Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Selasa, 18 September 2018

Jalin Silaturahmi, Danlantamal V Ajak Unsur Maritim dan Saka Bahari Jatim Olahraga Menembak dan Memanah


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk meningkatkan jalinan silaturahmi guna meningkatkan sinergi diantara satuan, Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H. mengajak Unsur Maritim dan Saka Bahari Jawa Timur untuk berolahraga Menembak dan Memanah di Lapangan Tembak Lantamal V, JW. Kainama, Komplek TNI AL Tony Sukaton, Jl. Kalianak Timur, Surabaya, Selasa (18/9).

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Timur DR.Ir Heru Tjahjono, Perwakilan Unsur Maritim Surabaya, GM. Angkasa Pura, Para Asisten Danlantamal V, Danpomal, Kadisbek, Kafasharkan, Kadismin, Kakuil, Dandema Lantamal V Danlantamal V, Pengurus Pramuka Saka Bahari Jawa Timur dan perwakian dari TNI/POLRI lainnya.

Danlantamal V mengatakan bahwa, jalinan silaturahmi sangat dalam maknanya, sehingga dalam agama Islam senantiasa diajarkan dan dianjurkan bagi umatnya untuk terus menjaga silahturahmi ini dengan siapapun.

“Oleh karena, kita mencoba jalinan komunikasi ini dengan acara yang lebih menarik dan menantang, salah satunya dengan olahraga menambak dan memanah,” terang Edwin –sapaan akrab Danlantamal V ini.

Tema dalam pelaksanaan olahraga menembak dan memanah kali ini adalah “Tingkatkan  Sinergitas dengan Menjalain Tali Silaturahmi antara Lantamal V dengan Unsur Maritim dan Saka Bahari Jawa Timur”.

Danlantramal V berharap dengan terselenggaranya acara ini, diantara  sesama unsur maritim dapat bersilaturahmi dan bertatap muka baik militer, Polri, Unsur Maritim, BUMN, BUMD maupun dari unsur Saka Bahari Jawa Timur, sehingga bisa saling tukar pikiran maupun tukar informasi yang pada muaranya akan dapat menciptakan suasana yang kondusif, aman dan penuh persaudaraan.

Peserta yang hadir dalam pertemuan ini, tampak antusias mencoba olahraga menembak yang jarang dilakukan kalangan sipil begitu juga memanah.

Sebelum melaksanakn olahraga, para peserta mendapatkan penjelasan dari pelatih tentang pengenalan jenis senjata maupun teknik dasar penggunaannya, termasuk penjelasan tentang memanah dan teknikinya.

Dalam pelaksanaannya, olahraga menembak dilakukan dalam jarak 20 meter dengan 10 butir peluru, sedangkan olahraga memahan dilakukan dalam jarak 10 meter dengan peralatan busur paralon dan anak pahan dari bambu. (arf)

0 komentar:

Posting Komentar