dengan KKP dan Kementerian Pertanian , dan juga pemerintah daerah akan menghasilkan suatu sinergitas yang lebih baik terutama dengan masyarakat sekitar, bahwa keberadaan bektram yang ada di Grati ini bukan hanya diperuntukkan bagi pemukim prokimal tapi juga bisa mengakomodasi kerjasama akademik dan praktis antara Pusbektram TNI AL dengan sekolah-sekolah pertanian dan perikanan.

Usai peresmian dan penandatanganan PKS dengan Kementerian Pertanian  dan  KKP, KSAL bersama Menteri KKP melakukan peninjauan lapangan dan melihat secara langsung Expo hasil produksi dan teknologi yang dipasang di lokasi Lahan TNI AL Grati Pasuruan.

Komoditas tersebut antara lain kluwek, mangga okyong, nanas Blitar, nanas Batu Toga, nanas Kediri, nanas madu, nanas Lampung, nanas Merah, pisang lokal,  rambutan, pisang Cavendis, pepaya California, duku, blimbing, klengkeng, manggis durian, buah naga, sukun, mangga probolinggo, mangga madu, mangga pasuruan, mangga golek, matoa, kemiri dan lain-lain. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar